part 2...

Rya menggenggam erat tas belanjaan nya ketika rya berbelanja disebuah swalayan untuk keperluan rumah yang memang sudah habis dan sewaktu diri nya berdiri untuk menunggu taxi yang akan ditumpangi nya,rya tidak sengaja melihat sang suami yang tengah menggandeng mesra tangan seorang wanita cantik

Duaaar...

Dada nya terasa sesak,hati nya serasa di iris melihat pemandangan yang sungguh luar biasa itu.Bagaiman bisa suami nya itu tega mengkhianati nya?

Sementara pernikahan nya dengan sang suami baru menginjak empat bulan saja dan rya dalam keadaan hamil muda...

Ya,setelah dua bulan menikah dengan suami nya rya langsung diberi kepercayaan oleh Tuhan untuk mengandung buah cinta mereka dan kandungan nya sudah berusia dua bulan,yang seharusnya rya masih harus dimanja dan diperhatikan sepenuhnya tetapi rya bukan lah seorang wanita cengeng dan manja sehingga rya masih bisa sendiri melakukan apa apa tanpa harus merepotkan suami nya.

Rya merogoh ponsel yang berada dalam tas nya,rya segera menghubungi suami nya berharap apa yang dilihat nya tidak lah benar.

Namun,sepertinya harapan itu harus musnah saat rya melihat laki laki yang memeluk pinggang wanita itu dengan mesra mengangkat ponsel nya dan menghindar sedikit jauh dari wanita itu yang entah dengan alasan apa.

"Ada apa istri ku?Kenapa kau menghubungi ku?"suara laki laki itu terdengar begitu lembut dan tidak menandakan bahwa diri nya sedang bersama wanita lain.

Rya berusaha tetap tenang,ia mulai menarik nafas nya dalam dalam dan mengeluarkan nya pelan lalu berkata"Apakah AQ sedang mengganggu suami ku ini??"tanya rya dengan nada bicara seperti biasa nya.

"Tentu tidak istri ku...tapi,gak biasa nya istri ku menghubungi ku jam segini..pasti istri dan anak kita yang didalam sedang merindukan ku,"ucap suami rya yang tak lain adalah Niko.

Niko wardana,laki laki yang berusia tiga puluh empat tahun itu yang menjabat sebagai bos disebuah perusahaan.

"Ya....aku dan anak kita memang sedang merindukan mu suami ku,bisa kah kau pulang sekarang?krna anak kita lagi pengen makan nasi goreng buatan mu"

"Maaf sayang,seperti nya aku gak bisa pulang sekarang karna ada kerjaan yang harus aku selesaikan."ucap Niko kembali membuat hati rya teremas sangat sakit.

"Baik lah sayang,kalau begitu aku tutup dulu telpon nya yah..Yang semangat kerja nya"Setelah mengatakan itu rya langsung menutup telponnya, sementara suami nya terlihat bingung karena biasa nya rya akan selalu mengatakan AKU MENCINTAI MU kalau saat rya mengakhiri panggilan nya,tetapi barusan kata itu tidak diucapkan rya sama sekali membuat Niko bingung .

"Ada apa sayang?Dan kenapa lama sekali telpon an nya?Dan siapa yang menelpon?"tanya wanita itu sambil mengusap punggung suami rya itu.

"Oooh,tidak apa apa sayang,ayo kita pergi."jawab niko di iringi dengan helaan nafas berat nya.

"Ada apa dengan rya?tidak biasa nya rya seperti ini...Ah,ya sudah lah sebaik nya aku tanyakan saja saat aku pulang nanti."Batin Niko sambil kembali melangkah kan kaki nya.

Rya hanya menatap kepergian suami dan wanita itu dengan sendu,jujur saja rya masih tidak percaya dengan apa yang dilihat nya.Banyak pertanyaan pertanyaan dalam otak kecil nya tentang pengkhianatan suami nya.