BAB 12

keesokan paginya indra kembali kerumah karna kemarin disuruh pak Bimo kembali ke Jakarta untuk menemani istrinya yang hamil muda.

indra berangkat naik pesawat pagi itu, ia tidak mengabari istrinya nimmy untuk memberikannya kejutan.

sesampainya indra di bandara jakarta ia menelpon supirnya pak bejo untuk menjemputnya.

ia menunggu sedikit lama saat itu karna perjalanan yang macet.

indra duduk di penjemputan penumpang sambil memainkan ponselnya.

sedangkan dirumah nimmy merasa mual dan tidak nafsu untuk makan.

ia muntah berkali kali hingga membuatnya lemas sekali apalagi perutnya yang kosong.

entah kenapa tubuhnya terasa lemah sekali tidak bertenaga sehingga bangkit pun nimmy harus dibantu lidya karna ia merasa pusing jika berjalan sendirian.

semenjak hamil nimmy tidak nafsu makan, tidak bertenaga sehingga bu susanti kembali memanggil dokter eva untuk memeriksanya kembali.

tetapi dokter eva menganggapnya biasa saja karna bawaan bayi yang kandungannya masih muda.

dokter eva memberi vitamin pada nimmy dan memberikannya nafsu makan.

sedangkan nimmy hanya terbaring lemah dikasur dengan tangan yang di infus.

"sampai kapan dia akan seperti ini dok" tanya bu susanti pada dokter eva, ia khawatir dengan keadaan nimmy juga kandungannya.

"karna kandungannya yang masih muda jadi memang seperti itu, kemungkinan sampai kandungannya berusia 3 bulanan" kata dokter eva saat itu.

selesai memeriksa nimmy dokter eva pun pamit untuk kembali ke rumah sakit karna masih ada pasien yang akan ditangani disana.

setelah kepergian dokter eva bu susanti yang khawatir akan keadaan menantunya kembali ke kamar nimmy untuk melihatnya lagi karna tadi bu susanti mengantar dokter eva keluar rumah.

"kamu harus banyak istirahat ya sayang " kata bu susanti yang menyarankan kepada menantunya nimmy.

"iya ma, makasih sudah memperhatikan nimmy ya ma " jawab nimmy sambil memejamkan matanya karna mengantuk.

tadi dokter eva memberikannya obat penenang supaya nimmy lebih banyak beristirahat total.

melihat nimmy yang tertidur bu susanti pun meninggalkannya di kamar dan menyuruh asisten rumah tangganya untuk menjaganya.

sewaktu waktu nimmy bangun dan membutuhkan sesuatu.

setelah menunggu lama akhirnya pak bejo pun datang, indra segera masuk kedalam mobil dan segera kembali kerumah.

dijalan indra mampir ke toko bunga untuk membeli bunga yang akan diberikan kepada nimmy.

"den indra yang keras bisa luluh pada non nimmy " pak bejo yang melihat indra dari dalam mobil karna membeli bunga.

pak bejo pun menggelengkan kepalanya seraya tidak percaya.

setelah membeli bunga indra membeli coklat yang ada di sebelah toko bunga itu.

indra pun kembali ke mobil untuk melanjutkan perjalanan pulang.

sesampainya di garasi mobil terlihat bu susanti yang sedang menyiram bunga, indra menghampiri mamanya untuk bersalaman.

"kamu sudah sampai indra " bu susanti yang melihat kedatangan indra saat itu.

"iya mah, bagaimana keadaan istri indra ma.. dia sehatkan dan juga calon anak indra " tanya indra penasaran.

"dia muntah_muntah terus karna kehamilannya yang masih sangat muda, mama tidak tega melihatnya,

kamu pergi lihat sana ke kamar " kata bu susanti yang sedih melihat keadaan nimmy menantunya itu.

setelah mendengar perkataan bu susanti indra pun langsung menuju ke kamarnya untuk melihat nimmy.

ketika sampai di kamarnya ia melihat nimmy yang tertidur dengan infus di tangannya.

"kamu keluar saja, biar aku yang temani nimmy" suruh indra pada asisten rumah tangganya itu.

"ya ampun ,, kenapa harus di infus seperti ini sii.. kamu baik_baik saja kan " kata indra yang sambil membelai rambut nimmy.

indra menghubungi orang tua nimmy yang ada di desa ia menelponnya dan memberi tahu tentang kehamilan nimmy juga keadaan nimmy yang melemah pasca hamil.

orang tua nimmy pun bahagia mendengar kehamilannya tetapi sedikit panik dengan keadaan nimmy, mereka berencana akan berkunjung ke Jakarta untuk melihat keadaan putrinya itu.

indra membeli tiket untuk orang tua nimmy yang akan kejakarta besok, indra juga menyuruh pak bejo menjemputnya ddi bandara besok.

setelah selesai menelpon dan melihat nimmy yang masih tertidur indra pun membaringkan tubuhnya diranjang sebelah nimmy karna lelah diperjalanan tadi.

jam menunjukkan pukul 9 malam indra terbangun dari tidurnya karna merasa gatal pada tubuhnya karna belum mandi dari siang dan langsung tertidur setelah kembali dari bandara tadi.

ia pun bangun dan mandi sekalian makan malam karna ia sudah merasa lapar.

selesai mandi ia melihat nimmy yang masih tertidur pulas.

indra pun pergi kebawah untuk makan tanpa ditemani nimmy .

setelah selesai makan ia kembali ke kamar dan membawa sup daging juga nasi putih dan teh hangat ke kamar untuk diberikan pada nimmy.

"sayang..... sayang.... bangun yukk makan dulu, kamu belum makan dari tadi siang " indra yang berusaha membangunkan nimmy dengan lembut.

"ehh kak indra kapan sampai.... huekkk... huekk.. " nimmy yang kembali muntah.

indra melihatnya sangat kasihan apalagi tubuhnya yang semakin kurus karna banyak muntah.

"sudah kamu jangan banyak gerak makan dulu ya " indra yang menyuapi sesendok sup ke mulut nimmy.

nimmy pun memakannya dengan pelan_pelan agar tidak kembali keluar lagi.

setelah selesai makan nimmy merasa sangat kenyang sekali, ia makan banyak karna di suapin oleh suaminya itu .

ia sendiri pun tidak tahu mengapa kalau indra yang memberikannya makan ia jadi nafsu.

"kakak jam berapa sampai jakarta " tanya nimmy yang sambil meyandarkan tubuhnya dekat kasur.

"jangan panggil kakak lagi aku suamimu sekarang panggil saja mas indra " kata indra yang kesal melihat nimmy memanggilnya dengan sebutan kakak.

"hmmm iya iya mas indra " nimmy yang membalasnya dengan terbata_bata karna belum terbiasa.

"aku senang kamu memberikanku anak, kamu akan kujaga sepenuh hatiku " kata indra yang saat itu memegangi tangan istrinya yang di infus supaya nimmy semangat .

"aku juga punya sesuatu untukmu " kata indra yang memberikan coklat dan bunga yang ia beli setelah kembali dari bandara tadi siang.

nimmy menerimanya dengan senang hati apalagi ia melihat coklat yang diberikan indra sangat unik sekali bergambar binatang dan berbentuk love.

"wahhh cantik sekali terimakasih kak.. ehh mas maksudnya " kata nimmy yang berterimakasih pada suaminya itu.

"iya sama_sama sayang, o iya besok ibu dan bapak kamu akan kesini " kata indra memberi tahu pada istrinya.

"haa benarkah,, apa mas indra yang memberitahu keadaanku pada ibu dan bapak " tanya nimmy heran.

"iya, aku sudah memesankan tiket untuk mereka dan besok pak bejo yang akan menjemputnya di bandara " kata indra menjelaskan.

setelah selesai berbincang_bincang indra pun kembali naik ke kasur untuk tidur.

ia mematikan lampu dan mengucapkan selamat malam pada istrinya itu dan mengecup keningnya.

hallo untuk mendukung author lebih giat lagi update ayo dong vote, supaya setiap hari bisa 2 bab yang di update. terimakasih sebelumnya 😍

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***