13. Desas Desus

Yanto yang ditunggu pulang di rumah Ibunya hingga tengah hari tak juga kunjung kelihatan batang hidungnya.

Ibu yang baru saja menidurkan lagi dede bayi tampak keluar kamar mencari Mbak Ukha yang sedang menyetrika di ruang TV sambil gelaran karpet, sementara di dekatnya Tita tertidur juga dengan pulas.

Tita tidur dengan buku gambar di sampingnya, buku gambar di mana ia menggambar sebuah makam dan perempuan berdiri di dekat makam.

Ibu menghela nafas, saat kedua matanya bertemu dengan kedua mata Mbak ukha.

"Katanya itu Mama, dia bilang kenapa harus ada kematian?"

Kata Mbak Ukha manakala Ibu akhirnya duduk selonjoran di sebelah Mbak Ukha yang tetap menyetrika.

"Yanto belum pulang, sudah berapa hari tidak makan, kalau dia nanti sakit bagaimana nasib dua anak ini."

Lirih Ibu sedih,

"Tadi Lukman kirim pesan Bu."

Kata Mbak Ukha.

"Apa? Apa katanya?"

Tanya Ibu pula.

Mbak Ukha sejenak menoleh ke arah Tita yang tertidur pulas di dekatnya, tak mau mengganggu tidur Keponakannya, dan juga karena tak mau nantinya Tita bisa tidak nyaman jika sampai mendengar cerita Lukman, maka Mbak Ukha akhirnya lebih memilih untuk meraih hp nya saja dan memberikannya pada Ibu nya agar bisa membaca sendiri tentang apa yang disampaikan Lukman padanya.

Ibu mengambil hp dari tangan Mbak Ukha, untuk kemudian dia baca,

Para warga sekitar rumah Mas Yanto heboh pagi tadi.

Mereka siram-siram air doa dan tabur doa.

Semalam, anak tetangga belakang rumah Mas Yanto katanya melihat penampakan.

Penampakan perempuan mirip Mbak Mirna.

Mereka ribut karena tidak diadakan pengajian, mereka khawatir akan ada penampakan terus.

Mereka langsung terganggu dengan mitos perempuan hamil atau habis melahirkan meninggal akan jadi kuntilanak.

"Ya Allah, tega sekali."

Lirih Ibu setelah membaca pesan-pesan yang dikirim Lukman.

Mbak Ukha mengangguk,

"Sudah Ukha bilang, jangan beli rumah di sekitar situ, daru dulu orangnya kan terkenal agak kurang empatinya pada orang lain."

Kata Mbak Ukha.

Ibu mengelus dadanya, sakit rasa-rasanya, menantunya yang baru saja meninggal dikatakan jadi kuntilanak.

Lagipula, bagaimana bisa ada mitos sejahat itu?

Padahal jelas-jelas dalam agama dikatakan perempuan yang meninggal setelah melahirkan adalah kematian syahid.

Semulia itu malah di tengah masyarakat muncul kepercayaan yang seperti itu.

Ibu jadi sangat sedih.

Sekalipun ia merasakan semalam memang ada yang aneh, tapi sungguh Ibu tak mau berpikir jika Mirna menantunya menjadi hantu.

"Ibu lebih baik juga makan dulu, jangan terlalu capek, besok kita terima saja tawaran Bibik untuk bergantian mengurus Dede bayi, nyatanya mengurus anak tak semudah yang dibayangkan kan Bu?"

Ibu mengangguk mengiyakan.

"Usia Ibu sudah tak lagi muda, itu sebabnya mengurus bayi satu saja rasanya lelah sekali."

Kata Ibu.

Mbak Ukha mengangguk mengerti.

Nyatanya memang begitu.

Jangankan untuk Ibu yang sudah tua, untuk banyak pasangan muda juga mengurus anak adalah hal yang sangat berat.

"Kamu masak apa tadi?"

Tanya Ibu.

"Sayur bening dan ikan goreng, tahu, sambal."

Jawab Mbak Ukha.

"Pengajian nanti malam Bibik mu membuat hidangan apa katanya?"

Tanya Ibu.

"Goreng pisang dan goreng tahu kayaknya tadi cerita, sama apa ya..."

Mbak Ukha seperti mencoba mengingat-ingat sambil mencopot kabel setrika.

"Bakwan?"

Tanya Ibu seraya berdiri dari duduk selonjornya,

Mbak Ukha menggeleng, lalu...

"Oh, kacang rebus, ya tadi bilangnya bikin kacang rebus, itu kan Mirna suka, begitu katanya."

Tutur Mbak Ukha.

**-------------**

Terpopuler

Comments

Bambang Setyo

Bambang Setyo

Pulang yan. Jangan berduaan sama mantan

2023-12-27

1

Bintang kejora

Bintang kejora

Mitos..., mgkn itu memang mitos. Tp bgmna pun tdk bs menyalahkan org lain dg apa yg terjadi. Knp keluarga tdk mencoba tuk mencari tau kebenarannya, krn mgkn saja almh Mirna msh blm ikhlas meninggalkan dunia, msh ada urusan yg blm selesai, apa lg anak²nya msh kecil.

2022-07-07

0

Putrii Marfuah

Putrii Marfuah

mau sayur bending Dan sambal ya dunk...
tega banget ya nyinyirun orang..gakabda empatinya sama sekali ..orang lagi kena musibah malah dijulidin.
BLM pernah ngerasain kehilangan yg disayanv kali, makanya beropini seperti itu.

2022-06-25

1

lihat semua
Episodes
1 1. Mirna...
2 2. Satu Sosok Di Pemakaman
3 3. Bisikan Lirih
4 4. Kasih Mama
5 5. Mama Di Sini
6 6. Sebuah Senyuman
7 7. Tita Ingin Ikut
8 8. Keluhan Warga
9 9. Emosi
10 10. Suara Tak Asing
11 11. Dia Bukan Kunti
12 12. Sebuah Tatapan
13 13. Desas Desus
14 14. Halusinasi?
15 15. Pulanglah Mirna
16 16. Mama
17 17. Ada Hantu
18 18. Tunggu Mama
19 19. Kuntilanak
20 20. Baru Meninggal
21 21. Hanya Menyapa
22 22. Sosok Dari Masa Lalu
23 23. Nyi Parijem
24 24. Harus Bagaimana?
25 25. Siapa Di Sana?
26 26. Aku Pulang Mas
27 27. Tamu Tiba-tiba
28 28. Sedihnya
29 29. Gempar
30 30. Syarat Isyarat
31 31. Undangan Pak RT
32 32. Ancaman
33 33. Ke Mana Dia?
34 34. Usir Saja
35 35. Mama Juga Rindu
36 36. Tita Sayang
37 37. Protektif
38 38. Simpan Dulu
39 39. Sedih
40 40. Tumbal Palsu
41 41. Bukan Aku
42 42. Benang Kusut
43 43. Sang Penjaga
44 44. Peringatan
45 45. Hantu Lain
46 46. Penampakan Lagi
47 47. Celaka
48 48. Kisah Kasih
49 49. Bincang Malam
50 50. Senyuman Mama
51 51. Misteri Cincin
52 52. Pertemuan
53 53. Mirna Yang Asing
54 54. Mirna & Marni
55 55. Dua Perempuan
56 56. Cerita Bu RT
57 57. Kembalinya Masa Lalu
58 58. Dia Milikku
59 59. Mencari Jawaban
60 60. Sedikit Lagi
61 61. Sulit Dipercaya
62 62. Mirna
63 63. Sang Perantara
64 64. Terungkap
65 65. Akhirnya Mengerti
66 66. Kotak Kayu
67 67. Tabirpun Tersingkap
68 68. Masa Lalu Yang Pahit
69 69. Ungkapkan Rasa
70 70. Ketulusan Mbak Ukha
71 71. Selamat Tinggal
Episodes

Updated 71 Episodes

1
1. Mirna...
2
2. Satu Sosok Di Pemakaman
3
3. Bisikan Lirih
4
4. Kasih Mama
5
5. Mama Di Sini
6
6. Sebuah Senyuman
7
7. Tita Ingin Ikut
8
8. Keluhan Warga
9
9. Emosi
10
10. Suara Tak Asing
11
11. Dia Bukan Kunti
12
12. Sebuah Tatapan
13
13. Desas Desus
14
14. Halusinasi?
15
15. Pulanglah Mirna
16
16. Mama
17
17. Ada Hantu
18
18. Tunggu Mama
19
19. Kuntilanak
20
20. Baru Meninggal
21
21. Hanya Menyapa
22
22. Sosok Dari Masa Lalu
23
23. Nyi Parijem
24
24. Harus Bagaimana?
25
25. Siapa Di Sana?
26
26. Aku Pulang Mas
27
27. Tamu Tiba-tiba
28
28. Sedihnya
29
29. Gempar
30
30. Syarat Isyarat
31
31. Undangan Pak RT
32
32. Ancaman
33
33. Ke Mana Dia?
34
34. Usir Saja
35
35. Mama Juga Rindu
36
36. Tita Sayang
37
37. Protektif
38
38. Simpan Dulu
39
39. Sedih
40
40. Tumbal Palsu
41
41. Bukan Aku
42
42. Benang Kusut
43
43. Sang Penjaga
44
44. Peringatan
45
45. Hantu Lain
46
46. Penampakan Lagi
47
47. Celaka
48
48. Kisah Kasih
49
49. Bincang Malam
50
50. Senyuman Mama
51
51. Misteri Cincin
52
52. Pertemuan
53
53. Mirna Yang Asing
54
54. Mirna & Marni
55
55. Dua Perempuan
56
56. Cerita Bu RT
57
57. Kembalinya Masa Lalu
58
58. Dia Milikku
59
59. Mencari Jawaban
60
60. Sedikit Lagi
61
61. Sulit Dipercaya
62
62. Mirna
63
63. Sang Perantara
64
64. Terungkap
65
65. Akhirnya Mengerti
66
66. Kotak Kayu
67
67. Tabirpun Tersingkap
68
68. Masa Lalu Yang Pahit
69
69. Ungkapkan Rasa
70
70. Ketulusan Mbak Ukha
71
71. Selamat Tinggal

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!