# 05

"Maaf Raka,sepertinya aku tidak bisa..Aku belum siap melakukan nya..Bukan karna aku munafik,tapi jika kita belum sah aku sepertinya tidak berani melakukannya.."Jawab Nisa menolak dengan pelan

Raka pun langsung menghela nafas karna harus menelan kekecewaannya

Untuk dicium saja dia menolak,bagaimana untuk yang lebih jauh..Sepertinya Nisa tidak mudah ditaklukkan..Bagaimana caranya agar aku bisa menyentuhnya..Batin Raka

Yang seolah memiliki tujuan tertentu yang tidak diketahui oleh Nisa

"Ya sudah..Aku tidak akan memaksa..Kamu bersantai lah dulu..Aku mau keluar sebentar.."Ujar Raka sembari memakai jaketnya

"Kamu mau kemana??"Tanya Nisa ingin tahu

"Aku mau beli minuman dan makanan ringan..Aku tidak akan lama..Kamu tunggu saja ya.."Ujar Raka langsung pergi meninggalkan Nisa sendirian dikamar hotel

Tanpa sebelumnya Nisa meniup lilin dengan kue yang sudah dipersiapkan Raka sebelumnya

Sementara sebelum Raka meninggalkan hotel,sesaat ia merenung sejenak

"Bagaimana caranya agar bisa membujuk Nisa ??Jika cuma merayakan begitu saja,itu terlalu datar..Percuma saja aku menyiapkan ini semua..Ck.."Ujar Raka pada dirinya

Dan beberapa saat,ia pun menemukan ide yang cemerlang.Seketika ia langsung bersemangat dan tersenyum sinis

Bagaimana caranya,kau tetap harus ku miliki Nisa..Walau harus dengan cara yang kotor..Batin Raka bergegas pergi menuju suatu tempat yang akan ditujunya

Sedangkan Nisa menunggu Raka dengan bersabar sambil menikmati suasana dekorasi yang sudah ditunjukkan pada Nisa

💮💮💮💮

Setengah jam kemudian Raka pun kembali.Dan sudah membawakan sebuah minuman yang ia beli tadi

''Maaf sayang..Aku agak lama..Karna belinya lumayan mengantri.."Ujar Raka memberitahu Nisa

"Tidak apa apa Raka..Kamu beli minuman apa??"Tanya Nisa tersenyum

"Ini..Aku belikan kamu minuman kesukaan kamu..Mocacino Boba.."Jawab Raka sembari memberikan minuman tersebut pada Nisa

Nisa pun langsung terlihat senang saat menerima minuman kesukaannya

"Terima kasih Raka..Kamu tahu saja apa yang kusuka."Ujar Nisa yang langsung mencoba meminum minuman tersebut

"Tentu sayang..Sebagai pacarmu,aku harus tahu apa yang disukai mu."Jawab Raka tersenyum sambil memperhatikan Nisa saat meminuman minuman yang ia berikan

Maaf Nisa..Aku terpaksa melakukan ini..Karna aku tidak mau semua berakhir sia sia..Batin Raka

Beberapa menit kemudian,saat Nisa sudah meneguk minuman tersebut hampir setengah.Tiba tiba saja Nisa mulai merasakan kepalanya yang sangat pusing

"Kamu kenapa Nis??"Tanya Raka

"Kepala ku sedikit pusing Raka..Dan ..-"Belum melanjutkan kalimatnya,Nisa pun tiba tiba jatuh pingsan tak sadar kan diri

Bukan merasa panik atau bingung,Raka justru hanya menatapnya sambil tersenyum .Seolah ia sudah merencanakan sesuatu pada minuman yang diberikannya pada Nisa,hingga membuat Nisa pun jatuh pingsan

Ternyata rencana ku berhasil..Dan malam ini kau akan menjadi milik ku Nisa..Seorang Raka tidak boleh gagal memiliki gadis yang sudah diincarnya..Batin Raka

Yang ternyata benar benar sudah merencanakan sesuatu yang jahat terhadap Nisa.Dengan sengaja memberikan obat tidur pada minuman Nisa.Agar dia bisa melampiaskan na*su birahinya pada Nisa

Dan Nisa yang malang,harus merelakan keperawanannya begitu saja.Tepat dihari ulang tahunnya,yang menjadi mimpi buruk untuk dirinya.Bahkan menjadi petaka karna ulah bejat Raka yang dengan sengaja merampas mahkota yang selama ini sangat ia jaga