Perjodohan Aaron dan Amanda

Malam harinya dikediaman Addison sedang ramai karna kedatangan tamu. Papa Arkan menjamu tamunya yang datang dari luar negeri dengan baik , bisa disebut teman lama papa Arkan semasa kuliah yang tinggal di perancis.

Ia mempunyai putri cantik yang bernama Amanda pattinson keluarga dari pattinson yang digadang- gadang akan dijodohkn dengan Aaron Addison.

Namun keluarga Addison tak tau menau tentang perjodohan tersebut. Ya , memang keluarga pattinson berencana membahas perjodohannya malam ini bersama keluarga Addison. Karna sang putri tercinta mereka pernah bercerita kedekatan mereka selama di perancis.

Dilihatnya si pria dari keluarga konglomerat , Membuat keluarga Pattinson berencana menjodohkan antara Amanda pattinson dan Aaron addison.

''Begini Tuan Arkan. kedatangan kami kesini bukan hanya bersilahturahmi saja . Tapi kami berencana menjodohkan anak kami Amanda dengan Aaron putramu.'' Ucap Pattinson to the point setelah mereka usai makan malam.

''Ow begitu tuan . Maaf Tuan Pattinson bukannya saya mau menolak apa yang dikehendaki anda tuan. Tapi keputusan ada di tangan Aaron putra saya bukan saya, karna yang menjalani Aaron sendiri. Dan bertanyalah nanti pada putra saya sendiri tuan.''Jawab Arkan Addison.

''Baiklah Tuan kita tunggu Aaron datang saja. Mudah- mudahan Aaron menerima perjodohan selain semakin mempererat kekeluargaan kita juga bisa memperkuat bisnis kita. Bukan begitu Tuan Arkan.'' Sahut Pattinson terus- terusan mengompori agar Arkan juga mau membantunya membujuk Aaron.

''Tentu saja Tuan ,tapi kembali lagi ke awal biarkan Aaron yang mengambil keputusan. Karna sebagia orang tua , saya ingin yang terbaik untuk anaknya.'' Ujar papa Arkan dengan tenang.

Tak lama kemudian mobil Lamborgini merah menderu di parkiran kediaman Addison.

Pria tampan nan rupawan turun dari dalam mobil bersama sang asisten yang selalu mengekor kemanapun Aaron pergi.

''Mungkin tamu papa''' Batin Aaron ketika melihat banyak mobil berada dalam pekarangan rumahnya.

Aaron memasuki rumahnya dengan coolnya meskipun seharian telah bekerja menguras tenaga dan fikirannya tak mampu mengurangi ketampanan seorang Aaron.

''Aaroonnn.'' Pekikan Amanda sembari berlari menghampiri Aaron dan memeluknya dengan erat, menuntaskan kerinduan yang selama 2 bulan ini menderanya.

'' Amanda.'' Kaget Aaron yang melihat teman selama di perancisnya berada didalam rumahnya.

'' I miss you so much Aaron.'' Ungkap Amanda. Ia mendongakkan kepalanya melihat pria yang masih diam mematung tanpa membalas pelukannya.

''Why Aaron.? kenapa kamu gak membalas pelukakanku ,kamu tak merindukanku.'' tanya Amanda sembari melepas pelukannya.

'' Aku hanya kaget Manda . Bagaimana kamu tau rumahku disini.'' ucap Aaron yang tak bisa menyembunyikan keterkejutannya.

'' Itu hal yang kecil Aaron, Apa sih yang enggak bisa aku lakukan.'' sahut Amanda dengan pongahnya sembari memukul pelan dada Aaron.

Semua yang berada di ruangan itu menyaksikan interaksi kedua insan yang baru bertemu setelah 2 bulan berlalu. Dulu Aaron berfikir dengan dekat dengan Amanda mampu melupakan seorang Maya, Namun usahanya hanya sia- sia. Begitu sulit melupakan wanita yang selama ini masih menjadi kekasih sahabatnya. Tapi itu hanya sebuah kenangan karna selama Noah menjadikan Maya kekasihnya persahabatan mereka renggang . Aaron selalu menghindar jika di pertemuan itu Noah juga hadir, Dan begitu seterusnya.

''Bagaimana Tuan Arkan , Aku bisa menjamin kalau putra anda juga tergila- gila dengan putriku.'' Ucap Pattinson penuh kayakinan taklupa gaya sombong yang ditujukannya.

''Maksutnya bagaimana Om'' Suara Aaron penasaran dengan yang telah diucapkan Tuan pattinson. Ia melepaskan pelukan amanda dan mendudukkan dirinya di samping Arkan.

''Begini nak. Kami ingin menjodohkan kamu dengan Amanda putri Om.'' Sahut Pattinson tanpa berbasa- basi hingga membuat Aaron terkejut setengah mati dnegan keputusan sepihak dari kedua orang tua itu.

'' Apa benar begitu pa.'' Tanya Aaron pada papa Arkan memastikan

''Kamu berhak menolak nak. Kami gak maksa, itu semua keputusan ada di tanganmu nak. Bunda sama papa menerima semua keputusanmu.'' Ucap bunda Talia menasehati dengan penuh ketulusan.

''Tapi akan semakin bagus jika Nak Aaron menerimanya selain kalian sama- sama suka. Kita juga semakin berjaya dengan mengembangkan bisnis kita secara bersama.'' Ucap Pattinson mengompori lagi hingga membuat Aaron mengernyitkan dahinya.

Aaron langsung tau maksut dari Tuan pattinson dengan purtrinya sebagai tumbal bisnisnya. Dia juga tau sepak terjang keluarga pattinson dengan segala kelicikannya.

Pattinson mampu berjaya sampai sekarang meskipun keluarga Addison masih berada jauh di atasnya. Itu semua hanya karna faktor kelicikan yang dimiliki Pattinson dan sekutunya.

Aaron tak akan menerima keputusan sepihak dari Pattinson, Karena apapun usaha yang akan dilakukan Pattinson tak akan membuat hatinya goyah.

Walaupun wanita yang begitu dicintainya belum menjadi miliknya namun Aaron yakin jika nanti bidadarinya akan kembali padanya. Seiring berjalannya waktu dan itu pastilah akan terjadi.