Bab 3. Selebgram arogan, 51% saham trisula grup.

Bab 3. Selebgram arogan, 51% saham trisula grup.

Setelah kabur dari apartemen tante Sonya, Jono berkeliling dengan mobilnya, sampai malam hari, sampai malam tidak ada pesanan makanan lagi, Jono memutuskan untuk pulang ke tempat kostnya.

Diperjalan Jono memikirkan villanya di pondok indah," besok saja kesana pagi-pagi, juga villanya gak punya kaki, gak mungkin hilang", batin Jono berbicara.

Sesampainya di kostnya, Jono mandi dan langsung tertidur karena sangat lelah.

Keesokan paginya, Jono bangun pagi sekali, dia bersemangat mengunjungi villanya, dia akan pindah sesudah melihat villanya.

Selesai mandi jono memakai seragam babufoodnya dan keluar dari kostan nya, dijalan dia melihat orang-orang mengelilingi mobilnya sambil berselfie ria, Jono menunggu sampai 30 menit tapi bukannya berkurang, tapi semakin bertambah orang yang berselfie dengan mobilnya, ditambah ada selebgram yang mengaku itu mobil miliknya.

"Hai gaes lihat ini mobilku, Venom Gt, hanya ada 10 didunia, aku akan mengajak kalian melihat-lihat eksterior mobilku", sapa selebgram tersebut di livestreamingnya, sampai dia menaiki cap mobil Venom Gt Jono, Jono menghampiri selebgram tersebut.

"Hei, kenapa kamu menaiki cap mobilku, nanti kalau lecet dengan hak sepatumu gimana", Jono bertanya kepada sang selegram.

Melihat Jono memakai seragam babufood, selegram itu mencibir ," mobilmu?, ini mobilku, lihat gaes ada mas babu yang mengaku- ngaku mobilku adalah mobilnya, sudah miskin jago menghayal"

"Kamu tau siapa aku, aku cindy, selebgram dengan 100 ribu followers, jangan macam-macam denganku", ancam sang selebgram yang bernama cindy.

Followers 1: mas babu tukang mengkhayal, sudah jelas itu mobil cindy masih ngaku-ngaku itu mobilnya, sudah miskin belagu lagi.

Followers 2: iya, dia emang miskin lihat saja bajunya, dia bekerja babufood kan, berapa gajinya sebulan, paling banyak 3 juta, mana bisa membeli mobil super seperti Venom Gt.

Dengan geram Jono menurunkan cindy dari cap mobilnya, dia mengambil kunci mobilnya, dan menekan tombol di kunci tersebut, mobil berbunyi setelah Jono menekan tombol di kuncinya, pintu mobil perlahan naik keatas, bagaikan elang yang mengepakan sayapnya.

"Saya membiarkan kamu mengambil gambar dan live streaming dengan mobilku, tapi kamu sudah keterlaluan, naik ke cap mobilku tanpa seijinku, kalau tergores beranikah kamu bertanggung jawab?" tekan Jono disetiap perkataannya.

Cindy ketakutan melihat Jono, tapi kemudian dia melihat Jono kaya dan tampan, dia memberanikan diri menggoda Jono," mas ganteng jangan marah-marah, boleh saya mengenalmu, nama saya cindy nama mas siapa?", cindy bertanya dan mengulurkan tangannya untuk berkenalan dengan Jono.

Tanpa menghiraukan Cindy, Jono memasuki mobilnya dan menancapkan gas mobilnya meninggalkan cindy.

Tanpa diketahui sindy, banyak followers nya meninggalkan live streamingnya dan meng unfollow akunnya karena marah telah dibohongi oleh cindy, jumlah penonton yang awalnya puluhan ribu hanya tersisa puluhan saja, cindy mulai menyesal menipu followersnya, dan sekarang karirnyatelah hancur.

Sedangkan Jono yang berada di dalam mobilnya menuju ke villanya di pondok indah sudah mulai tenang dan tidak marah lagi, tapi tiba-tiba sistemnya berbunyi.

[[Pengingat sistem, tuan rumah belum melakukan check-in harian hari ini, jangan sampai melewatkan check-in hari ini]], Jono hampir lupa dia belum melakukan check-in hari ini.

"Terima kasih kira atas pengingatnya, buka check-in hari ini", Jono berterima kasih dan membuka check-innya hari ini.

[[Ding.....Selamat tuan rumah mendapatkan 51% saham dari trisula grup(khayalan autor lagi), aset berniali 10 triliun rupiah. surat-surat saham berada di inventori sistem, silakan dilihat,]], suara pemberitahuan sistem mengejutkan Jono, tanpa sengaja Jono menginjak pedal rem, sampai mobil berhenti mendadak untung tidak ada mobil disekeliling.

Hadiah besar, hadiah yang sangat mengejutkan, siapa yang tidak mengetahui trisula grup, trisula grup memiliki banyak mall dan hotel di bawah namanya, ada trisula hotel, hotel berbintang 5 dijakarta, dan didaerah dan provinsi lain.

Ada juga trisula mall dan trisula restauran, trisula mall ada 5 dijakarta, diluar kota Jakarta juga ada 5 dan 10 restaurant bintang 3 michelin diseluruh nusantara 2 ada dijakarta.

Saat sedang melihat surat saham trisula grup, hp dari Jono berbunya, nomor tidak dikenal memanggilnya,Jono mengangkat panggilan tersebut.

"Halo, benar ini dengan bapak Jono prajana" salam dari sang penelpon.

"Ya, saya Jono prajana, dengan siapa saya berbicara?", balas jono bertanya.

"Saya Johan ceo dari trisula grup, saya mengucapkan selamat atas pembelian 51% saham dari trisula grup, adakh perintah yang ingin tuan Jono sampaikan?", Johan berkata dengan sopan kepada Jono.

"Tidak ada, saya sangat sibuk belakangan ini, tetaplah jalankan perusahaan sesuai prosedur, saya hanya akan menerima deviden dari saham saya, kalau ada keputusan penting harus menghubungi saya, apa pak Johan mengerti?", Joni berkata.

Johan berfikir dia akan dipecat setelah Jono membeli 51% saham trisula grup, Johan berkata dengan semangat," baik tuan Jono, saya akan bekerja keras untuk anda, kami sedang mengaudit keuntungan grup, besok deviden anda sebanyak 51% saham akan dikirim, kemungkinan sebesar 200 miliar rupiah, silakan besok di cek kembali devidennya tuan", kata Johan menambahkan.

*Deg,deg,deg*, jantung Jono berdebar kencang.

"200 milliar?, itu uang apa daun, banyak bener, kalau begini aku bisa jadi orang terkaya didunia", jono kegirangan.

[[Tenang tuan rumah, ingat kekuatan tuan rumah hanya 30 poin, kalau berdetak terlalu kencang, nanti meledak]], sistem mengingatkan.

Jono tersadar," benar juga, terima kasih kira, hampir aku mati konyol, mati jantung meledak karena kebanyakan uang", Jono menenangkan detak jantungnya.

Kembali tersadar Jono berkata kepada Johan," Pak Johan saya sedang sibuk, kapan-kapan saya akan mengunjungi trisula grup, pimpinlah trisula grup dengan baik, terima kasih".

"Baik tuan Jono saya akan memimpin perusahaan dengan baik, terima kasih kembali pak Jono", panggilanpun berakhir.

Saat telepon telah berakhir, jono merenungkan bagaimana kehidupan sebelum dan sesudah dia mendapatkan sistem, hidup dengan wanita matre, merepotkan orang tuanya dikampung, mengecewakan ibu dan ayahnya," aku akan membahagiakan kalian aku berjanji," janji Jono dalam hati.

Setelah dia mendapatkan sistem dewa kekayaan ini, pola berfikirnya Jono mulai berubah, uang sangat mudah didapatkan, hanya saja tidak ada kekasih yang benar- benar mencintainya.

Jono mengingat kembali kenangan masa lalu, kenangan kepada cinta pertamanya, Jono pertama kali jauth cinta saat Sma, saat itu dia begitu pengecut mengungkapkan rasa cintanya sampai membuat dia menyesal sampai sekarang, andai waktu bisa diputar Jono tidak akan menyianyiakan kesempatan untuk mengutarakan rasa cintanya.

Sekarang keinginan Jono untuk menjadi orang terkaya semakin dekat, ikuti terus perjuangan Jono menggapai mimpinya menjadi Dewa kekayaan didunia dan mendapatkan kekasih yang mencintainya apa adanya.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***