naufal marah

" tadi saya suruh pulang jam berapa?" tanya ustad dengan dingin

" ehh itu tadz jadi gini___"

"ga usah pakek alasan segala usaha tau kok jawaban nya pasti mau keluyuran"

" gak lhoo tad... nah tadz icha ada bawa mi level pedas kesukaan ustadz "

lalu ustad naufal meninggal kan icha sebenarnya icha salah juga tapi icha kan gak mau mama nya cipa kena serangan jantung maka nya iya mau..

"ehh ada apa nih ustad kan ngambek segala? tapi waktu ngambek pun suara nya dingin banget" batin icha...

lalu icha memasuk kamar di dalam kamar iya melihat ustad naufal sedang tidur...

" tumben amat dia biasa nya duluan saya yang tidur ini duluan nya apa dia ngambek ya aduhh gak tahu lah"

lalu icha pun tidur...

keesokan hari nya.....

matahari masuk ke celah celah kamar icha dan icha pun terbangun setelah bangun ia mengucek matanya dan melihat sekeliling nya sepi...

rupa nya ustad sudah tidak ada lalu icha melirik jam sudah pukul 06.00 dan melihat ustad tidak ada lalu ia bergegas mengecek mobil ustad nyata nya juga gak ada bahkan sopir juga gak ada

" eeehh apa ustad marah punya semalam kalau ustad marah aku harus minta maaf .." gumam icha

lalu icha mandi dan memakai pakaian dan keluar ia pergi ke dapur karena di dapur ada ummi...

" assalamualaikum ummi"

" waalaikumsalam" jawab umi ani

" umi tadi ada lihat ustad pergi?"

" oeoe umi ada lihat naufal berangkat setelah subuh"

" what? cepat banget iya berangkat ada bilang apa apa sama umi gitu"

" gak ada icha tapi mukanya masam banget kayak jeruk nipis"

" apa dia marah ya karna semalam ishh aku merasa bersalah deh ahhaha aku punya ide" batin icha

" umi makna kesukaan naufal apasih"

" biasa nya sup sih "

" sup ohh makasih umi"

" ichaa mau kemana "

" mau buat sup umi byeee"

" ya ya assalamualaikum"

" waalaikum salam"

lalu icha membuat sup dan meracik nya setelah matang jam menunjukkan angka 12.00 pas biasa nya naufal selalu pulang untuk makan dan balik lagi jam 03.00 pas....

tapi hari ini icha yang sudah semangat mau minta maaf dan sudah masak sup icha menunggu naufal dari jam 12.00 hingga jam 03.00

" apa naufal gak balik ya? atau masih marah" batin icha

setelah berperasaan. aneh lalu umi datang ...

" icha makan dulu kamu dari pagi belum makan"

" nanti aja umi makan bareng naufal"

." naufal gak usah di tunggu kayak nya dia gak pulang ini udah jam 03.00 " .

" gak apa apa umi"

" ya sudah"

lalu udah menunggu naufal sampai tertidur ..

jam menunjukkan jam 06.00 icha ke bangun mendengar suara mobil naufal iya segera mengucek mata nya dan melihat beneran naufal lalu iya memegang mangkuk sup nya

dan sup nya udah lalu icha memanasin setelah itu icha membawa sup nya itu ke kamar naufal Kayak nya dikamar baru kemas kemas

setelah sampai di kamar naufal sedang berbaring di kasur lalu udah nyamperin deng senyum sumringah...

" ustad saya bawa sup untuk ustad"

namun ,naufal tak menjawab...

" tadz saya bawa sup untuk ustad" ujar icha dengan sedikit keras....

" saya gak lapar," ujar naufal dingin

" ustadz plis lah saya tau ustad belum kan"

" saya udah makan icha"

" tadz kalau tadz dah makan cicip aja lah g apa apa kok"

" saya gak mau"

" ooo kalau gitu saya suapin ya buka mulut "

" saya gak mau icha "