THE BEST COUPLE
❤
❤
❤
❤
❤
Arka Krismawan, 27 tahun seorang CEO muda dan juga tampan. Arka mempunyai sifat yang baik hati, ramah, tidak sombong, dan juga kalem.
Gilsya Tanuwijaya Gilbert, 23 tahun seorang Mahasiswi cantik. Gilsya mempunyai sifat yang petakilan, ceria, bar-bar.
Hawa Gunawan Atmanegara, 23 tahun seorang Mahasiswi dan juga sahabat Gilsya. Sifatnya tidak jauh berbeda seperti Gilsya, bar-bar dan petakilan.
Libra Tanuwijaya Gilbert, 18 tahun merupakan adik Gilsya yang masih SMA. Sifat Libra berbanding terbalik dengan Kakaknya, Libra tumbuh menjadi anak yang ramah, baik hati, dan pendiam.
Joya Darsono, 18 tahun merupakan adik Arka. Joya berbeda dengan Arka, sifat Joya menurun dari Ayahnya judes, sombong, dan juga sangat posesif terhadap Kakaknya Arka.
Fatur Mahendra 27 tahun, merupakan sahabat sekaligus asisten pribadi Arka. Fatur mempunyai sifat ramah, ceria, dan juga konyol.
Suasana di pagi hari...
"Mi, Pi, besok lusa Gilsya ada acara KKN ke kampung Bahagia," seru Gilsya.
"Berapa lama?" tanya Papi Gibran.
"Satu bulan."
"Sama siapa? terus nanti disana tinggal dimana? terus bagaimana dengan makannya? terus bagaimana dengan pengamanannya? kira-kira pihak sekolah akan menjamin kalau kamu akan baik-baik saja selama disana? terus----"
"Stop Papi, Papi itu kenapa sih rempong banget bawelnya mengalahkan emak-emak komplek. Lihat deh Mami saja biasa-biasa saja, ini Papi heboh banget," keluh Gilsya.
"Ishh...bukanya begitu, Papi kan harus memastikan kalau selama disana kamu baik-baik saja dan tidak kekurangan apapun."
"Sayang, yang namanya KKN itu semuanya sudah disiapkan oleh pihak kampus biasanya pihak kampus dari awalnya sudah survei dulu dan meminta izin ke pihak yang bersangkutan nanti orang yang dituakan di kampung itu akan memberikan tempat tinggal selama berada disana," seru Mami Livia dengan lembutnya.
"Oh begitu ya."
"Memangnya Papi waktu kuliah ga pernah ikutan KKN?" tanya Gilsya.
"Enggak."
"Pantes saja."
"Hawa ikut sama kamu kan?" tanya Papi Gibran.
"Iyalah, kita kan bestie Papi tidak akan terpisahkan," sahut Gilsya.
"Lah, kalau Kakak pergi terus Libra ke sekolah bagaimana dong?" seru Libra.
"Astaga Libra, mangkanya Kakak kan sudah bilang kamu harus belajar pakai motor atau pakai mobil biar ga selalu nyusahin Kakak," kesal Gilsya.
"Tapi Libra takut Kak, kalau naik motor nanti kalau di jalan ada yang nyenggol bagaimana?"
"Ya senggol balik apa susahnya."
"Terus kalau nanti orangnya marah sama Libra bagaimana?"
"Ya kamu balik marahin dia."
"Terus kalau orang itu----"
Ucapan Libra terhenti karena Gilsya dengan cepat mencomot bibir Libra.
"Dasar anak Mami, kalau kamu serba takut kamu naik taksi saja atau ikut sama Papi ribet amat jadi orang."
"Gilsya ga boleh gitu ah, masa sama adiknya kasar sih," seru Mami Livia.
"Habisnya jadi cowok cengeng banget," ketus Gilsya.
Setelah selesai sarapan, Gilsya dan Libra pun berangkat. Seperti biasa, Gilsya akan mengantarkan Libra dulu ke sekolah baru dia akan pergi ke kampus.
Sesampainya di kampus...
"Woi, bagaimana sudah minta izin sama uncle Gib belum?" tanya Hawa.
"Sudah, dan seperti biasa tanggapan doi ribet banget takut inilah, takut itulah, kita kan kesana banyakan dan disana juga sudah disiapkan tempat untuk tidur juga," sahut Gilsya.
"Uncle Gib sama ribetnya sama Papa, malahan Papa aku lebih parah katanya dia mau kirim pengawal kesana, memangnya dia pikir kita mau berperang apa pakai dikawal-kawal segala," kesal Hawa.
"Orangtua kita memang aneh, kita kan sudah dewasa dan bisa jaga diri baik-baik masih saja diperlakukan kaya anak kecil," sahut Gilsya.
Kedua gadis cantik itu pun melangkahkan kakinya menuju kelas mereka.
***
Sementara itu di sebuah rumah mewah dan megah...
"Mas, kemarin Pak Rt dan Pak Rw datang kesini katanya besok lusa akan ada Mahasiswa dari kota yang akan melakukan KKN di kampung kita, mereka meminta izin untuk menyewa rumah kita yang di dekat kebun untuk dijadikan tempat tinggal sementara bagi para Mahasiswa itu," seru Kanaya.
"Terserah kamu saja sayang, itu kan rumah kamu," sahut Jonathan.
"Jangan diizinin Bunda, orang kota itu biasanya rata-rata sombong-sombong pasti mereka akan sangat menyebalkan," seru Joya.
"Jangan begitu Joya, tidak semua orang kota sombong-sombong lagipula kasihan mereka di kampung kita ini kebanyakan warganya tinggal di bedeng milik perkebunan apa salahnya kalau kita membantu mereka, rumah itu kan kosong tidak ditempati," sahut Kanaya.
"Iya, apaan sih kamu Joya kasihan mereka juga datang kesini untuk menjalankan tugas dari kampus apa salahnya kalau kita sedikit membantu mereka," seru Arka.
Joya terlihat cemberut, sebenarnya Joya bukanya tidak setuju orang-orang kota itu tinggal di rumah milik Bundanya tapi yang Joya takutkan ada Mahasiswi yang akan naksir kepada Arka Kakak tirinya.
Joya sebagai adik terbilang adik yang sangat posesif, Joya akan marah kalau ada wanita yang mendekati Kakak satu Ibu beda Ayah itu.
❤
❤
❤
❤
❤
Hallo apakabar semuanya, karena banyak permintaan dilanjut akhirnya Author buatkan cerita Arka buat kalian semoga kalian suka jangan lupa bantu tekan tanda ❤ ya🙏🙏
Jangan lupa
like
gift
vote n
komen
TERIMA KASIH
LOVE YOU
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 70 Episodes
Comments
Lila Susanti
arka kalem kaya ky ayh rama
2024-01-08
2
Yeni Dwi Astuti
cucok ni visualnya kak👍😍
2022-09-03
1
Realme Baru
Gilsya.. Gibran Alsya
Libra..Livia Gibran
2022-08-29
1