Bab 13 Bertemu cowok Brengsek

" Hadeh...iya juga sih"guman Aira lalu berbaring di atas ranjang.

Aira akhirnya memejamkan matanya . Dan ketika terbangun jam menunjukkan 04.20.

" Ya ampun aq belum sholat ashar " guman Aira lalu bergegas kekamar mandi untuk berwudhu dan sholat.

Selesai sholat Aira meletakan rukuh nya kembali ketempat semula. Lalu keluar menuju kamar Lina

"Lina ..sudah bangun belum ya" kata Aira

"Tak ada sahutan dari dalam kamar lalu Aira pun membuka pintu kamar dan masuk.

Lina masih tidur nyenyak dengan tenangnya

Aira yang tak tega pun berpikir untuk membangunkannya.

" Ya ampun....ta pikir sudah bangun nih anak" kata Aira. Lalu membangunkan Lina

" Lin....lin....bangun sholah dulu" kata Aira mengusap pelan pungung Lina agar terbangun

" Ugh..... jam berapa ra " lenguh Lina

" Hampir jam 5 Lin sholat dulu gih...." kata Aira sambil menarik tangan Lina untuk duduk.

sejenak mengumpulkan nyawanya.

" Kenapa ngak dibangunkan dari tadi" kata Lina cemberut.

" Aq juga baru bangun Lin" kata Aira yang duduk disisi ranjang.

" Ya udah aq sholat dulu " kata Lina lalu bergegas kekamar mandi. Dan berwudhu setelah itu sholat ashar.

Aira menunggu Lina selesai sholat ashar

sambil bersandar di kepala ranjang. Sambil memikirkan kuliahnya.

" Ra tadi waktu dikampus kenalan sama teman baru tapi sayang dia agak judes orangnya " kata Lina bercerita.

" Trus ya aq diam aja waktu dikelas .eh malah dia bilang gini sama aq."

"Tuh dia temannya anak brutal yang tadi dikantin" adu Lina pada Aira.

" Wah perlu digantung di tiang listrik tuh orang" sungut Aira ngak senang.

" Yah mati kesetrum dong he he.he " kata

Lina geli mendengar ucapan Aira.

" Lagian aneh masa senior gitu dibela" kata Aira mengerucutkan bibirnya manyun

" Biasa caper kali dia, akhirnya aq cuekin aja dari pada makan hati" kata Lina

" Bagus tuh biar dia tahu diri" kata Aira

" Ya ra jadi malas punya teman yang kaya gitu

takut ditikam dari belakang.

"Pasti lah.....mending dicuekin " kata Aira kesal. mendengar orang yang jahat.

Keduanya pun bercerita panjang lebar. Sampai tak terasa waktu sudah magrib. Dan keduanya pun sholat berjamaah dikamar Lina.

..................................

Pagi seperti biasa Aira dan Lina naik motor kekampus. Kesederhanaan keduanya untuk menutupi jati diri. Yang sudah punya segalanya. Dan sisi lainnya menguntungkan.

Karna banyak orang tidak tahu. Siapa Lina dan Aira.yang sebenarnya.

Keduanya berpisah ketika sudah di kampus . Aira masih berjalan di lorong kampus. Sedang Lina lebih dulu masuk kelas Karna Aira masih menuju kelasnya yang agak berjauhan.

Tampa sengaja Aira menabrak seorang senior cowok yang membawa buku bertumpuk

Brug .......dug...dug

" Yah ...main tabrak aja nih" kata cowok itu kesal ketika Aira menabraknya.

"Maaf kak ngak sengaja " kata aira minta maaf

" Maaf ...maaf ambil tuh buku" kata cowok itu sinis menyuruh mengambil buku bukunya.

Aira pun mengambil buku dan menyusunnya.

Lalu memberikan tumpukan buku pada senior cowok cerewet itu

" Nah gitu jangan diulang lagi ya" kata cowok itu menatap Aira.

" Iya kak maaf " kata Aira merasa bersalah.

Aira hendak bergegas pergi. Namun belum sempat berjalan cowok itu menyodorkan tangannya ke bokong Aira .Untuk menyentuh bokong Aira yang terlihat seksi.

Plak ....plak.

'Auw.........heh kok mukul " katanya kaget karna serangan mendadak Aira.

" Wajar mukul tangan kakak yang jahil dan gatal .Mau memegang bokong orang sembarangan " kata Aira menatap tajam

" Yah ....mana ada" elaknya.karna ketahuan

" Wah ....pintar ya cari alasan " kata Aira sinis

" Jangan jangan tadi kakak sengaja nabrak saya karna modus kan"' kata Aira

" Wah nyinyir tuh mulut" kata cowok itu terpancing emosi di tuduh Aira.

" Mungkin mulut kakak yang nyinyir " sahut

Aira jengkel.

" Wah rupanya perempuan murahan kaya kamu pintar membalas dan memutar balikkan fakta . Kamu tuh paling cewek. gatal nyari modusan " sahut cowok itu tajam

" Wah dasar cowok mesum dikasih hati minta jantung " kata Aira sinis tak terima mulut kasar si pria didepannya.

Aira hendak melangkah pergi .Namun cowok itu sengaja menghalangi kakinya.Tapi karna Aira yang slalu waspada Langsung menendang kaki cowok itu. Dan hasilnya cowok itupun langsung jatuh.

Bug.....bug.......srek.....srek

" Auw....akh....

"Yah apes gue " kata pris itu jengkel lalu bagun ingin menyerang Aira.Aira pun langsung mengelak dan akhirnya cowok itu terduduk di lantai

krakkk.........krak...terdengar sobekan.

" Wah kak, kasihan sekali tuh celana bagus sobek " ejek Aira menunjuk ke celana pria itu. Yang sobek pas diantara ************.

" Hah....pria itu pun menutup cepat area sensitifnya dengan wajah malu.

" Ha ..ha....ha....hati hati kak tuh burung mau terbang " tawa Aira lalu pergi sambil tertawa

"Wah sialan tuh cewek brani sekali dia" kata pria itu yang berniat membalas perbuatan gadis itu suatu hari nanti.

" Apes gue " bathin Pria itu ketemu gadis jutek. Bukannya beruntung malah apes. Karna tadi sengaja ingin caper. Malah jatuh tepar dapat celana sobek lagi " katanya lalu pergi.

Pra yang tak Lain bernama Beni. itu hanya menggerutu kesal sambil berjalan.

Lalu Beni pun dengan cepat menyusun buku Yang dibawanya dan menutup tubuh bawahnya. Dengan jaket nya dan melangkah pergi meninggalkan tempat itu.

Sedangkan Aira tertawa terbahak bahak. Karna membuat celana cowok brengsek itu sobek dan malu di depan Aira.

...................................

Sedang disisi lain

" Huh......huh......huh.......

" Kenapa lho Ben sampai ngos ngosan gitu jalan kaya dikejar setan aja " kata Gala pada temannya itu heran.

" Iya Ben ' kata Albi ikut heran.

" Nih celana gue sobek lagi apes " kata Beni sambil melepas jaketnya.

Spontan Gala dan Albi ngakak tertawa

" Ha ....ha ...ha......

" Kok bisa pas ditengah situ sih Ben " kata Albi masih tertawa.

" Iya tuh wah cari angin kali" ledek Gala tertawa ngakak.

" Ya ...ya.....puas....puas kalian ketawa senang kan lihat teman apes" dumel Beni kesal.

" Ha...ha....ha ...lagian lho aneh celana kok bisa sobek gitu Ben " kata Gala masih geli tertawa.

" Ya ....lucu aja Ben kok bisa sobek ditengah situ untung belum ada cewek yang lewat. lihat " seloroh Albi.

" Tahu ngak ini gara gara cewek jutek tuh" kata Beni merenggut kesal

" Awas saja kalo ketemu bakal ta balas" kata Beni terlihat kesal

" Kok bisa sih bukannya lho dari perpus kok bisa ketemu cewek jutek" kata Gala heran.

" Iya gimana ceritanya" kata Albi ikut penasaran.

" Tadi gue mau bawa buku ada cewek cantik di lorong eh gue cari perhatian aja. eh malah dia nabrak gue. Pengen pegang bokongnya yang seksi eh ketahuan.Apes mau gue kerjain in malah dia lebih dulu ngerjain gue" cerita Beni kesal

Gala dan Albi pun tambah tertawa ngakak.

" Ha....ha....ha ....itu mah senjata makan tuan oey" kata Gala

"Iya ..salah sendiri caper dan ngomong kasar jadi kena batunya kan jadi kualat " kata Albi

" Tahu bukannya dukung malah belain tuh cewek' kesal Beni tambah sewot.

" Ha ...ha....ha... Gala dan Albi akhirnya menertawakan Beni .Dengan sikap konyolnya.

yang mempermalukan dirinya sendiri

Episodes
1 1 Tentang Naira.
2 Bab 2 Pilihan. Yang Sulit
3 Bab 3 Bekerja jadi pembantu.
4 Bab 4 Keberuntungan Yang Menghampiri.
5 Bab 5 Melihat Sekolah.
6 Bab 6 Mulai Sekollah
7 Bab 7 Kesembuhan Lina.
8 Bab 8 Kejutan Yang Membahagiakan.
9 Bab 9 Rencana Pindah.
10 Bab 10 Jalan Jalan
11 Bab 11 Bekerja merintis usaha.
12 Bab 12 Kuliah Dan Rival.
13 Bab 13 Bertemu cowok Brengsek
14 Bab 14 Bertemu Idola kampus
15 Bab 15 Mampir Kantor Papah Mark.
16 Bab 16 Menolong Teman.
17 Bab 17 Belajar Bisnis
18 Bab 18 Tentang Gala.
19 Bab 19 Mengungkap Rasa.
20 Bab 20. Ungkapan Cinta buat Aira.
21 Bab 21 Bingung Mau Curhat.
22 Bab 22 Bertemu Di Cafe.
23 Bab 23 Gala Mulai Penasaran.
24 Bab 24 Duka Lina.
25 Bab 25 Papah Mark Sadar
26 Bab 26 Mendadak Nikah
27 Bab 27 Gosip dan Kekesalan Gala.
28 Bab 28 Bertemu Lagi.
29 Bab 29 Gala Merasa Kalah
30 Bab 30 Tentang Lina Dan Devan.
31 Bab 31 Perjodohan Gala
32 Bab 32 Bertemu Aira
33 Bab 33 Kegalauan Gala.
34 Bab 34 Rasa Cemburu
35 Bab 35 Perasaan Aira
36 Bab 36 Memilih Dan Dipilih.
37 Bab 37 Sekamar
38 Bab 38 Ke Kampus Bareng.
39 Bab 39 Masih Di Kampus
40 Bab 40 Sikap Cuek Aira.
41 Bab 41 Kerja Ala Aira.
42 Bab 42 Pulang
43 Bab 43 Godaan Peruntuh Iman
44 Bab 44. Godaan Dea.
45 Bab 45 Curhatan Kak Albi
46 Bab 46 Rahasia Aira.
47 Bab 47 Aira Diserang Dijalan
48 Bab 48 Lina Curhat
49 Bab 49 Gala Cemburu.
50 Bab 50 Bertemu Saat Meeting.
51 Bab 51 Di Cegat Brandal.
52 Bab 52 Salah Tingkah.
53 Bab 53 Aira Hampir Celaka
54 Bab 54 Menyelidiki
55 Bab 55 Godaan Dea
56 Bab 56 Sentuhan Gala.
57 Bab 57 Perasaan Aira
58 Bab 58 Serba Salah.
59 Bab 59 Ulat Keket pulang
60 Bab 60. Bertemu Dalam Rapat.
61 Bab 61 Aira kecelakaan.
62 Bab 62 Terpaksa Jujur.
63 Bab 63 Pulang kerumah.
64 Bab 64 Babak baru
65 Bab 65 Gosip Kampus
66 Bab 66 kekhawatiran Gala
67 Bab 67 Aira Ikut Bingung.
68 Bab 68 Rencana Aira pulang.
69 Bab 69 Emosi Gala
70 Bab 70 Gala Hampir celaka.
71 Bab 71 Aira Keluar Rumah.
72 Bab 72 Cerita Dea Dan Damar.
73 Bab 73 Rencana Licik Damar dan Dea.
74 Bab 74 Aira Bosan
75 Bab 75 Menginap Di Rumah Mertua.
76 Bab 76 Ke Butik
77 Bab 77 Dea Mencari Gala.
78 Bab 78 Dea Menjebak Gala.
79 Bab 79 Menolong Dan Selamat.
80 Bab 80 Pulang Kampung.
81 Bab 81 Hamil.
82 Bab 82. Masuk kuliah.
83 Bab 83 Fans Baru.
84 Bab 84 Tak Sengaja Bertemu Gala.
85 Bab 85 Musuh Baru.
86 Bab 86 Info Roni dan Penyelamatan.
87 Bab 87 Kilas Balik Aira
88 Bab 89 Aira Pulang
89 Bab 90 Bertemu Dea tak sengaja.
90 Bab 91 Cibiran Siska
91 Bab 92 Permintaan Aira
92 Bab 93 Kembali pulang.
93 Bab 94 Dikira Hantu
94 Bab 95 Diserang Siska.
95 Bab 96 Bertemu Adi
96 Bab 97 Devan Kecelakaan.
97 Bab 98 Papah Sakit.
98 Bab 99 Aira Di Tabrak
99 Bab 100 Fakta Aira Sebenarnya.
100 Bab 101 Berkumpul keluargga.
101 Bab 102 Titik Terang.
102 Bab 103 Ulah usil Aira.
103 Bab 104 Amar Ketemu Dini
104 Bab 105 Aib Dea.
105 Bab 106 Pertemuan Tom dan Jerry.
106 Bab 107 Bram kekantor.
107 108 Kabar Baik.
108 Bab 109 Berhadapan Dengan Om Bram
109 Bab 110 Seorang Papah.
110 Bab 111 Masa Indah.
111 Bab 112 Dini dan Amar.
112 Bab 113 Tari Menemui Roni Lagi
113 Bab 114 Jodoh Tak Disengaja
114 Bab 115 Senyum Devan.
115 Bab 116 Jasmine Liara
116 Bab 117 Heboh Karna Rayyan
117 Bab 118 Kebahagiaan aira.
118 Bab 119 Berkumpul Bersama.
119 Bab 120 Syukuran Jasmine.
120 Bab 121 Pulang
121 Bab 122 Kampus Heboh.
122 Bab 123 Rencana Aira Pulang Kampung.
123 Bab 124 Kekantor Gala
124 Bab 125 Pamit dan Lelah.
125 Bab 126 Berangkat Kkn
126 Bab 127 Ada musuh
127 Bab 128. Kangen
128 Bab 129. Aira Atau Tiara.
129 Bab 130 Pulang kerumah.
130 Bab 131 Melepas rindu.
131 Bab 132 Persiapan Pulang.
132 Bab 133 Istana Kecil Aira.
133 Bab 134 Menikmati Liburan.
134 Bab 135. Rasa.Bahagia Gala
135 Bab 136 Jalan jalan.
136 Bab 137 Tamu Sebelum Pulang.
137 Bab 138 Rayyan Bercerita.
138 Bab 139 Kebahagian Gala.
139 Bab 140. The End.
140 Ekstra Part.
141 Pengumuman
Episodes

Updated 141 Episodes

1
1 Tentang Naira.
2
Bab 2 Pilihan. Yang Sulit
3
Bab 3 Bekerja jadi pembantu.
4
Bab 4 Keberuntungan Yang Menghampiri.
5
Bab 5 Melihat Sekolah.
6
Bab 6 Mulai Sekollah
7
Bab 7 Kesembuhan Lina.
8
Bab 8 Kejutan Yang Membahagiakan.
9
Bab 9 Rencana Pindah.
10
Bab 10 Jalan Jalan
11
Bab 11 Bekerja merintis usaha.
12
Bab 12 Kuliah Dan Rival.
13
Bab 13 Bertemu cowok Brengsek
14
Bab 14 Bertemu Idola kampus
15
Bab 15 Mampir Kantor Papah Mark.
16
Bab 16 Menolong Teman.
17
Bab 17 Belajar Bisnis
18
Bab 18 Tentang Gala.
19
Bab 19 Mengungkap Rasa.
20
Bab 20. Ungkapan Cinta buat Aira.
21
Bab 21 Bingung Mau Curhat.
22
Bab 22 Bertemu Di Cafe.
23
Bab 23 Gala Mulai Penasaran.
24
Bab 24 Duka Lina.
25
Bab 25 Papah Mark Sadar
26
Bab 26 Mendadak Nikah
27
Bab 27 Gosip dan Kekesalan Gala.
28
Bab 28 Bertemu Lagi.
29
Bab 29 Gala Merasa Kalah
30
Bab 30 Tentang Lina Dan Devan.
31
Bab 31 Perjodohan Gala
32
Bab 32 Bertemu Aira
33
Bab 33 Kegalauan Gala.
34
Bab 34 Rasa Cemburu
35
Bab 35 Perasaan Aira
36
Bab 36 Memilih Dan Dipilih.
37
Bab 37 Sekamar
38
Bab 38 Ke Kampus Bareng.
39
Bab 39 Masih Di Kampus
40
Bab 40 Sikap Cuek Aira.
41
Bab 41 Kerja Ala Aira.
42
Bab 42 Pulang
43
Bab 43 Godaan Peruntuh Iman
44
Bab 44. Godaan Dea.
45
Bab 45 Curhatan Kak Albi
46
Bab 46 Rahasia Aira.
47
Bab 47 Aira Diserang Dijalan
48
Bab 48 Lina Curhat
49
Bab 49 Gala Cemburu.
50
Bab 50 Bertemu Saat Meeting.
51
Bab 51 Di Cegat Brandal.
52
Bab 52 Salah Tingkah.
53
Bab 53 Aira Hampir Celaka
54
Bab 54 Menyelidiki
55
Bab 55 Godaan Dea
56
Bab 56 Sentuhan Gala.
57
Bab 57 Perasaan Aira
58
Bab 58 Serba Salah.
59
Bab 59 Ulat Keket pulang
60
Bab 60. Bertemu Dalam Rapat.
61
Bab 61 Aira kecelakaan.
62
Bab 62 Terpaksa Jujur.
63
Bab 63 Pulang kerumah.
64
Bab 64 Babak baru
65
Bab 65 Gosip Kampus
66
Bab 66 kekhawatiran Gala
67
Bab 67 Aira Ikut Bingung.
68
Bab 68 Rencana Aira pulang.
69
Bab 69 Emosi Gala
70
Bab 70 Gala Hampir celaka.
71
Bab 71 Aira Keluar Rumah.
72
Bab 72 Cerita Dea Dan Damar.
73
Bab 73 Rencana Licik Damar dan Dea.
74
Bab 74 Aira Bosan
75
Bab 75 Menginap Di Rumah Mertua.
76
Bab 76 Ke Butik
77
Bab 77 Dea Mencari Gala.
78
Bab 78 Dea Menjebak Gala.
79
Bab 79 Menolong Dan Selamat.
80
Bab 80 Pulang Kampung.
81
Bab 81 Hamil.
82
Bab 82. Masuk kuliah.
83
Bab 83 Fans Baru.
84
Bab 84 Tak Sengaja Bertemu Gala.
85
Bab 85 Musuh Baru.
86
Bab 86 Info Roni dan Penyelamatan.
87
Bab 87 Kilas Balik Aira
88
Bab 89 Aira Pulang
89
Bab 90 Bertemu Dea tak sengaja.
90
Bab 91 Cibiran Siska
91
Bab 92 Permintaan Aira
92
Bab 93 Kembali pulang.
93
Bab 94 Dikira Hantu
94
Bab 95 Diserang Siska.
95
Bab 96 Bertemu Adi
96
Bab 97 Devan Kecelakaan.
97
Bab 98 Papah Sakit.
98
Bab 99 Aira Di Tabrak
99
Bab 100 Fakta Aira Sebenarnya.
100
Bab 101 Berkumpul keluargga.
101
Bab 102 Titik Terang.
102
Bab 103 Ulah usil Aira.
103
Bab 104 Amar Ketemu Dini
104
Bab 105 Aib Dea.
105
Bab 106 Pertemuan Tom dan Jerry.
106
Bab 107 Bram kekantor.
107
108 Kabar Baik.
108
Bab 109 Berhadapan Dengan Om Bram
109
Bab 110 Seorang Papah.
110
Bab 111 Masa Indah.
111
Bab 112 Dini dan Amar.
112
Bab 113 Tari Menemui Roni Lagi
113
Bab 114 Jodoh Tak Disengaja
114
Bab 115 Senyum Devan.
115
Bab 116 Jasmine Liara
116
Bab 117 Heboh Karna Rayyan
117
Bab 118 Kebahagiaan aira.
118
Bab 119 Berkumpul Bersama.
119
Bab 120 Syukuran Jasmine.
120
Bab 121 Pulang
121
Bab 122 Kampus Heboh.
122
Bab 123 Rencana Aira Pulang Kampung.
123
Bab 124 Kekantor Gala
124
Bab 125 Pamit dan Lelah.
125
Bab 126 Berangkat Kkn
126
Bab 127 Ada musuh
127
Bab 128. Kangen
128
Bab 129. Aira Atau Tiara.
129
Bab 130 Pulang kerumah.
130
Bab 131 Melepas rindu.
131
Bab 132 Persiapan Pulang.
132
Bab 133 Istana Kecil Aira.
133
Bab 134 Menikmati Liburan.
134
Bab 135. Rasa.Bahagia Gala
135
Bab 136 Jalan jalan.
136
Bab 137 Tamu Sebelum Pulang.
137
Bab 138 Rayyan Bercerita.
138
Bab 139 Kebahagian Gala.
139
Bab 140. The End.
140
Ekstra Part.
141
Pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!