BAB 4

Tiba saat nya Freya tampil bersama Tristan. Eva dan Nayra memberikan semangat dan tepuk tangan pada mereka.

Setelah acara selesai Nayra, Neva, Tristan, dan Freya pulang bersama. Langkah mereka terhenti saat melihat Kaivan di depan gerbang kampus.

"Apa aku tidak salah lihat???" Ucap Nayra

"Itu.......itu pak Kaivan kan?" Ucap Neva

"Hmm itu Pak Kaivan" ucap Tristan

"Wawwwwww ketampanan nya bertambah seratus persen dengan memakai pakaian santai seperti itu" ucap Nayra

Kaivan tersenyum melihat ke arah mereka berempat dan berjalan menghampiri mereka.

"Di....dia ke sini kan?? Aaaaaaaahh Freyaaaaa apa kamu baik-baik saja?" Ucap Nayra

Nayra hanya terpaku melihat sosok Kaivan karena terpana dengan ketampanan nya.

Nayra mendorong Freya saat Kaivan berdiri di depan mereka. Kaivan memberikan bunga pada Freya.

"Maaf aku terlambat dan tidak sempat melihat perform kamu" ucap Kaivan

Tuhan.......Kuatkan aku......jangan sampai aku pingsan. Batin Freya

"In...ini bunga buat aku?" Tanya Freya

"Hmmm" Kaivan mengangguk

Freya mengambil bunga tersebut dan tersipu malu.

"Kamu mau pulang sekarang?" Tanya Kaivan

"Hmmm" Freya mengangguk

"Aku antar ya" tawar Kaivan

Freya masih berpikir tapi Nayra langsung ngomong.

"Ya silahkan. Freya kami duluan ya. Ayo Va, Tri" ucap Nayra lalu menarik tangan Neva dan Nayra pergi meninggalkan Kaivan dan Freya

"Wahhh sejak kapan mereka bicara santai kaya gitu? Apa itu tandanya mereka dekat?? Waaahh Freya benar-benar ya gak cerita ke kita soal kedekatan nya dengan Pak Kaivan" ucap Nayra

"Hmmm aku gak sabar besok di kampus mau nanya ke dia" ucap Neva

Sementara Tristan hanya menyimak saja apa yang dibicarakan Nayra dan Neva.

💖💖💖💖💖💖

Dalam perjalanan ke rumah Freya hanya bisa mengontrol jantung nya agar berdetak secara normal karena setiap dekat dengan Kaivan jantung nya berdetak cepat.

"Wekeend kamu ada acara?" Tanya Kaivan

"Mmm gak ada" jawab Freya

"Jalan bareng dengan ku ya" ajak Kaivan

What???? Jalan bareng??? Apa aku tidak salah dengar? Batin Freya

"Freya......" Kaivan menyadarkan Freya dari lamunan nya.

"Oh mmmm hmmm" Freya mengangguk tanpa berpikir

"Okay nanti aku jemput ya" ucap Kaivan

Mobil Kaivan berhenti di depan rumah Freya.

"Freya, kamu besok gak usah ke kantor ya. Pulang dari kampus istrahat aja, kamu pasti capek selama latihan untuk perform hari ini. Jadi, kamu fit wekeend nanti saat jalan dengan ku" ucap Kaivan

"Hmmm. Makasih ya udah antarin aku" ucap Freya lalu turun dari mobil.

Setelah mobil Kaivan pergi, Freya berteriak melampiaskan rasa bahagia nya karena di antar Kaivan bahkan diajak jalan.

"Aaaaaaaaaaaaaaa aku bahagia sekali hari ini. Hmmm okay sayang aku akan istrahat untuk persiapan kencan kita wekeend nanti. Hahahhhahaha wuuuufftttt Yes yes yes yes....." ucap Freya

💓💓💓💓💓💓

Di kampus Freya langsung diserbu Nayra, Neva dan Tristan.

"Gimana rasa nya di antar Pak Kaivan? Hmm?" Tanya Neva

"Sejak kapan kamu dan Pak Kaivan bicara santai?" Tanya Nayra

"Apa kamu baik-baik saja?" Tanya Tristan

"Astagaaaaa aku harus jawab yang mana dulu kalau kalian nayanya kaya gini" ucap Freya

"Aku dulu" jawab mereka bertiga serentak

"Lebih baik gak ada yang aku jawab" ucap Freya

"Aku aku aku. Ya ya ya" ucap Nayra

"Ya udah. Jawab aja dulu pertanyaan Nayra" ucap Neva

"Hmmm baru Neva terakhir aku" ucap Tristan

"Okay....." ucap Freya

"Aku ulang pertanyaan aku ya. Sejak kapan kamu dan Pak Kaivan bicara santai?" Tanya Nayra

"Mmmm dia yang minta sih untuk bicara santai dengan nya" jawab Freya

Gak mungkin dong aku bilang ke mereka itu karena aku mencium nya saat di kantor. Batin Freya

"Ha?? Itu aja??? Freyaaaaa jawab nya yang rinci dong. Masa gitu doang sih" ucap Nayra

"Udah yang penting udah dijawab. Sekarang jawab pertanyaan ku. Gimana rasanya di antar sama Pak Kaivan? Kamu gak tanya kenapa dia kasih bunga ke kamu? Yaaa maksud nya apa gitu?" Tanya Neva

"Mmm aku pengen bangat teriak sih. Gak nyangka dia datang ke kampus trus kasih bunga bahkan antarin aku pulang. Tapi.....aku gak nanya sih maksud nya dia kasih bunga" ucap Freya

"Kok kamu gak nanya sih?" tanya Neva

"Aku gugup bangat sumpah Va. Aku gak berani bicara apalagi bertanya. Aku hanya jawab aja jika dia nanya. Aku bahkan hampir kena serangan jantung tau" jawab Freya

"Tapi kamu baik-baik aja kan? Gak pingsan kan?" Tanya Tristan

"Hehehe gak kok. Aku masih bisa mengontril diri" jawab Freya

"Ya udah sekarang kalian keluar dari kelas kami. Dosen bentar lagi masuk" ucap Tristan

"Iya-iya.....bentar lanjut lagi ya Freya" ucap Nayra

Sementara di Perusahaan Kaivan.

"Pak, apa boleh saya bertanya?" Tanya Grace

"Hmmm" Kaivan mengangguk

"Bapak kemarin ke Universitas Silpakorn? Bertemu dengan Freya?" Tanya Grace

"Hmm" Kaivan mengangguk lagi

What?? Dia nyuruh aku gantiin dia meeting hanya karena dia mau ketemu Freya?? Apa mereka....batin Grace

"Oooh....Saya pikir bapak punya acara keluarga sehingga menyuruh saya mewakili meeting kemarin. Ternyata......" Grace menggantung ucapan nya.

"Apa kamu keberatan??" Tanya Kaivan

"Oh tidak pak. Saya justru senang jika bapak bersama MAHASISWA itu" jawab Grace dengan menekan kata mahasiswa.

"Kamu tidak perlu ikut campur dengan urusan pribadi saya. Kamu di bayar itu untuk kerja bukan mengomentari urusan pribadi saya" ucap Kaivan

"Iya pak. Maaf." ucap Grace

💖💖💖💖💖💖

Wekeend tiba, Nayra sudah siap dari atas kepala sampai bawah dengan terus bercermin melihat dirinya.

"Hmmm okay, aku pakai yang ini saja" ucap Freya

Kaivan dan Freya menikmati waktu berdua dengan bahagia.

Aku tidak menyangka bisa sedekat ini dengan Kaivan Hirunkit pria idaman ku. Aku harap bisa menghentikan waktu agar bisa berdua dengan nya selama nya. Apakah ini tanda bahwa dia memiliki perasaan yang sama dengan ku atau aku yang terlalu berharap dengan perasaan ku.

Kaivan Hirunkit hari ini adalah hari yang sangat bahagia dalam hidup ku. Aku tidak akan melupakan setiap detik yang kita lakukan dan bicarakan hari ini.

Aku mencintai mu Kaivan Hirunkit.

Batin Freya

💗💘💟💖💘💟💖💘💟

Jangan lupa dukung aku dengan like, comment, beri hadiah dan Vote ya.

jangan lupa mampir di novelku yang lain berjudul

Hamil di Luar Nikah

Rahasia Cinta (Lanjutan Hamil di Luar Nikah)

Aku bukan Pelacur

Cinta Segi Tiga

Dijual Suamiku

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***