Sahabat Masa Kecil

Aisya merentangkan kedua tangannya- gadis berhijab itu begitu menikmati semilir angin yang menerpa wajahnya. Tubuh Aisya yang selalu bergoyang, membuat Shaka beberapa kali memukul lutut sang adik. Pria berwajah asia itu terdengar mengomel, sedangkan gadis yang tengah menjadi penumpangnya- terlihat tak acuh.

Aisya lebih memilih menikmati pemandangan indah yang mereka lewati sepanjang perjalanan. Bahkan saking menikmatinya- Aisya sampai tidak menyadari kalau mobil Strada di belakang mereka, terlihat mengikuti- bahkan sengaja memperlambat lajunya.

Entah kebetulan apa pun memang sudah takdir, Aisya menoleh kebelakang- namun karena kaca bagian depan mobil terlihat lebih gelap dari luar, sang pengendara yang ada didalamnya tidak dapat Aisya lihat dengan jelas.

Lain dengan orang yang ada didalam mobil, dengan curangnya dia bisa melihat wajah cantik Aisya dengan begitu jelas. Seakan tidak ingin menjadi seorang pengecut- sang pengendara mencoba mendekat pada motor trail hitam yang mendahuluinya tadi.

Perlahan kaca jendela mobil bagian kiri terbuka, sehingga gadis yang ada diatas motor trail itu bisa melihat sang pengendara mobil- dengan sangat jelas.

"Bang Rimba?" bisiknya.

Kedua mata indahnya tidak dapat beralih dari wajah pria yang selama 6 tahun belakangan ini, tidak dapat dia lupakan dan hilangkan dari hati serta pikirannya.

Pandangan keduanya bertemu, saat sang pengendara yang ternyata Arion atau Rimba itu menoleh. Bersyukurlah jalanan terlihat sepi, karena kalau sampai ramai- mobil Strada yang dikendarai oleh Arion tidak akan bisa sebebas ini.

"Ais, nanti Abang mau mam-,"

Sreek!

Shaka membuka kaca helmnya kasar, kedua matanya membulat tak percaya saat melihat orang yang begitu mirip- ralat sangat sangat mirip dengan teman masa kecilnya.

"Jangan bilang- itu han-,"

Dugh!

Ucapan Shaka terhenti saat motor yang dia kendarai hampir saja melenceng dari jalur yang sebenarnya, membuat kepala bagian depan Aisya menghantam bagian belakangnya. Bersyukur gadis itu memakai helm, kalau saja tidak- sudah dapat dipastikan hidung Aisya akan mimisan, karena menghantam helm yang di pakai Abangnya.

"Abang! sakit tau!" gerutunya.

Shaka segera melepaskan helm, saat motor trail yang dia kendarai terparkir apik di bahu jalan. Tanpa menunggu- Shaka segera menghampiri mobil Strada hitam yang terparkir tepat tidak jauh darinya.

Kedua mata Shaka berkaca kaca kala melihat seorang pria berpakaian santai keluar dari sana. Bahkan Shaka terlihat berlari kecil, tanpa malu atau canggung pria muda itu merentangkan kedua tangannya- seakan hendak mendekap seseorang.

Greep!

Benar saja, saat jarak diantara keduanya semakin tipis- Shaka menghamburkan tubuhnya pada orang yang terlihat bingung. Tanpa suara dan kata Shaka semakin mengeratkan pelukannya- terlihat seperti seorang kekasih yang sangat merindukan pujaan hatinya.

"Maaf- tolong lepaskan. Kenapa tiba tiba kamu memeluk saya?"

Seolah tersadar- Shaka segera melepaskan dekapannya. Kedua netra coklat terangnya menatap intens pada wajah pria yang ada dihadapannya saat ini.

"Enggak usah sok deh! kita udah temenan dari jaman ileran, jadi jangan pura pura lupa," sungut Shaka.

"Jangan pura pura anemia, pura pura lupa mentang mentang bawa mobil!" sambungnya lagi.

"Kita semua kira kamu udah ditelan bumi Yon. Di cari enggak ketemu, di tunggu enggak datang, kemana aja sih? kenapa enggak pulang kesini. Tau gak, Nenek Imma depresi gara gara mikirin kamu, kamu enggak kasihan sama Nenek Imma?"

Shaka sama sekali tidak tidak memberikan kesempatan Arion untuk membuka mulut. Shaka terus saja mencecar Arion tanpa henti, tidak peduli kalau teman kecilnya tidak menyahut sedikit pun.

Karena Arion lebih fokus menatap seorang gadis yang terlihat sendu, kala kedua netra mereka bersirubruk.

"Preen, Ais sampai kayak mayat hidup gara gara kamu masuk jurang, terus kata Polisi dan Tim Sar- jasad kamu enggak ditemukan. Padahal jasad orang orang yang bawa kamu pergi dari sekolah ada didalam bangkai mobil," Shaka terus saja berceloteh, bahkan dengan kencang dia menepuk pundak Arion.

Membuat atensi sang sahabat kecil menoleh padanya. Arion terlihat begitu penasaran dengan segala penjelasan pria muda yang usianya mungkin sama dengannya. Sepertinya berawal dari sini, Arion akan mencari tahu sendiri masa lalunya.

BEH GONDRONGNYA BIKIN PINGIN NGUCIR

Terpopuler

Comments

Alexandra Juliana

Alexandra Juliana

Anemia mah kurang darah Shaka..klo lupa ingatan namanya Amnesia..gimana siihh

2023-08-19

3

💕Rose🌷Tine_N@💋

💕Rose🌷Tine_N@💋

Harusnya sambil peluk tuh bang Sakha...jedotin yg keras palanya si Rimbaaa pake helm fullfacenya...biar gk oleng lg...Amnesia tingkat dewa.dia mah da😏
tuman!!!😄

2023-02-06

1

💦

💦

shaka..arion itu emang amnesia, mau ngomong a sampai z tentang masa lalu kalian arion nggak bakalan nyambung, kabel diotak arion itu masih konslet jadi nggak inget sama kalian semua...

2022-08-15

1

lihat semua
Episodes
1 Waktu Cepat Berlalu
2 Secercah Doa
3 Kenangan Terindah
4 Fatamorgana Suara
5 Bersiap
6 Nyata
7 Rindu Tak Berlabuh
8 Menghantui
9 Manusia Robot
10 Incaran Banyak Pria
11 Siapa Kamu Sebenarnya?
12 Ada Rasa Tidak Suka
13 Sahabat Masa Kecil
14 Sepasang Kekasih?
15 Mencari Masa Lalu Yang Hilang
16 Kembali Ke Masa Lalu
17 Bantu Aku
18 Tekad
19 Cinta Itu Rumit
20 Jangan Pergi Lagi
21 Selalu Begini
22 Ingatan Yang Kosong
23 Rasa Asing
24 Bayangan Kelabu
25 Aishiteru
26 Sebelah Hati
27 Memori Yang Hilang
28 Pulang Bersama
29 Tidak Rela!
30 Meminang
31 Kiblat Cinta
32 Tentang Hati
33 Pacaran Halal
34 Salah Paham
35 Berdebar
36 Ke Perkebunan
37 Belum Terbiasa
38 Sayang Antara Manusia
39 Telat Satu Langkah
40 Mencoba Mencintai Kembali
41 Siap Menunggu
42 First
43 DiPersalahkan
44 Tidak Apa Apa
45 Sebuah Perjanjian
46 Perlahan Kembali
47 Intimidasi
48 Pemilik Hati
49 Pemilik Hati 2
50 Perlahan Kembali
51 Tidak Ada Rotan, Akar Pun Jadi
52 Jadikan Aku, Istri Mu Seutuhnya
53 Galau
54 Tamu Tak Diundang
55 Jangan Mengusikku
56 Provokasi
57 Cinta Dalam Hati
58 Pemaksaan
59 Rekomendasi Novel Kece
60 Gundah Gulana
61 Berita
62 Berharap
63 Semua Rasa Ada
64 Kesal
65 Dosa Dan Rasa Bersalah
66 Apa Sudah Berubah?
67 Gombalan Halal
68 Perlahan
69 Habis Tak Bersisa
70 Yakin
71 Jangan Gegabah
72 Mencari Titik Terang
73 Kembali
74 Risau
75 Ikhlas
76 Semuanya Akan Kembali Pada Tuhannya
77 Bersatu Untuk Keluarga
78 Tertangkap
79 Takkan Menyerah
80 Kembali Sepenuhnya
81 Keturunan Nagara
82 Malu
83 Malam Yang Mengejutkan
84 Hukuman Setimpal
85 Trauma
86 Siapa?
87 Ego Dan Gengsi
88 Serangan Jantung
89 Maaf
90 Kepergian
91 Kiblat Cinta
Episodes

Updated 91 Episodes

1
Waktu Cepat Berlalu
2
Secercah Doa
3
Kenangan Terindah
4
Fatamorgana Suara
5
Bersiap
6
Nyata
7
Rindu Tak Berlabuh
8
Menghantui
9
Manusia Robot
10
Incaran Banyak Pria
11
Siapa Kamu Sebenarnya?
12
Ada Rasa Tidak Suka
13
Sahabat Masa Kecil
14
Sepasang Kekasih?
15
Mencari Masa Lalu Yang Hilang
16
Kembali Ke Masa Lalu
17
Bantu Aku
18
Tekad
19
Cinta Itu Rumit
20
Jangan Pergi Lagi
21
Selalu Begini
22
Ingatan Yang Kosong
23
Rasa Asing
24
Bayangan Kelabu
25
Aishiteru
26
Sebelah Hati
27
Memori Yang Hilang
28
Pulang Bersama
29
Tidak Rela!
30
Meminang
31
Kiblat Cinta
32
Tentang Hati
33
Pacaran Halal
34
Salah Paham
35
Berdebar
36
Ke Perkebunan
37
Belum Terbiasa
38
Sayang Antara Manusia
39
Telat Satu Langkah
40
Mencoba Mencintai Kembali
41
Siap Menunggu
42
First
43
DiPersalahkan
44
Tidak Apa Apa
45
Sebuah Perjanjian
46
Perlahan Kembali
47
Intimidasi
48
Pemilik Hati
49
Pemilik Hati 2
50
Perlahan Kembali
51
Tidak Ada Rotan, Akar Pun Jadi
52
Jadikan Aku, Istri Mu Seutuhnya
53
Galau
54
Tamu Tak Diundang
55
Jangan Mengusikku
56
Provokasi
57
Cinta Dalam Hati
58
Pemaksaan
59
Rekomendasi Novel Kece
60
Gundah Gulana
61
Berita
62
Berharap
63
Semua Rasa Ada
64
Kesal
65
Dosa Dan Rasa Bersalah
66
Apa Sudah Berubah?
67
Gombalan Halal
68
Perlahan
69
Habis Tak Bersisa
70
Yakin
71
Jangan Gegabah
72
Mencari Titik Terang
73
Kembali
74
Risau
75
Ikhlas
76
Semuanya Akan Kembali Pada Tuhannya
77
Bersatu Untuk Keluarga
78
Tertangkap
79
Takkan Menyerah
80
Kembali Sepenuhnya
81
Keturunan Nagara
82
Malu
83
Malam Yang Mengejutkan
84
Hukuman Setimpal
85
Trauma
86
Siapa?
87
Ego Dan Gengsi
88
Serangan Jantung
89
Maaf
90
Kepergian
91
Kiblat Cinta

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!