Kuil kediaman Li benar benar kosong dari penjagaan, semua beralih ke aula untuk mengawasi Lui Wei yang masih ada di sana.
Disisi lain, Xion Wei dan yang lain pergi menuju ke kota kediaman Yi, kaisar Haocun Li dan kaisar Heng Wei sangat kebingungan dengan sikap Xion Wei kali.
"Xion" panggil kaisar Heng Wei.
"...." Xion Wei hanya menoleh ke arah ayahanda nya, Namun tak menjawab nya sama sekali.
"Apakah Anda kehilangan kesopanan anda setelah 1 tahun tidak bertemu dengan ayahanda mu ini" ucap nya sembari menghentikan lari nya.
Xion Wei yang benar benar panik, akhirnya mengalah dan ikut menghentikan langkah nya “Duibuqi ayahanda, tapi untuk saat ini tak ada waktu untuk itu"
"Tuan muda Wei" panggil kaisar Haocun Li dengan suara tegas nya.
"Iya yang mulia" sahut nya sembari memberi salam hormat pada kaisar besar keluarga Li.
"Bisakah anda beritahu kami terlebih dahulu, mengapa anda membawa karmi pergi ke kota kediaman Yi??"
Xion Wei mengangguk pelan dan mulai berkata "Malam ini Hong Li mendapatkan undangan datang ke kuil kediaman Li, Sebelum Hong Li pergi menemui kaisar Shen Yi dan kaisar sekte lain nya di aula, Hong Li meminta saya untuk pergi ke kuil kediaman Li bagian timur, tepat nya di kamar tuan muda pertama Li" jelas Xion Wei dengan nafas yang tak beraturan.
"Ma-maksud anda??? Seorang pendekar yang di undang datang ke kerajaan kediaman Li malam ini adalah adik laki-laki saya?? Hong Li??" tanya Jing Li yang merasa ragu dengan ucapan Xion Wei.
Xion Wei yang kehabisan kata-kata itu mulai menganggukan pelan kepala nya.
"Lalu?? Tujuan kita pergi ke kota kediaman Yi untuk apa??" tanya Chyou Chen.
"Saya sendiri kurang mengetahui nya, Tapi Hong Li berkata pada saya, bahwa kaisar Shen Yi menanam sesuatu di tengah tengah kota kediaman Yi"
"Semacam bibit?? Atau apa??"
"Saya sendiri tidak tahu, saya hanya di tugaskan oleh Hong Li"
"Baiklah, saya mengerti apa maksud anda, tuan muda Wei"
Jing Li, Tuan muda Chen, tuan muda kedua Wei dan tuan muda pertama Wei, kalian pergilah ke pusat bibit itu di tanam, saya, Jia Li, Longfei dan kaisar Heng Wei akan pergi menghentikan penyebaran nya"
Setelah mendengar perintah kaisar Haocun Li, mereka memberi salam hormat lalu pergi ke tempat yang susah di tentukan oleh kaisar Haocun tadi.
Disisi lain, Xion Wei terus terdiam di setiap langkah nya, ia hanya fokus dengan misi yang ia lakukan saat ini, karna jika ia terlambat menghentikan penyebaran bibıt itu,
kemungkinan besar energi spiritual Lui Wei telah selesai mengalami peningkatan dan kembali merubah warna surai nya ke warna asal nya, dan itu akan sangat berbahaya jika terjadi.
"E-eee, Gege" panggil Zhunting Wei dengan nada pelan nya.
"Iya, ada apa??" sahut Xion Wei.
"Kau ini terlihat sangat mencemaskan Hong Li, padahal dulu kau sangat membenci nya"
"Omong kosong apa yang sedang kau bicarakan!! Lebih baik kau simpan saja energi mu, tak perlu banyak bicara"
Sesampai nya di kota kediaman Yi, meraka dapat merasakan sesuatu yang sangat aneh disana, semacam energi spiritual yang menyebar dari dalam tanah.
"Aroma apa ini??" tanya Zhunting wei sembari menutup hidung nya dengan salah satu tangan nya.
"Sebaiknya tutup hidung kalian, jika kalian menghirup aroma ini, itu dapat menyerap energi spiritual kalian" jelas Chyou Chen sembarin mengeluarkan pedang nya.
"Apa yang akan anda lakukan dengan pedang itu??" tanya Jing Li.
"Lebih baik kalian persiapkan pedang kalian, sebentar lagi akan ada sejumlah orang yang datang"
"Anda ingin menyerang nya??"
"Mengapa hal ini saja masih perlu di tanyakan?? Jika tuan muda pertama Li ingin mati terpenggal, silahkan saja, saya tidak ingin"
"Sudah lah berhenti berdebat hal yang tidak penting"
Yang dikatakan Chyou Chen benar benar terjadi, beberapa orang datang ke kota dengan pedang di tangan nya, dari tampang yang terlihat jelas oleh mata, orang orang ini berasal dari kediaman Yi.
"Tuan muda pertama Li, tuan muda pertama Wei, sebaiknya kalian fokus hentikan bibit penyebaran nya saja, orang orang ini akan ku urus di garis depan" ucap Chyou Chen yang kini siap dengan pedang nya.
"Baiklah aku akan membantu mu jika ada yang menyerang dari belakang" sambung Zhunting Wei sembari mengeluarkan pedang nya.
"Kalian cepatlah, untuk apa kalian terus terdiam seperti itu" tegur Chyou Chen saat melihat Jing Li dan Xion Wei terdiam melihat ke arah nya.
"Ba-baiklah, mohon bantuan nya" sahut Jing Li sembari menunduk pelan.
Sesuai permintaan, Jing Li dan Xion Wei berusaha sekuat tenaga menyalurkan energi spıritual nya, dengan tujuan menghambat penyebaran bibit monster kegelapan yang telah tertanam beberapa bulan lama nya.
"Mereka ini tak ada habis nya!!" Chyou Chen menggerutu sembari memasukan pedang nya dan mulai menggunakan energi spıritual nya untuk menyerang.
Kota kediaman Yì kini benar-benar di buat sangat hancur oleh energi spiritual milik Chyou Chen, entah apa yang ada di pikiran Chyou Chen saat ini, yang pasti ia bertarung seperti mengeluarkan semua dendam yang ia pendam selama ini oleh Klan Yi, Disisi lain, Jing Li dan Xion Wei masih menyalurkan energi spiritual nya.
"Ini terlalu kuat, energi spiritual kita tak akan cukup mtuk menghentikan penyebaran nya" ucap Jing Li yang mulai kelelahan karna telah banyak menyalurkan energi spiritual nya.
"KALIAN BERHENTILAH MENGELUH, HANCURKAN SAJA PUSAT BIBIT ITU MENGGUNAKAN JIMAT PELEDAKI!" teriak Chyou Chen memberi usul
"Efek nya akan sangat berbahaya, jika meledak nanti"
"LAKUKAN SAJA!! WAKTU MU TAK BANYAK, TUAN MUDA LI"
Jing Li menyerah, yang di katakan Chyou Chen pada nya itu ada benar nya juga, saat ini seluruh penduduk kota kediaman Yi sedang tidak ada di rumah nya, mereka semua sedang berkunjung ke kota kediaman Li atas perintah kaisar besar Shen Yi.
Jing Li dan Xion Wei mulai menyatukan energi spiritual pada kertas jimat peledak milik Jing Li, setelah mereka selesai menyatukan energi spiritual nya, Jing Li dengan cepat menaruh beberapa kertas jimat itu di sekitar pusat bibit itu tertanam.
"Tuan muda Chen, Tuan muda kedua Wei, Kami telah selesaı membuat jimat peledak nya, sebaiknya kalian menjauh lah dari sana!!" seru Jing Li dengan nada
setikit teriak sebari pergi melompat menjauh dari kota kediaman Yi.
Chyou Chen dan Zhunting Wei yang mendengar suara teriakan Jing Li itu, menoleh dan mengangguk satu sama lain sembari memasukan pedang mereka lalu melesat pergi menjauh dari kota.
DUAARRRRRT!!!!
Ledakan besar di tengah kota kediaman Li terdengar sangat kencang hingga mengecoh para penduduk di kediaman sekitar nya.
"Selanjutnya apa yang harus kita lakukan?? Kita benar-benar telah menghancurkan kota ini" kata Xion Wei yang sangat terpaku melihat kehancuran besar di depan mata mereka.
Chyou Chen terdiam sebentar, ia tak mengira bahwva ledakan yang dihasilkan kertas jimat akan sebesar ini "Saya tidak tahu" jawab Chyou Chen yang tak bisa
mengubah pandangan nya dari kota di depan nya.
Jing Li dibuat terkejut setengah mati mendengar jawaban Chyou Chen "A-Apa maksud anda tidak tahu?? Dari awal ini adalah rencana anda, tuan muda Chen"
"Berhentilah menyalahkan ku terus Tuan muda Li, jika bukan karna ide ku, mungkin kita sudah mati ditangan penjaga Yi tadi" sahut Chyou Chen yang tak mau disalahkan.
Jing Li, Chyou Chen, Zhunting Wei, dan Xion Wei hanya terdiam dan melihat kehancuran kota Yi yang buat oleh mereka sendiri.
Chyou Chen menghela nafasnya lalu mulai berbicara "Sebaiknya kita temui Hong Li di kuil kediaman Li, Firasat ku mengatakan hal aneh tentang nya" ajak nya.
"Hong Li??" tanya Xion Wei.
"Apakah anda melupakan nya tuan muda pertama Wei??!
Chyou Chen bertanya balik pada Xion Wei.
Xion Wei bergeleng pelan "Hong Li bilang pada ku, ia akan menemui ku di tengah kota kediaman Yi setelah ia berhasil keluar dari kuil kediaman Li" jelas nya.
Chyou Chen mengubah tatapan nya sembari menoleh ke arah pemuda di sebelah nya "Jadii...Maksud anda jika tuan muda kedua Li tak kunjung datang menemui anda di Sini, itu tanda nya dia gagal keluar dari sana??" tanya Chyou Chen mengubah suasana.
"Tuan muda Chen, tolong berhentilah mengatakan hal buruk tentang Hong Li" sahut Zhunting Wei sembari pergi meninggalkan kota Yi dan kembali ke kota kediaman Li.
Disisi lain Chyou Chen dan Xion Wei masih bertatapan satu sama lain dengan tatapan yang penuh dengan kebencian, Kedua dari mereka benar-benar memiliki niat untuk menyerang satu sama lain, namun rasa dendam mereka terhalang oleh rasa kekhawatiran mereka pada Hong Li.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 94 Episodes
Comments