BALAS DENDAM MANTAN ISTRI
"Kau bukan Istriku lagi! Sekarang keluar dan jangan harap bisa ke sini lagi!"
Perkataan itu bagai petir yang menghantarkan pisau tajam yang menghunus lapisan terdalam jantung dan hatinya.
Sesak menjalar di seluruh tubuh Dena, wanita yang sedang hamil empat bulan itu tersungkur dengan mata yang mengalirkan butiran air mata kesedihan.
"Mas, kamu tega… Janin ini anak kamu loh, tolong jangan usir Aku. Aku ga tau mau kemana kalau kamu usir aku," ucap Dena terbata-bata. Suaranya serak, memang terdengar memilukan, tapi bagi pria yang sedari awal sangat membencinya karena keberadaan Dena adalah tembok besar penghalang untuk hubungan Rafa dan Lidia, wanita yang sangat dicintai Rafa melebihi apapun di dunia ini! Tangisan Dena bukanlah apa-apanya untuk Rafa.
"Mana ada janin itu anak aku! Jelas-jelas aku ga pernah setubuhin kamu kok. Kamu aja yang kecentilan dekat-dekat laki-laki lain waktu aku ga ada di rumah! Mama sendiri juga kok yang bilang kamu sering jalan ke luar bareng laki-laki, ada vidionya bahkan. Jadi daripada keberadaanmu buat malu keluarga aku, baik kamu keluar dan jangan pernah kembali!"
Dena menatap wajah senang dari Maya, Ibu Mertua yang memang sedari awal juga tidak menyukainya. Dan alasan pernikahan Dena dan Rafa tak jauh dari perjodohan antara Ayah Dena dan Rafa.
Maya sengaja membuat skenario untuk menjebak Dena bersama beberapa pria dan memvideokannya.
Wajah ketakutan Dena diubah menjadi senang seolah kedatangan para pria itu adalah obat untuk meredakan rasa bosan selama pernikahan yang tak berarti ini.
Ditambah setelah memvidiokan, Maya mendatangi kenalan yang adalah seorang pengedit Vidio profesional dan menguatkan bukti kalau Dena bukan wanita baik-baik.
"Keluar sana! Jelas-jelas pengacara Anakku udah memenangkan sidang dan tinggal menunggu surat cerai mendatangimu!" wanita itu bahkan tanpa segan-segan menendang tubuh Dena hingga wanita sedikit kesakitan.
Dena merasa terlukai. Ia tidak percaya pernikahan yang baru berlangsung setengah tahun ini harus berakhir menyakitkan untuknya.
Dena bangun, menyeka air matanya dan menatap tajam, ke arah Ibu mertua, Suami yang cuek, angkuh dan dingin padanya.
"Kalian kejam saat ini! Tapi lihatlah, suatu waktu aku akan kembali, membuat kalian bertekuk lutut dan menangis darah di kakiku karena kejutan yang aku buat untuk kalian!"
"Hah, mengancam!" ledek Maya. "Buktikan kalau bisa. Wanita tanpa Ayah dan Ibu. Mana bisa jadi sukses! Lihatlah, kabar tentang perselingkuhanmu akan kubuat tersebar luas di media manapun! Kami kan keluarga kaya, kau hanya benalu dalam keluarga kami yang semula baik-baik saja! Di rumah ini kau menderita, keluar dari rumah ini lebih! menderita lagi. Jangan harap ada pekerjaan yang bisa menerimamu. Kecuali…" Maya mendekat dan membisikkan sesuatu di telinga Dena. "Jadi pelacur! Hahahaha," wanita berusia 50 tahun itu tertawa renyah.
Hati Dena semakin teriris. Sakit itu semakin memporak-porandakan jiwanya. Senyum dan kemanisan saat Ayah mertua masih ada, kini sirna selepas beliau meninggal, Ibu mertua, Suami bahkan keluarga lain yang tak suka bekerja sama mengusir Dena.
Dengan alasan apa?
Harta.
Kenyataan yang tidak pernah Dena ketahui, almarhum Ayah Dena adalah pengusaha kaya yang memiliki aset senilai 10 juta dollar amerika serikat.
Namun beliau sakit-sakitan bahkan saat Dena masih berusia 6 bulan di kandungan.
Ayah Rafa dan Ayah Dena adalah dua orang sahabat yang sama-sama membentuk suatu perusahaan yang memproduksi kain.
Namun saat Ayah Dena merasa hidupnya tidak panjang lagi, Ayah Dena berpesan untuk menjaga Ibu Dena yang sedang hamil dan mewariskan seluruh harta miliknya atas nama Dena Aulia, nama Dena sendiri.
Hanya saja setelah Ibu Dena meninggal setelah melahirkan Dena, dan seorang wanita yang tak lain adalah Maya Ibu Mertua Dena saat ini membuangnya dengan sebuah nama Dena Aulia yang tidak terlepas dari gelang kaki yang diberikan kusus untuk Dena oleh Ibu kandungnya sebelum meninggal.
Dan seorang wanita tanpa anak menemukan dan membawanya pergi sebelum Ayah Rafa bertemu dengan Dena bayi.
Dena hidup sebagai gadis miskin. Dan Dena perlu bekerja keras untuk mendapatkan uang.
Tujuh bulan lalu, Ayah Rafa mendatanginya setelah menemukan jejak keberadaan Dena.
Tanpa basa-basi mengatakan kalau dia adalah teman almarhum ayah Dena.
Dena yang pada saat itu merasa Ayah Rafa bukan orang baik, langsung berkata. "Saya hanya punya Ibu! Dan dua tahun lalu beliau meninggal, saya hidup sendiri. Dan untuk Ayah, bahkan melihat wajahnya saja saya tidak pernah!" bantah Dena.
"Kamu mau bukti?"
Dena yang pada saat itu masih mencari siapa ayahnya langsung menyetujui.
Banyak foto yang menunjukkan kalau Dena memiliki Ayah apalagi wajah Dena sangat mirip dengan sang almarhum Ayah.
"Saya tidak percaya!"
"Kita bisa lakukan tes DNA!"
Rambut Ayah Dena yang masih tersimpan baik-baik di ruangan Ayah Rafa dicocokkan dengan rambut Dena, sungguh mengejutkan gadis itu.
"Kamu mau ikut Om, kan? Hidupmu selama 22 tahun ini menyedihkan. Ayah kamu berpesan untuk menjagamu. Hanya saja kamu hilang saat di rumah sakit."
Dena berhasil terbujuk, apalagi Dena yang kesulitan dalak perekonomian membuatnya ikut dengan Ayah Rafa.
Ayah Rafa melihat ada kecocokan antara Rafa dan Dena segera menjodohkannya.
Ibu Mertua Dena mendapati gadis yang ia sudah buang 22 tahun lalu datang dan dia mencari cara untuk membuat Rafa membenci Dena.
Karena ia tidak mau Dena disayangi keluarganya, dan perlahan malah memberitahu kenyataan kalau Dena adalah pewaris sah perusahaan textile.
Kembali pada masa sekarang.
Tanpa hati Ibu Mertua mendorongnya hingga ke luar pintu gerbang rumah mewah keluarga Arfaraganza.
"Jangan pernah kambali, atau hidupmu dalam bahaya, perempuan jala*ng!"
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 36 Episodes
Comments
Shinta
ceritanya pasti bikin pembaca penasaran👍👍👍
2022-09-06
1
Memey Naifa
koq cma 1 bait thor lanjutannya mana
2022-06-08
1