Amanah Bawa Berkah (Satria)
sejak pemakaman pangeran alman keandra memutuskan untuk tinggal di sekitar pemakaman keluarganya .ia ingin merawat makam makam keluarganya yang pernah di torehkan nya pada orang orang yang iya cintai .senja itu keandra dusuk di teras memandang ke arah makam alman.
"abang ,jangan biarkan kesedihan menghantui jiwa dan pikiranmu .bukan ini yang di ingin kan oleh pangeran ."ucap amara .keandra merengkuh bahu istri kecilnya .dan mencium kening amara.
"terimakasih ,terimakasih ."ucap keandra .
"terimakasih untuk apa ."ucap amara menatap wajah suaminya .
"terimakasih udah menerima suami tuamu ini .maaf bila aku tak bisa membahagiakan kamu .bila aku pergi lebih dulu ...ummh..
"hahhh kenapa akhir akhir ini kamu lebih angresip dan manja sekali .apa kah jiwa istri pertama ku dah pergi ."ucap keandra membelai wajah amara .
"apa abang masih mencintai dan mengharap kan kak imah selalu ada di diriku ."ucap amara berkaca kaca.
"tidak bukan itu maksud aku imah ada di tempat yang seharusnya berada .dan begitu pula amara ada tempat sendiri di hati abang .""ucap keandra sambil meletak kan tangan amara di dadanya .amara menyandarkan kepalanya di dada keandra.
"bang pangeran telah genap empat puluh hari .apa abang akan tetap tinggal di sini ."ucap amara menatap makam pangeran al .
"sayang sebelum meninggal pangeran pernah bilang ingin menjadi putra ayah .apa kamu mau mengandung dan menjadikan pangeran al untuk menjadi putra kita ."ucap keandra .
"tentu itu amanah pangeran untuk kita .tentu dengan senang hati bila pangeran ingin aku menjadi ibundanya .ahhhh
"apa ."tanya keandra terkejut
"semalam di malam empat puluh hari pangeran . aku tidak tau mimpi atau nyata .ada orang yang mengetuk pintu saat aku buka hanya ada cahaya ke emasan dan suara ibunda aku datang .dan tiba tiba cahaya itu hilang di perut aku ."ucap amara .keandra tersenyum mengelus perut amara .
"pangeran ayah , apa kamu telah hadir di perut ibunda ."keandra tersenyum memandang istrinya yang shock menatapnya .amara menangkap tangan keandra yang mengelus perut rata nya .
"pangeran telah membuktikan akan hadir kembali sebagai putra ayah .ibunda apa ibunda bahagia ."tanya keandra dengan wajah berbinar .
"Benarkah pangeran telah hadir di sini ."(ucap amara menyentuh perutnya .) Ayah ibunda tak ingin memanggilnya pangeran ibunda ingin buat dan beri pangeran sebuah kenangan dan memory baru ."ucap amara .
"siapa ibunda ."ucap keandra memeluk erat pinggang amara .
"Dia yang hebat dia yang kuat BIMA SAKTI ."ucap amara.
"kenapa tak KESATRIA saja lebih moderen ."usul keandra .
"kakek ."pekik arum mengagetkan keduanya
"astaqfirulloh arum .hah kesatria ayah tidak kagetkan .wahid dan ana yang baru tiba heran dengar nama kesatria dari ayahnya.
"kakek ."pangil arum lagi keandra menurunkan amara dari pangkuan nya. itu kesukaan arum menganggu kebersamaan keandra dan arum .
"arum kenapa kamu sering menganggu kebersamaan kakek dan nenek ."ucap wahid.
"sini sini kalian dengar kata ayah .arum sini ."keandra memangku arum .
"ayah ada apa dari tadi ku lihat kalian bahagia sekali ."ucap ana .
"Princess ana ...
"Ayah ."potong ana .
"Baiklah putri ayah .sejak pertemuan terakhir ayah dengan pangeran banyak kejadian menyadarkan pada ayah .tentang sebuah tanggung jawab dan keperduliaan terhadap orang orang sekitar kita .ayah kira selama delapan belas tahun kita tinggal bersama bundamu itu adalah kebahagiaan yang sesungguhnya ternyata semua itu palsu ."ucap keandra
"Ayah semua dah berlalu mari kita memulai kehidupan baru ."ucap amara .
"ya kita memang harus memulai kehidupan baru .dengan menjalan kan amanah pangeran .menikah kan kalian berdua ."ucap keandra.
"kakek ."pangil arum
"jangan panggil kakek ."ucap keandra tegas ana dan wahid tersentak .
"kakek banyak maunya tau tidak .udah menganti panggilan buat aku .sekarang aku tak boleh panggil kakek .mau tidak anggap aku cucu kalau tidak aku mau ke amerika cari mama vivi ."ucap arum cemberut.
"sayang bukan itu maksudnya .kalau kau panggil dia kakek takutnya om kamu nanti ikut ikutan panggil dia kakek gimana ." kata kata amara membuat ana dan wahid melotot.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 208 Episodes
Comments