Office Boy Ku CEO Ku

Office Boy Ku CEO Ku

Rejeki nomplok

“Apa yang sedang kalian lakukan?”

Eve benar-benar dibuat setengah mati saat melihat pria dan wanita dalam satu selimut berdua dan saling memeluk.

“Eve!”

Pria itu bangkit dan melepaskan pelukan seorang wanita yang bernama Ellen.

“Jangan mendekat! Ini sudah cukup buatku untuk memutuskan pertunangan kita!” Ucap Eve diiringi embun yang mulai membasahi kedua netranya.

“Eve dengarkan dulu penjelasanku!” Ucap Rafael sembari meraih piyama yang tergeletak di atas lantai.

"Plakk"

Tamparan yang cukup keras mengenai wajah tampan seorang pria yang biasa di panggil Rafael.

“Persetan, aku sudah tidak mau lagi mendengar penjelasan darimu, dan kau Ellen, aku tidak pernah menyangka jika kau tega melakukan ini kepada saudaramu sendiri, mulai saat ini Aku tidak mau mendengar tentang kalian lagi... permisi!”

Eve pergi begitu saja meninggalkan kamar apartemen milik Rafael, sang kekasih yang telah tidur bersama saudara tirinya sendiri.

“Eve! Tunggu!”

“Sudahlah sayang, ini sudah telanjur terjadi, sekarang Eve sudah mengetahui hubungan kita, sekarang aku minta pertanggungjawaban darimu, kau harus menikah denganku,” ucap Ellen sembari memeluk lengan Rafael.

Rafael tidak bisa menahan Eve untuk pergi, hari pernikahan yang tinggal menghitung hari terpaksa mereka batalkan.

Eve menangis di sepanjang jalan, hatinya benar-benar hancur melihat calon suaminya dan saudara tirinya sendiri bermain serong. Langkahnya goyah, pikirannya melayang entah kemana, yang ada dalam benaknya hanya kebencian dan penyesalan yang mendalam. Kenapa dia harus mencintai laki-laki yang telah mengkhianatinya.

“Aku benci kalian berdua, aku benci!”

Eve menangis sejadi-jadinya, saat ini entah apa yang ada dalam pikirannya, emosi sudah menghilangkan akal sehatnya, rasa kekecewaan dan sakit hati menuntun Eve datang ke tempat hiburan biasa ia nongkrong bersama Alinda dan Veren.

“Minumannya satu!”

Eve memesan satu botol minuman yang ia tunjuk dengan jarinya, minuman dengan merk Jameson itu ia pesan untuk menenangkan pikirannya, Eve adalah wanita karier yang bekerja di sebuah perusahaan besar sebagai staf accounting.

Eve tinggal di sebuah apartemen, Ia lebih memilih tinggal sendiri daripada harus serumah dengan ibu dan saudara tirinya.

Malam itu Eve tampak kacau, hatinya benar-benar hancur menyaksikan Rafael tengah bermesraan dengan adik tirinya, saat hari pernikahan mereka yang tinggal menghitung hari.

“Aku benci kalian, aku benci!” Eve merutuki nasibnya sendiri, Ia menenggak segelas minuman itu, ia melampiaskan kekesalannya, tanpa ia sadari Eve sudah terlalu banyak minum.

Eve merasa kepalanya mulai pusing, kemudian Ia beranjak pergi dari tempat tersebut, seorang pelayan menghampiri Eve dan menanyakan tagihannya.

“Mbak, Mbak, mau kemana? Bayar dulu minumannya!"

Eve melihat pelayan tersebut dan memicingkan matanya, dalam kesadaran yang tidak penuh itu, Eve membuka tasnya dan mengambil beberapa uang lembaran berwarna merah.

“Tuh! Apa masih kurang?” Eve melemparkan uang tersebut kepada pelayan. Pelayan mengambil uang tersebut dan melihat terlalu banyak Eve memberikannya.

“Tunggu Mbak! Ini kembaliannya” pelayan mengejar dan memanggil Eve untuk mengembalikan kembalian uang. Namun Eve tidak mendengarkan, ia terus saja berjalan keluar dari cafe tersebut.

“Ini kembaliannya Mbak!” Pelayan memberikan uang tersebut kepada Eve, namun Eve tidak memperdulikan nya.

“Hah... pergi! Jangan ganggu aku, ambil saja aku mau pulang!” Eve menolaknya dan segera berlalu. Eve masuk kedalam mobilnya dengan sedikit sempoyongan. Sambil mengoceh tak karuan Eve mengemudikan mobilnya.

“Kalian berdua memang brengsek, aku tidak akan memaafkan kalian berdua!”

Mobil Eve melaju cukup kencang di jalan raya, Sesekali dirinya menangis saat mengingat kejadian itu, setelah itu tertawa kecil merutuki nasibnya yang buruk ini. Eve masih dalam pengaruh minuman beralkohol, kesadarannya masih belum sepenuhnya terkumpul.

Tanpa sengaja mobilnya berhenti di depan kantor PT. Megantara tempat dirinya bekerja, Eve tidak pulang ke apartemennya, ia memutuskan untuk kembali ke kantornya, jika dia pulang maka dirinya akan semakin sedih jika teringat persiapan untuk hari pernikahannya nanti.

Mobil Eve terparkir di tempat biasa, kemudian ia segera masuk ke dalam kantor dan menuju ke ruangan nya, seorang satpam menghampiri Eve dan menanyakan kepadanya.

“Mbak Eve! Ada apa malam-malam begini?”

“Saya mau mengambil berkas yang ketinggalan di kantor pak!” jawabnya mencoba menahan pusing di kepalanya.

“Mbak Eve kenapa?” satpam memperhatikan Eve yang terlihat kacau.

“Tidak apa-apa! Saya mau ke atas “ Eve segera menuju ke ruangannya di lantai atas kantor.

Eve mulai masuk ke dalam lift dengan menyandarkan tubuhnya yang sudah tidak kuat menahan efek minuman keras itu.

Setelah beberapa saat akhirnya lift berhenti pada lantai 3 kantor milik William Anthony tersebut, CEO perusahaan dimana Eve bekerja.

Lift berhenti pada lantai 3 dan perlahan pintu lift itu terbuka, terlihat seorang wanita yang tampak sedang kacau keluar dari pintu lift tersebut. Dan tiba-tiba saja tubuhnya terjatuh.

Namun seseorang menolong Eve dengan menopang tubuhnya.

“Mbak e nggak apa-apa toh!” mendengar logat khas itu membuat Eve membuka suara.

“Jaka!”

Eve menatap wajah Jaka, sang Office Boy yang bekerja di kantor tersebut, Office Boy yang sehari-hari melayani Eve dan staf lainnya.

“Mbak Eve kenapa toh? Mbak e mabuk koyo e!” Jaka mencoba memapah Eve untuk duduk di sebuah sofa.

Setelah Jaka berhasil membawa Eve ke sofa, lantas dirinya segera pergi untuk mengambilkan air minum untuk Eve. Namun tiba-tiba saja Eve menarik tangan Jaka dan menahannya pergi.

Jaka melihat Eve yang tampak semakin tidak terkontrol. Eve sudah terpengaruh minuman sehingga membuat akal sehatnya menghilang, dalam keadaan seperti itu Eve melihat wajah Jaka seolah adalah wajah Rafael, sang calon suami.

“Rafael! Kenapa kamu lakukan itu padaku?” Eve tiba-tiba saja bergelayut pada tangan Jaka.

“Eh...eh...mbak Eve, mbak e kenapa toh ini” Jaka mencoba mengimbangi bobot tubuh Eve yang menumpu pada tubuhnya dengan menahan Eve agar tidak terjatuh, namun sungguh sial bagi Jaka, mereka berdua justru terjatuh pada sofa di ruangan kerja itu, Eve berada di atas tubuh Jaka.

Sejenak Jaka melihat tatapan mata seorang gadis yang terlihat sangat kacau hari itu.

“Rafael! Jika kamu memang menginginkan aku, kenapa kamu harus tidur dengan dia, aku bisa memberikan milikku padamu, sebentar lagi kita menikah, kenapa kamu sudah tidak sabar”

Eve semakin meracau, aroma alkohol tercium kuat dari mulut gadis cantik itu.

“Mbak Eve, apa yang mbak e lakukan?” Jaka dibuat terkejut saat Eve bangkit dan membuka seluruh pakaiannya tanpa terkecuali.

“Milikilah aku! Jika itu membuatmu tidak pergi dariku”

Eve tiba-tiba saja mencium bibir Jaka yang dikiranya adalah Rafael, tentu saja Jaka adalah seorang laki-laki normal, melihat rejeki nomplok di hadapannya, tak mampu mungkin ia bisa menghindarinya, apalagi tubuh Eve begitu dekat dengannya.

“Mbak Eve, maafkan saya!” ucapnya lirih, Jaka tidak bisa menahannya saat Eve terus berusaha membangkitkan rasa itu.

Jaka yang malam itu memang sengaja belum pulang dari kantor, justru Ia mendapatkan pengalaman baru yang tak akan pernah ia lupakan, bercinta dengan staf perusahaan yang biasa ia layani.

Keduanya tampak begitu menikmati kebersamaan mereka dalam situasi yang panas itu.

BERSAMBUNG

🔥🔥🔥🔥🔥🔥

......Hai mohon dukungannya ya, seperti biasa favoritkan dulu, agar kalian bisa mendapatkan notifikasi nya, setelah itu baca dan jangan lupa beri like, komen, beri hadiah dan vote 🥰 ini novel ke 5 author, semoga novel ini bisa menghibur kalian semua, ingat ya bestie author nggak pernah bikin novel dengan sad ending, jadi apapun konfliknya kalian baca aja, karena ujung-ujungnya pasti bahagia kok 🤭 mohon maaf sebelumnya jika ada persamaan nama dan tempat...happy reading 🙏...

Terpopuler

Comments

Rossi Awinarso

Rossi Awinarso

cerita nya bagus

2024-03-03

0

#ayu.kurniaa_

#ayu.kurniaa_

.

2023-12-06

0

Sanjaya

Sanjaya

cerita bagus ini/Rose//Rose//Rose/

2023-12-03

1

lihat semua
Episodes
1 Rejeki nomplok
2 Aku tidak akan melepaskanmu
3 Dia pria yang kuat
4 Teh hangat
5 Lupakan tentang kita
6 Tidak ada yang perlu dibicarakan lagi
7 Putri Ernest Federico
8 Mimpi Eve
9 Nasi Rames
10 Hamil
11 Cinta satu malam
12 Mubazir
13 Pengakuan Eve
14 Ban kempes
15 Demam
16 listrik padam
17 Kita nikah yuk
18 Memasak
19 Calon suamiku
20 Pria berkelas
21 Terpeleset
22 Hampir saja
23 Aku mencintaimu
24 Cinta itu buta
25 Berkunjung ke rumah Jaka
26 Jangan pergi
27 Terulang kembali
28 Tiga pria
29 Rumah bersejarah
30 Amnesia sementara
31 Gagal
32 Aku mengandung anaknya Jaka
33 Tuan muda
34 Bertemu Liora
35 Eve karyawan Willy
36 Ada apa denganku
37 Merasakan kehadiranmu
38 Getaran yang aneh
39 Aku ingat semuanya
40 Terlambat
41 Lihatlah mataku
42 Darah dagingku
43 CEO cerdik
44 Tak habis pikir
45 Dua sosok
46 Laporan keuangan
47 Aku mencintaimu Eve
48 Sentuhan yang lembut
49 Mencintai dua orang
50 Muntah -muntah
51 Ikatan batin
52 Ini tidak boleh
53 Siapa sebenarnya Anda
54 Balas dendam Netta
55 Ada kemiripan
56 Willy terluka
57 Lepaskan Saya Pak
58 Tato naga
59 Mencuci Keris
60 Memanggil Jaka
61 Emosi Netta
62 Dia gadis yang baik
63 Masa kecil
64 Bagaikan disambar petir
65 Orang ketiga
66 Netta putri Jeffry Anthony
67 Di dalam lift
68 Tebar-tebar pesona
69 Meeting
70 Boy dan Veren
71 Cari - cari kesempatan
72 Sekali nggak tetap enggak
73 Aku gugup
74 Menemukan kembali sosok Ibu
75 Sayur lodeh
76 Eve gelisah
77 Jangan lakukan itu lagi
78 Mengandung anak OB
79 Ulang tahun perusahaan
80 Tamparan Eve
81 Calon istri William Anthony
82 Bayi itu adalah anak Saya
83 Pengakuan William Anthony
84 Apakah Aku bermimpi
85 Pesta dansa
86 I can't see his eyes
87 Rekaman CCTV
88 Kita nikah saja
89 Ini baru ciuman, belum lainnya
90 Sekali sentuh langsung nemplok
91 Malam ke empat
92 Saaahh
93 Kamar pengantin
94 Netta sakit
95 Melewati malam ke empat
96 Semalam Daddy-mu nakal
97 Morning sickness
98 Ingin bertemu William Anthony
99 Di luar garis keturunan
100 Kanker serviks
101 Willy saudara tiri Netta
102 Eman-eman
103 Surat perjanjian
104 Aku menyesal
105 donor jantung
106 menebus kesalahan
107 Surat Netta
108 Netta meninggal dunia
109 Wajah terakhir Netta
110 Pusara Netta
111 Takdir
112 Bidadari penolong
113 Kamu tidak bisa lari
114 Kuda lumping
115 Berkali-kali
116 Dua puluh menit
117 Mereka sedang apa
118 Nggak usah pakai
119 Bayi kembar
120 Nggak ingat
121 Sekali tebar langsung bersemai
122 Jangan lama-lama
123 Setiap hari aku ingin selalu merasakannya
124 Wajah asli suamiku
125 Membangunkan macan tidur
126 Sehidup semati
127 Boy dan Veren menikah
128 Itunya kecil
129 Nenek antik
130 Kenapa Aku merasakan hal seperti ini
131 Jangan di situ
132 Nano-nano ramai rasanya
133 Veren pingsan
134 Membalas kematian Netta
135 Sentuhan Daddy
136 Aku rindu
137 Tidak ada yang bisa menggantikan mu
138 Setelah bayi itu lahir Aku akan menceraiknmu
139 Mangsa yang sempurna
140 Mengikuti permainan
141 Tidak semudah itu
142 Itu suamiku
143 Menabrak
144 Aku cemburu
145 Daddy benar-benar nakal
146 Puting beliung
147 Kita lihat saja nanti
148 Perintah Willy
149 Aku selalu menginginkannya
150 Bertemu dengan Daddy
151 Makan malam
152 Menggantikan posisi
153 Memperdaya Michelle
154 Laporan George
155 Video Michelle
156 Sakit perut
157 Gimana itunya
158 Gara-gara Aku
159 Baby Filio dan Fiona
160 Anda harus menikahi Saya
161 Ponsel Ellen
162 Biang keladi
163 Kata-kata mutiara Mbak Yem
164 kejutan
165 Bertemu Ellen
166 Ampuni aku Tuhan
167 Ingin sekali menggigitmu
168 Acara peresmian kantor
169 Sungguh memalukan
170 Menunjukkan bukti
171 Sangat menegangkan
172 Tembakan Rafael
173 Selamat tinggal Michelle
174 Sekarang dan untuk selamanya
175 Mama, ayo kita pulang
176 Berjuta kebahagiaan
177 Apa kamu tidak rindu padaku?
178 Keris ku tidak berkarat
179 Bonchap 1
180 Novel I LOVE YOU SAHABAT KU
181 Launching novel I LOVE YOU SAHABAT KU
182 Bonchap 2
183 Bonchap 3
184 Novel CINTA TULUS GADIS PELAKOR
185 Promo novel ASMARA TURUN RANJANG
186 Novel Amnesia Brings Love
187 HASRAT TERLARANG ABANGKU
188 PROMOSI NOVEL DIJODOHKAN DENGAN MANTAN
189 Novel Ayahmu adalah ayah anakku
190 GENDHIS, PEMBANTU MANIS TUAN AGAM
191 PROMOSI NOVEL MELATI YANG TERNODA
Episodes

Updated 191 Episodes

1
Rejeki nomplok
2
Aku tidak akan melepaskanmu
3
Dia pria yang kuat
4
Teh hangat
5
Lupakan tentang kita
6
Tidak ada yang perlu dibicarakan lagi
7
Putri Ernest Federico
8
Mimpi Eve
9
Nasi Rames
10
Hamil
11
Cinta satu malam
12
Mubazir
13
Pengakuan Eve
14
Ban kempes
15
Demam
16
listrik padam
17
Kita nikah yuk
18
Memasak
19
Calon suamiku
20
Pria berkelas
21
Terpeleset
22
Hampir saja
23
Aku mencintaimu
24
Cinta itu buta
25
Berkunjung ke rumah Jaka
26
Jangan pergi
27
Terulang kembali
28
Tiga pria
29
Rumah bersejarah
30
Amnesia sementara
31
Gagal
32
Aku mengandung anaknya Jaka
33
Tuan muda
34
Bertemu Liora
35
Eve karyawan Willy
36
Ada apa denganku
37
Merasakan kehadiranmu
38
Getaran yang aneh
39
Aku ingat semuanya
40
Terlambat
41
Lihatlah mataku
42
Darah dagingku
43
CEO cerdik
44
Tak habis pikir
45
Dua sosok
46
Laporan keuangan
47
Aku mencintaimu Eve
48
Sentuhan yang lembut
49
Mencintai dua orang
50
Muntah -muntah
51
Ikatan batin
52
Ini tidak boleh
53
Siapa sebenarnya Anda
54
Balas dendam Netta
55
Ada kemiripan
56
Willy terluka
57
Lepaskan Saya Pak
58
Tato naga
59
Mencuci Keris
60
Memanggil Jaka
61
Emosi Netta
62
Dia gadis yang baik
63
Masa kecil
64
Bagaikan disambar petir
65
Orang ketiga
66
Netta putri Jeffry Anthony
67
Di dalam lift
68
Tebar-tebar pesona
69
Meeting
70
Boy dan Veren
71
Cari - cari kesempatan
72
Sekali nggak tetap enggak
73
Aku gugup
74
Menemukan kembali sosok Ibu
75
Sayur lodeh
76
Eve gelisah
77
Jangan lakukan itu lagi
78
Mengandung anak OB
79
Ulang tahun perusahaan
80
Tamparan Eve
81
Calon istri William Anthony
82
Bayi itu adalah anak Saya
83
Pengakuan William Anthony
84
Apakah Aku bermimpi
85
Pesta dansa
86
I can't see his eyes
87
Rekaman CCTV
88
Kita nikah saja
89
Ini baru ciuman, belum lainnya
90
Sekali sentuh langsung nemplok
91
Malam ke empat
92
Saaahh
93
Kamar pengantin
94
Netta sakit
95
Melewati malam ke empat
96
Semalam Daddy-mu nakal
97
Morning sickness
98
Ingin bertemu William Anthony
99
Di luar garis keturunan
100
Kanker serviks
101
Willy saudara tiri Netta
102
Eman-eman
103
Surat perjanjian
104
Aku menyesal
105
donor jantung
106
menebus kesalahan
107
Surat Netta
108
Netta meninggal dunia
109
Wajah terakhir Netta
110
Pusara Netta
111
Takdir
112
Bidadari penolong
113
Kamu tidak bisa lari
114
Kuda lumping
115
Berkali-kali
116
Dua puluh menit
117
Mereka sedang apa
118
Nggak usah pakai
119
Bayi kembar
120
Nggak ingat
121
Sekali tebar langsung bersemai
122
Jangan lama-lama
123
Setiap hari aku ingin selalu merasakannya
124
Wajah asli suamiku
125
Membangunkan macan tidur
126
Sehidup semati
127
Boy dan Veren menikah
128
Itunya kecil
129
Nenek antik
130
Kenapa Aku merasakan hal seperti ini
131
Jangan di situ
132
Nano-nano ramai rasanya
133
Veren pingsan
134
Membalas kematian Netta
135
Sentuhan Daddy
136
Aku rindu
137
Tidak ada yang bisa menggantikan mu
138
Setelah bayi itu lahir Aku akan menceraiknmu
139
Mangsa yang sempurna
140
Mengikuti permainan
141
Tidak semudah itu
142
Itu suamiku
143
Menabrak
144
Aku cemburu
145
Daddy benar-benar nakal
146
Puting beliung
147
Kita lihat saja nanti
148
Perintah Willy
149
Aku selalu menginginkannya
150
Bertemu dengan Daddy
151
Makan malam
152
Menggantikan posisi
153
Memperdaya Michelle
154
Laporan George
155
Video Michelle
156
Sakit perut
157
Gimana itunya
158
Gara-gara Aku
159
Baby Filio dan Fiona
160
Anda harus menikahi Saya
161
Ponsel Ellen
162
Biang keladi
163
Kata-kata mutiara Mbak Yem
164
kejutan
165
Bertemu Ellen
166
Ampuni aku Tuhan
167
Ingin sekali menggigitmu
168
Acara peresmian kantor
169
Sungguh memalukan
170
Menunjukkan bukti
171
Sangat menegangkan
172
Tembakan Rafael
173
Selamat tinggal Michelle
174
Sekarang dan untuk selamanya
175
Mama, ayo kita pulang
176
Berjuta kebahagiaan
177
Apa kamu tidak rindu padaku?
178
Keris ku tidak berkarat
179
Bonchap 1
180
Novel I LOVE YOU SAHABAT KU
181
Launching novel I LOVE YOU SAHABAT KU
182
Bonchap 2
183
Bonchap 3
184
Novel CINTA TULUS GADIS PELAKOR
185
Promo novel ASMARA TURUN RANJANG
186
Novel Amnesia Brings Love
187
HASRAT TERLARANG ABANGKU
188
PROMOSI NOVEL DIJODOHKAN DENGAN MANTAN
189
Novel Ayahmu adalah ayah anakku
190
GENDHIS, PEMBANTU MANIS TUAN AGAM
191
PROMOSI NOVEL MELATI YANG TERNODA

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!