5.Erika

"Namaku?,Namaku erika kamu bisa memanggilku dengan nama itu"Ucap erika tersenyum.

Erika kemudian melemparkan cincin kearah alex yang langsung ditangkapnya dengan sigap.

"Didalam cincin itu adalah setengah dari harta yang aku punya,aku tidak akan memberikan apapun lagi kepadamu"Ucap erika.

Alex hanya menganggukan kepalanya tersenyum,karena dengan ini dia bisa mendapatkan banyak point system mungkin.

Dia juga tidak ingin memaksakan keberuntunganya lagi saat Erika bilang kalau didalam cincin ini adalah setengah harta miliknya.

"Berapa lama jiwamu bisa bertahan tanpa tubuh fisik?"Tanya alex.

"Kalau aku berada didunia pribadi ini,aku bisa selamanya bertahan,tapi kalau berada didunia luar aku hanya bisa bertahan selama lima tahun"Ucap erika.

"Kamu tidak mungkin tega untuk mengusirku dari sini bukan saat sudah menyatukan dunia pribadi ini dengan jiwamu?"Lanjut erika dengan wajah berpura pura sedih.

Alex geli melihat erika berpura-pura sedih didepannya.

"Tidak, dengan kamu disini aku bisa melihat wajah cantikmu setiap hari bukan?,bukankah kerugian jika aku mengusirmu?"Ucap alex menggoda.

Erika tertawa terbahak-bahak saat alex menggodanya. "Hahaha,kamu sangat lucu alex".

"Baiklah sudahi becandanya,kamu bisa membuat rumah disini, dan jangan memasuki rumah milikku yang ada disana"menunjuk kearah rumah dua lantai.

"Bukankah sangat disayangkan bila rumah seluas itu hanya dirimua yang tinggal?,"Ucap dirinya

"Tidak,kamu harus membuat rumah,dan jangan memasuki rumahku"Ucap erika memelototi dirinya.

"Bukankah sekarang ini dunia pribadiku sekarang?,aku bebas untuk melakukan apa saja bukan?"Ucap alex menyeringai.

Erika terdiam mendengar perkataan alex yang tidak tahu malu.

"Oh ngomong-ngomong, darimana kamu bisa mendapatkan dunia ini?"Tanya alex penasaran.

"Aku mendapatkannya secara kebetulan didunia iblis,aku juga harus membunuh banyak orang untuk mendapatkan dunia ini"Ucap erika mengehela nafas mengingat kenangan lamanya.

Tiba tiba slimenya kembali dan langsung meloncat ketempat mereka masing masing.

Erika yang melihat alex mempunyai hewan berupa slime merasa aneh. "Apakah kamu tidak bisa mempunyai hewan peliharaan dari monster lain?selain slime?,".

Alex menggelengkan kepalanya dan menjawab.

"Mereka kawanku yang sudah membuat kontrak denganku,dan sebelumnya mereka membantuku dalam keadaan aku sedang sekarat"

"Yah aku tidak peduli sih dengan hewan peliharaanmu,pokoknya cepat naikan levelmu untuk bertambah kuat dan berikan aku tubuh fisik"Ucap erika langsung terbang kearah rumahnya

Alex hanya melihat kepergian erika,kemudian tanpa melihat kedalam cincin yang diberikan erika kepadanya, dia langsung menjual semua yang ada didalam kepada systemnya.

'system jualkan semua harta yang ada didalam beserta cincinnya kalau perlu.' Alex memerintahkan systemnya.

[Menjual harta yang berada didalam cincin beserta cincinnya]

[Selamat host mendapatkan 5.000.000 Point]

Melihat angka pointnya yang bertambah membuat alex tersenyum sangat lebar.

"Status"

[Nama : Alex Wooden

Asal : Kekaisaran tingkat 2

Level : 10 (10/50xp)

Element : -

Kondisi : Sehat

Mana : 300

Skill : Pedang angin (D)

Point : 5.000.000

Istri : -

Bawahan : -

Hewan peliharaan : 3 slime (Level 12)

Inventori : - ]

Melihat statusnya dia menganggukan kepalanya,karena status didunia ini hanya berupa Nama,Level,Elemen dan Skill saja.

Dia tahu mana adalah energi untuk menggunakan skill yang dia punya,karena tanpa mana dia tidak bisa mengeluarkan skill walaupun dia sudah mempelajari skill sekalipun.

Tapi untuk apa istri di cantumkan didalam statusnya,apakah system sudah menyiapkan kalau dia sudah mempunyai istri nanti?.

Memikirkannya saja membuat matanya berkedut tidak terkendali.

"Lupakan,lebih baik aku membuat rumah terlebih dahulu disini,atau mungkin aku akan membelinya saja dari system,karena aku melihat sebelumnya kalau rumah yang dijual oleh system lumayan murah"Gumam alex

Alex berjalan mencari tempat yang menurutnya cocok untuk dirinya membangun rumah/membelinya dari systemnya nanti, dia berkeliling dengan ketiga slimenya mencari tanah kosong yang tidak ada tanamannya,dia tidak ingin membangun rumah dengan merusak tanaman yang ada disekitar sini,apalagi dunia ini sudah menjadi miliknya.

Melihat tempat yang cocok dengan pemandangan disekitarnya yang indah, dia memutuskan untuk membangunnya disini.

Dia kemudian memasuki fitur toko dari systemnya, dia mencari rumah yang menurutnya cocok, rumah sendiri ditoko systemnya hanya dihargai 20-100point yang menurutnya sangat murah karena dia mempunyai 5jt point.

Dia menemukan rumah yang menurutnya cocok untuk dirinya,karena dari deskripsinya didalam rumah tersebut nanti sudah ada tenaga listriknya,beserta perabotan didalam dan yang pasti ada pemandian air panas didalam rumah tersebut.

Dia langsung membeli rumah yang dia inginkan berupa tiga lantai.

[Membeli rumah beserta perbotannya,point host dikurangi 100]

Tiba tiba,entah dari mana sebuah rumah muncul dan langsung menancap ketanah didepannya.

Rey melihat itu terdiam,untungnya rumah itu menancap ditempat yang diinginkan,kalau rumah itu asal menancap dan merusak kebun disekitarnya dia akan komplen kepada systemnya pasti.

"Eh darimana rumah ini?"

Tiba tiba erika datang dan bertanya dengan aneh, karena sebelumnya dia melihat dari jauh kalau sebuah rumah tiba tiba muncul entah darimana.

"Apa kamu yang melakukan ini?."Tanya erika kepada alex.

Alex hanya menggelengkan kepalanya.

"Aku tidak tahu,sebelumnya aku hanya berharap bahwa ada rumah yang tiba tiba terbangun disini untuk aku tinggali,aku tidak menyangka kalau harapanku akan dikabulkan secepat ini"Ucap alex berbohong tanpa berkedip.

Erika hanya memutar matanya karena dia tahu alex berbohong kepada dirinya. " kalau kamu tidak mau memberitahu aku tidak masalah,tapi tidak bisakah kamu berbohong dengan alasan lain?"

Erika langsung pergi saat mengucapkan kata kata itu.

Alex hanya mengangkat bahu melihat kepergian erika dengan kata katanya, yang menurut dirinya sangat sok keren.

Dia kemudian memasuki rumah dan mulai mengecek setiap kamar yang ada didalamnya,kamarnya sendiri dirumah ini berupa 7kamar,dengan 1 kamar besar dilantai 3, 3 kamar di lantai 2,dan 3 kamar lainnya di lantai 1.

Untuk slimenya dia menyuruh mereka untuk tinggal dimanapun mereka menginginkannya,tapi yang tidak dia duga mereka memilih kamar masing masing di lantai satu.

Alex yang melihat kelakuan slimenya menjadi tidak bisa berkata-kata,dia kira slimenya akan memilih tidur ditaman,atau kamar miliknya.

Dia duduk disofa dan beripikir apakah dia harus memberikan tubuh kepada erika sekarang,karena tadi dia mengecek tubuh disystemnya dengan harga 500.000-100.000.000 disana.

Dia bisa saja membelikan yang paling murah, dia juga tidak tahu apa perbedaan dari harga tersebut karena dia belum membaca deskripsinya.

"Lebih baik aku meningkatkan levelku terlebih dahulu sebelum memberikan tubuh fisik kepada erika"Gumam alex

"Oh dan lebih baik aku menyerap kristal ini sekarang,mungkin erika berubah pikiran nanti dan merebutnya kembali"Lanjutnya.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***