Kisah Cinta James & Angelica
Acara pernikahan James dan Angelica telah berakhir sore itu , disana yang tinggal hanyalah keluarga besar mereka saja.
Hari itu barulah Angelica dan keluarganya berkenalan dengan Caroline kakaknya James dan Harry suaminya.
"Angelica , James , ini kado pernikahan dari opa dan oma ya" , ucap opa Chandra sambil memberikan amplop coklat kepada Angelica.
"Terima kasih opa , oma" , jawab Angelica dan James bersamaan.
Tidak ketinggalan opa Surya dan oma Amel juga memberikan hadiah pernikahan kepada Angelica dan James.
Opa Surya memberikan sebuah kotak kepada Angelica dan James.
"Apa yang dikasih opa nak?" , tanya Sandra yang pengen tau hadiah dari papa dan papa mertuanya.
Angelica membuka kotak yang diberikan oleh opa Surya terlebih dahulu.
Terlihat disana ada kunci mobil dan surat-surat kendaraan mobil mewah atas nama Angelica disana.
"Aku kan gak bisa membawa mobil opa" , ucap Angelica.
"Mobil ini bisa kamu gunakan bersama dengan James atau kalau gak nanti kamu bisa menggunakan sopir pribadi untuk membawa kamu pergi bekerja" , ucap opa Surya.
"Terima kasih opa" , jawab Angelica.
"Tambah banyak mobil dirumah kita ya" , ucap Sandra sambil tersenyum.
"Gak apa sayang , di rumah kita masih muat 3 mobil lagi kok" , jawab Antonio sambil memeluk bahu polos istrinya.
Angelica membuka amplop yang diberikan oleh opa Chandra.
Terlihat disana sebuah sertifikat. Ketika Angelica membuka map nya tertulis nama Angelica dan James disana sebagai pemilik apartemen.
"Opa memberikan kita apartemen sayang" , ucap Angelica.
"Iya , tapi kita kan tinggal di rumah aku nanti" , ucap James.
"Kenapa papa memberikan Angelica apartemen? Nanti mereka gak tinggal bersama aku lagi" , ucap Sandra dengan lirih.
"Papa hanya memberikan apartemen itu sebagai hadiah pernikahan mereka , tapi nanti tergantung mereka mau tinggal disana atau tetap dirumah" , ucap opa Chandra.
"Baiklah pa , karena sebenarnya aku maunya mereka tetap tinggal di rumah saja" , jawab Sandra.
"Sandra belum bisa melepaskan putri satu-satunya ya" , ucap mama Amel.
"Iya ma" , jawab Sandra.
"Tenang ma , aku juga masih suka tinggal dirumah kita" , jawab Angelica.
"Iya nak" , jawab Sandra sambil tersenyum.
"Ternyata Angelica masih ingin untuk tinggal dirumahnya sendiri" , ucap mama Heni dalam hatinya.
"Nanti ketika kamar kalian sudah selesai di renovasi , kalian tinggal di rumah papa kan?" , tanya papa Freddy.
"Iya pa" , jawab James.
Angelica hanya diam saja dan tidak menjawabnya , karena sebenarnya dia gak mau tinggal di rumah mertuanya.
"Keluarga saudara ipar aku ini benar-benar keluarga yang sangat kaya raya , kalau aku bisa membujuk saudara ipar aku untuk berinvestasi di perusahaan madu yang akan aku rintis kali ini , aku pasti bisa cepat maju" , ucap Harry dalam hatinya.
Tidak lama papa Freddy , mama Heni , Caroline dan Harry permisi pulang terlebih dahulu.
Setelah keluarga James pergi dari sana , keluarga besar Antonio juga pulang ke rumah mereka masing-masing.
Sekarang tinggallah Angelica dan James yang akan melewati malam pengantin mereka disana.
Angelica dan James berjalan masuk ke dalam rumah dan menuju ke kamar yang sudah di persiapkan untuk kamar pengantin mereka.
Begitu Angelica membuka pintu kamarnya , Angelica langsung terkejut begitu melihat kamar pengantin yang sudah dipenuhi oleh kelopak bunga mawar merah di atas kasurnya dan juga ada lilin aromatherapy yang sudah dinyalakan disana.
"Wangi banget baunya sayang , kalau seperti ini kita gak perlu menunggu malam pengantin. Suasananya sudah sangat mendukung sayang" , ucap James di dekat telinga Angelica.
Wajah Angelica langsung menjadi panas dan pastinya juga sudah memerah saat itu.
"Tapi aku mau istirahat dulu sayang , aku capek banget. Mana tadi malam aku tidurnya cuma sebentar , kan paginya MUA dan WO sudah datang ke rumah" , jawab Angelica mencoba mengalihkan pembicaraan.
"Tapi nanti setelah itu kan kita bisa istirahat juga sayang" , ucap James yang masih merajuk disana.
"Aku mau membersihkan wajah aku dulu sama membuka mahkota yang ada di kepala aku. Setelah ini aku juga mau mandi dulu , rambut aku sudah kaku banget karena di semprot hair spray" , ucap Angelica.
"Baiklah" , jawab James.
Angelica duduk di kursi meja rias dan mulai membuka satu persatu jepitan rambut yang ada disana. Sampai pada akhirnya mahkota Angelica sudah terbuka.
Angelica mulai membersihkan riasan yang ada di wajahnya.
James terus memperhatikan Angelica sambil duduk di pinggir kasur.
Sampai Angelica sudah selesai membersihkan wajahnya , James berdiri dan membuka baju pengantinnya disana sampai yang terlihat hanyalah tubuh polos James dengan dalaman nya saja.
"Aaaaaaaaaaa" , teriak Angelica yang melihat suaminya tiba-tiba sudah tidak berpakaian setelah dia membalikkan tubuhnya.
"Kamu kenapa berteriak sayang? Nanti orang yang sedang bekerja membereskan dekor kita kaget lho" , ucap James.
"Kamu kenapa membuka baju kamu sekarang?" , tanya Angelica.
"Kan kita mau mandi , masa mandi sambil menggunakan baju" , ucap James yang tangannya sudah mau membuka dalaman nya.
"Tunggu...tunggu...kamu jangan buka semuanya disini" , ucap Angelica sambil menutup mata dengan tangannya.
James tetap membuka dalaman nya dan berjalan dengan tubuh yang sudah polos menuju ke belakang tubuh istrinya.
Tangan James mulai menarik resleting baju pengantin Angelica.
"Kamu mau ngapain?" , ucap Angelica yang merasakan bajunya dibuka.
"Aku mau membantu membukakan baju kamu sayang. Gak mungkin kan kamu mandi masih menggunakan baju pengantin yang besar ini" , ucap James sambil mengulum senyumnya.
"Kan kamu yang mau mandi tadi. Jadi kamu mandi duluan saja , aku nanti mandinya setelah kamu selesai" , ucap Angelica dengan jantung yang sudah berdebar tidak menentu saat itu.
James tetap membuka resleting baju pengantin Angelica dan menarik satu persatu tali yang ada disana , sampai membuat gaun pengantin Angelica mendarat sempurna di lantai pada saat itu.
Angelica yang memang tidak menggunakan bra , langsung menutup dada nya dengan kedua tangannya.
James memeluk tubuh polos Angelica yang hanya tertutup kain tipis saja di tubuh bawahnya itu dari belakang.
"Jangan malu sayang , hari ini kita sudah sah sebagai suami dan istri. Semua yang ada di diri kamu itu adalah milik aku dan juga sebaliknya. Semua yang ada di diri aku adalah milik kamu" , ucap James.
"Iya sayang aku tau , tapi aku masih malu" , jawab Angelica.
"Cepat atau lambat kita juga akan melakukannya. Nanti kamu juga akan terbiasa melihat aku seperti ini sayang" , ucap James.
"Tapi aku dengar katanya malam pertama itu sakit sayang" , ucap Angelica.
"Aku juga tau kalau nanti aku pasti akan menyakiti kamu , tapi setelah itu katanya juga sudah gak sakit lagi sayang" , ucap James sambil mencium bahu polos Angelica.
"Tapi aku takut hamil sayang" , jawab Angelica.
"Aku sudah membeli banyak pengaman sayang" , ucap James sambil berjalan menuju ke kopernya.
Angelica langsung membulatkan matanya melihat sesuatu yang belum pernah dilihatnya seumur hidupnya.
"Kamu kenapa sudah telanjang seperti itu?" , ucap Angelica.
"Aku kan sudah bilang nanti kamu juga akan terbiasa melihat aku seperti ini , bahkan setiap hari" , ucap James dengan santai sambil membuka kopernya yang sudah di masukkan di dalam kamar pengantin oleh WO sebelum acara pernikahan mereka berlangsung.
Angelica hanya bisa terdiam sambil melihat ke arah koper James.
Ketika koper James sudah terbuka , Angelica langsung kaget melihat banyaknya kotak kotak kecil disana , yang pastinya Angelica tau kalau itu adalah karet pengaman.
"Kenapa sebanyak ini sayang?" , tanya Angelica.
"Aku takut kalau nanti kurang sayang" , jawab James.
"Kita kan gak mungkin melakukannya sebanyak ini dalam sehari" , ucap Angelica.
"Ya gak mungkin sayang , aku sengaja beli banyak supaya gak beli setiap saat. Besok juga kita kan mau berangkat bulan madu ke Jepang , jadi aku juga harus membawanya" , ucap James.
Angelica pun sudah gak tau mau berkata apa lagi.
"Aku mau mandi dulu ya" , ucap Angelica yang langsung berjalan menuju ke kamar mandi.
James langsung mengikuti langkah kaki Angelica menuju ke kamar mandi.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 91 Episodes
Comments
Suryavajra
👍👍👍
2023-11-23
0