4

Saya hanyalah pemula jadi apabila ada kesalahan tata bahasa dan banyak penjelasan yang tidak perlu mohon di maafkan,karena merangkai kata itu sulit)

Apabila kalian menyukai novel ini jangan lupa tinggalkan like,comment,dan votenya yah.

Terimakasih ~

_______________&&&&&&&&&&&&__________&&&&&________

Keesokan harinya Rey bangun sedikit kesiangan dan memutuskan untuk sarapan dikamarnya.

Diapun keluar dari kamarnya mencari pelayan disekitar untuk memesan untuk membawakannya makanan ke kamarnya,setelah memesan dia pergi mandi di kamarnya.

Setelah menyegarkan diri dia melihat isi tas spasial yang kemaren dibawakan oleh pelayan dari ayahnya kepadanya.

Dia hanya melihat lebih banyak ramuan dan inti binatang,dia langsung menjual semuanya kepada system karena dia tidak ingin meningkatkan kekuatannya sekarang dan melakukannya nanti.

Dengan Point System dia yakin bisa membeli sesuatu yang lebih baik untuk meningkatkan kekuatannya.

"System jual semua barang yang ada disini."perinta Rey

[Menjual semua barang host,selamat host mendapatkan 120.000 Point System]

"Status"

[ Nama : Rey Noland

Bakat : menengah

Peringkat : Gold 1

Elemen : Api neraka

Skill : gate of babylon (bisa bertumbuh seiring dengan tingkat kekuatan host)

Versi system 1

PS :130.000 ]

Melihat Point Systemnya bertambah dia langsung membuka menu shop dan menemukan banyak fitur dari

Job

Teknik

Pil

Ramuan

Senjata

Dll.

Rey kemudian melihat pil dan ramuan terlebih dahulu,di melihat ada ramuan yang memberi umur tambahan 10 tahun,pil yang dapat meningkatkan kecepatan penyerapan dllnya.

Ramuan dan pil sendiri di bagi menjadi tingkat 1-6 di dunia ini,1 terendah dan 6 yang tinggi.

Kemudian dia melihat senjata yang dari peringkat,Bronze,Perunggu,Silver,Gold,Platinum,Dari Bronze terendah dan platinum tingkat tinggi.

Dia kemudian melihat teknik dari teknik tingkat D sampai SS.

Baru kemudian dia melihat job,karena job dia bisa menjadi alkamia atau penempa contohnya.

Dia membuka job dan menemukan itu berbeda dari yang dia kira walaupun dia menemukan job penempa dan alkamia juga tapi ada banyak job.

Dari ksatria,pemanah,pencuri,archmage

Tapi yang dia minati adalah job necromancer karena dia bisa menghidupkan orang yang dia bunuh dan menjadi bawahannya.

"Apa job necromancer dapat membuat orang yang di bangkitkan memiliki pemikirannya sendiri dan memiliki kekuatan sebelum di bunuh?,atau hanya membangkitkan hanya berupa kerangka doang?."Tanya Ren.

[Job necromancer yang disediakan system dapat membuat orang bangkit seperti sebelum dia di bunuh dan memiliki pemikirannya sendiri,tapi host tidak perlu khawatir karena orang yang di bangkitkan akan selalu setia dan mematuhi semua yang diperintahkan host.]

[Dan pasukan host sulit untuk dibunuh walaupun kepala mereka terpisah mereka masih bisa terus bertarung dan menyatukan kembali kepalanya,kecuali mereka dibunuh dengan cara dibelah sampai kehabisan energi,atau dibakar dan di bekukan.]

"Baiklah beli job necromancer untukku."pinta Rey

[Membeli job necromancer,menggunakan diskon 90%yang host punya,Point System di potong sebesar 110.000,selamat karena host sudah mempunyai job baru.]

Mendengar pemberitahuan dari system nya tiba tiba dia merasakan energi asing masuk kedalam dirinya lalu menyatu dengannya,kemudian dia langsung paham dengan kegunaan job necromancer.

Walaupun hanya 1 kemampuan yang dia dapat dari necromancer yaitu membangkitkan, menurutnya itu sudah overpower.

Karena tidak ada uji coba untuk menggunakan job necromancernya dia memutuskan untuk bersantai sambil menunggu sarapannya datang.

.....

Siang hari sesudah makan siang dia memutuskan menemui adiknya, dia pertama pergi kekamar adiknya menemukan dia tidak ada disana dia langsung pergi ketaman di istana.

Dia menemukan di taman adiknya tidak sendirian dan ada kakaknya Erik dan Felicia bersamanya.

"Tumben kalian berdua tidak keluar,apa urusan kalian berdua sudah selesai?." Rey Bertanya

"Urusanku diluar sudah selesai dan aku ingin bermain dengan adikku yang lucu."jawab Erik sambil menyubit pipi Adel.

Rey lalu melihat Felicia dengan tatapan bertanya (kalau kamu?)

"Aku lebih baik berlatih di istana dan meningkatkan kekuatanku dan teknikku kalau tidak ada urusan penting."Jawab Felicia.

Rey dan Erik yang mendengar jawaban Felicia hanya menganggukan kepalanya karena begitulah sifatnya.

Rey dan lainnya kemudian bermain bersama Adel dan mengobrol ringan dengan kakak kakaknya,kecuali Felicia yang hanya mengamati dan terkadang membantu keinginan Adel yang ingin ini dan itu.

.....

"Aku ingin keluar sendirian besok dan menjelajah kota apa kalian bisa merekomendasikan tempat bagus?."Tanya Rey

"Kamu bisa pergi ke restauran terbesar dikota untuk menikmati suasana didalamnya yang bagus dan makanannya yang enak."Jawab Erik.

Felicia hanya menganggukan kepalanya setuju dengan pendapat Erik,karena diapun jarang berkeliaran di kota.

"Apa ada lagi?."Rey

"Kamu bisa menjelajahinya sendiri,siapa tau kamu bisa menemukan tempat surga dunia"Jawab Erik

Felicia yang mendengar jawaban Erik memelototinya,Karena dia tau tempat apa itu dari omongan orang orang.

Rey yang mendengar itu dan melihat Felicia memelototi Erik merasa aneh tapi dia tidak mau bertanya karena takut dia yang di pelototi oleh kakak perempuannya.

Erik hanya mengangkat bahu melihat Felicia memelototinya.

"Baiklah kalau begitu aku kembali duluan kekamarku."jawab Rey

"Kapan kamu ingin berlatih tanding dengan saya?."Tanya Felicia

Erik yang mendengar Felicia dan Rey ingin berlatih tanding merasa aneh,dia tidak tau kalau itu disuruh oleh ayahnya dan belum mendapatkan kabar.

"Nanti dalam seminggu."Ucap Rey sembari pergi kekamarnya.

"Ada acara apa sampai kamu dan Rey berlatih tanding?."Tanya Erik penasaran.

Tapi Felicia hanya mengabaikannya dan kembali kekamarnya.

Erik yang di abaikan hanya tersenyum kecut,karena sudah terbiasa,dia pun membawa adiknya Adel kembali kekamarnya karena hanya tinggal dia berdua dengan Adel yang ada ditaman.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***