Pertaman kali

Di harapkan bijak ya!!

"Tuan Mita mohon lepaskan Mita hiks hiks"ucap Mita ketakutan.

"Gadis manis sudah berapa kali kamu menangis di depan ku ha?coba ku hitung emm sepertinya sudah tiga kali kamu menangis di depan ku,itu bearti kamu akan terkena hukuman selam tiga hari hahahha"ucap Angga tertawa jahat.

"Tolong maafkan Mita tuan Mita janji gak akan nangis lagi di depan tuan,tapi Mita mohon jangan hukum Mita tiga hari tuan nanti Mita bisa mati kalau tuan hukum Mita tiga hari kalau Mita mati siapa yang akan ngurus Reza hiks hiks "ucap Mita tersedu-sedu.

Seketika itu pula Angga langsung bingung

"Apa kau pikir aku ini terlalu jahat gadis manis mana mungkin aku akan menghukum mu sampai mati kecuali sampai kamu pingsan haha"

"memang hukuman apa yang kamu pikirkan sampai kamu akan di hukum mati em"tanya Angga sambil mengangkat dagu Mita.

"Tuan akan menghukum mita di ruang gelap dan tidak akan di kasi makan hiks hiks Mita takut tuan Mita janji gak akan nangis lagi"ucap Mita ketakutan sebisa mungkin ia menahan air matanya agar tidak keluar.

"Bodoh untuk apa aku menghukumu seperti itu,aku tidak akan menghukum gadis manis seperti dirimu di ruang gelap kecuali di kamar ini,"ucap Angga sambil merencanakan niat jahatnya.

"Apa kah benar tuan" ucap Mita mencoba meyakinkan omongan orang yang sedang di depan nya.

"ya,tapi kamu harus bertanggung jawab dulu atas perbuatan mu"ucap Angga.

Seketika itu pula Mita merasakan firasat buruk.

Saat Mita termenung sejenak tanpa aba-aba Angga Langsung menyambar bibir mungil tersebut.

" Eum eumm tu-tu"ucap Mita tergagap pasalnya ia tidak bisa berbicara karena serangan mendadak tersebut.

Semakin lama permainan semakin ganas saat Angga mencium Mita.

"Baru kali ini aku merasakan nikmat saat berciuman berbeda dari yang dulu ini benar-benar nikmat bibir nya yang lembut dan semera ceri aku suka sepertinya kedepan bibir ini akan menjadi candu buat ku dan ya ini pasti ciuman pertama untuknya"ucap Angga membatin di sela sela ciumannya.

"eumm tu"ucap Mita terjeda pasalnya oksigen di dalam tubuh nya sudah menipis karena Angga tidak memberikannya jeda untuk bernapas.

Angga seakan menggila dengan benda kenyal tersebutsetelah di rasanya cukup sebenaarnya si Angga tidak akan cukup tapi karena ia tau kalau Mita sudah akan kehabisan napas jadi ia memberhentikan ciuman panas tersebut.

" hu hu Tuan Mita tadi gak bisa napas dan tuan tega mengambil ciuman pertama Mita itu kan nanti untuk suami Mita tuan"ucap Mita menatap Angga.

"Benar dugaan ku kalau ini ciuman pertama untuknya"ucap Angga membatin kemudian menyeringai.

"Dan ya tuan apa kah tadi hukuman untuk Mita"

"ya itu hukum untuk mu"

"Jika itu hukuman untuk Mita ,maka Mita bisa mati dalam kurun waktu tiga hari"ucap Mita polos.

"why bisa mati"sambil menatap Mita penuh tanda tanya.

"Karena Mita bisa kehabisan oksigen"jawab Mita.

Baru kali ini Angga mendengar jika berciuman bisa mati, dia tidak habis pikir dengan jawaban Mita barusan.

Setelah itu Angga mempunyai ide licik Tersendiri.

"Tuan Mita ingin melihat adik Mita nanti apakah boleh"ucap Mita.

Bagai memenangkan hadiah Angga langsung tersenyum ini artinya dia bisa menjalankan rencana nya.

"Tentu bisa asalkan kamu mau memberikan saya "sambil menatap dua gunung kembar milik mita

Mendengar itu Mita langsung terkejut,dan mengikuti arah pandangan Angga seketika wajah Mita memerah bagaimana mungkin dia akan melakukan itu.

"Jika kamu tidak mau ya sudah jangan menemui adikmu sampai kapan pun di rumah sakit dan kamu tidak akan mengetahui perkembangan adikmu"ucap Angga mengancam.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***