Kalian Cocok

"De, kamu kenapa?" tanya Bee, mengulang pertanyaan yang sama. Dia langsung mengerutkan alis saat melihat darah segar terus mengalir dari lubang hidung saudara kembarnya itu.

De bergeming, dia tak menjawab pertanyaan Bee, ia lebih memilih berjalan ke arah meja kebesarannya dan meraih beberapa lembar tisu.

Bee menatap pria duplikatnya dengan tatapan heran. Tanpa dipersilahkan duduk, Bee sudah lebih dulu menghempaskan tubuhnya di sofa.

"Sedang apa kamu di sini?" tanya De sambil menyeka darah yang mengalir dari hidungnya. Dia sedikit menengadah, lalu menatap Bee yang mulai berlaku seenaknya.

"Aku sedang mengantar teman berobat, kebetulan ini rumah sakitmu, jadi aku mampir," jawab Bee seraya mengunyah makanan milik saudara kembarnya. "Lagi pula kamu ini kenapa sih? Aneh, berdiri kok di belakang pintu."

De menelan ludahnya kasar, tidak mungkin ia bercerita tentang masalah Cyara. Hingga akhirnya De hanya menggeleng kecil. Memilih untuk diam seribu bahasa.

Bee tak ambil pusing, dia hanya angkat bahu lalu bangkit untuk meraih telepon rumah sakit. "Halo, tolong bawakan aku minum ke ruangan Dokter De. Jus jeruk seperti biasa." Ucap Bee, lalu menatap saudara kembarnya. "Kamu mau pesan minum tidak?"

Lagi-lagi De hanya menggeleng, dia sedang tidak ingin apa-apa sekarang. Karena tak ada pasien, De mengistirahatkan tubuhnya yang masih terasa pegal dengan duduk di kursi kebesarannya.

"Hei, kamu ada masalah? Kenapa wajahmu kusut seperti itu?" tanya Bee, dia mendudukkan dirinya di ujung meja sambil menatap wajah De dengan seksama.

"Tidak ada, Bee. Aku hanya sedikit pusing, gara-gara kamu buka pintu sembarangan."

"Kamu menyalahkan aku? Jelas-jelas kamu yang salah."

"Sudahlah, Bee. Aku sedang tidak ingin berdebat," tukas De, merasa lelah sendiri. Dia menyandarkan tubuhnya di punggung kursi dengan menghela nafas panjang. Berharap akan sebuah ketenangan.

Bee mengerutkan keningnya, pasti ada sesuatu yang tidak beres, sebab De tidak pernah bersikap seperti ini sebelumnya.

Hingga tak berapa lama kemudian, seseorang mengetuk pintu ruangan De. Pria yang sedang menunggu minumannya itu langsung menyuruh seseorang itu untuk masuk.

Sementara di luar sana, Cyara sudah gemetar. Apa setelah ini dia akan dimarahi habis-habisan? Dia meraih gagang pintu dengan ragu, memutarnya dengan sangat pelan sampai nyaris tak menimbulkan suara.

Huh!

Cyara menghela nafas yang sudah ditahannya mati-matian. Dia sedikit mendorong pintu, hingga menyisakan sebuah celah. Dari sana Cyara bisa melihat ada dua orang di dalam ruangan tersebut.

Deg!

Jantung Cyara seperti akan merosot, saat kedua pria itu menoleh ke arahnya. Bahkan minuman yang ada di tangannya hampir saja terjatuh, akibat dia terlalu terkejut.

Om, Om.

Bee menatap wajah Cyara dengan seksama. Gadis cantik itu terlihat pias, dengan peluh yang mengucur deras. Tanpa sadar, Bee menikmati raut wajah Cyara, dia tersenyum kecil. "Hei, ada apa, Nona manis?"

Mendengar itu, Cyara semakin gelagapan. Dia mundur satu langkah dengan tubuh yang terasa kaku. Sementara mulutnya menganga menyaksikan dua orang yang tampak sangat mirip, tetapi memiliki cara bicara yang berbeda.

Bee melirik De yang sudah memasang wajah malas. Pria berjambang lebat itu menatap Cyara sedikit sayu, seolah kehabisan tenaga untuk meladeni gadis bar-bar itu. "Masuklah!" Ketusnya.

Sesuatu yang membuat Cyara tersadar, bahwa pria yang sudah menolongnya adalah pria yang tengah duduk dan memiliki wajah sedikit seram.

"De, jangan ketus-ketus dengan seorang wanita. Apalagi dia terlihat masih sangat kecil."

"Haish, itu tidak berlaku padanya. Dia itu Kucing Dekil, gadis paling aneh yang pernah kutemui, kamu belum mengenalnya saja, kalau sudah kenal pasti membuatmu sakit kepala," jawab De, tanpa sadar berbicara banyak tentang Cyara.

Dia melengoskan wajah, sementara Cyara sudah senyum-senyum, tuhkan De tidak akan mungkin bisa marah padanya. Pria itu hanya gemas. Ya, karena Cyara menggemaskan makanya De selalu berbicara dengan keras.

"Masa sih? Kamunya saja kali suka sensi."

"Betul itu, Om," timpal Cyara setelah menaruh gelas di atas meja.

"Om?" beo Bee, mengulang panggilan Cyara.

"Kamu bisa dengar sendiri, dia menyebutmu apa?" seru De dengan menggebu, membuat Cyara merasa terpojokkan oleh dua orang pria yang ada di hadapannya. Kenapa dia selalu salah? Padahal dia memanggil semua orang sesuai porsi wajah.

"Muka kalian kan memang seperti Om-om, kok protes ke Cia sih."

"Astaga bocah satu ini!"

Karena sudah benar-benar merasa geram, De bangkit dan mendekat ke arah Cyara. Dia tak tahan lagi hingga akhirnya "pletak!"

Cyara kembali mendapat sentilan dari De. Gadis cantik itu mengaduh, dan reflek memegang dahinya. "Sakit, Om!"

"Makanya jangan bicara sembarangan!"

"Tapi salah Cia apa?"

"Pikir saja sendiri!"

"Kenapa Cia disalahkan terus, tapi tidak diberi tahu letak salahnya! Itu namanya Om egois. Orang tua harusnya menjadi contoh untuk anak kecil!"

Mendengar itu, De langsung melotot tajam, dia mengangkat kedua tangannya, ingin sekali meremat isi kepala Cyara.

Namun, pada saat itu keduanya disadarkan oleh sebuah tepuk tangan. De dan Cyara kompak menoleh ke arah Bee yang sudah tersenyum kecil. Pria tampan itu menjetikkan jari, lalu menunjuk kedua orang yang ada di hadapannya. "Kalian cocok."

Sontak saja De dan Cyara langsung melebarkan kelopak mata masing-masing. Mereka saling tatap lalu mengetuk-ngetuk kepala dan meja.

"Amit-amit dapat bocah!"

"Amit-amit dapat orang tua!"

Terpopuler

Comments

Ney maniez

Ney maniez

🤭🤭

2024-04-07

0

asir/akil

asir/akil

yakin amit" om

2023-04-29

3

Ari yani

Ari yani

ternyata itu,kenapa janie istri aneeq takut dengan De karena wajahnya De sedikit lebih serem dari saudara"kembarnya. .

2023-03-29

0

lihat semua
Episodes
1 Disekap
2 Pria Iblis
3 Berusaha Kabur
4 Berlari Sekuat Tenaga
5 Terusik
6 Pria Tak Berperasaan
7 Salah Sangka
8 Seperti Sendiri
9 Mengkhawatirkan Cyara
10 Kemarahan Austin
11 Korban Penculikan
12 Mendengar Penjelasan
13 Seperti Kesurupan
14 Kudek
15 Gara-gara Cyara
16 Hati-hati, Om!
17 Kalian Cocok
18 Tangis Cyara
19 Melamun
20 Keponakan
21 Aku Akan Mengusirmu!
22 Itu-itu
23 Ternyata Berbeda
24 Kembali Kalut
25 Takut
26 Curiga
27 Istriku Bukan Adikku by Itta Haruka07
28 Tolong!
29 Demam
30 Pasien Om Dokter
31 Penipu?
32 Tak Sabar
33 Membawamu Pergi
34 Kamu Lebih Menyeramkan
35 Tidak Bisa Tidur
36 Seperti Sihir
37 Masih Punya Malu
38 Masih Salah Paham
39 Merasa Gila Sendiri
40 Bagai Anak Itik
41 Seperti Kencan Remaja
42 Bertemu Teman Lama
43 Jangan Marah-marah
44 Pelajaran Kecil
45 Menghubungi Jessie
46 Menjenguk Andrew
47 Sarapan Pagi
48 Melihat Andrew Langsung
49 Bertemu Clarissa
50 Kecemasan De
51 Meminta Bantuan
52 Mengecek CCTV
53 Sebuah Duri
54 Tidak Bisa Menahan Diri
55 Jatuh Semakin Dalam
56 Akibat
57 Sangat Enak
58 Salah Paham
59 Terpaksa Bohong
60 Jangan Pura-pura Bodoh
61 Membujuk dan Menjelaskan
62 Seperti Seorang Simpanan
63 Meminta Kejelasan
64 Kakak Tertua
65 Bantuan Aneeq
66 Permintaan Maaf
67 Mengambil Alih Perusahaan
68 Pertemuan Dengan Austin
69 Pria Gila
70 Om Tua Menyebalkan
71 Mengalihkan Perhatian
72 Menggerutu
73 Austin Mengamuk
74 Bekerja Sama
75 Aku Keluarganya
76 Membuat Rencana
77 Harapan
78 Tanganku Sakit
79 Momen Terbaik
80 Peralihan Jabatan
81 Membongkar Semuanya
82 Ini Namanya Peka
83 Jambu Air
84 Aku Telah Melihat Semuanya
85 Bukan Mimpi
86 My Naughty Boss By DHEVIS JUWITA
87 Pengakuan Riana
88 Bisakah Aku Membawanya?
89 Tetap Di Sini
90 Kamu Mau Melihatnya?
91 Dia Calon Istriku
92 Kamu Yang Pertama
93 Kita Langsung Praktek Saja
94 Foto Masa Kecil
95 Enak, tapi
96 Wanita Bayaran Dan CEO by Lunoxs
97 Om?
98 Panggilan Kesayangan
99 Pusat Perhatian
100 Kita Pacaran
101 Salah Daddy
102 Buang-buang Waktu
103 Dokter Mesyum
104 Cemburu Yah?
105 Makan Malam
106 Makan Malam 2
107 Aku Mencintaimu
108 Gadis Manis
109 Adik Kecil
110 Ampun, Moo
111 Tengah Malam
112 Menjemput Cyara
113 Menginginkan Yang Lain
114 Rasa Penasaran Alana
115 Tidak Ingin Memaksa
116 Sidang
117 Sebuah Rencana
118 Lamaran
119 Happy Ending
120 Moo&Poo #1
121 Moo&Poo #2
122 Moo&Poo #3
123 Istri Kontrak Pelampiasan Hasrat by Itta Haruka07
124 Moo&Poo #4
125 Moo&Poo #5
126 Moo&Poo #6
127 Moo&Poo #7
128 Moo&Poo #8
129 Moo&Poo #9
130 Moo&Poo #10
131 Moo&Poo #11
132 Moo&Poo #12
133 Moo&Poo #13
134 Moo&Poo #14
135 Moo&Poo #15
136 Moo&Poo #16
137 Moo&Poo #17
138 Moo&Poo #18
139 Moo&Poo #19
140 Moo&Poo #20
141 Moo&Poo #21
142 Moo&Poo #22
143 Moo&Poo #23
144 Moo&Poo #24
145 Moo&Poo #25
146 Promosi Karya
147 Hasrat Penggoda (New Novel)
148 My Geeky Doctor by Lunoxs
149 Moo&Poo #26
150 Moo&Poo #27
151 Penggoda King Mafia by Dhevis Juwita
152 Moo&Poo #28
153 Moo&Poo #29
154 Moo&Poo #30
155 Moo&Poo #31
156 Promosi Karya
157 New Novel
158 New Novel
159 Moo&Poo #32
160 New Novel by ntaamelia
161 New Novel
162 New Novel
163 New Novel
164 New Novel
165 New Novel
Episodes

Updated 165 Episodes

1
Disekap
2
Pria Iblis
3
Berusaha Kabur
4
Berlari Sekuat Tenaga
5
Terusik
6
Pria Tak Berperasaan
7
Salah Sangka
8
Seperti Sendiri
9
Mengkhawatirkan Cyara
10
Kemarahan Austin
11
Korban Penculikan
12
Mendengar Penjelasan
13
Seperti Kesurupan
14
Kudek
15
Gara-gara Cyara
16
Hati-hati, Om!
17
Kalian Cocok
18
Tangis Cyara
19
Melamun
20
Keponakan
21
Aku Akan Mengusirmu!
22
Itu-itu
23
Ternyata Berbeda
24
Kembali Kalut
25
Takut
26
Curiga
27
Istriku Bukan Adikku by Itta Haruka07
28
Tolong!
29
Demam
30
Pasien Om Dokter
31
Penipu?
32
Tak Sabar
33
Membawamu Pergi
34
Kamu Lebih Menyeramkan
35
Tidak Bisa Tidur
36
Seperti Sihir
37
Masih Punya Malu
38
Masih Salah Paham
39
Merasa Gila Sendiri
40
Bagai Anak Itik
41
Seperti Kencan Remaja
42
Bertemu Teman Lama
43
Jangan Marah-marah
44
Pelajaran Kecil
45
Menghubungi Jessie
46
Menjenguk Andrew
47
Sarapan Pagi
48
Melihat Andrew Langsung
49
Bertemu Clarissa
50
Kecemasan De
51
Meminta Bantuan
52
Mengecek CCTV
53
Sebuah Duri
54
Tidak Bisa Menahan Diri
55
Jatuh Semakin Dalam
56
Akibat
57
Sangat Enak
58
Salah Paham
59
Terpaksa Bohong
60
Jangan Pura-pura Bodoh
61
Membujuk dan Menjelaskan
62
Seperti Seorang Simpanan
63
Meminta Kejelasan
64
Kakak Tertua
65
Bantuan Aneeq
66
Permintaan Maaf
67
Mengambil Alih Perusahaan
68
Pertemuan Dengan Austin
69
Pria Gila
70
Om Tua Menyebalkan
71
Mengalihkan Perhatian
72
Menggerutu
73
Austin Mengamuk
74
Bekerja Sama
75
Aku Keluarganya
76
Membuat Rencana
77
Harapan
78
Tanganku Sakit
79
Momen Terbaik
80
Peralihan Jabatan
81
Membongkar Semuanya
82
Ini Namanya Peka
83
Jambu Air
84
Aku Telah Melihat Semuanya
85
Bukan Mimpi
86
My Naughty Boss By DHEVIS JUWITA
87
Pengakuan Riana
88
Bisakah Aku Membawanya?
89
Tetap Di Sini
90
Kamu Mau Melihatnya?
91
Dia Calon Istriku
92
Kamu Yang Pertama
93
Kita Langsung Praktek Saja
94
Foto Masa Kecil
95
Enak, tapi
96
Wanita Bayaran Dan CEO by Lunoxs
97
Om?
98
Panggilan Kesayangan
99
Pusat Perhatian
100
Kita Pacaran
101
Salah Daddy
102
Buang-buang Waktu
103
Dokter Mesyum
104
Cemburu Yah?
105
Makan Malam
106
Makan Malam 2
107
Aku Mencintaimu
108
Gadis Manis
109
Adik Kecil
110
Ampun, Moo
111
Tengah Malam
112
Menjemput Cyara
113
Menginginkan Yang Lain
114
Rasa Penasaran Alana
115
Tidak Ingin Memaksa
116
Sidang
117
Sebuah Rencana
118
Lamaran
119
Happy Ending
120
Moo&Poo #1
121
Moo&Poo #2
122
Moo&Poo #3
123
Istri Kontrak Pelampiasan Hasrat by Itta Haruka07
124
Moo&Poo #4
125
Moo&Poo #5
126
Moo&Poo #6
127
Moo&Poo #7
128
Moo&Poo #8
129
Moo&Poo #9
130
Moo&Poo #10
131
Moo&Poo #11
132
Moo&Poo #12
133
Moo&Poo #13
134
Moo&Poo #14
135
Moo&Poo #15
136
Moo&Poo #16
137
Moo&Poo #17
138
Moo&Poo #18
139
Moo&Poo #19
140
Moo&Poo #20
141
Moo&Poo #21
142
Moo&Poo #22
143
Moo&Poo #23
144
Moo&Poo #24
145
Moo&Poo #25
146
Promosi Karya
147
Hasrat Penggoda (New Novel)
148
My Geeky Doctor by Lunoxs
149
Moo&Poo #26
150
Moo&Poo #27
151
Penggoda King Mafia by Dhevis Juwita
152
Moo&Poo #28
153
Moo&Poo #29
154
Moo&Poo #30
155
Moo&Poo #31
156
Promosi Karya
157
New Novel
158
New Novel
159
Moo&Poo #32
160
New Novel by ntaamelia
161
New Novel
162
New Novel
163
New Novel
164
New Novel
165
New Novel

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!