17. Bertemu Kakek

...Happy Reading....

Jam dua dini hari Rangga masuk ke dalam kamar hotel May. Untuk memeriksa gadis itu. Ini merupakan kamar presidential suite miliknya. Dengan fasilitas yang lengkap. Bila dia datang ke New York, kamar ini akan di sediakan untuknya jika dia ingin menginap. Dan Jika dia kembali ke Australia, maka akan di sediakan pada tamu yang menginginkan fasilitas lengkap dan menyukai privasi.

Rangga bukannya pergi keluar, tapi menginap di kamar suite lainnya, di sebelah kamar ini.

Perlahan Rangga mendekati tempat tidur, memperhatikan May yang sudah tertidur lelap dan sangat nyenyak. Pakaian yang telah berubah dengan gaun tidur yang di pesan tadi pada manager hotel. Mengartikan kalau gadis ini mandi dan berganti pakaian sebelum tidur.

Rangga mendekat ke bibir ranjang. Menyibak selimut sedikit ke atas. Dia memeriksa kaki May yang salah urat. Perlahan dia mengoles salep ke bagian bengkak kebiruan. Rangga memperhatikan kaki May sejenak. Kaki jenjang yang putih kemerahan, bersih dan mulus. Tak ada noda luka atau apapun walau hanya sedikit. Mata Rangga beralih pada wajah May. Tak ada plester di dahi gadis itu. Sepertinya May melepas saat mandi. Rangga menutupi kembali luka itu dengan plester, kemudian beralih mengoles salep ke tangan May.

May tiba-tiba bergerak dan memegang tangan Rangga."Kakek.....!" ucap May dalam tidurnya.

"Kakek?" wajah Rangga mengernyit mendengarnya. Dia melihat mata May yang terpejam. Sepertinya gadis ini bermimpi.

Rangga kembali terkejut saat May membawa ibu jarit ke mulut dan di hisap seperti permen lollipop.

Rangga terkesiap. Merasakan hisapan itu. Tubuhnya menegang merasakan sesuatu yang aneh menjalar pada sekujur tubuhnya saat lidah itu bergesekan dengan ibu jarinya. May terus melakukannya. Dan itu membuatnya semakin tidak tenang dan gelisah.

Mengisap jempol seperti ini adalah kebiasaan May sejak kecil. Dia sangat suka mengisap jempol Rafa saat kakeknya itu menidurkan dirinya. Dan Rafa telah membiasakan hal itu sampai dia besar.

Rangga berusaha mengendalikan dan menekan apa yang di rasakan."Gadis ini...!" rutuknya dalam hati. Lagi lagi membuat jantungnya berdegup kencang.

Matanya tak sengaja melihat goresan pada jari telunjuk kiri May yang terkena pecahan gelas kaca. Sepertinya dia melewatkan luka tersebut. Rangga meraih plester luka dengan tangannya yang satu. Lalu di tutupkan pada luka di jari itu.

"Kamu sebenarnya siapa?" gumam Rangga memperhatikan wajah May yang tertidur tenang. Beralih pada sekujur tubuh May sampai ke bawah. Memiliki kulit lembut seperti kulit bayi, juga tubuh yang indah. Rangga merasa gadis ini bukan orang yang hidupnya susah dan sangat butuh pekerjaan butuh uang dengan melihat bentuk tubuh seindah ini. Dia merasa May anak orang kaya yang suka melakukan perawatan tubuh dengan biaya yang fantastis demi mendapatkan kulit dan tubuh yang indah. Seperti anak anak konglomerat, pengusaha, selebriti, anak pejabat yang sering di lihat Rangga.

Tapi ketika dia menyelidiki gadis ini, ternyata May hanya putri dari kalangan menengah. May Wulandari. Lulusan SMA Bandung. Putri pertama dari empat bersaudara. Dia menyuruh seseorang pergi ke Bandung dan mencari tempat tinggal May secara diam-diam. Orang kepercayaannya mengatakan May berasal dari Bandung, hidupnya yang biasa, bukan dari kalangan atas. Orangnya mendapatkan informasi itu dari orang orang sekitar rumah May.

Rangga berpikir, May tidak biasa bekerja, hanya merawat diri, makanya memiliki tubuh seindah ini. Tapi hal itu tidak mungkin, Dengan melihat May yang mencari perkejaan dan bekerja sebagai OB di perusahaannya, karena sangat butuh uang untuk biaya hidupnya bukan untuk merawat diri.

20 menit berlalu. Pegangan tangan May merenggang. Mulutnya juga sudah berhenti mengisap. Perlahan Rangga menarik tangannya. Dia memperbaiki selimut May, lalu bangkit berdiri dan keluar dari kamar.

Menjelang subuh. May kembali bermimpi. Bertemu dengan orang yang sangat dia rindukan, Rafa.

"Kakek...." ucapnya senang melihat Rafa. Dia segera berlari mendekati kakeknya dan memeluk."Rara kangen kakek! Maaf, Rara nakal lagi!" kata lirih.

Rafa memeluknya penuh kasih, mencium keningnya lembut."Tidak, Rara gak nakal kok! Katakan, apa yang Rara cari hingga kabur dari rumah? Bahkan rela bekerja keras, mengalami kekerasan dan hal buruk dari orang orang yang tidak menyukai Rara?" tanya Rafa.

Rara tersenyum"Sesuatu yang sangat penting bagi Rara. Tapi Rara ingin mencari dan menemukannya sendiri."

"Cucu kakek sepertinya sudah gede dan mandiri hingga tidak memerlukan bantuan kakek lagi." Rafa tersenyum lebar.

Rara tertawa."Kakek percaya pada Rara?"

"Tentu saja. Selama ini kakek selalu percaya pada Rara bukan?" kata Rafa mencium keningnya.

"Rara gadis yang baik, tidak pernah melakukan sesuatu yang membuat kakek kecewa. Kakek percaya apa pun yang Rara lakukan!" kata Rafa lagi.

Rara kembali tertawa dengan binar bahagia. Dia memeluk Rafa."Kalau begitu tolong katakan pada nenek, mama dan papa jangan menghawatirkan Rara. Rara bisa jaga diri. Rara baik baik saja di sini. Doa kakek, nenek, papa mama dan semuanya akan menjadi pelindung Rara di mana pun kaki Rara melangkah. Katakan pada mereka Rara sangat merindukan mereka. Setelah apa yang Rara cari di temukan, Rara akan pulang!"

"Baik sayang. Lakukan apa yang membuat mu bahagia. Lakukan jika itu sesuatu yang baik untuk dirimu. Kakek akan selalu mendukungmu!"

"Terimakasih kakek."

"Kakek pergi dulu!" Rafa memeluknya, mencium keningnya kemudian pergi dengan cepat.

"Kakek..... Kakek....kakek.....!" panggil Rara dalam tidurnya. Dan akhirnya dia terbangun dengan Alarm subuh yang berbunyi.

May melihat lihat sekelilingnya mencari keberadaan kakeknya. Nafasnya yang tak beraturan, wajah berkeringat.

"Ternyata hanya mimpi!" ucapnya melihat tak ada siapapun di ruang ini. Sesaat kemudian dia tersenyum karena senang bisa bertemu dengan kakeknya walau hanya dalam mimpi. Mimpi yang terasa begitu nyata.

Padahal bukan mimpi, tapi memang nyata. Rafa datang dan masuk ke kamar itu setelah Rangga keluar. Dia ingin melihat keadaan Rara setelah tahu hal buruk yang menimpa cucunya itu.

May mengusap wajahnya yang keringatan. Dia merasakan sesuatu. Keningnya yang luka memakai plester, padahal saat mandi semalam telah di lepas. Dia melihat telapak tangan dan jarinya yang juga terpasang plester baru.

"Ini siapa yang memakai kan?" gumamnya dengan dahi mengerut."Apa Om baik datang ke sini semalam?" kembali bertanya pada diri sendiri.

May menghela nafas panjang lalu mengeluarkan pelan. Dia segera turun dari ranjang, melangkah pelan tertatih pergi ke kamar mandi untuk bersih bersih dan mengambil air wudhu. Setelah itu mengerjakan shalat.

May masih menyempatkan diri untuk tadarus. 15 menit berlalu dia menutup Al-Qur'an. Dia senang kamar ini menyediakan perlengkapan shalat.

Bersambung.

Tinggalkan jejak dukungan bila suka, terimakasih 🙏😘

Terpopuler

Comments

Chaca

Chaca

Bukan mimpi, tapi nyata. benar gk Thor 😁

2022-07-31

0

Lenkzher Thea

Lenkzher Thea

Semangat terus thor, maap baca nya nyicil ya

2022-07-19

0

lihat semua
Episodes
1 1. Hanya Satu Nama
2 2. Seraut Wajah Cantik
3 3. Bertemu Kembali
4 4. Melamar Pekerjaan
5 5. Wajah tampan maskulin
6 6. Di terima bekerja
7 7. Berbagai Kebahagiaan
8 8. Rangga Dionel Alkas
9 9. Sekretaris menakutkan
10 10. Netra merah mengembun
11 11. Om seperti malaikat
12 12. Jantung dan diabetes
13 13. Terusik
14 14. Aku butuh Om
15 15. Om.....
16 16. Bukan Istriku
17 17. Bertemu Kakek
18 18. Keindahan sempurna
19 19. Titipan dari Siapa
20 20. Gagah dan berwibawa
21 21. Kesalmu, senyum ku
22 22. Jadi Om CEO Perusahaan ini?
23 23. Kecewa
24 24. Belum menikah
25 25. Cemburukah?
26 26. Cemburu 2
27 27. Antara putus asa dan harapan
28 28. I hate you Om
29 29. Kebohongan
30 30. Ketakutan
31 31. Kecupan
32 32. Tidur Bersama
33 33. Ciuman pertama
34 34. Hal pribadi Rangga
35 35. Ciuman pertama part.2
36 36. Tidak akan meninggalkanmu
37 37. Kedatangan Cindy
38 38. Ciuman part.3
39 39. Balas Dendam
40 40. Insiden buruk
41 41. Apa yang ku rasakan? Cinta...
42 42. Dalang kejadian
43 43. Tentang Rasa
44 44. Tentang Rasa. 2
45 45. Rencana Pernikahan
46 46. Rencana pernikahan 2
47 47. Kehilangan
48 48. Merelakan
49 49. Wanita bercadar
50 50. Kediaman Sean Gefarin
51 51. Pencarian Rad
52 52. Pencarian Rad. 2
53 53. Antara melanjutkan atau menolak
54 54. Di tuduh mencuri
55 55. Di tuduh mencuri 2
56 56. Melepas kerinduan
57 57. Cinta Yang Rumit
58 58. Setelah 17 tahun berlalu.....
59 59. Setiap kata adalah doa
60 60. Sakit dan terluka untuk ke dua kali
61 61. Melawan kesombongan
62 62. Datang hanya menambah luka di hati
63 63. Kehilangan
64 64. Cinta pertama Rangga
65 65. Cinta pertama Rangga part.2
66 66. Cantik dan anggun
67 67. Sungguh sakit
68 68. Panik
69 69. Pembangkang yang menggemaskan
70 70. Pembangkang yang menggemaskan 2
71 71. Antara cinta dan nafsu
72 72. Jangan sampai kehilangan lagi
73 73. Ikhlas melepaskan
74 74. Wedding Anniversary
75 75. Wanita masa lalu dan masa depan
76 76. Wanita masa lalu dan masa depan part.2
77 77 Kedatangan Rangga ke hotel
78 78. Akhirnya menemukanmu
79 79. Kenapa aku harus sakit hati lagi?
80 80. Rara Junior.
81 81. Pertemuan dua CEO tampan
82 82. Memuaskan mu.
83 83. Mengubah suara
84 84. Lebihnya Adalah Rindu
85 85. Mama merindukanmu
86 86. Hati Tak Akan Bisa Berbohong
87 87. Di Serang
88 88. Ketakutan
89 89. Sedekah dan Infak
90 90. DM dari Rad.
91 91. Kehancuran Rachel
92 92. Rad Mengajak Bertemu
93 93. Maladewa
94 94. Keseruan di lautan lepas
95 Bab. Keseruan di Maladewa part 2.
96 Bab. 96 Rara yang salah menempatkan hati
Episodes

Updated 96 Episodes

1
1. Hanya Satu Nama
2
2. Seraut Wajah Cantik
3
3. Bertemu Kembali
4
4. Melamar Pekerjaan
5
5. Wajah tampan maskulin
6
6. Di terima bekerja
7
7. Berbagai Kebahagiaan
8
8. Rangga Dionel Alkas
9
9. Sekretaris menakutkan
10
10. Netra merah mengembun
11
11. Om seperti malaikat
12
12. Jantung dan diabetes
13
13. Terusik
14
14. Aku butuh Om
15
15. Om.....
16
16. Bukan Istriku
17
17. Bertemu Kakek
18
18. Keindahan sempurna
19
19. Titipan dari Siapa
20
20. Gagah dan berwibawa
21
21. Kesalmu, senyum ku
22
22. Jadi Om CEO Perusahaan ini?
23
23. Kecewa
24
24. Belum menikah
25
25. Cemburukah?
26
26. Cemburu 2
27
27. Antara putus asa dan harapan
28
28. I hate you Om
29
29. Kebohongan
30
30. Ketakutan
31
31. Kecupan
32
32. Tidur Bersama
33
33. Ciuman pertama
34
34. Hal pribadi Rangga
35
35. Ciuman pertama part.2
36
36. Tidak akan meninggalkanmu
37
37. Kedatangan Cindy
38
38. Ciuman part.3
39
39. Balas Dendam
40
40. Insiden buruk
41
41. Apa yang ku rasakan? Cinta...
42
42. Dalang kejadian
43
43. Tentang Rasa
44
44. Tentang Rasa. 2
45
45. Rencana Pernikahan
46
46. Rencana pernikahan 2
47
47. Kehilangan
48
48. Merelakan
49
49. Wanita bercadar
50
50. Kediaman Sean Gefarin
51
51. Pencarian Rad
52
52. Pencarian Rad. 2
53
53. Antara melanjutkan atau menolak
54
54. Di tuduh mencuri
55
55. Di tuduh mencuri 2
56
56. Melepas kerinduan
57
57. Cinta Yang Rumit
58
58. Setelah 17 tahun berlalu.....
59
59. Setiap kata adalah doa
60
60. Sakit dan terluka untuk ke dua kali
61
61. Melawan kesombongan
62
62. Datang hanya menambah luka di hati
63
63. Kehilangan
64
64. Cinta pertama Rangga
65
65. Cinta pertama Rangga part.2
66
66. Cantik dan anggun
67
67. Sungguh sakit
68
68. Panik
69
69. Pembangkang yang menggemaskan
70
70. Pembangkang yang menggemaskan 2
71
71. Antara cinta dan nafsu
72
72. Jangan sampai kehilangan lagi
73
73. Ikhlas melepaskan
74
74. Wedding Anniversary
75
75. Wanita masa lalu dan masa depan
76
76. Wanita masa lalu dan masa depan part.2
77
77 Kedatangan Rangga ke hotel
78
78. Akhirnya menemukanmu
79
79. Kenapa aku harus sakit hati lagi?
80
80. Rara Junior.
81
81. Pertemuan dua CEO tampan
82
82. Memuaskan mu.
83
83. Mengubah suara
84
84. Lebihnya Adalah Rindu
85
85. Mama merindukanmu
86
86. Hati Tak Akan Bisa Berbohong
87
87. Di Serang
88
88. Ketakutan
89
89. Sedekah dan Infak
90
90. DM dari Rad.
91
91. Kehancuran Rachel
92
92. Rad Mengajak Bertemu
93
93. Maladewa
94
94. Keseruan di lautan lepas
95
Bab. Keseruan di Maladewa part 2.
96
Bab. 96 Rara yang salah menempatkan hati

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!