Sahh..

Keesokan harinya di kediaman Alesha akan dilaksanakan ijab qobul dengan dua orang saksi dan penghulu kemudian senja disuruh untuk

menjabat tangan Rudi dan siap untuk melakukan ijab qobul

''Ananda Senja Al Kahfi bin Rama Batara saya nikahkan engkau dengan putri saya Alesha Putri Az Zahra binti Rudianto dengan mahar seperangkat alat sholat dibayar tunai.''

''Saya terima nikahnya Alesha Putri AzZahra binti Rudianto dengan dengan mahar tersebut tunai.''

''Gimana para saksi''ucap penghulu

''sahhh'' jawab saksi

Sedangkan Alesha yang mendengarkan di kamar langsung menitikan air mata. Tak disangka usia yang baru 18 tahun sudah menjadi seorang istri.

''Aries tolong panggilin adek kamu di kamar''ujar Rudi

''Baik yah''Aries kemudian meninggalkan ayahnya menuju tempat adeknya

''Dek, akadnya udah siap ayo turun!''

ceklek..

''Iyah bang''jawab Alesh menangis

''Udah jadi istri orang kok nangis. udah ya nantik make up nya luntur''Aries menepuk bahu adiknya agar tenang

Senja yang melihat istrinya di tangga yang cantik natural dengan polesan sedikit make up membuatnya terpesona

''Istri gue cantik banget arrghh pengen tak karungin. Eh istri?''batin Senja dengan salah tingkah dan cepat mengubah wajah datarnya

ketika Alesha sudah duduk di sampingnya

''Salim sama suami kamu Sha''ucap Rudi

Alesha pun mengecup punggung suaminya dengan kaku karena pertama kalinya menyentuh tangan laki kaki selain kekuarganya.

Dibalas dengan kecupan singkat di keningnya okeh Senja.

Acara pun berlanjut dengan resepsi dengan tidak terlalu banyak tamu. Pernikahannya disembunyikan dari lingkungan sekolah hanya teman terdekatnya saja yang diberitahu selebihnya kolega Rudi dan Rama.

''Selamat bro. Semoga sakinah ya rumah tangga lo.''ujar Aldi memberi selamat

''Gue kira lo becanda kemarin bilang mau nikah''lanjutnya

Flashback on

''Nih'' Senja melemparkan undangan kepada Sahabatnya

''Undangan apa nih bro''jawab Aldi sambil membacanya

''Gue nikah besok''

''APAA'' teriak keduanya sahabatnya

''Mimpi lo. kencing aja belum lurus. Ya nggak Van?''kelakar Aldi dan Revan

''Bct'' Senja pun meninggalkan kedua temannya.

Flashback off

''Selamat bro. moga langgeng''ujar Revan singkat sambil bertos dengan Senja

''makasih Al, Van kalian udah datang.''

''Bro bini lo cantik banget kalo lo nggak mau buat gue aja yah''cengengesan Aldi yang dibalas dengan mata tajam oleh Senja

''Aleshaaaa''pekik Auliah dari jauh, membuat semua orang menatapnya heran

''Bukan teman gue. malu-maluin aja ni anak.''gumam Nindira

''Selamat ya Sha. Udah nikah aja kamu dari SMP kita bareng eh malah ditinggal nikah dulu, maunya kan sama sama gitu.''ucap Auliah dengan sedih

''Tapi nggak papa deh. Gue ikut bahagia semoga langgeng terus.''Lanjutnya

''Laki kamu ganteng banget Sha. Pengen yang kayak gini juga satu.'' bisik Auliah

''Lebay banget lo Aul. udah nyerocosnya? awas giliran gue lagi.'' Auliah dengan kesal menyingkir dari hadapan Alesha

''Sakina Mawardah Warahmah Sha. nih kado dari gue.''

''Makasih Ra.''

Setelah resepsi Senja dan Alesha pergi untuk istirahat. Senja pun mengekori Alesha ke kamarnya

''Loh kamu ngapain ikutin aku Senja'' ucap Alesha ketika Senja seenaknya memasuki kamarnya

''Gue capek mau istirahat''

''Tapi kan- ''belum selesai Alesha ngomong udah dipotong duluan sama Senja

''Berisik!'' balas Senja

kemudian Alesha membiarkan Senja karna dirinya juga berpikir Senja kan suaminya jadi wajar mereka satu kamar. Alesha pun menuju kamar mandi untuk membersihkan diri karena badanya sudah sangat lengket.

''Senjaa,, bangun ayo mandi. Sekalian sholat isyanya baru tidur lagi''Alesha menepuk pelan bahu Senja.

''Senja. Senja.'' ulang Alesha

''hm. Bawel''ucap Senja kemudian masuk kamar mandi

''Udah dibangunin juga bukannya bilang makasih .''Alesha mengerucutkan kesal bibirnya

Senja keluar dari kamar mandi hanya memakai celana pendek selutut dan handuk dilehernya tanpa memakai baju

''Aaaa,, Senja pakai bajunya ihhh.''Alesha menutup mukanya dengan kedua telapak tangan

''Lebay'' balas Senja

''Pakai bajunya dulu nggak kalo nggak aku suruh tidur diluar.'' ancam Alesha.

''hmm''kemudian Senja memakai baju kaos

Alesha yang sedang duduk di tepi ranjang pun gugup tak karuan

''Kamu mau tidur dimana?''

''Disini.'' balas Senja singkat

''Hah? satu ranjang berdua?''gugup Alesha

''Ya.''

Kemudian Alesha meletakkan guling sebagai pembatas.

''Aku batasi dengan guling awas kamu lewati.''Ancam Alesha

Senja tak menjawab, dia hanya memutar bola mata malasnya

''Diam.''ucap Senja karena sedari tadi Alesha terus bergerak gerak sehingga membuat susah tidur. Alesha pun pura pura menutup matanya hingga tak lama kemudian Alesha tertidur. Alesha tidur masih menggunakan hijab instan, Ia masih ragu untuk membuka hijabnya di depan Senja.

Sedangkan Senja yang membelakangi Alesha pada awalnya kemudian membalikan badannya menatap punggung istrinya. Menjadi suami dari Alesha Putri Az Zahra diusia 18 tahun adalah hal yang tak pernah ia duga.

''Semoga gue bisa jadi suami yang baik buat lo

dan gue akan belajar untuk mencintai lo Alesha. Dan gue bakal berusaha untuk menganggap lo ada di hidup gue.''batin Senja kemudian memutuskan untuk tidur

Pada pagi harinya....

Alesha merasakan ada sebuah tangan yang memeluk pinggangnya dan dada bidang yang membuatnya enggan bangun

''Tunggu, ini tangan siapa?''batin Alesha yang belum membuka matanya

Alesha pun membuka matanya karena penasaran dan alangkah terkejutnya ia melihat sosok tampan di pagi hari.

''Arghhh.'' kejut Alesha sampai mendorong Senja dari tempat tidur.

''Lo apaan sih!''ucap Senja menatap tajam Alesha

''Remuk ni badan gue.''gerutu Senja

Senja berlalu ke kamar mandi dan mengambil whudu untuk solat subuh

'' Ayo ambil whudu. cepat nggak pake lama.''

''Hah?''Alesha yang melongo tak percaya

''Ini senja biasanya kan dia dingin, ngomong pun kadang irit banget. Udah abis obatnya kali.''batin Alesha tertawa

''Jalan sendiri apa gue gendong? ancam Senja

Alesha pun langsung terbirit ke kamar mandi

ia shock dengan perubahan Senja walaupun sifat dingin tapi ini lebih baik dari kemarin.

''Kita pindah hari ini''Senja pun turun kebawah

Alesha pun membereskan pakaiannya kedalam kopernya. Dan turun kebawah membantu bundanya masak. Sedangkan Senja ada di ruang tamu mengobrol sama ayah dan abangnya.

Setelah selesai makan...

''Ayah Bund ,Senja mau bawa Alesha pindah hari ini ke apartemen Senja''

''Nggak besok aja nak'' Ayu terlihat berat melepas putri semata wayangnya

''Bund biarkan Alesha ikut suaminya hari ini agar bisa istirahat . Besok mereka mau sekolah.''Rudi memberi perhatian kepada Ayu. Dan Ayu pun menganggukan kepala.

''Kami pamit bund, yah, bang ucap Senja menyalimi setelah memasukan koper Senja ke dalam bagasi mobilnya

''Ayah,Bunda Sha pamit dulu.''ucap Alesha terisak

''Kamu harus sering kesini Sha.''Ayu memeluk putrinya

''Alesha pamit bang''dihadapan abangnya Aries

''Alhamdulillah, nggak ada lagi yang bakal rebut ayam goreng kesukaan gue''kelakar Aries mencoba untuk melawak agar tidak terlihat sedih

''Sebenarnya mah dalam hati Aries sedih banget nggak bisa usilin adeknya lagi wkwkwk''-author

Mobil Senja pun meninggalkan pekarangan rumah Alesha menuju Apartemennya.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!