Terbangun di kamar hotel

Pelayan itu membawa tubuh Luna yang sudah tidak sadar ke dalam sebuah kamar dan membaringkan nya di tempat tidur yang sangat besar dan nyaman serta meredupkan lampu nya sebelum meninggalkan kamar mewah itu.

Sebuah siluet hitam memasuki kamar Angel, sosok tersebut tak lain adalah seorang pria dengan tubuh tinggi dan kekar. Dengan langkah pasti pria itu menaiki ranjang dan menatap wajah polos Angel yang sedang tertidur pulas, tampak Angel tersenyum nyaman saat pipi nya yang putih diusap oleh sang pria.

"Berani nya kau mengenakan pakaian terbuka seperti ini", desis pria tersebut. Beberapa saat kemudian pria itu mulai merabai tubuh Angel dengan gerakan sensual yang mengundang. Aneh nya Angel sama sekali tidak merasa terganggu sedikitpun dengan semua sentuhan yang terlihat melecehkan nya, Angel masih tertidur lelap dan hanya sesekali merintih lalu kembali tenang dalam tidur nya. Kamar dengan penerangan yang redup itu mulai di penuhi oleh hawa panas dan ******* yang akan mudah dikenali oleh orang orang yang pernah merasakan nikmat nya surga dunia.

¤¤¤

Angel meringis saat merasakan sesuatu yang aneh pada tubuhnya, tubuhnya terasa remuk dan ngilu pada inti tubuh nya. Angel

merasa cukup bingung saat menemukan diri nya berada pada suatu kamar di hotel dengan tubuh polos yang hanya di tutupi sebuah selimut. Ia hanya ingat semalam ia merasakan tiba tiba kepala nya terasa pusing dan memberat lalu ia pamit mau ke wc pada teman nya Luna dan pagi ini ia terbangun di kamar hotel.

"Apa yang terjadi pada diriku,mengapa aku tidak bisa mengingatnya? kenapa aku bisa berada di kamar hotel ?" dan suara gemercik air dari arah kamar mandi menyadarkan lamunan nya, "a--ada seseorang di kamar mandi ??", panic nya dan cepat cepat ia meraih gaun yang semalam dikenakan nya saat menghadiri pesta ulang tahun perusahaan papa Kevin dan mata nya tanpa sengaja melihat dada nya penuh dengan banyak nya tanda merah sampai ke pahanya dan air mata keluar dari sudut mata nya sewaktu menemukan noda merah di seprei kasur. Ia menangis saat mengetahui bahwa seseorang telah mengambil kehormatan nya tanpa ia ketahui dengan siapa. Angel segera memakai kemeja pria itu yang berada di lantai untuk menutupi bagian pundak sampai dada nya karena gaun yang dipakainya terbuka dan penuh dengan tanda merah yang menjijikan.

Pria itu keluar dari kamar mandi dan menyadari bahwa gadis yang berada bersama nya semalam tuk menikmati indahnya surga dunia sudah meninggalkan nya sendiri di kamar hotel. "Antarkan baju ganti ke kamarku sekarang", lalu mematikan teleponnya begitu saja. Sebuah seringai terukir di wajah tampan nya saat melihat noda merah di kasur yang mereka tiduri semalam.

Angel berlari menuju kamar kost nya dengan berderai air mata dan mengunci pintu nya, ia menangis dengan pilu sambil meratapi nasib nya "Aku sungguh kotor...dan tanda menjijikan ini kenapa tidak bisa hilang dari tubuhku, Tuhan siapa yang telah jahat berbuat ini kepadaku...apa salahku ?". Angel terus menggosok badan nya berkali kali untuk menghilangkan jejak lelaki jahat itu pada tubuhnya yang telah menodainya saat ia tak sadar, ia benar benar menyesal telah pergi ke pesta itu dan sekarang ia telah ternoda.