Tawanan Kamar Tuan Lan

Tawanan Kamar Tuan Lan

Bab 1

MC utama :

Alan Limson (Tuan Lan) Milyader kejam, yang memiliki segudang bisnis legal maupun ilegal, sosoknya tidak memiliki perasaan iba, berusia 40 tahun Ayah dari Dev Limson.

Dev Limson mahasiswa berusia 19 tahun, kekasih dari wanita sederhana dan cantik bernama Larisha Mevia.

Larisha Mevia mahasiswi cantik, sederhana dan ceria berusia 19 tahun.

Arthan ( Aspri Tan) 30 tahun, asisten pribadi Tuan Lan.

Laluna Mevia 17 tahun baru lulus SMA, adik dari Larisha yang sakit Leukimia, selalu lemah dan menghabiskan waktunya dikursi roda sering bolak balik ke rumah sakit! Cantik seperti Larisha.

👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇

Suasana malam yang bertiupkan angin kencang tak menghalangi niat Dev Limson untuk menemui kekasih hatinya, gadis tercantik di kampusnya dia adalah Larisha Mevia, parasnya yang cantik dan tubuhnya yang sangat ideal membuat siapapun yang melihatnya akan tertarik dan mudah jatuh cinta pada Larisha.

Tibalah Dev dihalaman sebuah rumah kecil yang memiliki jendela dari tiap kamarnya. Larisha Mevia hanya tinggal bersama adiknya setelah kedua orangtuanya meninggal dalam kecelakaan sepeda motor tiga tahun silam, Laluna Mevia yang baru saja lulus SMA namun menderita sakit Leukimia stadium 2, membuat Larisha harus kuliah sambil bekerja saat malam hari hingga pukul 23.00 malam untuk memenuhi kebutuhan hidup dirinya dan adiknya.

Larisha dan Dev sudah satu tahun ini sejak keduanya mulai kuliah di kampus yang sama, menjalin hubungan asmara. Mereka sering menghabiskan waktu bersama, hidup keduanya menjadi lebih indah.

"Sutttt, suttt," kode dari Dev agar Larisha keluar rumah.

Larisha pun membuka jendela kamarnya dan melihat kekasihnya sudah berada didepan rumah. Larisha buru-buru keluar kamar untuk menemui Dev, namun saat hendak membuka pintu rumah! Laluna menatap Larisha dengan tatapan khawatir.

"Dek, kamu kenapa natap kakak begitu?" tanya Larisha.

"Apa kakak akan tetap berpacaran dengan laki-laki kaya itu?" tanya Laluna.

"Laki-laki kaya itu punya nama, dia Dev! Kakak sangat mencintainya," kata Larisha.

"Jauhi dia, dan carilah laki-laki yang setara dengan kita kak! Aku tidak mau nantinya kakak menyesal kalau keluarganya tidak setuju dengan hubungan kalian!" kata Luna.

"Sudahlah hubungan kami tidak sejauh itu, kamu tidak perlu khawatir Luna! Bahkan kakak saja tidak pernah mendengar Dev membicarakan keluarganya atau bahkan orangtuanya," kata Larisha.

"Terserah, aku sudah mengingatkan!" ketus Luna.

"Hmm," menghembuskan nafas panjang.

Larisha tetap keluar rumah dan menemui Dev untuk kemudian berkencan seperti hari-hari sebelumnya! Ya mereka memang hanya bisa berkencan diluar kampus saat malam hari begini, karena Larisha harus bekerja sepulang kuliah.

"Hai, apa kamu menunggu terlalu lama?" tanya Larisha.

"Seribu tahun pun aku akan setia menunggumu keluar rumah," kata Dev.

"Dasar gombal!" kata Larisha.

"Apakah adikmu hari ini sudah control ke rumah sakit?" tanya Dev.

"Belum, besok baru aku antar dia! Dev, aku sedih sekali karena Luna sekarang sudah kehilangan kekuatan otot kakinya, dia harus memakai kursi roda," kata Larisha.

"Tidak masalah, besok aku akan mengantar kalian ke rumah sakit, dan kita akan beli kursi roda untuk adikmu!" kata Dev.

"Tidak usah Dev, kamu sudah banyak membantu aku," kata Larisha.

"Aku tidak mau kekasihku yang cantik ini sedih apalagi banyak pikiran, apapun yang membuatmu sulit aku akan coba ringankan," kata Dev.

Larisha pun tersenyum manis, Dev benar-benar laki-laki yang sangat baik, Larisha dan Dev pun masuk ke dalam mobil untuk pergi makan malam di sebuah cafe 24 jam yang biasanya keduanya datangi.

Di sebuah rumah megah yang terdiri dari lima lantai, dilengkapi dengan fasilitas lift, area bilyard, tempat gym dan fasilitas lengkap lainya. Seorang asisten pribadi bernama Arthan berusia 30 tahun tengah sibuk mencari keberadaan Dev yang nyaris setiap malam menghilang dari kamarnya!

Tan merogoh ponselnya yang sudah sejak tadi berdering.

📞"Hallo Tuan, maaf saya terlambat mengangkat telepon," ucap Tan.

"Apa anak itu masih terus keluar malam?" tanya seorang laki-laki ditelepon itu dengan suara serak.

"Iya Tuan, Tuan Dev semakin sulit dikendalikan!" kata Tan.

"Apa kau sudah mengetahui kenapa anakku sering keluyuran malam? Atau ada hal lain yang harus aku ketahui juga?" tanya laki-laki itu dengan suara tenang namun mencekam.

"Iya Tuan, aku sudah mengetahuinya! Tuan Dev, tengah menjalin hubungan dengan seorang gadis miskin penerima beasiswa di Universitas itu! Tuan Dev juga sering mengambil uang perusahaan akhir-akhir ini!" ujar Tan.

Braghttttt.

Meja kerja mahal itu terdengar dipukul oleh penelpon itu dengan sangat keras.

"Katakan pada Dev, Lusa aku akan pulang ke sana! Aku sendiri yang akan memisahkannya dari gadis miskin itu," kata laki-laki di telepon itu.

"Baik Tuan Lan!" kata Tan.📞

Dialah Tuan Lan, seorang Milyarder yang terkenal dengan kekejamannya dia mampu melakukan bisnis yang legal maupun ilegal yang terpenting itu menguntungkan, dalam Tuan Lan juga dikenal tidak memiliki rasa iba terhadap siapapun itu. Tuan Lan adalah ayah dari Dev, dia seorang duda berusia 40 tahun dengan tubuh yang kekar dan wajah yang sangat tampan.

Semenjak isterinya meninggal, Tuan Lan hanya menganggap wanita-wanita yang dia temui sebagai pemuass nafsuu sesaatnya saja! Dia fokus untuk menjalani bisnisnya yang halal ataupun yang haram yang legal ataupun yang ilegal, dan fokus membesarkan Dev dengan peraturan yang ketat dan sangat menyulitkan Dev, hingga hubungan keduanya tidak pernah akur.

Tuan Lan yang sangat arogan, angkuh, dan emosional serta kejam itu mengepalkan tangannya setelah mengetahui satu-satunya pewaris Group Limson menjalin hubungan dengan gadis miskin yang tidak jelas asal-usulnya, ditambah lagi Dev, sudah berani memakai uang perusahaan untuk kebutuhan pribadinya.

"Dev, tak akan aku biarkan wanita jalangg yang miskin itu merusak masa depanmu! Akanku habisi gadis tidak tau diri itu!" Kecam Tuan Lan.

Sementara itu, Dev dan Larisha tengah menikmati makan malam mereka di sebuah cafe, bahkan tangan Dev tak henti-hentinya memegangi tangan Larisha! Membuat keduanya makan dengan menggunakan satu tangan, dan satu tangannya lagi dipakai untuk berpegangan erat diatas meja.

"Dev sampai kapan kamu akan memegangi terus tanganku?" tanya Larisha.

"Sampai aku tidak memiliki lagi kekuatan untuk bisa menggenggam tanganmu Risha!" kata Dev.

"Maksudmu?" tanya Larisha.

"Tidak ada maksud, aku hanya ingin menikmati setiap detik saat-saat aku bersamamu!" kata Dev.

"Aku ingin sekali kita cepat lulus kuliah, agar aku bisa segera menjadi isterimu Dev," kata Larisha.

"Aku pun berharap begitu!" kata Dev.

"Dev, tapi kenapa kamu tidak pernah menceritakan ayahmu? Kamu memberitahuku bahwa Ibumu meninggal saat kamu masih kecil, lalu bagaimana dengan ayahmu? Aku tidak pernah sekalipun mendengarmu menceritakannya?" tanya Larisha.

Dev hanya menatap wajah Larisha dan tak berniat menjawab pertanyaannya itu.

"Andaikan kamu tahu Risha, betapa kejamnya ayahku, dia sangat membuat hidupku tertekan, dia adalah orang paling egois dan tidak berperasaan. Aku tak pernah ingin membahasnya." Dalam hati Dev.

Hai Dev Limson lagi makan dicafe nih💃

Terpopuler

Comments

MAYZATUN 🥰🥰🥰al rizal

MAYZATUN 🥰🥰🥰al rizal

😁😁😁

2024-10-23

0

#ayu.kurniaa_

#ayu.kurniaa_

.

2024-10-10

0

Anonymous

Anonymous

keren

2024-08-01

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1
2 Bab 2
3 Bab 3
4 Bab 4
5 Bab 5
6 Bab 6
7 Bab 7
8 Bab 8
9 Bab 9
10 Bab 10
11 Bab 11
12 Bab 12
13 Bab 13
14 Bab 14
15 Bab 15
16 Bab 16
17 Bab 17
18 Bab 18
19 Bab 19
20 Bab 20
21 Bab 21
22 Bab 22
23 Bab 23
24 Bab 24
25 Bab 25
26 Bab 26
27 Bab 27
28 Bab 28
29 Bab 29
30 Bab 30
31 Bab 31
32 Bab 32
33 Bab 33
34 Bab 34
35 Bab 35
36 Bab 36
37 Bab 37
38 Bab 38
39 Bab 39
40 Bab 40
41 Bab 41
42 Bab 42
43 Bab 43
44 Bab 44
45 Bab 45
46 Bab 46
47 Bab 47
48 Bab 48
49 Bab 49
50 Bab 50
51 Bab 51
52 Bab 52
53 Bab 53
54 Bab 54
55 Bab 55
56 Bab 56
57 Bab 57
58 Bab 58
59 Bab 59
60 Bab 60
61 Bab 61
62 Bab 62
63 Bab 63
64 Bab 64
65 Bab 65
66 Bab 66
67 Bab 67
68 Bab 68
69 Bab 69
70 Bab 70
71 Bab 71
72 Bab 72
73 Bab 73
74 Bab 74
75 Bab 75
76 Bab 76
77 Bab 77
78 Bab 78
79 Bab 79
80 Bab 80
81 Bab 81
82 Bab 82
83 Bab 83
84 Bab 84
85 Bab 85
86 Bab 86
87 Bab 87
88 Bab 88
89 Bab 89
90 Bab 90
91 Bab 91
92 Bab 92
93 Bab 93
94 Bab 94
95 Bab 95
96 Bab 96
97 Bab 97
98 Bab 98
99 Bab 99
100 Bab 100
101 101
102 Bab 102
103 Bab 103
104 Bab 104
105 Bab 105
106 Bab 106
107 Bab 107
108 Bab 108
109 Bab 109
110 Bab 110
111 Bab 111
112 Bab 112
113 Bab 113
114 Bab 114
115 Bab 115
116 Bab 116
117 Bab 117
118 Bab 118
119 Bab 119
120 Bab 120
121 Bab 121
122 Bab 122
123 Bab 123
124 Bab 124
125 Bab 125
126 Bab 126
127 Bab 127
128 Bab 128
129 Bab 129
130 Bab 130
131 Bab 131
132 Bab 132
133 Bab 133
134 Bab 134
135 Bab 135
136 Maak othor mau tes market ada yang mau baca engga nanti novelnya.?
137 Bab 137
138 Bab 138
139 Bab 139
140 Promo novel Teman Tidur Paman Daniel & novel Sekedar dinikmati bukan Dicintai.
141 Squel Tawanan Kamar Tuan Lan
142 (Penyesalan Suami) Istri Yang Aku Benci
143 Putri Kecil Pemuas Dady
144 OH, YES Hot Bodyguard
145 Jerit Nakal di Kamar Mr Zie
Episodes

Updated 145 Episodes

1
Bab 1
2
Bab 2
3
Bab 3
4
Bab 4
5
Bab 5
6
Bab 6
7
Bab 7
8
Bab 8
9
Bab 9
10
Bab 10
11
Bab 11
12
Bab 12
13
Bab 13
14
Bab 14
15
Bab 15
16
Bab 16
17
Bab 17
18
Bab 18
19
Bab 19
20
Bab 20
21
Bab 21
22
Bab 22
23
Bab 23
24
Bab 24
25
Bab 25
26
Bab 26
27
Bab 27
28
Bab 28
29
Bab 29
30
Bab 30
31
Bab 31
32
Bab 32
33
Bab 33
34
Bab 34
35
Bab 35
36
Bab 36
37
Bab 37
38
Bab 38
39
Bab 39
40
Bab 40
41
Bab 41
42
Bab 42
43
Bab 43
44
Bab 44
45
Bab 45
46
Bab 46
47
Bab 47
48
Bab 48
49
Bab 49
50
Bab 50
51
Bab 51
52
Bab 52
53
Bab 53
54
Bab 54
55
Bab 55
56
Bab 56
57
Bab 57
58
Bab 58
59
Bab 59
60
Bab 60
61
Bab 61
62
Bab 62
63
Bab 63
64
Bab 64
65
Bab 65
66
Bab 66
67
Bab 67
68
Bab 68
69
Bab 69
70
Bab 70
71
Bab 71
72
Bab 72
73
Bab 73
74
Bab 74
75
Bab 75
76
Bab 76
77
Bab 77
78
Bab 78
79
Bab 79
80
Bab 80
81
Bab 81
82
Bab 82
83
Bab 83
84
Bab 84
85
Bab 85
86
Bab 86
87
Bab 87
88
Bab 88
89
Bab 89
90
Bab 90
91
Bab 91
92
Bab 92
93
Bab 93
94
Bab 94
95
Bab 95
96
Bab 96
97
Bab 97
98
Bab 98
99
Bab 99
100
Bab 100
101
101
102
Bab 102
103
Bab 103
104
Bab 104
105
Bab 105
106
Bab 106
107
Bab 107
108
Bab 108
109
Bab 109
110
Bab 110
111
Bab 111
112
Bab 112
113
Bab 113
114
Bab 114
115
Bab 115
116
Bab 116
117
Bab 117
118
Bab 118
119
Bab 119
120
Bab 120
121
Bab 121
122
Bab 122
123
Bab 123
124
Bab 124
125
Bab 125
126
Bab 126
127
Bab 127
128
Bab 128
129
Bab 129
130
Bab 130
131
Bab 131
132
Bab 132
133
Bab 133
134
Bab 134
135
Bab 135
136
Maak othor mau tes market ada yang mau baca engga nanti novelnya.?
137
Bab 137
138
Bab 138
139
Bab 139
140
Promo novel Teman Tidur Paman Daniel & novel Sekedar dinikmati bukan Dicintai.
141
Squel Tawanan Kamar Tuan Lan
142
(Penyesalan Suami) Istri Yang Aku Benci
143
Putri Kecil Pemuas Dady
144
OH, YES Hot Bodyguard
145
Jerit Nakal di Kamar Mr Zie

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!