Menjalan kan Misi pertama

(Ding)

(Saat nya menjalan kan misi, untuk menaikkan level dan kupon selanjutnya)

"Baiklah teman, sekarang cepat siapkan semua perlengkapan ku, aku ingin kau memberi ku senjata yang canggih dan juga baju yang keren" ucap Louis semangat

(Permintaan terlaksana)

(Ding)

Dengan cepat, Louis sudah merubah penampilan nya, dia memakai baju serba hitam, serta penutup wajah dan juga membawa senjata lengkap..

"Sistem beri aku kekuatan dan keterampilan dalam menjalankan misi ini, agar aku tak bisa terkalah kan oleh siapa pun! "

(Permintaan di Terima, kekuatan sedang melakukan penyatuan)

10%...20%.....50%....100%......

(Penyatuan selesai, saat ini tuan rumah mempunyai kekuatan dan keterampilan dengan level 8)

(ding)

Ucap Sistem yang memberitahu Louis,

Louis pun langsung tersenyum senang dan bangga,,

"Aku merasa sangat kuat sekarang"

"Ayo kita selesai kan misi" ajak Louis

Dan tampa membuang waktu, saat ini Louis sudah berada di dalam mobil nya menuju ke tempat terjadinya perampokan..

Sesampainya di depan bank tersebut, terlihat jika sudah banyak orang yang mengalami luka parah, terdengar suara jeritan dan juga orang memohon, di susul dengan suara tembakan yang sangat menggelegar

Door.............

Louis langsung berlari dengan cepat, dia memasuki bank itu dan langsung menyerang para perampok yang sedang berjaga di depan..

Door.... door...

Dua orang sudah tertembak di tangan Louis, dan tak lama kemudian, datang lah perampok yang lain menyerang Louis dengan buas...

"Brengsek...., ternyata ada yang sok pahlawan disini, mati lah kau anak muda bodoh.... "

Ucap salah satu perampok sambil menodong kan senjata nya ke arah Louis, dengan cepat Louis pun langsung loncat dan menendang senjata itu, membuat senjata langsung jatuh ke lantai...

Dan selanjutnya Louis memberikan tunjangan dengan kaki nya tepat di dada perampok dan langsung menembak paha para perampok yang akan menyerang Louis..

"Lepas kan mereka..? biarkan mereka keluar dari ruangan ini..? " teriak Louis untuk melepaskan para tawanan..

"Keluar.... " teriak perampok itu menahan sakit..

Dan tampa menunggu lama, para pekerja bank langsung keluar sambil berlari dengan takut...

Setelah melumpuhkan para perampok yang berjaga di depan, Louis pun langsung menuju masuk ke dalam bank, dia menyusuri lorong ruangan untuk menuju ke arah gudang penyimpanan uang...

Sesampainya di depan pintu,Louis langsung mendobrak pintu itu dengan kuat, membuat para perampok yang sedang fokus memasukkan uang ke dalam tas mereka merasa sangat terkejut

"Siapa kau...? " tanya perampok marah

"Aku..... adalah malaikat pencabut nyawa.. " jawab Louis menodongkan pistol nya

Membuat ke empat orang perampok itu, saling menatap dan langsung menaruh tas nya di lantai...

Dan dengan cepat mereka menyerang Louis,

"Dasar bodoh, kami lah yang akan menjadi pencabut nyawa mu brengsek... "

Umpat perampok memberikan tendangan ke arah tubuh Louis, tapi sedetik kemudian mereka pun tercengang karena tendangan dan pukulan yang mereka berikan sama sekali tidak menyakiti tubuh Louis

"Apa sudah bermain nya..? "

"Jika begitu, sekarang giliran ku.. "

Louis langsung berputar menyepak wajah mereka dengan berurutan,membuat mereka ber 4 terjatuh secara bersamaan...

"Ahk........."

Dan tak menunggu waktu lama, Louis melumpuhkan para perampok dengan memberikan tanda sayang di paha masing-masing..

Dorr...... doorr....... doorr........ dorr......

Empat kali suara tembakan terdengar, dan saat ini darah sudah mengalir di atas lantai, karena peluru sudah bersarang di paha mereka..

Setelah itu Louis pun langsung pamit mengundurkan diri..

"Maaf jika aku terpaksa melukai kalian, tapi itu hanya sedikit kok, dan tenang saja, tembakan yang aku berikan tidak akan membuat kalian mati... "

Ucap Louis meninggal kan ruangan itu,,

Sesampainya di depan, sudah ramai para polisi yang datang dan langsung mengaman kan para perampok..

Dan dengan cepat, Louis pun berbalik melewati jendela dan menghancurkan nya,,

Setelah berhasil keluar dari bank tersebut, Louis langsung memerintahkan sistem untuk memindahkan mobil nya ketempat saat ini Louis berdiri...

"Sistem, pindah kan mobil ku sekarang juga, aku sangat malas jika harus bertemu dengan para polisi lambat seperti mereka"

(Baik tuan rumah, perintah di laksanakan)

Dan tak lama kemudian, datang lah mobil sport hitam yang berjalan dengan sendiri nya, sungguh pasti jika ada orang yang melihat jika di dalam nya tidak ada yang mengemudi, Louis yakin orang itu akan pingsan seketika..

"Terimakasih Sistem sekarang ayo kita jalan kan misi selanjutnya, aku akan mengenalkan kau dengan pacar ku.. "

Ucap Louis sambil memasuki mobil dan mengendarai nya..

Louis mengarahkan jalan nya menuju ke arah rrumah sederhana milik nya, dia berencana akan menjemput Emeli yang sudah sangat setia terhadap diri nya...

Selama satu jam perjalanan, Louis pun sudah sampai di perkampungan sepi itu,

Kebetulan Rumah Louis tidak terlalu dekat dengan para tetangga, jadi Louis tidak merasa risih saat dia turun dari mobil sport nya..

Begitu turun dari mobil, Louis langsung mengarahkan pandangan nya ke arah rumah, dan sedetik kemudian, Dia di kejutkan dengan ke adaan rumah yang sudah hancur berantakan, pintu sudah terbuka dengan lebar, barang, dan perabotan hancur tak berbentuk, dan berserakkan di atas lantai,

Dengan cepat, Louis mengarahkan kaki nya mencari Emeli, tapi dia tidak menemukan nya..

Sampai akhir nya Louis menemukan sebuah surat yang bertuliskan tangan Emeli..

"Louis, maaf jika aku terpaksa pergi meninggalkan mu,...setelah kau menjalan kan mobil mu setengah jam kemudian, anak buah papa datang menjemput ku dengan paksa, dan mereka mulai merusak semua barang barang yang ada di rumah mu,...

Aku... saat itu masih bisa bertahan, tapi setelah papa menelfon dan mengancam akan menghabisi mu, aku menyerah Louis, aku takut terjadi apa apa dengan diri mu,

Tapi kau tenang saja Louis,apa pun yang terjadi, aku pasti bisa keluar dari kurungan papa, dan saat itu tiba, aku akan langsung menghubungi mu dan kita akan bertemu di tempat rahasia kita, tunggu aku Louis..

Emeli, kekasih mu😘😘

Setelah membaca surat itu, Louis pun langsung marah dan emosi..

"Brengsek kau alexander,,, akan aku bunuh kau dengan tangan ku sendiri...? " teriak Louis

"Sistem..., aku tidak mau tahu, kau harus membantu ku untuk membalas dendam dan menuntut ke adilan kepada Alexander keparat itu, sekarang juga, kau harus memberi ku kekayaan dan juga perusahaan yang sangat terkenal melebihi perusahaan Alexander, karena aku akan membuat gang mafia terhebat di seluruh dunia, aku akan mengalahkan semua yang dia milikki,

....,.............

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***