Episode 5

Hotel Kencana.

Keesokan hari nya di Apartemen Erlangga melakukan kegiatan hari nya.

( Mendeteksi Tuan Online.... Apakah Tuan Chek'in hari ini )

" Ya,sistem Chek'in." Ucap Erlangga.

( Selamat tuan mendapatkan Buggati Veyron La Voiture Noire sudah di dalam parkiran... Surat-surat kendaraan dan kunci di dalam Invantory )

Erlangga terkejut hadiah sistem kepada siapa yang tidak tahu Erlangga pernah melihat nya di Google. Mobil ini buatan ulang dari versi 70 tahun lalu, Berbeda dengan versi lamanya, mobil yang baru dirilis tahun 2019 ini mempunyai mesin 16 silinder 8.000 cc 400 km/jam. Mobil termahal di dunia ini didesain futuristik dan aerodinamis, hingga memungkinkan melaju denga kecepatan tinggi. Buggati Veyron La Voiture Noire ( Kalau ada salah dengan nama nya maaf ya ) hanya diproduksi 36 unit dengan harga Rp 271 miliar.

Erlangga meneguk air liur nya sedalam mungkin. Supercar hanya di produksi hanya 36 unit salah satu nya ada di tangan Erlangga.

Erlangga mengatur nafas secara perlahan, Erlangga masih tidak percaya apa yang di berikan sistem kepadanya. Dari pada memikirkan nya Erlangga lebih baik berolahraga di taman.

Erlangga bersiap-siap untuk berolahraga dari pada memikirkan dari mana sistem membeli nya. Erlangga menuju Lift dan turun ke bawah.

Setelah turun Erlangga berlari ke arah taman untuk merenggakan otot nya. Selama berlari banyak yang melihat Erlangga.

" Wih,siapa dia."

" Gila ganteng bener."

" Kakak sudah punya pacar tidak."

" Heh,sadar diri kamu jelek gendut dia tidak mungkin suka sama kamu."

Dan masih banyak ocehan di taman, Erlangga yang mendengar nya tidak menghiraukan nya dan berlari dari situ.

Ting suara Hp Erlangga berbunyi dan Erlangga melihat notif hp nya dan terlihat uang yang di kirim ke Rekening nya.

[ Bank Asia Dengan Nomor 0603****** pada pukul 06.30 WIB telah menerima Rp 650.000.000.000 ]

Melihat jumlah yang tertera Erlangga melotot dia mendapatkan 650 Miliar ini pasti dari Rangga Group kemaren katanya akan mengirim uang tapi tidak di sangka nominal nya sebesar ini.

Setelah melihat hp Erlangga melangkah lagi dan memutar taman dan kemudian Erlangga berhenti di tempat bubur ayam.

" Mang, Bubur Ayam 1 ya." Ucap Angga

" Ok, siap Aden tunggu sebentar." Ucap Tukang bubur ayam.

2 menit kemudian Bubur Ayam pesanan Erlangga sudah datang dan Erlangga memakan bubur ayam tersebut.

Setelah selesai Erlangga membayar Bubur tersebut dan melanjutkan lari pagi nya.

Tidak lama kemudian Erlangga berpapasan dengan Aurel.

" Angga." Ucap Aurel.

Erlangga menoleh ke belakang dan melihat Aurel di belakang nya.

" Heh, Mba lagi ngapain di sini." Ucap Angga

" Jangan panggil mba,umur saya masih 20 tahun, ini lagi lari pagi kalau saya tau kamu lari pagi juga pasti saya ajak." Ucap Aurel.

" Tidak enak Mba,umur kita beda 2 Tahun Mba Aurel lebih tua, Tidak sopan." Ucap Angga

" Hah, tidak usah di pikirkan. Gimana kita lanjutkan lari pagi nya." Ucap Aurel

" Baiklah." Ucap Angga

Aurel dan Erlangga melanjutkan lari pagi nya, Mereka menjadi bahan sorotan karena satu cantik dan satu nya ganteng. Banyak yang iri dan juga mengagumi mereka berdua acuh tak acuh melihat itu.

Setelah 1 jam berlari Erlangga dan Aurel memutuskan pulang ke Apartemen.

" Mba Aurel mau mampir." Ucap Angga.

" Tidak usah." Ucap Aurel.

" Tidak apa-apa sekalian Angga memasak makan, Apartemen Angga sepi jadi lebih baik ada orang yang menemani." Ucap Angga.

" Em.. Cerita nya kamu mau makan berdua bersama perempuan." Goda Aurel

" Bu-bukan begitu kan, Angga belum terlalu dekat sama penghuni Apartemen ini." Ucap Angga yang kikuk.

" Ya udah, Nanti setelah mandi saya ke tempat kamu." Ucap Aurel

" Benarkah kalau begitu Angga akan mempersiapkan semua nya menyambut Mba Aurel." Ucap Angga.

" Sudah jangan panggil Mba, Cukup Aurel saja." Ucap Aurel

" Baiklah kalau kamu memaksa Aurel." Ucap Aurel

Aurel tersenyum seperti nya dia jatuh cinta dengan Erlangga yang terpaut 2 Tahun dengan nya. Mereka ke Apartemen masing-masing setelah mereka berpisah.

Mereka janjian makan malam berdua di Apartemen milik Angga yang berada di lantai 9.

Setelah malam tiba jam 20.00 Aurel ke Apartemen milik Erlangga. Aurel memencet Bel.

Erlangga yang mendengar suara bel berbunyi berlari ke arah pintu dan melihat Aurel di depan.

" Silakan masuk Aurel." Ucap Angga.

" Terima kasih." Ucap Aurel.

Aurel melangkah masuk dan melihat ruangan yang bagus dan disain yang bagus. Aurel terpana melihat nya.

" Ayo mba,silakan duduk." Ucap Angga

" Angga boleh saya bertanya." Ucap Aurel

" Ya boleh, kamu mau bertanya apa." Ucap Angga

" Kamu bekerja di mana." Ucap Aurel.

" Saya memilki Perusahaan." Ucap Angga

" Perusahan.? Kamu mempunyai perusahaan." Ucap Aurel.

" Ya,kamarin saya datang ke perusahaan untuk mendatangi hak serah terima." Ucap Angga

" Kamu mengakuisisi atau membeli perusahaan.? Perusahaan apa." Ucap Aurel.

" Itu Rangga Group tapi bukan itu saja ke depannya aku tidak tau bisnis apa yang akan ada di tangan ku." Ucap Angga

Aurel terkejut atas perkataan Angga. Dia memang mendengar kalau Perusahaan Raksasa di Ibu kota itu telah di beli oleh orang, tapi tidak di sangka kalau orang itu adalah Angga yang di depannya.

Mereka mengobrol sampai pukul 23.00 dan Aurel pamit setelah tukar nomor. Angga membersihkan diri dan tidur.

- Keesokan harinya

( Mendeteksi Tuan telah Online. Apa tuan Chek'in )

" Ya sistem Chek'in

( Selamat Tuan mendapatkan 100% Saham Hotel Kencana )

Bersambung.....

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***