Seharus nya Wilson Wijaya Santoso itu harus tau situasi dan kondisi, Ziviliya Tante nya melakukan itu semua adalah demi menjaga martabat nya sebagai seorang pewaris yang terpandang. namun kelihatan nya Wilson adalah sosok pangeran yang terlalu manja.
Fiona tidak peduli, ia terus melangkah kan kaki nya menyusuri trotoar, bisa saja wanita ini menelepon bagian Rumah untuk menjemput nya,namun Fiona lebih memilih melangkah kan sepasang kaki ramping saja, toh jangan kan tuduhan...bahkan hinaan pun acapkali Wilson limpahkan pada Fiona. so,ia sudah terbiasa.
Nun jauh di sana, di sebuah gedung yang tak tersentuh sembarangan orang, di Ruang khusus dengan di lengkapi peralatan medis serba canggih.., tubuh yang sudah terbaring kurang lebih dua tahun itu menggerakkan jari jemari nya perlahan. di monitor nampak merespon ada nya tanda-tanda yang berbeda dari keadaan orang tersebut selama kurang lebih dua tahunan terakhir.., orang yang bertugas berjaga secara reflek memanggil bantuan,tampak dengan cepat beberapa orang masuk dengan cepat dan juga tergesa-gesa dengan beberapa tim medis terpilih dan pribadi..., ini adalah keadaan ter mukjizat pada sosok yang sudah koma sekian lama, sosok itu dapat di lihat jelas adalah seorang pria dengan karisma yang tak terbatas. Walau sedang terbaring tak sadarkan diri, namun aura kekuasaan yag mendominasi masih terpancar disana. dia lah AL ghazaly Elvano, kakak tiri Victoria Elvano atau yang sekarang di kenal dengan nama Fiona Wijaya Santoso. Setelah kecelakaan yang menimpa Tetua Akbar Elvano dan AL ghazaly Elvano, tak ada yang tau keberadaan putera tunggal ini, termasuk Victoria Elvano sendiri. apakah pergerakan barusan menunjukkan tanda-tanda akan terbangun nya pria bernama AL ghazaly Elvano ber aura bak seorang kaisar ini?
***
Malam ini Wilson kembali pulang ke rumah pribadi nya dan Fiona. Rumah mewah yang di lengkapi dengan beberapa pelayan dan ART.., lalu beberapa pengurus lain nya. semua yang berhubungan dengan keluarga Wijaya Santoso adalah Apik dan keharusan yang sempurna. Keluarga Santoso sangat terpandang...
Wilson masuk begitu saja ke dalam kamar pribadi, Fiona sedang bersandar santai di kepala tempat tidur asik dengan layar laptop di pangkuan nya, sama sekali tidak melirik, ia tentu tau itu Wilson. Wilson segera masuk ke kamar mandi pribadi yang berada di kamar mereka tersebut setelah membuka kemeja dan melempar dasi serta blezer nya ke sembarang arah, Fiona tetap cuek, sampai mendengar bunyi shower dari dalam sana. sebetul nya jika saja tidak ada para pelayan pribadi di rumah ini maka Fiona akan lebih memilih pisah kamar dari pria berstatus suami nya itu yang namun sama sekali tidak seperti sosok suami, sangat menyebalkan dan membosan kan. Tentu lah pemikiran Wilson juga sama dengan Fiona,sama-sama menginginkan tidak satu kamar seperti saat ini.
Lalu Jika di tanya apakah Wilson dan Fiona yang selalu tidur bersama dalam satu kamar pernah berhubungan in-tim? jawaban nya adalah iya, pernah. saat itu sekitar tiga bulan pernikahan mereka. Wilson pulang dengan keadaan mabuk, setelah minum-minum bersama klien nya. Malam itulah ia melakukan hubungan suami istri dengan Fiona..,
Fiona yang kaget, saat tiba-tiba Wilson menyerang nya, ia setengah sadar dalam keadaan terbangun mata melotot menatap Wilson yang sudah dengan keadaan kemeja yang acak-acakan membuka sembarangan.
"Wilson, apa yang...." Fiona belum habis berucap saat tiba-tiba Wilson membungkam Bibir nya dengan ci-yuman yang sangat buass dan panas..., Fiona berusaha mendorong menyadarkan Wilson, karena jika sadar pasti kah Wilson tak akan melakukan hal ini, jelas-jelas ia tahu Wilson tak menyukai nya.
"sadar kah Wil, aku Fiona...!! lihat aku, aku bukan Indah!!" Fiona memegang kedua belah wajah Wilson guna menahan serangan bruttal pria berparas tampan tersebut.., nafas Wilson terdengar memburu
"aku tahu..." jawab Wilson dengan suara nya yang terdengar berat dan seksih "Kau adalah Fiona, istri ku..."lanjut nya, Fiona membelalakkan kedua mata nya, apakah Wilson Wijaya Santoso ini kepala nya habis terbentur sesuatu, jelas-jelas ia menyadari perempuan di bawah kungkungan nya ini adalah Fiona sang istri yang sangat di benci nya, tapi mengapa ia dengan senang hati melakukan hal se mesra ini? bukan kah biasa nya mereka juga selalu tidur dengan saling memunggungi satu sama lain?
Fiona mengira suami nya ini sudah menyadari kekeliruan nya dan mulai menerima nya, jadi Fiona hanya bisa diam saat Wilson melucuti pakaian nya satu persatu, hingga kedua nya polos tanpa sesuatu apa pun yang melekat di tubuh mereka.., toh lagipun jika Wilson meminta hal ini bukan kah pria ini memang memiliki hak penuh atas kepemilikan seorang Fiona.
Malam itu dalam kamar mewah bernuansa warna calm menjadi saksi saat Wilson merenggut hal yang paling suci dalam diri Fiona. tentu saja pria ini juga tidak lah bodoh, ia tentu tau gadis berstatus istri nya yang di gauli malam ini memang ternyata masih lah suci dan belum terjamah. Wilson adalah sosok pertama yang menembus nya.
Masih sangat Fiona ingat dengan jelas saat mereka meraih kli-maks bersamaan di malam itu, namun untuk saat ini Fiona ingin sekali melupakan nya, namun itu hal yang sulit, karena bagaimana pun itu adalah hal yang Fiona lakukan pertama kali nya. dan ia bisa merasakan nya ia dan Wilson benar-benar melakukan nya seperti sepasang suami istri yang memang benar-benar saling mencintai dan memiliki perasaan tertaut satu sama lain, tatapan mata Wilson malam itu benar-benar tanpa paksaan, pergerakan dan jejak-jejak nya sangat alami...
namun Fiona yang saat ini sangat benci dan muak pada Wilson, masih segar di ingatan ketika itu saat pagi hari Fiona terbangun ia yang awal nya mengira Wilson sudah menerima nya malah harus kembali menelan pahit nya rasa kecewa
"Kejadian semalam, jangan masukkan ke hati mu. aku hanya sedang mabuk..." ujar Wilson tanpa perasaan, Pria itu nampak sibuk mengenakan pakaian bersiap-siap pergi ke kantor.
mendengar hal yang di katakan Wilson, Fiona hanya membeku tak tau harus menjawab apa. rasa sakit di inti tubuh nya masih terasa namun pria ini sudah berkata seenak jidat nya. benar-benar brengsek !
"mabuk..." Fiona hanya mengulang kata-kata Wilson, karena bahkan tadi malam pria itu menyebut nama dan status nya dengan penuh kesadaran, lalu sekarang mengaku mabuk?
"memang nya apa yang kau harapkan? apa kah jika aku tidak mabuk akan sudi meniduri mu? Indah adalah satu-satu nya perempuan yang aku cintai..! sampai kapan pun aku tak akan pernah menghianati nya" tutur Wilson dengan pedas, Fiona hanya diam menarik sudut bibir nya merasakan kegetiran. bagaimana pria ini begini tak berperasaan, ini adalah kali pertama Fiona melakukan hal ini, Wilson memang suami nya yang ber hak, namun Wilson tidak lah ber hak mengatakan hal barusan. setelah meniduri istri sendiri ia bahkan menghina dan seakan tiada tanggung jawab untuk nya.
"kejadian tadi malam, anggap lah suatu kesalahan..., kita melakukan kesalahan..." kata Wilson lagi, lalu melangkah keluar meninggalkan Fiona sendirian yang hanya bisa menahan kepahitan yang mau tak mau harus di terima nya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 177 Episodes
Comments
Nur wahyuni Wahyuni
suka kenapa baru dapat novelnya sekarang 😂
2023-03-01
1
Imarin
semangat teruss
2022-07-18
0