13# Milik Elano King Alister!

HAPPY READING

🐧

🐧

🐧

Keesokan paginya Aurora terbangun dari tidurnya karena terganggu oleh sinar matahari pagi.

"Eunghh.. gue pasti ketiduran tadi malam, "

Terlihat Arsen yang masih tertidur lelap, Aurora memperhatikan wajah Arsen, jujur kakak Aurora sangat tampan sebelas dua belas dengan Elano dan Aland.. Namun kalo boleh jujur masih tampan Elano sih.

"Kalo bukan abangnya Aurora, gue pasti udah suka sama Arsen" batin Aurora sambil terkekeh kecil.

Aurora menepuk pipinya untuk menyadarkan dirinya dari pikiran itu dan beranjak dari ranjang.

"Bang!!" panggil Aurora menggoyangkan tubuh Arsen, sedangkan Arsen hanya menjawab dengan deheman.

Aurora pun turun dari ranjang dan berjalan menuju pintu kamar.

Ceklek

"Loh non Aurora tidur sama den Arsen? " tanya bi Asik yang berada didepan pintu kamarnya, mungkin ia berniat membangunkannya.

"Iya bi,kenapa? "

"Non disuruh kebawah untuk sarapan ."

Aurora hanya membalasnya dengan anggukan.

"Oke bi. "

"Yaudah bibi ke bawah lagi ya non, " pamit bi Asik

"Iya bi. "

Aurora memasuki kamarnya, ia berniat untuk mandi namun sangat mager. Alhasil dirinya kembali duduk di ranjang mengambil ponselnya.

Hari ini adalah hari Minggu, jadi sekolah libur.

Aurora membuka ponselnya dan mendapati beberapa pesan dari kedua sahabatnya dan Elano.Sebenernya masih banyak lagi, namun ia malas menjawabnya.

Celline : Aurora..Ra...Lo dimana?

Jovanya : Ra lo dimana? udah pulang?

mungkin lo udah pulang, gue sama Celline baru aja pulang.

Aurora hanya membacanya saja, kemudian beralih ke pesan chat Elano.

Elano 💩: udh plng?

Aurora juga hanya membacanya saja, karena pesan itu dikirim tadi malam.

Ting!

Elano 💩: knp cuma d baca

Anda : gue udah dirumah

Elano💩 : Mau jalan?

Elano mengajaknya jalan? tumben banget. Tapi ia akan menolaknya, ia ingin tiduran full hari ini sambil menonton atau bermain game.

Anda :Gak, gue sibuk

Elano💩 : Oh

Aurora melongo melihat jawaban Elano, ia pikir Elano akan memaksanya namun ternyata tidak.

"Mungkin dia mau ajak Salsa, " batin Aurora

Sang empu berjalan menuju kamar mandi untuk bersih-bersih, kemudian turun kebawah untuk sarapan.

"Pagi Oma, Opa." sapa Aurora

"Pagi."

Arsen yang berada disana mendengus karena dirinya tidak disapa.

Kami pun makan dengan hikmat tanpa pembicaraan, karena opa nya sangat tidak suka jika ada yang makan sambil berbicara, tidak sopan katanya.

Aurora selesai sarapan, tadi waktu ia mandi di kamar mandi ia kepikiran untuk mencoba menanyakannya pada opa tentang pertunangan dirinya dengan Elano.

"Opa" panggil Aurora, membuat semua orang yang ada dimeja makan menatapnya.

"kenapa? " tanya Opa

Aurora sangat gugup sekarang, ia mendadak tak berani berbicara.

"Emm.. Rara mau nanya sesuatu boleh? . " Opa menganggukkan kepala mempersilahkan Aurora bertanya.

"Itu em.. itu anu em.... "

Mereka menunggu ucapan Aurora namun hanya seperti itu membuat oma kesal.

"Kalo ngomong yang bener jangan am em am em!!" tegur Oma

"Hehe.. Aurora pengen batalin pertunangan sama Elano. " ucap Aurora setelahnya.

Hening

"Lo serius? " tanya Arsen

Aurora menganggukan kepalanya mantap, kemudian menatap Opa dan Oma nya.

"Bagus dong, " Sahut Arsen setuju

"Kenapa mendadak ? Elano sakitin kamu? " tanya Opa

Aurora harus jawab apa? iya atau tidak? sebenarnya nyakitin juga tidak karena dirinya bukan Aurora asli.

Maapkan Aurora ya Elano!

"Iya Opa. " angguk Aurora dengan wajah murungnya.

"Oma tau gak, Aurora pernah di pukul sama Elano, terus dicekokin air kolam, Elano juga pernah mau memperko-" ucapan Aurora terhenti.

"Ekhem...selamat pagi. " terdengar sapaan dari arah belakang Aurora dan Arsen.

Keduanya membalikkan badan , ternyata Elano berdiri disana sambil memandang Aurora datar.

Aurora terkejut saat melihat Elano yang berdiri tidak jauh darinya, " MAMPUS!" batin Aurora malu

"Pagi Oma, Opa. " sapa Elano yang dibalas anggukan oleh keduanya.

"Ngapain lo disini? " tanya Arsen tak suka.

"Berkunjung ke rumah tunangan. " jawab Elano santai kemudian duduk di samping Aurora.

Jika kalian ingin tau kondisi Aurora sekarang, Ia sedang duduk dengan gelisah sembari menundukkan kepalanya.

"Oma, Opa, saya ijin bawa Aurora ke taman ya. " pamit Elano kemudian berdiri mengenggam tangan Aurora.

"Gue belum selesai makan El. " cegah Aurora

"Lanjutin nanti saja, sepertinya nak Elano mau berbicara sama kamu. " ucap Oma nya

Elano tersenyum , sementara Aurora mendengus kenapa omanya justru mengijinkan.

Aurora hanya menurutinya pasrah dengan masih menundukkan kepala.

Sesampainya di taman belakang, mereka berhenti di dekat rumah kaca.

"Maksud lo apa? " tanya Elano dingin menatap Aurora yang masih menundukan kepalanya.

Kepala Aurora terdongak keatas karena dagunya diangkat oleh jari Elano.

"Jawab!" perintah Elano

"Sorry El gue gak maksud buat jelekin lo kok. "

"Tatap mata gue, Aurora! " perintah Elano

Aurora memberanikan diri menatap Elano, walaupun jantungnya berdebar.

"Segitunya lo mau batalin pertunangan ini? " tanya Elano menatap lurus mata hitam Aurora.

"Itu lo udah tau. " cicit Aurora

Elano menghela napasnya berusaha mengatur emosi, " gue ada salah sama lo? "

"Lo udah pernah per-" Lagi-lagi ucapan Aurora terhenti.

"Perkos# lo? Tcih! itu bahkan gak bisa dikatakan sebuat pemerk*saan karena kita sama-sama mau, lo lupa?! "

"Itu salah Aurora bukan salah gue,El!!! " teriak Aurora

Untung saja keduanya berada di taman belakang dekat rumah kaca sehingga tidak ada yang mendengar keduanya,mungkin?

"Lo bertingkah seolah bukan Aurora. "

"Memang bukan El ! " jawab Aurora dalam hati

"Dengerin gue baik-baik! gak semudah itu lo mainin perasaan gue! dulu lo ngejar-ngejar gue dan sekarang lo udah dapet apa yang lo mau, lo mau buang gue gitu aja hah? " Ucap Elano menatap Aurora datar.

"Lo udah masuk kehidupan gue dan gak bakal semudah itu lepas dari genggaman gue!!"

"Maaf, gue cuma pengen mutusin pertunangan ini dengan baik-baik aja kok. " jawab Aurora diam ditempat.

"Baik-baik kata lo? "

"Iya Elano, hargai gue pliss.. "

"Hargai lo? "

"El gue pengin bat-Emmph....." ucapan Aurora terhenti karena mendapat serangan tiba-tiba oleh Elano.

Dirinya terdiam seperti patung dengan mata melotot kaget, jantungnya berdegup kencang seluruh sarafnya mendadak lemas.Elano mencium Aurora dengan menahan tengkuk Aurora untuk memperdalam ciumannya.

"Lepassss..." teriak Aurora namun teredam oleh ciuman Elano.

Aurora kelabakan mendorong dada Elano saat merasa sudah kehabisan oksigen.

Merasa lawan mainnya sudah kehabisan napas, Elano pun menghentikan aksinya walaupun ia masih kurang lagi.

Setelah ciuman terlepas Aurora langsung mengambil oksigen sebanyak-banyaknya dan mengatur napasnya.

Plak!

Entah reflek darimana tangan Aurora bermain menampar Elano. Lelaki itu hanya diam sambil memegang pipinya yang sedikit kebas.

"Gue gak bakal biarin lo keluar semudah itu, " bisik Elano mengacak rambut gadis itu yang masih mengatur napasnya.

Elano mengelus sudut bibir Aurora, " lo milik gue. "

"Milik Elano King Alister! "

Elano berbalik badan berjalan keluar meninggalkan Aurora yang masih berdiam di tempat.

Karena kesal Aurora menendang batu kerikil didepannya.

Sementara seseorang sedang memandang tingkah Aurora dengan ujung bibir terangkat, senyuman tipis sangat tipis.Elano yang belum benar-benar pergi dari sana,ia melihat semuanya termasuk saat Aurora memaki dirinya.

"Sejauh apa hubungan kalian? " gumam Arsen yang melihat kejadian tadi termasuk melihat Elano yang masih berdiri di balik pohon. Ia melihat semuanya.

_____________________

🙋‍♀️Anyeong!

⚠️WAJIB Like👍Vote🎟coment✉️beri hadiah🎁Jadikan Favorit💌⚠️Tidak menerima silent reader

SEE YOU !

Terpopuler

Comments

Nanik Lestari

Nanik Lestari

Gampang banget disosor

2023-08-09

1

itha Nurhayati 😎

itha Nurhayati 😎

lagi Kaka🥰🥰

2022-06-21

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 : Novel bajingan
2 Bab 2 : Masuk Novel Bajingan itu
3 Bab 3 : Kepulangan dari Jerman
4 Bab 4 : Bertemu Jiwa Aurora Asli
5 Bab 5 : BACK TO SCHOLL
6 Bab 6 : Hanya Kecupan
7 Bab 7 : APARTEMEN
8 Bab 8 : Kenapa Harus Takut?
9 09# [RESE! ]
10 10#[ Kenapa Menghindar?!]
11 11# [ Insiden di Pesta Salsa]
12 12# Gak boleh berduaan ketiganya setan!!
13 13# Milik Elano King Alister!
14 14# Lo Habis Ciuman Ya?!
15 15# Pingsan !
16 16# Video Call Sampai Pagi
17 17# Terlambat Bareng!
18 18# Insiden Toilet
19 19 # Dihukum!
20 Bab 20 : Hilang Kendali
21 Bab 21 : Hampir Saja
22 Bab 22 : []
23 23# Culik!
24 24# Siapa
25 25# Bolos
26 26# Pisah??
27 27# Ciuman di Depan Umum
28 28# Tata Ada Disini??!
29 29# Pembicaraan
30 30# Delvandeer vs Xanderior
31 31# [Tamu tak Diundang]
32 32# [Aku Claudia bukan Aurora]
33 33 # [ Tertuduh Lagi?? ]
34 34# [Bentuk Perhatian Elano]
35 35# [ Nona Alister? ]
36 36#[ Dibalik Layar Laura]
37 37# [ BK, Pencurian,Dibilang Gila? ]
38 38# [Rencana Murahan]
39 39# [ Gara-gara Pistol]
40 40# [ Keciduk ]
41 41# [ Mencoba Berbicara]
42 42# [Ada Apa Sih]
43 43# [Elano Cemburu?]
44 44# [Alergi Kerang]
45 45# Kemarahan Elano & Arsen
46 46# Penulis Novel Asli
47 47# Akhirnya Bangun
48 48# Jaga Lisanmu!
49 49# Ikan yang terpancing
50 50 # [ Elano Takut Kalah Saing? ]
51 51. [ Alasan Perrunangan]
52 52# [ Aland dan Salsa ]
53 53# [Aurora bisa Blushing juga]
54 54# Sombong dikit gpp kan?
55 55# Ada apa dengan Laura?
56 56# Bergabung Melawan Xanderrior
57 57# Bodoamat dengan Alur Novel
58 58# Dia
59 59# Tawuran ll
60 60# Xanderrior Bubar
61 61# Mode Menyeramkan
62 62# Perhatian Aurora membuat Elano melayang
63 63# Jail Banget Sih!
64 64# Deep Talk
65 65# Welcome Back Kawan
66 66# Tak Habis Pikir
67 67# Hah??!
68 68# Pengganti Karel
69 69# Embarrassed Moment:)
70 70#
71 71. Permintaan Maaf
72 72. Ubrak-Ubrak gara-gara Lio
73 73. LUKA
74 74. Hanya Penasaran
75 Bab 75 : Surprise & Prank
76 Bab 76 : Pesta BBQ
77 Bab 77 : Blusingnya seorang Aurora
78 Bab 78 : Ya Dia Siapa Lagi
79 Bab 79 : Bimbang
80 Bab 80 : Prom Night 1
81 81. END
Episodes

Updated 81 Episodes

1
Bab 1 : Novel bajingan
2
Bab 2 : Masuk Novel Bajingan itu
3
Bab 3 : Kepulangan dari Jerman
4
Bab 4 : Bertemu Jiwa Aurora Asli
5
Bab 5 : BACK TO SCHOLL
6
Bab 6 : Hanya Kecupan
7
Bab 7 : APARTEMEN
8
Bab 8 : Kenapa Harus Takut?
9
09# [RESE! ]
10
10#[ Kenapa Menghindar?!]
11
11# [ Insiden di Pesta Salsa]
12
12# Gak boleh berduaan ketiganya setan!!
13
13# Milik Elano King Alister!
14
14# Lo Habis Ciuman Ya?!
15
15# Pingsan !
16
16# Video Call Sampai Pagi
17
17# Terlambat Bareng!
18
18# Insiden Toilet
19
19 # Dihukum!
20
Bab 20 : Hilang Kendali
21
Bab 21 : Hampir Saja
22
Bab 22 : []
23
23# Culik!
24
24# Siapa
25
25# Bolos
26
26# Pisah??
27
27# Ciuman di Depan Umum
28
28# Tata Ada Disini??!
29
29# Pembicaraan
30
30# Delvandeer vs Xanderior
31
31# [Tamu tak Diundang]
32
32# [Aku Claudia bukan Aurora]
33
33 # [ Tertuduh Lagi?? ]
34
34# [Bentuk Perhatian Elano]
35
35# [ Nona Alister? ]
36
36#[ Dibalik Layar Laura]
37
37# [ BK, Pencurian,Dibilang Gila? ]
38
38# [Rencana Murahan]
39
39# [ Gara-gara Pistol]
40
40# [ Keciduk ]
41
41# [ Mencoba Berbicara]
42
42# [Ada Apa Sih]
43
43# [Elano Cemburu?]
44
44# [Alergi Kerang]
45
45# Kemarahan Elano & Arsen
46
46# Penulis Novel Asli
47
47# Akhirnya Bangun
48
48# Jaga Lisanmu!
49
49# Ikan yang terpancing
50
50 # [ Elano Takut Kalah Saing? ]
51
51. [ Alasan Perrunangan]
52
52# [ Aland dan Salsa ]
53
53# [Aurora bisa Blushing juga]
54
54# Sombong dikit gpp kan?
55
55# Ada apa dengan Laura?
56
56# Bergabung Melawan Xanderrior
57
57# Bodoamat dengan Alur Novel
58
58# Dia
59
59# Tawuran ll
60
60# Xanderrior Bubar
61
61# Mode Menyeramkan
62
62# Perhatian Aurora membuat Elano melayang
63
63# Jail Banget Sih!
64
64# Deep Talk
65
65# Welcome Back Kawan
66
66# Tak Habis Pikir
67
67# Hah??!
68
68# Pengganti Karel
69
69# Embarrassed Moment:)
70
70#
71
71. Permintaan Maaf
72
72. Ubrak-Ubrak gara-gara Lio
73
73. LUKA
74
74. Hanya Penasaran
75
Bab 75 : Surprise & Prank
76
Bab 76 : Pesta BBQ
77
Bab 77 : Blusingnya seorang Aurora
78
Bab 78 : Ya Dia Siapa Lagi
79
Bab 79 : Bimbang
80
Bab 80 : Prom Night 1
81
81. END

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!