Kerumah Radit

"Selamat Datang dikeluarga besar Raharja.. sayaaang"

Ucap Mama radit sambil memeluk Bilqis dengan hangat

"Terima kasih Om dan Tante.."ucap Bilqis sangat bahagia memiliki mertua yang begitu baik dan menerima Dia apa adanya,walaupun hanya dari kalangan biasa.

"Eits..No..no..no..tidak boleh panggil Om dan tante karena mulai sekarang kami adaalah orang tuamu,jadi panggil Mama dan Papa...ya!"

"oh...i-iya Ma Pa "

"Nah begitu dong"Ucap Papa danMama Radit

"Duduklah Bilqis,ada yang ingin Papa dan Mama bicarakan denganmu"ucap Papa Riza

"Bilqis kamu sudah tahu kalo Radit dulu pernah gagal menikah?tanya Papa

"Bilqis pernah denger sih om eh Pa"ucap Bilqis ragu.

kemudian Mama dan Papa Radit menceritakan semua kisah masalalu yang terjadi pada Radit.Dari mulai perkenalan Radit dan Artika sampai tragedi yang menimpa mereka tak terlewatkan sedikitpun.

Bilqis mwndengarnya dengan seksama,ada perasaan kasian,rasa simpati dan rasa sedih jadi satu.tak terasa Bilqis pun meneteskan air mata.

"Ada satu permintaan Mama dan Papa yang semoga kamu bisa mengabulkannya Qis"

"Mama mohon kamu jangan pernah menyerah pada Radit,Raihlah cintanya dan buatlah Dia mengejarmu,buatlah Dia bertekuk lutut padamu.jangan pernah putus asa dengan sikapnya."ujar mama

"Iya sayaang agar secepatnya Papa bisa menimang cucu"Papa Riza menimpali.

Setelah obrolan yang serius dengan kedua mertuanya,kini Bilqis sudah didepan pintu kamar suaminya.

"Masuklah Nak,Buatlah malam ini malam yang spesial..malam yang takkan pernah terlupakan..yaaa walaupun kemarin sudah terjadi insiden yang tidak mengenakkan."Ucap Mama Radit yang mengantar Bilqis kekamar suaminya

"sebenernya kemarin itu saya..."

"sudah tidak perlu dijelaskan lagi sayang,yang penting hari ini kamu sudah sah jadi istri Radit,bebas melakukan apa saja..hihi"ucap Mama radit sambil terkekeh

Bilqis membuka pintu kamar Radit,matanya terpana dengan pemandangan kamar yang dilihatnya.kamarnya sangat mewah dengan desain yang hampir mirip seperti hotel berbintang,bukan hanya megah,ukuran kamarnyapun sangat luas.

Dengan furniture yang yang sangat futuristik dan modern,lantainya dilapisi permadani yang lembut dan nyaman.bahkan tidur dilantainya saja bisa membuat nyenyak sampai tak bisa bangun saking nyamannya.Bilqis duduk ditepi ranjang yang sangat empuk dan luas.

"waaaah Indahnyaaaa"Bilqis mendadak seperti wong deso yang katro,bukan kali itu saja Dia terpana,tadi saat baru tiba di kediaman mertuanya Dia dibuat takjub dengan Mansion yang sangat luas itu.Dia mendadak sepwrti Putri raja yang memasuki sebuah kastil yang indah nan megah.Dan sekarang ini lagi lagi Dia dibuat terkejut dengan kenyamanan kamar suaminya.

Namun bilqis tak mendapati keberadaan suaminya,Mama mertuanya bilang mungkin suaminya diruang kerjanya.Dan benar saja.Bilqis melihat sebuah pintu yang terhubung dengan kamarnya sesikit terbuka.Tampak sang suami sedang duduk sambil mengusap usap sebuah foto.

terdengar Dia berbicara sendiri.

"Aku tidak akan pernah jatuh cinta padanya Artika,kamu tenang saja.karena cintaku,sayangku hanya untukmu dan hati ini hanya milikmu."

"Aku tidak akan pernah berpaling darimu"ucapnya sambil mencium dan memeluk pigura itu

Bilqis yang melihatnya hanya bisa diam pasrah.Dia tak tau apa yang akan terjadi kedepannya,namun Dia akan berusaha untuk menuruti setiap nasehat dari mertua dan juga orang tuanya,agar bisa ikhlas menerima perkawinan ini.

"Baiklah aku akan berusaha,SEMANGAT!"ujarnya dengan lantang sehingga membuat Radit menyadari keberadaan Bilqis dikamarnya.Radit bangkit dan menemuinya.Dia menatap Bilqis dengan pandangan menghunus tajam.

"sedang apa kau disini?"

"nguping pembicaraanku dengan Artika Hah?"Radit berbicara dengan nada dingin dan menusuk

"Ti-tidak Paman eh Om eh..."

"Dasar gadis tengil tidak punya sopan santun"

"sudah senang kamu sekarang,setelah menjebakku kemarin.kamu pura pura teraniaya seolah olah aku melecehkanmu."

"Baiklah jika itu maumu"

"A-apa yang akan paman lakukan.."ucap Bilqis sambil berjalan mundur menjauhi Radit sedangkan Radit terus melaju berjalan kearah Bilqis hingga mereka semakin dekat dan Bilqis tersudut dan akhirnya terduduk diranjang,Radit menghampirinya,kemudian Bilqis semakin memundurkan tubuhnya takut dengan Radit yang semakin merangsek maju mendekati tubuhnya,Bilqis sudah tidak bisa melarikan diri kemanapun,kini Radit berada diatas tubuhnya,mengungkungnya.mereka bertatap saling menyelami dan mengagumi keelokan wajah masing masing.

Kini Radit mendekatkan wajahnya,sejenak Radit terpaku dengan kecantikan Bilqis yang terpancar,mata bulatnya yang bening,hidungnya yang mungil mancung dan bibirnya yang penuh.

Radit semakin mendekatkan wajahnya yang kini Dia bisa merasakan hembusan nafas Bilqis,Bilqispun bisa mencium aroma segar Nafas Radit.

Bilqis memejamkan matanya,Dia sudah siap apapun yang akan dilakukan Radit padanya.

Radit ingin memberinya pelajaran atas insiden kemarin di Apartementnya. Radit membuka kancing kebaya Bilqis yang dipakainya saat pernikahan tadi,satu persatu Dia lepaskan sampai terlepas semua hanya tersisa pakaian dalam saja yang dikenakan Bilqis.

Lagi lagi Radit hanya bisa tertegun melihat keindahan tubuh Bilqis yang seksi dengan Dada sintal sempurna,kulit yang putih bagai batu pualam.

"Om eh Paman uh Aku sedang berhalangan,Aku tidak bisa melaksanakan kewajibanku Om mmm ...Aku.."ujar Bilqis sambil menutupi Dadanya,Dia sangat malu dan gugup

"Apa yang kau harapkan heeemmmh"

"jangan harap aku akan menyentuhmu Gadis kecil"

"Mandi sana,tubuhmu saja Bau Asem..."ujar Radit tersenyum sinis sambil beranjak dari tubuh Bilqis dan berdiri membelakanginya,menetralkan degup jantungnya.

seketika Bilqis kesal,marah dan malu.ternyata Radit hanya mengerjainya saja.melucuti pakaiannya dengan seenaknya.

"Tunggu...."

Bilqis bangkit dari tempat tidurnya,dia berdiri kemudian berlari mwnerjang tubuh radit sehingga kini Bilqis bergelayut dalam gendongan Radit seperti bayi koala,kedua tangannya memegang leher Radit dengan erat.

"Jangan panggil Aku gadis kecil Pamaaan...Panggil aku I-Qis..Muach"

ujar Bilqis sambil mengecup bibir Suaminya itu.kemudian Dia beranjak pergi kekamar mandi dengan santainya hanya dengan mengenakan pakaian dalamnya saja.

*****

Hello Hello Hello Readerrrrssss tersayaaang,terlope lopeeeee❤❤❤❤❤❤❤💖❤💖

Bikin aku semangat dong dengan meninggalkan jejak like,komen dong readerrrs sok lah.saya yang baru menulis ini sangat menerima saran dan kritik hehe,tapi jangan puedes puedessss yaaa.