Elton menatap Cherry yang terlihat murung. Mereka sudah mengambil barang barang mendiang ibu Cherry yang diletakkan begitu saja di atas jalanan. Semua barang milik mendiang nyonya Naomi dibuang di tempat itu seolah benda itu adalah sampah yang tidak penting.
Cherry menggenggam erat figura Mommynya yang dibungkus dengan koran, ingin dia menangis lagi tapi rasanya air matanya sudah mengering untuk menangisi semua kejadian tidak terduga yang dialaminya ini.
“ Kau baik baik saja?” tanya Elton.
“ ayolah jangan menangis lagi ,aku tidak punya spidol untuk menggambar tompel lagi, “ celetuk Elton sambil menatap Cherry dengan wajahnya yang penuh dengan coretan itu.
“ Ehh .. heheh... iya nggak lagi, aku tidak akan menangis lagi kadal biru, terimakasih sudah membantu ku,” ucap Cherry yang berusaha membalas Elton dengan senyuman manis meskipun yang terlihat adalah sebuah kesedihan mendalam di mata gadis itu.
“ Kadal biru, dasar titisan genderuwo, aku bukan kadal!" ketus Elton sambil memasang wajah kesal.
Cherry terkekeh, setidaknya rasa sakit hatinya bisa terobati walau sedikit.
“ Apa boleh ku panggil kakak? Rasanya nyaman, aku tidak punya saudara, lagipula sifat kita sepertinya sama, boleh kan kupanggil begitu?”tanya Cherry.
“ kakak? Hohoho... kau mau aku jadi kakakmu ya, nggak boleh, nggak gratis loh kau harus bayar kalau mau aku jadi kakakmu...” oceh Elton.
Cherry memutar malas kedua bola matanya, dia menatap Elton,” ya ampun kak, kau harusnya bersyukur, kau beruntung ada gadis cantik nan mempesona yang gak suka kedamaian ini memanggilmu dengan panggilan kakak, dapat dimana coba adik secantik dan semanis diriku, dasar kau ini, “ celetuk Cherry sambil menatap kesal ke arah Elton.
“ hahahha... baiklah adikku, kau akan jadi adikku, sebagai perayaan kita makan dulu, perutmu sejak tadi sudah bergemuruh seperti petir di siang bolong... kayaknya kamu memelihara sekomplek cacing alaska ya?” celetuk Elton.
Cherry terkejut, dia pikir suara perutnya tidak kedengaran tapi nyatanya Elton mendengar suara keroncongan di perutnya.
“ Ya ampun kak aku malu tau, ihhh kok gak bilang bilang sihh...” ucap Cherry sambil menyembunyikan wajahnya yang bersemu merah di balik kedua telapak tangannya.
Elton terkekeh,” hahahaha.... ya sudah ayo makan..” seru Elton dengan girang.
Cherry dan pria berambut biru itu melaju menuju tempat makan favorit Elton sebuah warung makan yang berada di sekitaran wilayah wisata dengan deretan street food yang menggoda Selera.
“ Wahh ada tempat seperti ini ya disini?” ucap Cherry sambil menatap tempat itu dengan mata berbinar-binar, perutnya semakin lapar saat melihat jejeran makanan menggiurkan di jalanan itu.
Cherry mengambil dompetnya, dia melihat isi benda kecil berwarna merah maroon yang sudah lusuh itu. Bahkan Elton sampai terkejut melihat desain lama dompet merah maroon itu.
“Dompet itu..” gumam Elton.
“ Yahhh Cuma ada segini, uangku udah habis buat melamar pekerjaan,” ucap Cherry dengan wajah cemberut sambil mengangkat satu lembar uang dua puluh ribu padahal di sisi lain masih ada beberapa lembar uang seratus ribu.
“ Itu di sebelahnya masih ada,” ucap Elton.
“ Itu uang Grape, untuk kebutuhan dapur, aku gak akan pakai untuk pengeluaran pribadi, aku juga belum dapat kerja, jadi hanya tersisa ini,” ucap Cherry.
“ Haihhh gak apa apa deh, dua puluh ribu juga uang kok, mana yang bisa dibeli aja walaupun semuanya enak sih heheh...” ucap gadis itu yang moodnya langsung berubah.
“ Dia sangat baik dan sederhana, apa Grape tidak salah ambil tindakan dengan memanfaatkan Cherry, dia juga akan menceraikannya, mau separah apa lagi penderitaan gadis ini?” batin Elton yang merasa bersalah terhadap Cherry.
“ Kak kita berhenti dimana nih?” tanya Cherry.
“ ahhh aku lihat parkiran dulu ya,” ucap Grape.
Pria itu memarkirkan mobilnya di tampar parkiran . Keduanya keluar dari dalam mobil dan berjalan mengitari tempat itu mencari makanan yang diinginkan si gadis cantik itu.
“ wahhh disini benar benar ramai,” ucap Cherry sambil menatap jalanan yang dipenuhi dengan makanan itu.
“ Suka?” tanya Elton. Cherry mengangguk ,” banget kak, ini namanya surga bagi para pecinta makanan, aku harus ajak Bella, Alesha dan Sarah kesini,” ucap gadis itu dengan penuh semangat, namun sedetik kemudian wajahnya murung.
“ Loh kenapa lagi neng? Tadi semangat nya berapi api sekarang kayak korek api yang udah mau mati... kenapa lagi..?” tanya Elton seraya menepuk kepala Cherry yang hanya setinggi badannya.
“ Ehh nggak kak, “ ucap Cherry .
“ Ya udah buang dulu kesedihan kamu, sekarang kamu mau makan apa?” tanya Elton.
Cherry menatap lokasi itu, matanya tertuju pada beberapa stan dagangan makanan .
“ Sate ayam... aku mau makan sate ayam!” ucap gadis itu sambil menunjuk stan penjual sate.
“ Ya sudah ayo,” ucap Elton.
Mereka berdua berjalan menuju stan sate ayam . Gadis itu berlari lebih dulu dan melihat daftar harga serta porsi yang dia inginkan.
“ Wah murah...” ucapnya sambil memegang uang kertas dua puluh ribunya.
“ bang pesan sate ayam medium ya sama air soda, dua puluh ribu kan?” ucap gadis itu dengan penuh semangat.
“Iya neng, ditunggu ya,” balas si penjual.
“ udah pesan?” Elton mendekati Cherry.
“ Sudah...harum banget kak, padahal belum dicoba, dari rasanya udah tau kalau ini enak, waahhh tempat ini luar biasa, nanti kalau aku udah punya penghasilan aku akan bawa Grape kesini, dia pasti jarang keluar,” ucap Cherry sambil tersenyum bahagia dengan mata berbinar-binar menatap sate yang sedang dipanggang.
“ Rencana ini tidak boleh dilanjutkan, kami hanya akan menyakiti Cherry, gadis ini terlalu polos, dia terlalu baik untuk disakiti, “ batin Elton .
Kedua orang itu sudah mendapatkan pesanan mereka, keduanya kini duduk di salah satu kursi milik penjual itu.
“ Wahh... ini pasti sedap...” ucap Cherry sambil tersenyum sumringah, dia mencium aroma sedap dari sate ayam yang begitu menggiurkan dengan bumbu kuning melumer dan taburan bawang goreng serta beberapa potongan lontong yang sangat sedap.
“ Dasar bocah,” kekeh Elton.
Cherry mengangkat satu sate ayamnya, belum masuk ke mulutnya dia menghentikan acara makannya saat melihat dua bocah kecil sedang berdiri dari kejauhan mengintip mereka dengan tatapan sedih dan wajah kelaparan.
Hati gadis itu terenyuh, padahal dia sudah sangat lapar, apa yang harus dia lakukan dengan dua anak kecil yang terlihat seperti pengemis itu.
Tatapan mata menyedihkan, kesepian dan penampilan yang lusuh, padahal mereka anak-anak yang tampan.
“ sebentar kak,” ucap Cherry yang tak tahan melihat mereka berdua.
Cherry mendekati kedua anak yang berdiri dengan botol air mineral yang isinya tinggal seperempat. Wajah mereka kelihatan lusuh dan lelah.
“ Hei adik, kalian lapar kan, yuk ikut kakak makan, tapi gak banyak , kakak Cuma punya satu porsi, kakak juga lapar , kalian makan ayuk..” ajak gadis itu dengan lembut.
“ ng...nggak apa-apa kak... ka..kami gak apa- apa..” ucap kedua anak yang tampak ketakutan itu.
Cherry melihat luka lebam di sekujur tubuh anak anak tampan itu, hatinya teriris saat melihat itu. Tak sanggup dia melihat anak anak yang berada di bawah kemiskinan seperti ini dan hidup di bawah kendali preman.
“ Nggak apa apa kok ayo makan,” ucap Cherry.
Dengan ragu-ragu sambil melihat ke kanan kiri kedua anak itu mengikuti Cherry, jika dilihat mereka berusia sekitar 7 dan 5 tahun, masih sangat kecil tetapi sudah menghadapi kerasnya dunia ini.
Elton memperhatikan apa yang dilakukan Cherry. Lagi-lagi dia dibuat terkejut dengan apa yang dilakukan gadis itu, menghentikan makannya meski sudah kelaparan demi dua pemulung yang kelaparan.
.
.
.
Like, vote dan komen.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 296 Episodes
Comments
ꪶꫝ🍾⃝ͩDᷞᴇͧᴡᷡɪͣ B⃟Lཽ𝐀⃝🥀ᴳ᯳ᷢ ㅤㅤ
benar tebakan ku kan kak harsie.. 😍😎 elton dan cheryy(ciara cia) adik kakak kandung dan terpisah kan oleh kesadisan manusia dedemit si raharja, amira dan viona. cia alias cherry adik kesayangan elton. ini pasti akibat kelicikan mereka sebuah kecelakaan atau apalah.
2023-06-19
0
nenk 'yLa
cheery bs jd malaikat tak bersayap sat d hadapkn dgn kenyataan mnyakitkn sprti itu dan dia jg bs brubh jd iblis betina klo d hdapan musuh2 y..
mlang y nsib mu cher.. ayo kadal biru smpaikan ap yg km lihat n km dgar ttg cherry hr ni sma si grape
2023-02-13
0
Alvi Mufi
ak mewek Thor....
2023-02-08
0