Bullying

"woyy stop! mati anak orang". Ujar Rere yang melihat Ivana Memasukan banyak cabai kedalam bakso beserta minuman Risti dan cinta.

"udah biarin aja" ujar ivana

Tak lama Risti dan cinta datang membawakan makanan yang pinta

"lama banget sih" Ujar Feli yang membentak mereka dengan keras

"Ma..Maaf" ujar nya dengan nada gemetar.

melihat wajah mereka yang tak berdaya membuat Rere berfikir. apakah nasib nya akan sama seperti mereka yang akan dibully jika semua orang tau bahwa keluarga nya sudah bangkrut

"udah dong Fel! kasian tau mereka! duduk dan makan bareng ya" Perintah ivana yang sok lembut kepada Risti dan cinta

"Lo ga makan Vin" ujar Rere pada ivana

ivana melihat kiri kanan untuk mencari mangsa. Melihat hal tersebut, bara bergegas menyuruh Hellen untuk melewati mereka dengan membawa bakso yang sudah di beri obat pencuci perut

"Etth! stop! Bakso Lo buat gue"ujar ivana sembari menarik nampan yang di atas nya terdapat bakso dan jus jeruk

"Ka..kalo kamu ambil makanan ku! aku makan apa dong?" ujar Hellen

"Bodo Amat". Ujar ivana

Hellen pun melihat kearah bara yang memperhatikan dari jauh. Bara memberikan Jempol kepada Hellen.

dan Hellen pun segera menghampiri nya

"Bar! aku takut nanti mereka..." ujar Hellen dengan gemetar

"Udah tenang aja! Lo serahin semua nya sama gue" ujar bara sembari tersenyum licik melihat Rere,ivana dan Feli

"Lo berdua kenapa diam aja! makan" gertak Feli kepada Risti dan cinta

Mendengar gertakan Feli! Risti dan cinta pun memakan bakso yang telah dicampur oleh cabai. Jelas terlihat bahwa mereka kepedasan namun tak dapat menolak karena Feli dan Ivana memaksa mereka untuk makan. Feli dan Ivana pun tertawa terbahak-bahak melihat Risti dan cinta yang menahan pedasnya bakso sambil menangis sedangkan Rere hanya diam dan fokus pada makanan nya

"Lo kok diam aja Re! ini seru tau haha" Ujar Feli

"Gue laper! udah nyiksa nya. bentar lagi masuk tuh. ntar ga sempat makan Lo pada".Ujar Rere. mendengar hal tersebut. Feli dan Ivana pun segera melepaskan Risti dan cinta dan memakan makanannya sedangkan Risti dan cinta lari keluar kantin sambil menangis

"gue udah selesai nih! gue balik kelas duluan ya!". ujar Rere sembari beranjak pergi meninggalkan Feli dan Ivana di kantin dan membeli beberapa susu. Rere pun pergi ke toilet untuk mencari Risti dan cinta.

"Sudah gue duga Lo disini!" ujar Rere sambil menghampiri Risti. sedangkan Risti melihat Rere yang berjalan ke arah nya pun segera menghapus air mata nya

"*Re.. Rere! ada apa ya?" ujar Risti

"Gapapa! nih buat Lo". Ujar Rere sembari memberikan susu

"Ma..makasih re" ujar Risti sembari menyambut susu yang di beri Rere sembari tersenyum.

Rere pun segera keluar dari toilet dan hendak kembali ke kelas. namun saat ia melangkah keluar dari toilet. ia kembali bertemu Feli dan Ivana

"Eh! katanya mau ke kelas! kok bisa di toilet sih?" ujar Feli

"Ya mampir dulu bentar buang air kecil!" ujar rere

mereka pun segera berjalan ke kelas. namun tiba-tiba langkah ivana terhenti karena ia merasa perutnya yang sakit

"duh!Duhh kok!" ujar ivana sembari memegang perutnya

"kenapa Lo?" ujar Feli yang bingung melihat Ivana

ivana tak menjawab dan hanya kentut sembari lari ke arah toilet

"Njirr kentut dia!" ujar Rere sembari menutup hidung dan merangkul tangan Feli untuk Kembali ke kelas

"Kualat tuh udah ngerebut makanan orang sama ngerjain Risti dan cinta haha" ujar Feli sambari tertawa

tak lama. rere dan Feli sampai ke kelas. saat memasuki ruang kelas. ia melihat cinta sedang duduk meringkuk dan menutupi wajahnya mengunakan tas. Rere menghampiri nya dan meletakkan susu di atas meja lalu pergi ke kursi nya. cinta yang mendengar seseorang meletakkan sesuatu di atas meja nya pun segera mengangkat kepalanya