Hati Cha yang berbunga-bunga

Cha yang mendapat serangan mendadak dari Binyu, merasa kaget karena tangan nya di kecup cowok. Spontan Cha melepaskan tangan nya dari genggaman Binyu.

"Eh maaf Cha, abang gak bermaksud kurang ajar sama Cha, maaffff banget ya Cha", Binyu memohon sambil memelas.

"I..iya bang, gak apa-apa, Cha cuma kaget aja bang, karena ini pertama kali tangan Cha di pegang sama cowok", jawab Cha sambil tersipu malu.

Binyu yang merasa mendapat lampu hijau, langsung memulai aksi rayuannya. Binyu kembali menggenggam tangan Cha dan berkata, "Abang sayaaaang banget sama kamu, coba Cha tatap mata abang, dan rasakan degup jantung abang", Binyu meletakkan tangan Cha di dada Binyu.

Cha merasa kan detak jantung Binyu yang terasa kencang. Dengan polos nya dia berkata, "Iya bener bener, jantung bang Binyu cepat banget detaknya, kayak orang habis lari maraton ya bang hihihi", jawab Cha tanpa dosa.

Binyu yang mendengar jawaban Cha, merasa kesel. Orang udah serius, eh malah dia nya becanda, dasar bocah gak bisa diajak romantisan, bathin Binyu sambil mendengus kesel. Tapi Binyu pura-pura tersenyum dan mencoba membelai rambut Cha.

Cha yang mendapat belaian tersebut, langsung melotot, Cha kaget karena Binyu membelai rambut nya. Binyu yang sadar akan sikap Cha, tidak langsung melepas tangan nya dari kepala Cha, dia malah mendekat kan wajah nya ke wajah Cha dan berkata, "Kamu cantik sekali Cha, kalau lagi kaget begini, buat abang pengen meluk kamu", kata Binyu sambil mencium kening Cha.

Cha gak tau apa yang harus dilakukan nya, apakah harus marah, tapi hatinya berbunga-bunga atas perlakuan Binyu. "Bang bi..Binyu kenapa cium kening Cha?" tanya Cha dengan wajah polos nya. "Itu karena abang sayaaaang banget sama Cha, I LOVE U SAYANG QU....!!" kata Binyu sambil mengecup tangan Cha.

Cha ingin berteriak dan mengatakan, I LOVE U TOO ABANG QU.......!!", tapi itu hanya dalam hati saja, Cha blom bisa menjawab nya, karena Cha ingin melihat kesungguhan Binyu.

Cha tersipu malu dan senyum-senyum, Cha langsung lari keluar mobil Binyu, dan berkata

"Terima kasih bang atas ungkapan nya, Cha seneng mendengarnya, daaaaa bang Binyu", kata Cha.

Di dalam mobil Binyu menjawab, "Daaaaa sayang, nanti abang jemput ya pulang sekolah" jawab Binyu sambil melambaikan tangan nya dan memberikan kiss dengan tangan nya emmmuach....

Cha tak membalasnya, dia hanya tersenyum dan berjalan cepat untuk menghindari Binyu, agar Binyu tak melihat ekspresi Cha yang sangat gembira dan serasa melayang di angkasa. Sesampainya di sekolah, Cha yang tidak perduli dengan sekitar nya, masih senyum-senyum sendiri. Sehingga siswa-siswa yang melihat nya heran. Ada yang nyeletuk

"Kenapa tuh anak, kesambet kali ya", kata siswi satunya.

"Idih tuh anak senyum-senyum sendiri, pasti lagi jatuh cinta", kata siswi yang satu nya lagi.

"Ya elah...., sok kecakapan banget tuh anak, pengen cari perhatian dia kali senyum-senyum sendiri", kata siswi yang satu.

"Hmmmm cakep juga tuh cewek kalau lagi senyum gitu, kelas berapa sih tuh cewek", kata siswa yang tertarik dengan Cha.

Dan bahkan masih banyak lagi kata-kata dari siswa/siswi yang lainnya. Cha yang larut dalam kebahagiaan tak sadar banyak mata yang memandang nya, sampai Shanti mengejutkan Cha, "Duarrrrrr, hayo.....kenapa lo senyum-senyum sendiri, lihat tuh semua anak pada lihatin lo", kata Shanti yang gemes lihat tingkah Cha.