Hari-hari yang indah

Hari ini,, pekerjaan aziziah selesai lebih awal, jadi dy bs rehat sambil baca-baca buku pelajarannya.

Saat berangkat ke sekolah tiba, Azizah sdh d jemput bestie nya, siapa lagi kalau bukan sintia.

"Zizah cyank, "goda sintia.

"Heleh kau ini,"jawab azizah.

"Ada apa sin, tumben manis gtu",lanjutnya.

"Apa'an sih kamu,,, memangnya q gak manis",sungut sintia.

"Jangan marah donk say,,, nanti cantiknya ilang, "goda azizah.

Dan sintia pun cm mencebikan bibirnya saja.

"Nanti pulang sekolah kita jalan yuk,, mau ya, mau ya,,,,, " mohon sintia. Azizah menatap sahabatnya itu dengan tatapan agak horor.

"Ngapain sih mohon-mohon kayak gtu sin,"tanya azizah.

"Ya gpp sih,,,biar kamu mau saja, kan kamunya memang susah klo d ajak jalan",jawabnya asal.

"Huuft,,, iya deh, tp kamu yang harus minat izin sama ayahku ",jawab zizah.

"Okey,, siap,, siapa takut, " balas Sintia cepat.

Akhirnya setelah Sintia minta izin pd ayahnya Azizah,, mereka berangkat ke sekolah dengan riangnya.Tapi d hari itu ada yang kurang, cogan yang kemarin godain azizah tak nampak.Seperti ada yg hilang, batin azizah.

Di sekolah azizah tak semangat belajar, seperti kehilangan vitamin.

"Heeiiiyy,,",suara Sintia mengagetkan Azizah yang sedang melamun.

" Melamun saja neng, dapa,"tanya nya.

"Eh kamu sin,, gpp kog,, cm males aja q hari ini,"jwb zizah.

"Jarang-jarang bisa lht kamu melamun gini, yg ada klo waktu rehat, kamunya tidur, lha ini tumbhen-tumbhenan kamu melamun,hayooo,,,ada apa ?????,,,,selidik sintia.

"Gak ada apa" sin,, beneran deh, " jwb azizah.

"Ngomong- ngomong,,,nanti kita mau kemana sih, " tanya azizah, mencoba mengalihkan perhatian, dr pertanyaan" yg menyudutkannya.

"Gak kmn-kemana sih, cm mau beli jilbab saja, hehe, "jawab sintia.

"MasyaAlloh sin,,, cm itu,, ",jawab zizah sambil tepok jidatnya.

Sedangkan Sintia cm senyum-senyum aja. Sebenernya smua itu cm alasannya sintia saja, dia ingin mengajak azizah jalan-jalan biar dia bisa sedikit lagi tersenyum, tdak hanya sekolah dan di rumah saja.

Akhirnya saat yang d tunggu telah tiba, pulang sekolah, lanjut jalan-jalan.

"Zaaaah,,, kita ke kota ya,, biar fikiran kita itu frees gitu",pinta sintia.

"Ke kota, kenapa,,,,, katanya cm beli jilbab, kenapa harus ke kota sih, "jawab azizah.

"Ya,,, kan kita jarang - jarang bisa jalan kayak gini Zaaaah, " jawab sintia memelas.

"Okey,, okey,, gpp,,, tp ingat, gk boleh lupa waktu, " jwb zizah.

"Siaaaaapp, " jawab sintia semangat, akhirnya usahanya berhasil, mengajak zizah untuk jalan.

"Heeyyy,,,, ketemu lagi,,, apa kabar azizah,, " tiba-tiba ada suara yang nengagetkan mereka berdua.

"Kamu,,," jawab zizah.

Iya dy cogan yg tiap hari selalu nungguin zizah,,berangkat sekolah.

"Namaku Zainal, kamu Nur Azizah kn, " tanya pemuda itu yg ternyata namanya zainal.

"Sudah tau nanyak", jawabnya zizah ketus.

Dan Zainal cm senyum-senyum saja, setidaknya sdh ada peningkatan, batin nya.

"Boleh gk kita temenan", tanya Zainal.

"Enggak,,,, temenq sdh banyak, " jwb zizah.

"Kalau gk boleh temenan, kita jadian aja gmn, " goda Zainal.

"Permisi,,,", pamit azizah yg tk mw membuat panjang urusan dg zainal. Dan tinggalah Zainal yg senyum-senyum sendiri.

"Yuk Sin,, katanya mau beli jilbab,, bosan nih dsni, "rengek azizah.

"Bentar lagi npa sih zaaah,,nanggung nih,, baru jg kita nyampe sudah minta cabut, " jwb sintia.

Akhirnya mereka duduk-duduk d taman, sambil makan cilok. Tiba-tiba ada yg menyodorkan es jeruk manis.

"Nih minum, jangan kawatir,aman kog, q cowok baik" kog, " jwb zainal,, yg tau klo azizah sedikit curiga, tapi akhirnya di terima juga. Dan mereka pun mulai ngobrol bertiga ,meski azizah agak sedikit pendiam, maklum namanya jg baru kanal.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***