Perjanjian part 2

"wilien bawa adiknya dan kamu ikut aku"ucap pria misterius itu.

"Baik tuan"ucap wilien.

"Aku mohon selamatkan adikku"ucap Mita memohon

"Maaf nona semua bergantung kepada bos saya"ucap wilien dengan dingin.

"Bos dan anak buah sama saja sama-sama dingin"ucap Mita.

"Ekhem"ucap pria misterius itu berdehem.

"Cepat ikut saya"ucap pria misterius itu dengan dingin.

Mita hanya bisa mengikuti ucapan pria misterius itu dia teringat omongan wiliem semuanya bergantung kepada bos nya lebih tepatnya pria misterius itu.

Saat keluar dari rumahnya Mita teringat jasad kedua orang tuanya.

"maaf saya lancang berbicara bagaimana jasad kedua orang tua saya.Saya mohon makam kan dengan layak di saat saat terakhirnya di sini"ucap Mita dengan raut wajah sedih.

"Selagi kamu mengikuti semua kemauan saya makan semuanya akan aman"ucap pria misterius itu dengan dingin.

"Baik Tuan"ucap Mita mengerti.

"Wiliem bawa adiknya ke rumah sakit terbaik kamu mengerti".

"Ya,saya.menegrti tuan".

"Bagus".

"Dan untuk kamu ikut saya masuk mobil".

Saat Mita hendak membuka pintu bagian belakang tiba-tiba pria misterius itu berbicara.

"Lancang sekali kamu duduk di belakang kamu kira saya sopir mu ha"ucap pria misterius itu dengan marah.

"Maaf tuan saya lancang"ucap Mita dengan hati-hati.

Dan Mita pun membatin "Sabar Mita sabar ini semua ujian demi reza ingat itu"

Saat Mita sudah duduk di depan mobil,mobil itu pun bejalan.Saat di perjalanan tidak terjadi percakapan apapun,perjalan cukup jauh dan melelahkan melewati hutan yang cukup rimbun dan tibalah di tempat tujuan mereka.Mita di kejutkan dengan mansion di tengah-tegah hutan seumur hidupnya baru kali ini dia melihat mansion di tengah hutan.

Saat akan memasuki gerbang Mita dapat melihat banayk sekali bodyguard berbadan kekar dan jangan lupa tampannya sedang memegang senjata.

"Buka"ucap pria misterius itu.

Dan pintu gerbang pun telah di terbuka saat akan memasuki mansion para bodyguard itu menunduk kepada pria misterius itu.

"Wah keren sekali mereka semua tunduk dengan pria ini"batin Mita.

"Kau ikutlah denganku"ucap pria misterius itu dengan dingin.

Tanpa banyak suara Mita hanya mengikuti dari belakang.

dan tibahlah mereka di kamar yang luas dan elegan.

"Kamu masuklah sebentar lagi saya akan memberikan surat perjanjian kapada kamu"ucap pria misterius itu.

"Baik Tuan"ucap Mita

Setelah mengatakan itu pria misterius itu pergi dari kamar tersebut.

Saat menoleh ke kiri Mita melihat sebuah foto keluarga yang sangat harmonis pada saat itu juga dia teringat akan keluarga nya yang sudah tiada tiba-tiba wajah nya kembali menjadi sedih.

"Ayolah Mita lupakan meskipun berat ingat tujuan mu Mita harus menyelamatkan Reza kamu sudah berjanji kepada ibu tapi aku ingin balas dendam arghhhh"ucap Mita setelah membatin.

Setelah itu pintu kamar terbuka berdiri lah sosok gagah di tengah-tengah pintu tersebut apalagi di tamabah cat berwarna hitam yang menambahkan kesan misterius sosok tersebut.

Mita pun tersadar dari lamunannya saat pria misterius itu melemparkan sebuah map yang berisi perjanjian.

"Saya kasi kamu waktu 10 menit untuk membaca surat perjanjian itu"dengan nada dingin.

"What cuman 10 menit apa tidak bisa di tamabah mana bisa Mita membaca cuman 10 menit tuan"ucap Mita.

"Baca"

Mendengar ucapan itu Mita tidak berani berkutik lagi dan langsung menjalankan perintah tersebut.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***