...!Attention!...
Cerita ini di tunjukkan/dipublikasikan hanya untuk sekadar hiburan semata, tidak bermaksud menyinggung ataupun mencemarkan nama baik orang atau tokoh dalam alur cerita, cerita ini murni haluan author, jadi tolong bijak dalam membaca alur cerita, Selamat membaca readers 🥰🥰🥰
*
*
*
Setelah mandi dan bersiap Kinara pun turun kebawah untuk sekedar melakukan kewajibannya sebagai seorang istri
"Selamat pagi mbak Kinara" Ucap Alina hormat seraya membungkukkan badan
Tapi Kinara tidak mempedulikan sapaan Alina dan hanya menatap datar meja makan yang kini tersedia makanan untuk sarapan yang lengkap
"Aku hanya memasak seadanya karena aku tidak tau apa makanan kesukaan mbak Kinara dan Mas Vano, kalau mbak Kinara nggak suka makanannya bilang aja nanti Alina masakin menu yang baru" Ucap Alina lirih
Mendengar suara lirih Alina membuat hati Kinara seketika meluluh, "Gadis ini tidak salah, lalu kenapa aku bersikap dingin kepadanya" Batin Kinara
"Tidak papa aku akan memakan masakanmu, oh iya dimana Vano?"
Vano datang dari belakang dan mencium pipi Kinara, "Aku disini sayang, kenapa? Apa kamu merindukanku? Aku tadi sedang bersiap sayang untuk berangkat ke kantor karena tidak ada lagi yang menyiapkan pakaianku"
Kinara menatap Alina yang kini sedang tertunduk pasrah dihadapannya, Kinara pun menghela napas tak kala hatinya mulai merasa iba pada gadis ini
"Aku tidak berani untuk menyiapkan keperluan mas Vano karena biasanya mbak Kinara yang menyiapkannya, a-aku takut mbak marah" Lirih Alina yang masih menunduk
"Sudah, duduklah kita sarapan dulu, jangan membicarakan hal yang tidak nyaman untuk dibahas di pagi hari"Ucap Vano berkata tegas
Kinara pun duduk berhadapan dengan Alina, sedangkan Vano duduk di kursi tengah antara Kinara dan Alina
"Siapkan sarapan sebisamu, sebelum berangkat Vano harus minum susu jahe jadi siapkan itu setiap pagi, siapkan juga air putih dalam botol untuk dibawa ke kantor" Ucap Kinara memberitahukan apa saja keperluan Vano kepada Alina
"Setelah menyiapkan itu, pergilah ke kamar dan siapkan pakaian kerja untuk Vano, berikan kemeja yang tidak terlalu mencolok karena Vano tidak menyukainya, lakukan itu setiap pagi tanpa harus merasa canggung padaku, kamu juga istrinya dan kamu berhak untuk melayaninya, ingat apa yang ku katakan tadi, aku hanya berjaga-jaga agar kau terbiasa sebelum aku tiada" Ucap Kinara dengan nada dingin
"Apa yang kau katakan Kinara!!!" Ucap Vano sedikit meninggikan nada bicaranya
"Hatiku sudah mati mungkin saja sebentar lagi raga dan jiwaku yang akan menyusul untuk tiada" Ucap Kinara
"Cukup Kinara!!! Kamu merusak nafsu makan ku di pagi hari" Ucap Vano seraya menggebrak meja makan
"Maaf, tapi sepertinya sekarang sedang kepalaku pusing, aku akan pergi kamar dan istirahat, kalian lanjutkan saja sarapannya sambil mengobrol tentang masa depan anak kalian dan anggap saja aku sudah tidak ada" Ucap Kinara sambil berlalu meninggal kan meja makan
Vano sempat menahan tangan Kinara ketika ia mulai beranjak pergi namun Kinara menepis kasar tangan Vano dan berlalu begitu saja
"Aargghhh keras kepala" Ucap Vano yang sudah frustasi dengan sikap Kinara
Vano pun menatap Alina dengan tatapan tajam seraya berkata, "Aku akan pergi bekerja, perhatikan Kinara selama aku di kantor, wajahnya sedikit memucat mungkin ia sedang tidak enak badan, berusahalah untuk bisa berteman baik dengannya, sampaikan permintaan maafku karena tadi sudah membentaknya"
"Iy-iya mas" Jawab Alina menatap Vano, jujur saja hatinya saat ini merasa cemburu tapi apalah daya, Alina harus sadar akan posisinya saat ini
"Aku pergi, jaga dirimu baik².. jika ada apa² langsung hubungi aku" Ucap Vano lalu mencium kening Alina
Alina menatap sendu punggung sang suami yang kini sudah mulai menghilang dari pandangannya
"Betapa besarnya cinta mereka berdua, aku harus segera memberikannya seorang keturunan agar aku bisa lepas dari keluarga kecil ini dan membiarkan mbak Kinara mendapatkan kembali kebahagiaannya" Ucap Alina lirih
*
*
*
****Hai guys, ini novel perdananya author, jadi tolong dimaklumi dan di maafkan apabila dalam alur cerita ada salah kata atau mungkin kurang tepat kata-katanya.🙏🙏🙏****.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 99 Episodes
Comments