menghadiri pesta perusahan

Bangun pagi, suasana rumah sudah sepi, semua orang sudah pergi mengikuti acara pesta perusahan.

Rina mulai membereskan semua pekerjaan yang diberikan oleh Ibu mertua.

Pekerjaan yang lumayan berat itu, Rina menyelesaikan dalam waktu tiga jam saja, keringatnya pun bercucuran.

Ia istirahat sejenak mengambil air putih untuk diminum.

"Aku kehabisan tenaga, Ibu mertua benar benar menyiksaku tapi memang aku harus melakukan semuanya demi sebuah tanggung jawab. "

Rina menyiapkan semua riasan dan juga gaun yang harus Ia pakai untuk menghadiri pesta.

Gaun yang Ia kenakan seperti ratu, dan dandanannya natural sesuai kulit wajahnya.

"Aku rasa ini gaun yang sangat bagus, tapi tidak mungkin juga orang orang di sana memandang aku, pasti sangat banyak gaun mewah yang orang kenakan di sana. "

Setelah semuanya selesai, Rina duduk menatap wajahnya depan cermin.

" Aku sangat cantik, rasanya ini bukan diriku, ini ratu"

Rina tak percaya kalau dirinya memang sangat cantik.

"Tapi banyak wanita wanita cantik di sana, aku mungkin terjelek dan terhina. "

Waktu sudah menunjukan pukul lima sore, pesta yang sangat meriah, diawali dengan berbagai kata sambutan, dan laporan atas kesuksesan perusahan yang akan disampaikan oleh Flander.

Acara yang paling di tunggu tunggu, Semua orang yang hadir mengenakan busana yang super mewah, acaranya memang seperti kedutaan negara.

Orang tua Flander duduk tepat di atas podium bagian kiri, dan Flander tepat di samping Orang tuanya. Betapa tampannya Flander, Semua wanita kagum melihatnya.

Semua orang mengira bahwa flander belum menikah, tetapi memang Flander sudah menikah.

Acara pernikahannya tidak dilaksanakan semewah itu. Hanya mengundang anggota keluarga dalam saja.

Orang tua Flander resah ketika dibawahnya seorang wanita miskin dan anak desa, dan itu alasan mengapa tidak dibuat acara besar besaran.

Meski sudah diberitahu kalau Ia sudah menikah tapi semua orang tidak mempercayainya, karena Flander tidak pernah memperkenalkan sang istri kepada semua orang di perusahan apalagi dalam acara penting seperti itu seharusnya sang istri turut hadir bersama.

Setelah menyampaikan laporan penghargaan, Flander disambut dengan tepuk tangan yang meriah, suasana menjadi sangat ramai.

Semua orang menatapnya kagum, Flander seperti putra dalam kerajaan, penampilannya luar biasa.

Seorang wanita dengan gaya rambut gelombang, gaun seksi, menatapnya dengan penuh menggoda. Wanita itu putri dari teman perusahan Orang tuanya.

"Itu putra mereka Bu?" tanya wanita itu pada orang tuanya.

" Ia sayang, tampan kan? jawab sang Ibu.

"Sangat tampan Bu, seperti putra kerajaan. "

"Mengapa Ayah dan Ibu tidak pernah memberitahuku kalau Ibu Rita sama Pak Dewa punya anak yang setampan itu? "

" Kamu suka ya,? canda sang Ibu

"Kagum saja Bu"

"Nanti kita atur waktu sekali sekali kita berkunjung ke rumah Pak Dewa sama Ibu Rita. "

" Kapan bu?" tanya wanita itu tidak sabar.

Mereka tak mengetahui kalau Flander sudah menikah,

Sepertinya wanita itu benar suka sama Flander.

Acara dansa pun mulai, Ibu Retno menghampiri Ibu Rita sama Pak dewa.

"Pak Bu, bolehkah putra kalian berdansa sama putri ku Elsa?"

" boleh, Flander ayo, ajak putri tante Retno! "

"Tapi Bu... " Flander ragu.

" Ayo, kasian tuh sudah nunggu"

"Ia Bu"

Flander bangun dari tempatnya menuju tempat duduk putri cantik itu.

"Hai, aku Flander," sambil memegang tangan si cantik dan gandengannya melekat. "

" Memang pasangan yang sempurna" ucap Ibu Rita senang

"Kayaknya mereka sangat cocok" kata Ibu Retno.

kali ini ada pandangan tertuju pada mereka, Keduanya sangat kompak dan benar benar dansa yang romantis.

Rina tergesa turun dari angkot dengan gaun cantiknya, Ia masuk lewat pintu depan, seorang memintanya kartu undangan, Ia bingung harus alasan apa.

Rina pun tak peduli langsung serobot masuk, sang penjaga mengejarnya tapi akhirnya Pun mengalah dan

membiarkan Rina masuk ke dalam aula.

Barusan di pintu, melihat hiasan yang super mewah, tatapannya takjub.

Dilihatnya ke podium, di sana hanya ada si Ibu Mertua dan Pak Dewa. Pandangannya mencari Flander.

Ia melangkahkan kaki dengan sangat pelan melihat kearah kanan, dan benar ada adegan yang sangat romantis.

Rina pun menghentikan langkanya, air mata pun jatuh tak tertahan, ingin rasanya kembali ke rumah, sudah tak semangat semuanya hancur. "

"Aku hanya wanita biasa, ini bukan drama benar benar nyata di depanku" katanya dalam hati.

Rina bingung Ia harus melangkah maju atau mundur.

" Untuk apa aku kembali, sudah banyak tenaga demi menghadiri acara ini pesta ini"

Semuanya tidak sesuai rencana, semua yang terjadi di depan mata benar benar tak sesuai harapan.

Rina melangkah ke arah kanan bagian belakang, duduk santai menikmati minuman, dengan mata terarah ke pasangan romantis di sana.

Tak menahan sakitnya, Ia pun meneguhkan anggur sangat banyak. Ia lupa semua yang terjadi depan matanya.

Seorang laki laki tampan langsung mengajaknya ngobrol.

Laki laki itu memegang tangan rina, Ia bangun dari tempatnya, tangannya menjepit ke dada laki laki itu dan memeluk. Laki laki itu merangkul pinggangnya mulai mengayun sesuai musik.

Dansa yang begitu lembut, semakin nempel dan semakin mesra. Pandangan semua orang tertuju pada mereka.

"Hei, ada yang keren di sana" Ucap Elsa kepada Flander

"Apanya yang keren? "

" Itu, kelihatan sangat mesra, mereka pasti pasangan yang sudah menikah" ucap Elsa sambil menunjukan ke arah Rina dan laki laki itu.

Flander menatap dari ujung kepala hingga ujung kaki, Ia merasa ada yang aneh pada wanita itu.

"Wajahnya tak asing" ucap Flander

Flander menatapnya amat dalam, Ia curiga kalau itu sang istrinya Rina.

"Tapi tidak mungkin rina bisa separah itu. Ucapnya

Rina membalikan wajahnya ke kanan.

"Itu Rina, " menuju ke arah ke tempat rina dan laki laki itu dan menarik tangan Rina.

"Kamu?" dengan amarah dan juga rasa cemburu Flander membawa Rina ke belakang toilet, semua orang kaget dan ketakutan.

" kamu keterlaluan, kamu pikir apa yang kamu lakukan tadi bagus? apa kamu gila?"

Flander sangat marah dengan kelakuan Rina.

"Aku tanya apakah kamu sudah gila? jawab!" menatap Rina dengan tajam.

Rina tak sadar, anggur sudah membuatnya lupa semuanya.

" Kamu kenapa?" dengan santai Rina mengelus pipi Flander seakan akan tak terjadi apa apa.

" Kamu mabuk, tingkah mu keterlaluan"

Flander ingin sekali menamparnya, tapi keadaannya sedang mabuk, itu akan sia sia pikirnya.

"Aku tanya sekali lagi, laki laki tadi siapa? siapa?" teriak Flander.

Tidak puas Flander membawa Rina kesebuah kamar miliknya, membiarkan Rina tidur lelap dan menunggunya sadar.

" Eh aku dimana?" melihat ke kiri sosok laki laki berkaos putih tampah bicara.

"Flander," panggilnya ketakutan.

Ia bangun dan menghampiri tempat Flander duduk.

" Itu kamu mas? "mendekati Ia memegang tangan Flander, tapi di sentak Flander.

Flander bangun berdiri mencekik leher Rina.

"Siapa laki laki tadi? jawab aku! "

Rina berusaha melepas cekikan Flander.

" Mas, maafkan aku... "

" maaf? kamu pikir itu biasa?"

"apa yang kamu lakukan selama aku tidak ada di rumah?

jawab!" Flander melepas tangannya.

" Mas, laki laki itu aku baru kenal, aku mabuk,

aku juga tak sadar kalau aku sedang bersamanya."

Flander merusak semua barang barang yang ada di kamar itu, melemparnya satu persatu.

Rina berusaha menghentikannya tapi Flander lebih kuat darinya.

" Jangan halangi aku!" bentak Flander dengan mata yang tajam ke arah Rina.

Rina menangis melihat Flander berontak,

Ia pun memeluknya kuat.

"Flander, tatap mata ku! ayo, tatap mataku! " ucap Rina dengan tegas.

" Kamu melakukan hal yang sangat bodoh, kamu membenci ku? boleh, karena itu memang suka mu" ucap Flander kesal

"Tapi yang harus kamu tahu, kejadian yang kamu lihat tadi tak sesakit apa yang aku lihat, Kamu senang menyakiti ku, kamu tak pernah peduli dengan ku, tapi kenapa kamu begitu peduli ketika aku gila seperti tadi?"

Terpopuler

Comments

Juragan Jengqol

Juragan Jengqol

lanjut thor... 👍🏻

2022-05-16

0

Nurlinda

Nurlinda

best Thor, next lah🤗

2022-05-09

0

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!