malam telah tiba namun suasana didalam pesantren Putri Belum juga sepi masih terdengar suara - suara para santriwati membaca AL QUR'AN .
bagitupun dengan himma setiap malam dia akan selalu menghafal surat demi surat dialquran meskipun penuh perjuangan dia takkan putus asa.demi cintanya kepada sang Khalik demi cintanya kepada kedua orangtuanya.dengan menjadi seorang penghafal Alquran dia berharap cita citanya untuk mempersembahkan mahkota surga kepada kedua orang tua yang sudah susah payah melahirkan dan membesarkannya terwujud.
" sodaqollahuadzim...." tanda himma mengakhiri hafalannya
" gimana lancar himm ?" tanya Ulfa sambil menepuk bahu himma dari belakang.
" Alhamdulillah semoga lancar terus..." jawab himma sambil tersenyum
" tadi aku dapat pesan dari ummi besok pagi kita diminta datang ke rumah himm."
" insyaallah....." kata himma sambil membereskan peralatan sholatnya.
ummi Nihayah adalah istri Abah Umar beliau memang sudah terbiasa memanggil beberapa santri nya kerumah untuk membantu nya entah itu memasak,membersihkan rumah atau mengerjakan apapun dirumah beliau tapi yang paling sering dimintai tolong adalah himma dan ulfa.mereka pun dijuluki sebagai kesayangan ummi.
" em himm tapi besok aku g ikut Lo kerumah ummi, aku ada kegiatan di kampus gimana dong....?" kata Ulfa sambil mengikuti himma berjalan masuk kedalam kamarnya.
" no problem ,biar aku ajak Hasna aja....." jawab himma sambil meletakkan mukena kedalam lemari.
" oh ok......" eh ini buku baru ya kok bagus banget sampulnya himm, kamu beli dimana....?" tanya Ulfa sambil menunjukkan sebuah buku merah maroon dan ada kaligrafi nama himma
" eh ini......ah anu.....itu dari salah satu murid aku...." himma menjawab gugup sontak dia merebut buku itu.
" beneran.....?" tanya Ulfa tak percaya
" kok aku gak percaya ya....! " lirih Ulfa menatap himma penuh selidelik
" udah ah aku mau tidur udah malam juga....sono balik ke kamar elo...." usir himma
************
disebuah kamar yang tidak terlalu luas.
seorang pemuda dengan posisi terlentang tangannya digunakan sebagai bantal sedang tersenyum sendiri membayangkan seorang gadis menatapnya sambil tersenyum lembut penuh dengan ketulusan.dalam bayanganya gadis itu memakai jilbab panjang berwarna hijau menampilkan keteduhan senyumnya khas dengan lesung Pipit dipipi kiri menambah aura kecantikan.
" Ya Allah indah sekali ciptaanMU ..." gumamnya sambil menghembuskan nafas kasar.
" apakah seperti ini rasanya jatuh cinta pada seorang perempuan ...selalu terbayang bayang wajahnya. apalagi senyuman itu rasanya....."
jedanya sambil memegang dadanya yang bergetar karena kecepatan detak jantung.
" Bismillah semoga Engkau Ridho ya Allah." lirihnya dengan mata terpejam tapi bibirnya masih tak berhenti tersenyum.
pluk.....
tiba - tiba sebuah bantal mengenai wajahnya.
sontak dia membuka mata.
" apaan sih....nganggu aja Lo kerjaannya..."katanya sambil merubah posisinya menjadi tengkurap.
" bayangin apa sih kok senyum - senyum sendiri gitu....." celutuk seorang pria
" Bayangin seorang gadis cantik yang sedang tersenyum sama gue....kenapa....??"
" masih dengan jatuh cinta pada pandangan pertama nih ceritanya...." tanya pria itu
" ya iya lah emang ada yang lain..." ketus Gus Rohman
" emang perjuangan Lo dah sampai mana....? " tanya pria itu
" ah baru bilang kalo gue mengaguminya." jawab Gus Rohman
" ah Lo kelamaan bang, saran gue cepet Lo khitbah dia."
" yah tunggu tanggal mainnya aja..." Gus Rohman.
pria itu adalah Gus rokhim adik kandung Gus Rohman.memang tak banyak orang yang tau tentang Gus rokhim termasuk para santri di pesantren bimbingan Abah Amir.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 149 Episodes
Comments
andi hastutty
nanti gimana yah ceritanya ini
2023-02-22
0
bobo
jd critay si himma d sukai 2 gus y thorrr..smg k depany konfliky gk berat..
2023-01-17
0