Ryuga menembakan petir yang sangat besar berwarna emas ke arah fly pig yang tersisa dan membuat mereka terpanggang.
"Boom ...!" Ledakan terjadi membentuk guratan di tanah sejauh 150 meter dan lebar 3 meter. Gelombang kejutnya juga membuat pasir dan bebatuan berterbangan.
[Selamat majikan mendapatkan 10 poin pengalaman karena berhasil membunuh monster level iron] 49 x.
Pemberitahuan terus muncul di layar dalam topeng dewa, membuat Ryuga sedikit risih. Masih tersisa satu monster fly pig yang cukup besar, kemungkinan itu adalah boss monster.
[Nama : fly big pig
Level : Bronze
Skill : Bloody sucker]
[Skill bloody sucker adalah kemampuan menghisap darah dengan jarak radius dari target 5 meter. Selama target berada dalam daya jangkau hisap, darah target akan terkuras perlahan dan bisa membuat target kehabisan darah]
"Gluk!" Ryuga menelan salivanya setelah mendengar penjelasan Kokobot. "Kalau begini aku tak boleh mendekat, jika mendekat pun harus cepat lalu menjauh kembali," gumam Ryuga.
Dari balik bukit ada seorang wanita yang mengawasi Ryuga, "Siapa laki-laki itu berani mengacau di wilayah Black Dessert? Dari pakaiannya itu adalah akademi Veda cabang Maung School. Tapi apa yang dilakukan orang-orang dari sektor Siliwangi kemari?" pikir Anilika merupakan kapten elit organisasi revolusi Black Dessert sekaligus pemimpin kota Diamond Frost.
[Daging fly pig bisa disimpan ke dalam inventori sistem dengan menempelkan tangan juragan ke bagian daging tersebut. Sistem akan memindai lalu menyimpannya ke dalam inventori sistem]
"Oh begitukah?" tanya Ryuga dengan raut muka berbinar, karena ia punya bekal untuk jangka panjang dan tidak sulit mencari makanan di tengah gurun pasir tandus.
[Ya juragan. Daging fly pig juga sangat nikmat jika dibakar]
"Baiklah, aku akan mengambil beberapa daging fly pig untuk stok bahan makanan ke depannya," gumam Ryuga. "Tapi bagaimana cara menyerang boss monster itu ya?"
"Grook ...!" fly big pig mengaum dan terbang ke arah Ryuga. "Aku harus membuatnya jatuh terlebih dahulu, manipulation molecule, diamond crystal!"
Tubuh Ryuga berubah menjadi kristal berlian berwarna merah berkilau lalu berlari ke arah monster fly big pig yang terbang hanya 3 meter dari permukaan tanah.
"Bang ...!" Ryuga berhasil menghantamkan pukulan thousand earth fist pada fly big pig dengan sangat cepat, agar babi besar itu tidak sempat menggunakan skill bloody sucker miliknya. Babi besar itu langsung jatuh ke tanah dan membuat kawah berdiameter 3 meter.
"Earth thorn!" Ryuga memukulkan kedua telapak tangannya ke tanah untuk memunculkan duri tanah raksasa pada tubuh babi terbang besar. Tanah runcing itu menusuk bagian 4 kaki babi terbang besar dan membuatnya tidak bisa bergerak.
"Silver wall!" Ryuga menghentakan kedua telapak tangannya ke tanah, tubuh babi terbang besar dikelilingi empat dinding perak hanya menyisakan ruang di atas tubuh babi besar terbang.
Ryuga mengeluarkan blackball lalu mengubahnya menjadi 6 black fang, Ryuga memegang 6 black fang lalu meloncat ke atas dan melayang di udara sesaat tepat di atas tubuh babi terbang besar.
"Jet x!" Ryuga melepaskan 3 tebasan menyilang yang membentuk 3 siluet huruf x secara beruntun dan melesat ke arah babi besar terbang.
Swiing!
"Grook ...!" Babi besar terbang meraung kesakitan terkena tiga siluet berbentuk huruf x yang hanya bisa membuatnya terluka. Kulit babi besar terbang sangat keras, serangan Ryuga hanya bisa membuatnya terluka saja.
"Magnum step!" Ryuga memutar sangat cepat 4 black fangnya membentuk fuma shuriken yang dialiri listrik berwarna biru, semakin lama semakin besar aliran listrik yang dialirkan oleh Ryuga. Dia melesatkan putaran magnum step ke arah punggung babi besar yang sudah tak berdaya.
"Boom ...!" Serangan magnum step langsung membuat tubuh babi besar terbang hancur luluh lantak menjadi beberapa potongan.
"Huff ... huff ... huff ... benar-benar membuatku harus bersusah payah menumbangkan babi besar sialan itu," gumam Ryuga dengan nafas terengah-engah.
Ryuga keluar dari dinding perak dan mulai memasukan mayat setiap babi terbang ke dalam ruang penyimpanan sistem. "Setidaknya ini bisa menjadi stok bahan makanan untuk satu minggu ke depan," imbuh Ryuga.
[Selamat majikan mendapatkan 100 poin pengalaman karena berhasil membunuh monster level bronze]
Anilika yang memperhatikan Ryuga dari atas bukit geram, ia mengambil senapan jenis rifle SVD dari mobilnya lalu Anilika tengkurap dan membidik Ryuga. Bagi Anilika semua yang berhubungan dengan pemerintahan Sangakama adalah tikus yang harus dimusnahkan.
Teleskop SVD milik Anilika sudah dalam target membidik tepat, di kepala Ryuga. Anilika menahan nafas lalu menghembuskannya sangat perlahan agar bidikannya tidak goyah.
"Dor ...!" Anilika melesatkan tembakan ke arah kepala Ryuga.
"Ting ...!" Tembakan Anilika memang tepat mengenai Ryuga tapi sayangnya tubuh Ryuga masih berubah menjadi molekul berlian berwarna merah. Peluru yang dilesatkan SVD Anilika memantul dari kepala Ryuga ke arah bebatuan dan tertancap dalam di sana, "Siapa yang berani menembakiku, sialan?! Kalau itu wanita pasti akan kuperkosa dan kucabik-cabik dengan katanaku ini. Kalau dia laki-laki akan kukuliti dan kukebiri, bedebah!" umpat Ryuga dengan berteriak dan menyeringai kesal.
Anilika langsung bersembunyi dibalik bebatuan, agar tidak diketahui oleh Ryuga. "Djancuk jaran, kulit orang itu terbuat dari apa? Padahal tembakanku tepat mengenai kepalanya tapi tidak membuatnya mati," gumam Anilika sambil memukul tanah.
Mata Ryuga berkeliling ke atas bukit bebatuan mencari pelaku yang telah menembak kepalanya, topeng dewa mulai memindai di setiap bukit bebatuan. "Rupanya kau disana bedebah! Ternyata seorang wanita," gumam Ryuga melihat tembus pandang melalui topeng dewa, pada bukit di sebelah barat.
"Jangan kau pikir aku tidak bisa mengejarmu, sword god technique: Azure Dragon!" ujar Ryuga lalu berlari secepat kecepatan suara, Ryuga berlari di atas tebing dengan kemiringan 90 derajat dan tinggi hampir 20 meter, menuju tempat Anilika bersembunyi.
"Crazy storm!" Ryuga langsung menebas Anilika tanpa belas kasihan, awalnya dua katana, lalu empat katana dan selanjutnya enam katana. Anilika tidak sempat menangkis apalagi mengelak, semua bajunya koyak, dan compang-camping hanya menyisakan underwear dan bra saja. Tebasan Ryuga tak menggores sedikitpun kulit Anilika, Ryuga hanya kesal dan melampiaskan kekesalannya dengan membuat Anilika malu dalam keadaan setengah telanjang.
"Aaaaaakh ...!" pekik Anilika yang langsung terduduk di permukaaan tanah dan menutupi tubuhnya dengan kedua tangannya dalam keadaan tertunduk malu.
"Siapa kau?" tanya Ryuga yang menghunuskan ketiga black fangnya ke leher Anilika yang hanya diam dan tertunduk malu.
"Aku tanya siapa kau?" tanya lagi Ryuga dengan nada meninggi, urat otot di mukanya keluar menahan amarah dari balik topengnya.
"A-a-aku A-anilika, kapten elite Black Dessert," jawab Anilika dengan nada terbata-bata masih dalam keadaan meringkuk menutupi bagian dada dengan tangan kanannya dan pahanya dengan tangan kirinya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 361 Episodes
Comments
Harman LokeST
yang macam macam siiiiikkkkssssssaaaassssaaaaaaaaaaaaaa
2022-10-30
0
Asri Muchtar
diperkosa baru dicincang cincang..uuu sadisss
2022-06-30
0