Bab 16 Menolong Teman.

Pagi setelah sarapan bersama mamah Lia dan papah Mark pun berangkat. Mengejar penerbangan pagi .Untuk bisa bertemu klein bisnis mereka.

Sedangan Aira dan Lina bersiap siap untuk berangkat ke kampus.

" Sudah siap lin?" tanya Aira.

" Sudah yuk takut macet nanti dijalan" kata Lina seraya melangkah cepat menuju garasi.

Keduanya pun berangkat seperti biasa. Mengunakan motor. Dan sesampainya di halaman kampus keduanya berpisah.

" Sq duluan ya ra" kata Lina.

" Ok...." kata Aira yang memarkirkan motornya di halaman kampus

Setelah itu Aira pun bergegas menuju kelasnya.Tampa sengaja Aira berpapasan dengan Gala idola kampus. Yang di elu elu kan semua mahasiswa kampus. Tapi tidak dengan Aira. Baginya pria idamannya tak perlu tampan Tapi baik dan bisa jadi imam yang sholeh dan bertangung jawab. Juga sayang pada keluargga. Bukan cowok ganteng keren, tapi manja dan malas.Juga pandai memanfaatkan perempuan. Seperti di zaman sekarang.

Tap... tap.... tap......

Gala menatap Aira. Gadis yang jadi musuh Beni itu terlihat cuek. Dan masa bodo ketika melewatinya.Bahkan sama sekali tak menyapa.

" Ck...dasar cewek angkuh " guman Gala lalu berjalan kelasnya.

Sedang Aira terus melangkah tampa perduli Apa yang barusan didengarnya..Lalu masuk kelas yang 15 menit lagi akan di mulai.

Makul berjalan lancar. Semua siswa tenang tampa ada keributan dikelas.Aira yang duduk disamping Tari temannya pun diam Yang menyimak setiap penjelasan dosen.

Setelah selesai dosen pun memberikan tugas Seperti biasanya Aira pun dengan cepat mencatatnya. Karna hari ini ia berniat ke perpustakaan kampus

..........................................

" Akh....lepasin......kenapa sih kalian senang banget menindas orang" kata Tari.memelas.

" Eh makanya jangan macam macam " kata Dea membentak Tari.

" Tahu nih nak baru blagu lho" kata Lisa mengejek Tari

"Iya nih mahasiswa baru aja bertingkah " kata Bella.

Tiga gadis satu geng yang terkenal angkuh dan sombong itu. Memang ditakuti karna selain kaya. Mereka juga terkenal cantik.

Aira yang baru saja keluar dari perpustakaan Melihat semua itu merekam diam diam . Ucapan kasar serta hinaan Dea cs pada Tari teman sekelasnya.

" Kita lihat nanti apa yang terjadi pada kalian" guman Aira. dari balik tembok

" Bug ....Dea pun mendorong Tari yang menyebabkan Tari hampir terjungkal kalau tidak seseorang menahannya cepat

" Kalian tega " tangis Tari pun pecah.karna semua buku buku kotor diinjak tiga ulat keket sekawan itu

" Hks...hiks ..hiks...

" Rasain.....tuh makanya jangan sok ngelawan kita." cibir Lisa

Aira yang tadi menahan tubuh Tari langsung melihat tajam kearah Dea cs

" Apa mau jadi sekutunya" bentak Dea pada Aira. yang menatap Dea.

" Brani nya main keroyokan coba satu lawan satu " kata Aira mencibir Dea cs.

" Wah kamu brani juga .kemaren gue ngalah.Tapi hari ini ngak bakal ta ampuni " gertak Dea marah.

" Oh ya.....ah aq takut " cibir Aira meledek yang membuat tiga ulat keket kepanasan lalu ketiganya menyerang Aira.

Aira yang sudah terbiasa. Hanya menahan serangan tiga ulat keket dengan tenang. Tampa takut sedikitpun hingga ketiganya terjungkal ke comberan yang ada airnya.

" Aaaaaa....sialan teriak Dea tambah marah

pada Aira

Sedangkan Tari yang menonton karna jengkel akhirnya ikut membantu Aira.

Bug....bug......akh......krak

Ketiganya pun kembali terjungkal dan kali ini lebih parah.

" Saa......dasar perempuan gila awas lihat pembalasan kami" teriak Dea mengancam.

" Siapa takut. ." kata Aira tersenyum .puas

Ketiga ulat keket itu pun pergi. Sambil uring uringan karna kesal . Karna mereka tak bisa mengalahkan Aira.

" Makasih ra, tapi aq takut kamu nanti jadi ikutan dimusuhi " kata Tari khawatir.

" Ngak masalah ayo bersihkan di toilet biar ku temani " kata Aira yang melihat baju Tari semua kotor.

Keduanya pun berjalan menuju toilet. Untuk membersihkan pakaian Tari .Walau masih ada bekas kotoran tapi rada mending . Lumayan berkurang kotornya..Yang dibersihin mengunakan tissue basah.

" Wah tissue mu habis ra " kata Tari bingung.

" Ngak pa pa Tar.,masih bisa beli lagi kok ketimbang bajumu kotor banget" kata Aira.

" Kenapa kamu menolongku Mereka itu geng terkenal ra di kampus. Nanti kamu ikut dimusuhi mereka " kata Tari.

" Ngak usah mikirin mereka, Aq yakin mereka ngak akan macam macam lagi kok sama kamu" kata Aira datar

"Tapi ra......

" Sudah ...ayo kekelas sudah mau masuk" kata Aira mengingatkan Tari

" Trimakasih ra" kata Tari sekali lagi

" Sama sama " kata Aira seraya melihat Tari dengan rasa tak tega.

Lalu keduanya pun masuk kekelas. Untuk mengikuti mata kuliah selanjutnya.

..............................

Sepulang kuliah Aira dia hadang Dea cs. diparkiran motor. Namun Aira cuek dan tak mengubris. Apa yang dilakukan ketiga ulat keket itu padanya.

Sehingga Dea pun menarik baju Aira dan mendorongnya. Namun hasilnya....

Plak.....

Bug....

Bukan jatuh malah Dea yang terjatuh . Membuat Dea marah Lalu mereka bertiga pun menyerang Aira.

Namun Aira menangkis setiap serangan. musuhnya Itu Dan menjadi perhatian Gala dan juga Albi yang melewati tempat itu.

" Gila tuh cewek banyak juga musuhnya, anak baru tapi sok hebat kayanya " kata Gala mencibir tak senang. pada Aira.

Albi tak berkomentar tapi fokus memperhatikan gerakan Aira yang menangkis Tapi tidak menyerang. Memperlihatkan bahwa Aira tak ingin melukai musuhnya .Karna kalo Aira membalas otomatis ketiganya babak belur oleh Aira.

Perkelahian itu untung dan di ketahui dosen .sehingga aman.tak ada masalah.

" Bi ayo jalan " kata Gala mengajak Abi pergi dari tempat itu.

" Duluan sana aq mau lihat tuh cewek tomboy" kata Albi santai karna penasaran.

" Astaga sejak kapan kamu tertarik dengan cewek bar bar itu" protes Gala.Yang melihat Dea cs nya sudah kabur karna tak bisa mengalahkan Aira.

" He....he....he.... ya baru hari ini" kata Albi.

terkekeh.

Gala hanya mengeleng lalu meninggal kan Albi yang memperhatikan Aira. Yang berjalan menuju motornya.

Albi pun terus memperhatikan Aira. Sampai menghilang dari parkiran. Dan mengikutinya dengan cepat dari jarak yang cukup jauh.

Sedangkan Aira bukan pulang tapi janjian dengan Lina yang sudah lebih dulu pulang. Dan menunggunya di perusahaan. Untuk belajar bisnis dengan asisten papah Mark siang ini dikantor.

Lalu Aira pun berhenti di perusahaan besar bertuliskan Alexa group. Dan memarkirkan motornya lalu masuk kedalam.

Sedang kan dari kejauhan 2 pasang mata penasaran dengan apa yang dilakukan Aira.

" Ngapain dia disini " guman Albi heran karna tahu perusahaan itu partner bisnis ayahnya. Setelah itu Albi pun pulang kerumah.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***