BAB 5

"Aku tidak dapat pergi ke taman akhir-akhir ini jadi jangan menungguku" pesanku pada Helena

Siang hari menambah panas keadaan, semua orang telah tahu berita Luna dan sekolah. Meminum es pun tak terasa di tenggorokan karena darahku mendidih.

Setelah pembicaraan di kantor kepala sekolah, kakek tua itu pulang. Kak Putri meminta agar aku bisa menyelamatkan Luna, sementara kepala sekolah juga berharap agar sekolah ini tidak di ganti.

"Ferdi apa benar kalau sekolah kita akan di ganti menjadi khusus perempuan?"

"Benar" aku menjawabnya dengan jujur

"Lalu Bidadari Luna juga ditahan keluarganya bukan?" tanya Abdul

"Benar"

Seisi kelas yang ribut seketika diam, aku hanya diam memperhatikan. Mereka semua berdiri dan mengelilingi ku dengan mata berbinar.

"Ada apa ini?" tanyaku

Mereka diam sampai pak Roby masuk dan bicara,

"Kami tidak tahu kenapa kau dipanggil ke kantor kepala sekolah. Namun kami tahu bahwa kau bisa melakukannya, berita ini terdengar saat kau disana"

"Kami tidak ingin sekolah ini di ubah Ferdi, dan kami juga masih ingin Luna bersekolah disini"

"Walau aku sebagai wanita merasa tidak baik darinya tapi aku tahu kalau Luna itu orang yang baik. Diam-diam dia selalu membantu orang, dan sekarang keluarga nya malah mengurungnya seperti hewan"

"Kami juga tidak ingin pindah" sekelas mulai ribut

"Bapak juga sih tidak ingin di pecat sih, hahaha"

"Jadi kami ingin buat demo untuk pemilik sekolah, mengumpulkan angket agar mereka tidak mengganti sekolah ini"

"OSIS juga akan ikut!" teriak Fadil anggota OSIS kelas 10 dari pintu bersama teman sekelasnya yang lain

Begitukah? Seperti biasa mereka ini aneh, selalu saja membuat masalah dan pada akhirnya aku yang harus menyelesaikan.

"Jadi kalian ingin aku melakukan apa?" tanyaku

"Kami ingin kau membantu kami, seperti biasa Ferdi kau adalah leader kami!"

Aku tersenyum, entah berapa kali aku tersenyum hari ini. Perasaan mengebu idan darah mendidih ini bersatu.

"Terserah kalian...aku akan membantu sebisaku" kataku

"Itu saja sudah cukup!" tegas Abdul

Kulihat dari pandangan mereka tetap sama, sejak awal bertemu mereka selalu saja membuat aku tertarik dalam masalah.

Saat menghadapi preman dan anak-anak nakal mereka yang mulai dan aku yang menyelesaikan. Festival sekolah dalam masalah dan aku yang menyelesaikan, karya wisata pun aku yang harus menanggung akibatnya.

Namun satu dari mereka yang tidak berubah, tatapan mereka tetap bersinar, mereka percaya satu sama lain. Sama seperti aku dulu dan teman seperjuangan, kepercayaan adalah sesuatu yang sulit dicari.

"Merepotkan sekali" aku berdiri dan menuju ke ruang OSIS

"Kami juga akan mulai Ferdi!"

Saat melewati pintu semua siswa dan guru dari kelas lain keluar melihat ke arahku. Aku tahu mereka berharap padaku, namun sayangnya aku hanya ingin bermain.

"Benar, sekali lagi bermain catur seperti nya"

...***...

Ruang OSIS tampak ramai saat aku memasukinya. Benar saja, bahkan alumni dari tahun kemarin datang. Berita penggantian sekolah ini bahkan sudah terdengar ke luar.

Lengkap, anggota kelas 10 dan 11 bahkan kakak kelas 12 sebelumnya datang. Sejak tahu bahwa sekolah ini akan diganti OSIS dan siswa bekerja sama untuk membuat angket penolakan, bahkan akan melakukan demo.

"Apakah kak Putri ada disini?" tanyaku

Semua pandangan mengarah padaku yang baru datang,

"Ferdi, akhirnya kau datang!" ucap kak Slamet menepuk punggung ku

"Ada apa mencari ku?" kak Putri keluar dari ruang penyimpanan

"Aku hanya ingin tahu apakah kak Putri bisa menghantarkan aku ke rumah Luna"

"Eh?!" jawaban dari semua orang di ruangan

"A...apa yang kau katakan Ferdi?! Saat ini jika kau pergi kesana dan mencari Luna, nyawa mu dalam bahaya" ujar kak Slamet

Permainan ini akan dimulai sekarang, catur adalah permainan strategi dari zaman dahulu. Dengan para bidak untuk membuat sang Raja menyerah.

Sejak dulu aku hanya bertindak sebagai pemain saja, menggerakan mereka sebagai pion. Kali ini aku akan ikut bermain juga.

"Jadi apa enaknya ya?"

Keputusan akhirnya adalah aku akan menjadi pion bidak biasa saja. Aku putih dan klan Uzumaki adalah hitam, Sang Rajaku adalah Luna, Ratuku adalah kak Putri, Kuda hitam adalah kepala sekolah, Benteng ku adalah anggota OSIS sekarang, dan menteri adalah adalah alumni.

Bidak biasa yang menyelamatkan raja bisa terjadi, bahkan jika tidak di ceritakan pasti ada raja masih hidup karena prajurit biasa yang melindungi. Permainan ini juga akan berakhir seperti itu, akan ku pertaruhkan semua pikiran dan kemampuan.

"Maka dengan begitu semua akan menjadi lebih menarik"

Orang Jenius terkadang dikatakan setingkat di atas orang gila. Artinya orang jenius itu adalah orang yang berhasil melewati fase orang gila dan mereka pernah berada di fase itu.

"Aku jenius? gila? tidak, tentu saja bukan! Aku adalah bukan salah satunya karena aku adalah mereka berdua!"

Tujuan ku adalah kedamaian dan satu lagi yang aku lupakan,

"Aku berusaha mencari tempat untuk mati!"

"Tak masalah kak, jika memang begitu lebih baik kita coba dulu. Aku juga tidak akan kalah" kataku dengan tatapan percaya diri

Mereka semua tampak melihat hantu, takut...dan juga percaya.

"Kalau kau sudah bilang begitu aku juga tidak akan kalah" kak Putri mengambil telponnya

"Untuk urusan disini serahkan saja pada kami" kak Slamet memberikan ibu jari

"Baiklah aku tunggu di luar gerbang sekolah. Ayo Ferdi kita ke bawah, kita akan menemui Luna"

Aku mengikuti kak Putri menuju gerbang sekolah, beberapa menit kemudian mobil hitam datang.

"Ayo naik"

"Baiklah"

Tak perlu banyak bicara kami berdua menuju rumah Luna. Beberapa hal terlintas dalam pikiran meracik sebuah strategi, bahwa dimana rumah Luna.

Namun aku tidak menyangka jika harus menaiki pesawat terbang. Kupikir letaknya berada di kota ini, ternyata berada di Yogyakarta.

"Kau tampaknya tidak gugup sama sekali?" tanya kak Putri

"Tidak masalah ini sudah sering terjadi bukan"

"Ngomong-ngomong bagaimana kabarmu dan Cindi, apakah masih?"

"Tentu saja, kami masih saling kontak dan jalan bersama"

"Begitu ya, apakah dia tidak cemburu kau membantu wanita lain?"

Pertanyaan ini membuat aku kembali mengingat kencan pertama dengan Cindi. Saat itu kami berdua sudah berjanji untuk saling percaya satu sama lain.

"Tak apa, dia bukan wanita seperti itu. Dia hanya wanita biasa, dan jika itu memang terjadi maka aku akan menjelaskan semuanya"

"Meski begitu, aku masih belum menyerah"

"Yah, terserah kakak saja"

Percakapan kami putus sampai pesawat mendarat. Beruntung pesawat ini adalah milik pribadi keluarga kak Putri jadi tak perlu memakan waktu.

Kami berdua sampai malam hari di Yogyakarta, ternyata ayah dan sekertaris kak Putri sudah menunggu kami. Mungkin ayah tidak ingin putri nya mengalami masalah.

"Kalau begitu lebih baik kita ke hotel dulu" ajak ayah kak Putri bernama John

"Tak perlu pak, saya sudah tidur di pesawat"

John dan sekertaris nya membalikan badan melihat ku,

"Jadi kau Ferdi? kupikir dia sedikit kuat dan jantan"

"Ayah jangan melihat sekilas saja, lebih baik kita ke rumah Luna"

"Kenapa kalian terburu-buru, apakah kalian masih berharap dan mencoba? Ini sendiri bukan masalah kecil, keputusan telah dibuat sejak lama. Dan untuk sekolah itu, Tuan Tora sendiri memutuskan itu dengan amarah jadi mustahil untuk di kembalikan"

"Mereka disana membutuhkan kami dan dia juga membutuhkan bantuan kami"

"Dalam hal apa kau ingin menyelamatkan Luna? Sebagai laki-laki, teman atau mencoba untuk menjadi seorang pahlawan kesiangan?"

Aku adalah seorang laki-laki, teman tidak juga dekat, dan aku selalu menolak menjadi seorang pahlawan.

"Karena aku adalah manusia, sudah seharusnya menolong sesama. Bapak sendiri bukan makhluk individual kan?" jawabku dengan tersenyum

Aku tahu bahwa kegelapan malam memang menakutkan. Namun berbeda jika di ujung terlihat sebuah cahaya kecil, sudah pasti akan kudekati dan kudapatkan. Bukan untuk orang lain, hanya untuk kepentingan diri ku.

"Jadi sudah cukup bicaranya ayo kita kesana"

"Baiklah" Jhon seperti lebih percaya denganku saat ini

"Ngomong-ngomong kak Putri jangan lupa suruh kepala sekolah dan orang lain kesini sebagai saksi" kataku

Kami berdua bejalan di depan dan mereka berjalan di belakang mengawasi, namun di dalam malam itu Jhon tahu bahwa ia menemukan orang aneh.

"Bukan laki-laki atau pahlawan tapi sebagi manusia kah?" bisik Jhon

BAB 5....CATUR

Episodes
1 BAB 1
2 BAB 2
3 BAB 3
4 BAB 4
5 BAB 5
6 BAB 6
7 BAB 7
8 BAB 8
9 BAB 9
10 BAB 10
11 BAB 11
12 LOVE AND REVENGE (ARC ORIENTASI)
13 ARC ORIENTASI BAB 2
14 ARC ORIENTASI BAB 3
15 ARC ORIENTASI BAB 4
16 ARC ORIENTASI BAB 5
17 ARC PEMILIHAN OSIS
18 ARC PEMILIHAN OSIS BAB 2
19 ARC PEMILIHAN OSIS BAB 3
20 ARC PEMILIHAN OSIS BAB 4
21 ARC PEMILIHAN OSIS BAB 5
22 ARC RUMAH POHON
23 ARC RUMAH POHON BAB 2
24 ARC RUMAH POHON BAB 3
25 ARC PREMAN PASAR
26 ARC PREMAN PASAR BAB 2
27 ARC PREMAN PASAR BAB 3
28 ARC PREMAN PASAR BAB 4
29 ARC PREMAN PASAR BAB 5
30 ARC PREMAN PASAR BAB 6
31 ARC ALIANSI SEKOLAH
32 ARC ALIANSI SEKOLAH BAB 2
33 ARC ALIANSI SEKOLAH BAB 3
34 ARC ALIANSI SEKOLAH BAB 4
35 ARC ALIANSI SEKOLAH BAB 5
36 ARC ALIANSI SEKOLAH BAB 6
37 ARC ALIANSI SEKOLAH BAB 7
38 ARC ALIANSI SEKOLAH BAB 8
39 ARC PERTEMPURAN ALIANSI
40 ARC PERTEMPURAN ALIANSI BAB 2
41 ARC PERTEMPURAN ALIANSI BAB 3
42 ARC PERTEMPURAN ALIANSI BAB 4
43 ARC PERTEMPURAN ALIANSI BAB 5
44 ARC PERTEMPURAN ALIANSI BAB 6
45 ARC PERTEMPURAN ALIANSI BAB 7
46 ARC PERTEMPURAN ALIANSI BAB 8
47 ARC PERTEMPURAN ALIANSI BAB 9
48 ARC PERTEMPURAN ALIANSI BAB 10
49 ARC PERTEMPURAN ALIANSI BAB 11
50 ARC PERTEMPURAN ALIANSI BAB 12
51 ARC PERTEMPURAN ALIANSI BAB 13
52 ARC PERTEMPURAN ALIANSI BAB 14
53 ARC PERTEMPURAN ALIANSI BAB 15
54 ARC PERTEMPURAN ALIANSI BAB 16
55 ARC PERTEMPURAN ALIANSI BAB 17
56 ARC BLACK PYTHON
57 ARC BLACK PYTHON 2
58 ARC BLACK PYTHON 3
59 ARC BLACK PYTHON 4
60 ARC BLACK PYTHON 5
61 ARC PEMAGANGAN 1
62 ARC PEMAGANGAN 2
63 TAHUN BARU 2023
64 ARC PEMAGANGAN 3
65 ARC PEMAGANGAN 4
66 ARC PEMAGANGAN 5
67 ARC PEMAGANGAN 6
68 ARC PEMAGANGAN 7
69 ARC PEMAGANGAN 8
70 ARC PEMAGANGAN 9
71 ARC PEMAGANGAN 10
72 ARC PEMAGANGAN 11
73 PENGUMUMAN RAMADHAN 1444 H
74 ARC THE WHITE VS SHADOW
75 ARC THE WHITE VS SHADOW 2
76 ARC THE WHITE VS SHADOW 3
77 ARC THE WHITE VS SHADOW 4
78 ARC THE WHITE VS SHADOW 5
79 ARC THE WHITE VS SHADOW 6
Episodes

Updated 79 Episodes

1
BAB 1
2
BAB 2
3
BAB 3
4
BAB 4
5
BAB 5
6
BAB 6
7
BAB 7
8
BAB 8
9
BAB 9
10
BAB 10
11
BAB 11
12
LOVE AND REVENGE (ARC ORIENTASI)
13
ARC ORIENTASI BAB 2
14
ARC ORIENTASI BAB 3
15
ARC ORIENTASI BAB 4
16
ARC ORIENTASI BAB 5
17
ARC PEMILIHAN OSIS
18
ARC PEMILIHAN OSIS BAB 2
19
ARC PEMILIHAN OSIS BAB 3
20
ARC PEMILIHAN OSIS BAB 4
21
ARC PEMILIHAN OSIS BAB 5
22
ARC RUMAH POHON
23
ARC RUMAH POHON BAB 2
24
ARC RUMAH POHON BAB 3
25
ARC PREMAN PASAR
26
ARC PREMAN PASAR BAB 2
27
ARC PREMAN PASAR BAB 3
28
ARC PREMAN PASAR BAB 4
29
ARC PREMAN PASAR BAB 5
30
ARC PREMAN PASAR BAB 6
31
ARC ALIANSI SEKOLAH
32
ARC ALIANSI SEKOLAH BAB 2
33
ARC ALIANSI SEKOLAH BAB 3
34
ARC ALIANSI SEKOLAH BAB 4
35
ARC ALIANSI SEKOLAH BAB 5
36
ARC ALIANSI SEKOLAH BAB 6
37
ARC ALIANSI SEKOLAH BAB 7
38
ARC ALIANSI SEKOLAH BAB 8
39
ARC PERTEMPURAN ALIANSI
40
ARC PERTEMPURAN ALIANSI BAB 2
41
ARC PERTEMPURAN ALIANSI BAB 3
42
ARC PERTEMPURAN ALIANSI BAB 4
43
ARC PERTEMPURAN ALIANSI BAB 5
44
ARC PERTEMPURAN ALIANSI BAB 6
45
ARC PERTEMPURAN ALIANSI BAB 7
46
ARC PERTEMPURAN ALIANSI BAB 8
47
ARC PERTEMPURAN ALIANSI BAB 9
48
ARC PERTEMPURAN ALIANSI BAB 10
49
ARC PERTEMPURAN ALIANSI BAB 11
50
ARC PERTEMPURAN ALIANSI BAB 12
51
ARC PERTEMPURAN ALIANSI BAB 13
52
ARC PERTEMPURAN ALIANSI BAB 14
53
ARC PERTEMPURAN ALIANSI BAB 15
54
ARC PERTEMPURAN ALIANSI BAB 16
55
ARC PERTEMPURAN ALIANSI BAB 17
56
ARC BLACK PYTHON
57
ARC BLACK PYTHON 2
58
ARC BLACK PYTHON 3
59
ARC BLACK PYTHON 4
60
ARC BLACK PYTHON 5
61
ARC PEMAGANGAN 1
62
ARC PEMAGANGAN 2
63
TAHUN BARU 2023
64
ARC PEMAGANGAN 3
65
ARC PEMAGANGAN 4
66
ARC PEMAGANGAN 5
67
ARC PEMAGANGAN 6
68
ARC PEMAGANGAN 7
69
ARC PEMAGANGAN 8
70
ARC PEMAGANGAN 9
71
ARC PEMAGANGAN 10
72
ARC PEMAGANGAN 11
73
PENGUMUMAN RAMADHAN 1444 H
74
ARC THE WHITE VS SHADOW
75
ARC THE WHITE VS SHADOW 2
76
ARC THE WHITE VS SHADOW 3
77
ARC THE WHITE VS SHADOW 4
78
ARC THE WHITE VS SHADOW 5
79
ARC THE WHITE VS SHADOW 6

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!