Nathan

Acara makan malam yang Indira maksud tiba, dimana keluarga Mahendra dan isterinya bernama Mayang hadir dengan membawa putrinya yang berprofesi sebagai dokter.

"Selamat datang di keluarga kami." Allan dan Indira menyambut tamu kehormatan mereka di ambang pintu dengan senyum mengembang.

"Selamat malam pak Allan dan Nyonya Indira." Balas Mahendra dengan menjabat tangan kedua tuan rumah.

"Apa kabar jeng," Mayang istri Mahendra memeluk dan mencium pipi kanan dan kiri Indira.

"Baik mbak, mbak sendiri apa kabar." Indira tersenyum kepada teman arisanya itu, dan Mahendra adalah rekan kerja Allan dulu.

"Baik, kenalkan ini Maudy," Mayang memperkenalkan putrinya yang berdiri di sampingnya.

"Oh, Hay sayang kamu cantik sekali." Puji Indira yang langsung disambut dengan senyum Maudi.

"Terima kasih Tante." Maudy hanya tersenyum mendapat pujian.

"Ayo silahkan masuk, kami sudah menunggu anda pak Mahendra." Ucap Allan mengajak keluarga Mahendra untuk masuk kedalam, tepatnya menuju meja makan.

"Kami sangat senang mendapat undangan khusus dari anda pak Allan." Mahendra terkekeh dengan menepuk pundak Allan.

Usia mereka beda dua tahun, lebih tua Mahendra.

"Ah, anda bisa saja pak, lagi pula sudah lama kita tidak bertemu, dan kebetulan istri kita ternayata juga berteman." Ucap Allan yang mempersilahkan tamunya untuk duduk.

Maudy duduk di samping ibunya, mereka bertiga duduk berjejer, sedangkan Indira di samping sang suami sebagai kepala keluarga.

"Maaf, mama kami tidak ikut, beliau sudah tua jadi sudah butuh banyak istirahat." Ucap Indira menjelaskan tentang Lili yang tidak bisa hadir, ikut makan malam.

"Tidak apa jeng, lagi pula beliau sudah sepuh." Mayang tersenyum.

Indira sejak tadi memikirkan putranya yang tidak kunjung datang, padahal acara makan malam sudah mereka mulai, karena sudah jam delapan malam. Tapi Nathan tidak kunjung datang.

"Jeng Dimana putra anda?" Tanya Mayang dengan penasaran, ingin melihat putra temannya itu yang akan dikenalkan pada putrinya.

"Nathan masih di kantor mbak, sebentar lagi pasti datang." Tutur Indira yang menutupi keberadaan putranya, karena Indira sendiri tidak tahu dimana putranya. Karena ponselnya tidak bisa di hubungi.

Sejak tadi Maudy sudah tidak sabar untuk bertemu pria yang akan di jodohkan dengannya, karena yang mamanya bilang jika anak dari Tante Indira adalah pria tampan idaman para wanita.

Tak lama mereka mendengar deru mesin mobil yang memasuki halaman rumah, dan sudah Indira pastikan itu adalah putranya.

"Sayang kamu batu pulang." Indira menyambut kedatangan putranya di ambang pintu, meskipun kesal namun Indira tetap menampilkan senyum nya.

"Maaf mah, Nathan banyak pekerjaan." Kilahnya dengan dalih agar tidak terlalu lama bertemu dengan tamu yang mamanya undang.

Sejak tadi Nathan hanya diam di dalam mobil, melihat sesuatu yang membuatnya ingin tetap disana.

"Sekarang mama kenalkan kamu pada keluarga Tante Mayang." Indira mengajak Nathan untuk menemui tamunya.

Dengan senyum mengambang Indira memperkenalkan putranya pada Mahendra dan Mayang, terutama pada Maudy.

"Nah, nak ini anak Tante ganteng bukan." Ucap Indira memperkenalkan pada Maudy.

Maudy hanya tersenyum manis menatap pria didepanya yang cuek dan dingin.

"Maudy." Maudy mengulurkan tangannya untuk Kenalan, Nathan hanya meliriknya sekilas. "Nathan." Balasnya singkat.

"Kalian kenalan dulu gih, ngobrol gitu kan mau menjadi pasangan masa belum kenal dan masih kaku." Ucap Mayang dengan wajah berseri melihat Nathan yang ternyata pria tampan dengan sejuta pesonanya.

"Kalian bicara saja di taman belakang." Ucap Indira mengelus lengan Nathan.

.

.

.

"Bunda Ami pulang."

Raya yang seperti biasa, menyetrika baju yang menyewa jasanya menoleh kebelakang, Dimana putrinya yang masih memakai seragam sekolah itu baru sampai.

Ami tersenyum dan memeluk Raya dari belakang. "Ami Laper bunda." Ucap Ami dengan suara manja.

Raya tersenyum sambil mengelus kepala Ami yang berada di pundaknya.

"Makanlah bunda sudah siapkan makanan kesukaan kamu."

Mendengar itu mata Ami berbinar. " Gak rugi tadi sore Ami gak makan, dan sekarang Ami bisa ngerasain makanan kesukaan Ami." Ucapnya dengan berjalan menuju meja makan, Ami tersenyum senang melihat menu diatas meja.

"Bunda hari ini ada rezeki lebih, jadi bunda Masakin makanan kesukaan kamu." Tanya mengelus kepala Ami, yang sedang mengambil makanan.

"Terima kasih bunda, Ami belum gajian jadi Ami belum kasih uang buat bunda..hehe.." Ami menyengir, gayanya seperti wanita karir yang sudah berkerja kantoran dan mencukupi kehidupannya dengan sang bunda.

"Kamu harus belajar yang rajin, ingat kata almarhum ayah kamu, kalau kamu harus lulus sekolah menengah atas." Ucap Raya yang sudah duduk di depan putrinya.

"Siap bunda, Ami akan wujudkan kata ayah." Ami tersenyum manis, membuat raya ikut tersenyum.

Dulu suaminya memang berkata seperti itu, bahkan Ami sendiri yang mendengarnya. Maka dari itu Raya ingin putrinya sekolah sampai lulus, jika ada biaya pun raya ingin menyekolahkan Ami sampai ke perguruan tinggi.

.

.

"Jadi Minggu depan kita adakan acara pertunangannya lebih dulu, dan semua kami akan siapkan." Ucap Allan mewakili sebagai kepala keluarga.

Allan menatap putranya yang hanya diam semenjak datang tadi.

Mereka memberi waktu untuk keduanya lebih dekat, namun belum ada tiga puluh menit Maudy sudah kembali dengan Nathan yang hanya biasa saja.

"Bagaimana pak Mahendra apa anda tidak keberatan?" Tanya Allan menatap calon besannya.

"Kami rasa, lebih baik lebih cepat. Kami setuju." Mahendra tersenyum begitupun Mayang dan Indira yang saling melempar senyum.

Maudy ikut tersenyum senang, dirinya melirik Nathan yang hanya diam tanpa ekspresi. 'Aku akan membuatmu jatuh cinta padaku, karena pria dingin dan tak tersentuh seperti dirimu membuatku merasa tertantang.' Maudy membatin menatap Nathan dengan senyum penuh arti.

Nathan mengembuskan napas kasar. Dirinya lebih dulu pergi sebelum tamu Mamanya pergi, dan Nathan bisa melihat raut kecewa dari wajah Mamanya.

Namun Nathan memang tidak suka berada disana, dirinya datang hanya ingin membuat mamanya senang dan tidak bersedih, tapi justru membuatnya merasa tidak nyaman dengan tatapan wanita yang mereka akan jodohkan. Karena sejak dia datang Maudy selalu menatap ke arahnya, meskipun Nathan tidak membalasnya tapi ia tahu.

Nathan yang sebenarnya tidak ingin menerima perjodohan ini, tapi dirinya juga tidak ingin membuat kedua orang tuanya bersedih dan kecewa. Dan dirinya harus bagiamana untuk bisa keluar dari perjodohan itu yang sudah disepakati hari pertunangan mereka.

"Sial.." Nathan merutuki dirinya yang susah untuk jatuh cinta dan tertarik kepada lawan jenis. Bukannya dia memiliki kelainan melainkan dirinya yang memang tidak mudah untuk jatuh cinta.

Dekat dengan wanita saja Nathan tidak pernah selain dengan adik dan sepupunya.

Disini Nathan merasa hidupnya akan mulai berubah dengan adanya perjodohan ini, apalagi melihat Maudy, Nathan sama sekali tidak tertarik.

.

.

Yang udah mampir terima kasih, kalian adalah semangat Author, jangan lupa tinggalin jejak kalian ya...🥰

Terpopuler

Comments

gerakan tambahan🤸🍋🌶️🥒🥕

gerakan tambahan🤸🍋🌶️🥒🥕

trus perasaannya terhadap Sena apaan? bukannya itu cinta? dya maunya seperti Sena kan ? sama aja kan menginginkan orangnyankan?

jadi jelaskan maksud othronya apa tdk pernah jatuh cinta dan tertarik sama laan jenis?

ngakak lohh..pdhl sebelumnya dya sdh menyebutkan nama yang membuatnya tertarik sebelumnya🤭

kok plinplan

2023-12-24

0

Ita rahmawati

Ita rahmawati

klo gk suka knp diem aj,,kan udh dewasa,banget malah hrusny udh bisa mutusin sesuatu buat dirinya sendiri 🙄🙄

2023-11-02

0

George Lovink

George Lovink

Ceritanya cuma itu2 saja perjodohan...padahal Nathan sdh usia dewasa nggak bisa ambil sikap dikit.Ini orang tua lg selalu memaksakan kehendak,orang tua egois...padahal dunia moderen

2023-08-11

0

lihat semua
Episodes
1 Ayana Malika Ifana (Ami)
2 Ol, Olive
3 Awal mula Ami bekerja
4 Hari sial
5 Gadis itu?
6 Ucapan Ami
7 Acara sekolah
8 Acara sekolah 2
9 Celaka
10 Celaka2
11 Kemarahan Nathan
12 Mencoba hal baru.
13 Hati yang tersakiti
14 Ujian ami
15 Permintaan Indira
16 Nathan
17 Muka tertekan
18 Gara-gara Olive
19 Ketiban apes
20 Gagalnya acara
21 Mak comblang
22 Bertamu
23 Keputusan Allan
24 Sah
25 Perjanjian
26 Ando yang menang taruhan
27 Keponakan
28 Skil Ami
29 Istri di atas kertas.
30 Berharap, tapi bodo amat
31 Pelet makanan
32 Harapan
33 Kepala sekolah tapi?
34 Bukan anak kecil.
35 Meluapkan amarah
36 Skorsing
37 Bersyukur
38 Kembali seperti awal perjanjian
39 Makan malam
40 Kejailan Aileen dan Indira
41 Surprise
42 Panas.
43 Kecelakaan
44 Berita membawa berkah
45 Skorsing_2
46 Salah kaprah
47 Bikin uuhh
48 Ponsel kelelep
49 Gara-gara lagi Paijo
50 Apel di gigit
51 Bulan madu
52 Like father, like Son
53 Pikirkan ucapanku..!!
54 BEEDUKA CITA
55 Berduka cita2
56 Percakapan
57 Terlukanya hati
58 Pergi sulit bertahan sakit
59 Menghindar
60 Waktu untuk sendiri
61 Merindukanmu
62 Perkara nasi goreng
63 Muka kusut, dicuci londri
64 Pengganggu, bikin kesal
65 Begitu mudah membuatnya tersenyum
66 Sikap yang menurutnya aneh
67 Menjaga hati
68 Pengakuan Ami.
69 Baru dekat, sudah kembali menjaga jarak
70 Kakek Sugiono
71 Kakek Sugiono2
72 Benjol dan pedofil
73 Zian yang mulai mencari tau
74 Kabur yang berakhir panas
75 Terkontaminasi
76 Live streaming
77 Mengerjai, tapi balik dikerjai
78 Hubby
79 Istri Sultan
80 Atas Jepang, bawah Arab
81 Ular sawah
82 Akal bulus
83 Basah
84 Susu segar, langsung dari sumbernya
85 Otor Ngantuk..??
86 Uang sogok
87 Suara panik
88 Insiden
89 Untung cinta
90 Ular vs ulet
91 Aset masa depan
92 Istri seutuhnya
93 Author nangis
94 Hamil
95 Dia istriku
96 Ulet bulu
97 Gawat
98 Memberi hukuman
99 Gudang belakang
100 Gudang belakang2
101 Menghayal
102 Kalau hubby sudah bertindak
103 Halal bin halal
104 Istri Nathan
105 Papa baru
106 Ya Tuhan
107 Kamar mandi.
108 Suami tampan dan mapan
109 Cincin pernikahan
110 Erik..
111 Erik2
112 Nathan
113 Nathan2
114 Jauh lebih baik
115 Suamiku aneh
116 Nathan aneh
117 Mimpi Ami
118 Ketakutan Ami
119 Bawang goreng
120 Sunset
121 Ando galau
122 Tukang tidur
123 Berharap menjadi kenyataan
124 Hukuman
125 Pingsan
126 Bertemu Zian.
127 Belanja
128 Kabar bahagia
129 Ancaman Nathan
130 Keracunan
131 Keracunan2
132 Janda gatel
133 Penangkapan
134 Penangkapan2
135 Kesal, dongkolnya ibu hamil
136 Kasak-kasuk
137 Ngidam Olive, bukan Ami
138 Syarat ibu hamil
139 Demo
140 Demo2
141 Butuh pendonor
142 Ami yang tegar
143 Pengumuman
144 Keputusan Nathan
145 Kedatangan Ami
146 Berkunjung di rumah bunda
147 Ando yang frustasi
148 Niko Abrahan
149 Dejavu
150 Kembali merajut
151 Taruhan masak
152 Acara berjalan lancar
153 Rencana Ami
154 Perkelahian
155 Menagih imbalan
156 Musthafa &Raya
157 Masih Mustafa&Raya
158 Pengantin baru
159 Pagi yang manis
160 Mall
161 Rumah sakit
162 Rumah sakit2
163 Karya Nirwana Asri
164 Kolam ikan
165 Ikan sultan
166 Ikan berlanjut
167 Mencari
168 Nathan yang lega
169 Perjanjian
170 Bingung kasih judul
171 Ami yang tidak rela
172 Apa ya???
173 Konser
174 Di Nikahkan Dengan Pria Lumpuh
175 Konser2
176 Hadiah
177 Hadiah2
178 Bertemu dokter
179 Pulang telat
180 Sapi perah
181 Penawaran bisnis
182 Misi penyelamatan
183 Misi selesai
184 Kehilangan istri
185 Taruhan 2000$
186 Mengantar cinta
187 Gelato
188 Kedatangan teman
189 Musibah dan tanggung jawab
190 Ketahuan
191 Insiden
192 Titik terang
193 Titik terang 2
194 Mengembalikan mood
195 Selesai
196 Dirgahayu republik Indonesia
197 Semoga
198 Honeymoon
199 Bumil yang manja
200 Merajut cinta
201 Harapan
202 Mendebarkan
203 Gejala aneh
204 Gara-gara lolipop
205 Kedatangan Aileen
206 Ditya Kusuma
207 Jaring ikan??
208 Gaduh
209 Perkara mangga
210 Ide meminta maaf
211 Kekantor
212 Kekantor 2
213 Bahagia dan selesai
214 Gado-gado dan rasa malu
215 Author kipasan
216 Dasar Om-Om
217 Tidak nampak, mungkin malu
218 Akibat tidak ukuran
219 Acara Aillen
220 Rencana kelahiran
221 Kecemasan Nathan
222 Satu +satu
223 Gunting patah
224 Makan bubur
225 Jaga twins baik-baik
226 Kenyataan
227 Sepasang bayi kembar
228 Adam & Hawa
229 Extra part~By, jangan tinggalkan Aku
230 LOVE IS BACK
231 Extra part~ Balthup
232 Extra part~Bau parfum
233 Extra part~Jungkat-jungkit
234 Extra part~Apa ini belum sembuh
235 Extra part~Keinginan Nathan
236 Extra part~Selimut bersayap
237 Extra part~Malam panjang
238 Extra part~ Buaya menyamar jadi bunglon
239 Extra part~ Kampus
240 Extra part~Kampus 2
241 Extra part~Apa wajahku seperti badut
242 Extra part~Kepala yayasan.
243 Extra part~Menunggu momen
244 Extra part~Kebahagaian
245 Extra part~ke kampus dengan dua jagoan
246 SEASON 2_ Enam Tahun kemudian
247 SEASON 2~Pesta
248 SEASON 2~Kata mutiara sang Mama
249 SEASON 2~ Untung bocil
250 SEASON 2~ Kelinci rusuh
251 SEASON 2~Perjodohan
252 KARYA TESSA AMELIA
253 SEASON 2~Seorang Putri Adhitama
254 SEASON 2~Supermarket
255 SEASON 2~ Hawa_Awa
256 SEASON 2~Om ganteng, dedek Emes
257 SEASON 2~Rencana makan malam
258 SEASON 2~ Makan malam 2
259 SEASON 2~ Hawa
260 SEASON 2~ Hawa 2
261 SEASON 2~ Seperti janji lamaran
262 SEASON 2~ Tiga tahun kemudian
263 SEASON 2~ Susu pisang
264 SEASON 2~Harga Fantastis
265 SEASON 2~ Pertemuan
266 SEASON 2~ Hadiah tiga tahun
267 SEASON 2~ Bukan anak kecil lagi
268 SEASON 2~Siapa namanya?
269 SEASON 2~ Perkelahian Mario dan Mike
270 SEASON 2~First kiss
271 SEASON 2~ Menimang bayi
272 SEASON 2~Kedatangan tamu
273 SEASON 2~ Kedatangan Mario
274 SEASON 2~ Terima lamaranku
275 SEASON 2~ Apapun untuk Hawa
276 SEASON 2~Kecoak nakal
277 SEASON 2~ Membawa Hawa kerumah
278 SEASON 2~ Tidak aku ijinkan siapapun menyentuh mu
279 SEASON 2~Kembali berkelahi
280 SEASON 2~ Mike yang perhatian
281 SEASON 2~Berbohong demi kebaikan
282 SEASON 2~Livia alergi
283 SEASON 2~ Belangnya Mike
284 SEASON 2~ Hawa dijemput
285 SEASON 2~Mario Maurer
286 SEASON 2~Batalnya perjodohan
287 SEASON 2~ Cemburunya Nathan
288 SEASON 2~ Bye Dedek Emes
289 SEASON 2~ Hawa yang juga tahu
290 SEASON2~ Apartemen Livia
291 SEASON 2~ Kelicikan Mario untuk Hawa
292 Season 2~ Melamar untuk kedua kali
293 SEASON2~ Hati adek meleleh
294 SEASON 2~ Janji Hawa
295 SEASON 2~ Ingin cepat-cepat menangih janji
296 SEASON 2~ Mengantar kepergian Mario
297 SEASON 2~ Marvin Maurer
298 SEASON 2~ Mengenal grandma
299 SEASON 2~ Kamu tempatku pulang
300 SEASON 2~ Mobil berhenti
301 SEASON 2~ Didalam mobil
302 SEASON 2~ kabar mengejutkan
303 SEASON 2~ Kedatangan tamu
304 SEASON 2~ Bertemu Marvin Maurer
305 SEASON 2~ Seorang Mario Maurer
306 SEASON 2~ Kesadaran Mike
307 SEASON 2~Hawa pingsan
308 SEASON 2~ Rumah sakit
309 SEASON 2~ Kekompakan
310 PENGUMUMAN..!!
311 SEASON 2~ Cinta tulus
312 SEASON 2~ Tidur diluar
313 Season 2~Pujian
314 SEASON 2~ Hubby
315 SEASON 2~ Pupus sebelum berlabuh
316 Ijin pamit
317 Hawa galau
318 Hanya memberi waktu
319 Pantai
320 Rasa bersalah
321 SEASON 2~ Mario menagih janji
322 SEASON 2~Hari yang ditunggu
323 TAMAT
324 ONE NIGHT IN LONDON
325 My Husband Om-Om SEASON 2
326 My Husband Om-Om SEASON 2 BARU!!!
327 KANAYA ALIFA
328 My husband Om-Om SEASON 2
329 Casandra Yohana
330 BENIH TERTINGGAL
331 Merried With CEO
332 Karya baru "Brondong I love U"
Episodes

Updated 332 Episodes

1
Ayana Malika Ifana (Ami)
2
Ol, Olive
3
Awal mula Ami bekerja
4
Hari sial
5
Gadis itu?
6
Ucapan Ami
7
Acara sekolah
8
Acara sekolah 2
9
Celaka
10
Celaka2
11
Kemarahan Nathan
12
Mencoba hal baru.
13
Hati yang tersakiti
14
Ujian ami
15
Permintaan Indira
16
Nathan
17
Muka tertekan
18
Gara-gara Olive
19
Ketiban apes
20
Gagalnya acara
21
Mak comblang
22
Bertamu
23
Keputusan Allan
24
Sah
25
Perjanjian
26
Ando yang menang taruhan
27
Keponakan
28
Skil Ami
29
Istri di atas kertas.
30
Berharap, tapi bodo amat
31
Pelet makanan
32
Harapan
33
Kepala sekolah tapi?
34
Bukan anak kecil.
35
Meluapkan amarah
36
Skorsing
37
Bersyukur
38
Kembali seperti awal perjanjian
39
Makan malam
40
Kejailan Aileen dan Indira
41
Surprise
42
Panas.
43
Kecelakaan
44
Berita membawa berkah
45
Skorsing_2
46
Salah kaprah
47
Bikin uuhh
48
Ponsel kelelep
49
Gara-gara lagi Paijo
50
Apel di gigit
51
Bulan madu
52
Like father, like Son
53
Pikirkan ucapanku..!!
54
BEEDUKA CITA
55
Berduka cita2
56
Percakapan
57
Terlukanya hati
58
Pergi sulit bertahan sakit
59
Menghindar
60
Waktu untuk sendiri
61
Merindukanmu
62
Perkara nasi goreng
63
Muka kusut, dicuci londri
64
Pengganggu, bikin kesal
65
Begitu mudah membuatnya tersenyum
66
Sikap yang menurutnya aneh
67
Menjaga hati
68
Pengakuan Ami.
69
Baru dekat, sudah kembali menjaga jarak
70
Kakek Sugiono
71
Kakek Sugiono2
72
Benjol dan pedofil
73
Zian yang mulai mencari tau
74
Kabur yang berakhir panas
75
Terkontaminasi
76
Live streaming
77
Mengerjai, tapi balik dikerjai
78
Hubby
79
Istri Sultan
80
Atas Jepang, bawah Arab
81
Ular sawah
82
Akal bulus
83
Basah
84
Susu segar, langsung dari sumbernya
85
Otor Ngantuk..??
86
Uang sogok
87
Suara panik
88
Insiden
89
Untung cinta
90
Ular vs ulet
91
Aset masa depan
92
Istri seutuhnya
93
Author nangis
94
Hamil
95
Dia istriku
96
Ulet bulu
97
Gawat
98
Memberi hukuman
99
Gudang belakang
100
Gudang belakang2
101
Menghayal
102
Kalau hubby sudah bertindak
103
Halal bin halal
104
Istri Nathan
105
Papa baru
106
Ya Tuhan
107
Kamar mandi.
108
Suami tampan dan mapan
109
Cincin pernikahan
110
Erik..
111
Erik2
112
Nathan
113
Nathan2
114
Jauh lebih baik
115
Suamiku aneh
116
Nathan aneh
117
Mimpi Ami
118
Ketakutan Ami
119
Bawang goreng
120
Sunset
121
Ando galau
122
Tukang tidur
123
Berharap menjadi kenyataan
124
Hukuman
125
Pingsan
126
Bertemu Zian.
127
Belanja
128
Kabar bahagia
129
Ancaman Nathan
130
Keracunan
131
Keracunan2
132
Janda gatel
133
Penangkapan
134
Penangkapan2
135
Kesal, dongkolnya ibu hamil
136
Kasak-kasuk
137
Ngidam Olive, bukan Ami
138
Syarat ibu hamil
139
Demo
140
Demo2
141
Butuh pendonor
142
Ami yang tegar
143
Pengumuman
144
Keputusan Nathan
145
Kedatangan Ami
146
Berkunjung di rumah bunda
147
Ando yang frustasi
148
Niko Abrahan
149
Dejavu
150
Kembali merajut
151
Taruhan masak
152
Acara berjalan lancar
153
Rencana Ami
154
Perkelahian
155
Menagih imbalan
156
Musthafa &Raya
157
Masih Mustafa&Raya
158
Pengantin baru
159
Pagi yang manis
160
Mall
161
Rumah sakit
162
Rumah sakit2
163
Karya Nirwana Asri
164
Kolam ikan
165
Ikan sultan
166
Ikan berlanjut
167
Mencari
168
Nathan yang lega
169
Perjanjian
170
Bingung kasih judul
171
Ami yang tidak rela
172
Apa ya???
173
Konser
174
Di Nikahkan Dengan Pria Lumpuh
175
Konser2
176
Hadiah
177
Hadiah2
178
Bertemu dokter
179
Pulang telat
180
Sapi perah
181
Penawaran bisnis
182
Misi penyelamatan
183
Misi selesai
184
Kehilangan istri
185
Taruhan 2000$
186
Mengantar cinta
187
Gelato
188
Kedatangan teman
189
Musibah dan tanggung jawab
190
Ketahuan
191
Insiden
192
Titik terang
193
Titik terang 2
194
Mengembalikan mood
195
Selesai
196
Dirgahayu republik Indonesia
197
Semoga
198
Honeymoon
199
Bumil yang manja
200
Merajut cinta
201
Harapan
202
Mendebarkan
203
Gejala aneh
204
Gara-gara lolipop
205
Kedatangan Aileen
206
Ditya Kusuma
207
Jaring ikan??
208
Gaduh
209
Perkara mangga
210
Ide meminta maaf
211
Kekantor
212
Kekantor 2
213
Bahagia dan selesai
214
Gado-gado dan rasa malu
215
Author kipasan
216
Dasar Om-Om
217
Tidak nampak, mungkin malu
218
Akibat tidak ukuran
219
Acara Aillen
220
Rencana kelahiran
221
Kecemasan Nathan
222
Satu +satu
223
Gunting patah
224
Makan bubur
225
Jaga twins baik-baik
226
Kenyataan
227
Sepasang bayi kembar
228
Adam & Hawa
229
Extra part~By, jangan tinggalkan Aku
230
LOVE IS BACK
231
Extra part~ Balthup
232
Extra part~Bau parfum
233
Extra part~Jungkat-jungkit
234
Extra part~Apa ini belum sembuh
235
Extra part~Keinginan Nathan
236
Extra part~Selimut bersayap
237
Extra part~Malam panjang
238
Extra part~ Buaya menyamar jadi bunglon
239
Extra part~ Kampus
240
Extra part~Kampus 2
241
Extra part~Apa wajahku seperti badut
242
Extra part~Kepala yayasan.
243
Extra part~Menunggu momen
244
Extra part~Kebahagaian
245
Extra part~ke kampus dengan dua jagoan
246
SEASON 2_ Enam Tahun kemudian
247
SEASON 2~Pesta
248
SEASON 2~Kata mutiara sang Mama
249
SEASON 2~ Untung bocil
250
SEASON 2~ Kelinci rusuh
251
SEASON 2~Perjodohan
252
KARYA TESSA AMELIA
253
SEASON 2~Seorang Putri Adhitama
254
SEASON 2~Supermarket
255
SEASON 2~ Hawa_Awa
256
SEASON 2~Om ganteng, dedek Emes
257
SEASON 2~Rencana makan malam
258
SEASON 2~ Makan malam 2
259
SEASON 2~ Hawa
260
SEASON 2~ Hawa 2
261
SEASON 2~ Seperti janji lamaran
262
SEASON 2~ Tiga tahun kemudian
263
SEASON 2~ Susu pisang
264
SEASON 2~Harga Fantastis
265
SEASON 2~ Pertemuan
266
SEASON 2~ Hadiah tiga tahun
267
SEASON 2~ Bukan anak kecil lagi
268
SEASON 2~Siapa namanya?
269
SEASON 2~ Perkelahian Mario dan Mike
270
SEASON 2~First kiss
271
SEASON 2~ Menimang bayi
272
SEASON 2~Kedatangan tamu
273
SEASON 2~ Kedatangan Mario
274
SEASON 2~ Terima lamaranku
275
SEASON 2~ Apapun untuk Hawa
276
SEASON 2~Kecoak nakal
277
SEASON 2~ Membawa Hawa kerumah
278
SEASON 2~ Tidak aku ijinkan siapapun menyentuh mu
279
SEASON 2~Kembali berkelahi
280
SEASON 2~ Mike yang perhatian
281
SEASON 2~Berbohong demi kebaikan
282
SEASON 2~Livia alergi
283
SEASON 2~ Belangnya Mike
284
SEASON 2~ Hawa dijemput
285
SEASON 2~Mario Maurer
286
SEASON 2~Batalnya perjodohan
287
SEASON 2~ Cemburunya Nathan
288
SEASON 2~ Bye Dedek Emes
289
SEASON 2~ Hawa yang juga tahu
290
SEASON2~ Apartemen Livia
291
SEASON 2~ Kelicikan Mario untuk Hawa
292
Season 2~ Melamar untuk kedua kali
293
SEASON2~ Hati adek meleleh
294
SEASON 2~ Janji Hawa
295
SEASON 2~ Ingin cepat-cepat menangih janji
296
SEASON 2~ Mengantar kepergian Mario
297
SEASON 2~ Marvin Maurer
298
SEASON 2~ Mengenal grandma
299
SEASON 2~ Kamu tempatku pulang
300
SEASON 2~ Mobil berhenti
301
SEASON 2~ Didalam mobil
302
SEASON 2~ kabar mengejutkan
303
SEASON 2~ Kedatangan tamu
304
SEASON 2~ Bertemu Marvin Maurer
305
SEASON 2~ Seorang Mario Maurer
306
SEASON 2~ Kesadaran Mike
307
SEASON 2~Hawa pingsan
308
SEASON 2~ Rumah sakit
309
SEASON 2~ Kekompakan
310
PENGUMUMAN..!!
311
SEASON 2~ Cinta tulus
312
SEASON 2~ Tidur diluar
313
Season 2~Pujian
314
SEASON 2~ Hubby
315
SEASON 2~ Pupus sebelum berlabuh
316
Ijin pamit
317
Hawa galau
318
Hanya memberi waktu
319
Pantai
320
Rasa bersalah
321
SEASON 2~ Mario menagih janji
322
SEASON 2~Hari yang ditunggu
323
TAMAT
324
ONE NIGHT IN LONDON
325
My Husband Om-Om SEASON 2
326
My Husband Om-Om SEASON 2 BARU!!!
327
KANAYA ALIFA
328
My husband Om-Om SEASON 2
329
Casandra Yohana
330
BENIH TERTINGGAL
331
Merried With CEO
332
Karya baru "Brondong I love U"

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!