13. Madunya adalah kakak angkatnya sendiri

Pagi menjelang, masih subuh-subuh sekali ketika Vierra sudah bangun mempersiapkan diri untuk membantu persiapan pernikahan Claudia.

Perempuan itu kembali mengecek segala persiapan pernikahan yang akan di mulai pada pukul 7 malam nanti.

Setelah seharian mengecek gedung, tamu undangan, makanan, sampai pada kendaraan yang akan digunakan ke hotel, akhirnya Vierra bisa bernafas lega kembali ke kediaman Faraday.

"Kau sudah kembali? Lihat keringatmu bercucuran di mana-mana,, cepat pergi mandi, ini sudah jam 3 sore!!" Kata Kartika menarik Putri angkatnya itu ke lantai 2.

"Aduh Bu,, Aku sangat lapar, aku mau makan dulu." Kata Vierra berbalik ke arah ruang makan diikuti Kartika.

Kartika menyiapkan semua makanan untuk Vierra lalu duduk memandangi perempuan yang makan dengan lahap.

"Akhir-akhir ini kau makan sangat lahap, kau sudah tidak takut lagi menjadi gemuk?" Tanya Kartika yang tahu betul bahwa kedua putrinya sangat menjaga pola makan mereka.

Tidak ada satupun dari mereka yang akan makan lebih dari satu sendok nasi. Tapi sekarang,,, Vierra bahkan menaruh tiga sendok mana sih ke piringnya.

"Bu,, Bukan saatnya menjaga tubuhku, sekarang yang paling penting adalah pernikahan Kak Claudia harus berjalan lancar. Kalau aku diet di saat-saat seperti ini, aku akan tumbang di acara pernikahan itu!!" Ucap Vierra dengan mulut dipenuhi makanan.

"Ah,, coba saja adik kalian ada di sini, dia pasti akan membantu menyiapkan segala keperluan untuk pernikahan Claudia. Sayang sekali perusahaan di luar negeri tidak bisa ditinggalkan karena sedang berada di crisis besar." Ucap Kartika menghela nafas.

"Tidak apa Bu, aku bisa menangani semuanya. Oya, Kak Claudia masih di kamarnya?" Tanya Vierra kini mengingat perempuan yang akan menikah nanti malam.

Selama seharian ini dia tidak memikirkan lagi tentang kemarahan Claudia karena kemarin malam dia sudah meninggalkan perempuan itu tanpa seizinnya.

"Ya,, Dia menanyakan beberapa kali, Sekarang dia sedang tidur. Dia berpesan supaya jam 5 nanti kalau membangunkannya untuk bersiap." Ucap Kartika.

"Baik Bu, aku mengerti, tapi ibu juga,, setidaknya ibu harus tidur siang supaya nanti malam jadi lebih segar di acara pernikahan Kak Claudia. Jangan sampai Ibu kelelahan dan malah tumbang di sana,," ucap Vierra sambil memandang cemas pada perempuan paruh baya di depannya.

"Ibu mengerti, setelah memastikan kau selesai makan dengan baik ibu akan pergi tidur siang. Kau bangunkan Ibu pada pukul 5 sore nanti." Ucap Kartika.

"Baik Bu," jawab Vierra.

'Hah,,, benar-benar menyesakkan,' ucap Vierra dalam hati mempercepat kunyahannya sembari mengingat dirinya yang terlalu Malang.

Sedang menyiapkan pernikahan untuk pria yang telah merebut kegadisannya, sekaligus suami pertamanya,,,, ini sangat sulit untuk dilalui tetapi tidak ada jalan untuk kabur dari masalah ini.

Semuanya harus dilakukan kalau masih ingin bertahan hidup di dunia mengerikan ini.

Akhirnya setelah menyelesaikan makan siangnya, Viera pergi ke kamarnya membasuh tubuhnya lalu memasang alarm sebelum melemparkan tubuhnya ke atas ranjang.

"Hah,,, sudah berakhir, beberapa jam lagi mereka akan sah menjadi suami istri lalu aku akan mendapat seorang madu. Maduku adalah kakak angkatku sendiri,,," Vierra berbicara pada dirinya sendiri sembari menghela nafas berkali-kali.

Meski pernikahan mereka seperti pernikahan yang tidak resmi, Tapi tetap saja mereka sudah melakukan hubungan suami istri dan terlebih mereka harus selalu melapor pada desa xx setiap enam bulan sekali.

"Hm,,, setidaknya setelah Claudia menikah, dia tidak akan tinggal di sini lagi jadi tidak akan ada lagi yang terus menindas di rumah ini. Setidaknya akan ada malam yang tenang setelah seharian bekerja di kantor." Vierra berusaha mengambil sisi positif dari pernikahan Claudia dengan Rangga.

Terpopuler

Comments

fifid dwi ariani

fifid dwi ariani

trus bahagia

2022-11-09

0

💮Aroe🌸

💮Aroe🌸

untung ibunya baik😏

2022-05-19

0

lihat semua
Episodes
1 1. Terkena obat perangsang
2 2. Hal tak senonoh dalam mobil
3 3. Menunggu hari esok untuk diadili
4 4. Menikah secara adat
5 5. Entah kapan hutangnya lunas
6 6. Bertemu Rangga di hotel
7 7. Tidak mau menikah dengan Rangga
8 8. Pertanyaan yang sama
9 9. Perintah Claudia
10 10. Mengisi kekosongan hati
11 11. Datang bulan setiap hari
12 12. H1 pernikahan Claudia dan Rangga
13 13. Madunya adalah kakak angkatnya sendiri
14 14. Tinggal bersama Claudia dan Rangga?
15 15. Senyum yang mirip dengan senyum Rangga
16 16. Memanipulasi otak ibuku
17 17. Tidak mau mendengar janji pernikahan
18 18. Meminta Vierra datang ke kamar pengantin
19 19. Berharap Rangga tidak datang ke kamar pengantinnya
20 20. Dua lembar uang pecahan rp50.000
21 21. Malam pertama yang terganggu
22 22. Mengantuk di kantor
23 23. Akan meninggalkan Kartika
24 24. Rangga membantunya
25 25. Vierra, Maaf
26 26. Dibantu oleh seorang istri untuk memasang dasi
27 27. Hidup di atas telunjuk orang lain
28 28. Semakin lebih dekat
29 29. Ponsel rusak
30 30. Dunia sangat sempit
31 31. Apa alasan Claudia menikah dengan Rangga
32 32. Menanyakan masalah pekerjaan
33 33. Tidak bisa untuk tidak terpesona
34 34. Menikah karena bisnis
35 35. Rangga sengaja mendekatinya
36 36. Tidak bisa memotong wortel
37 37. Nafsu makan meningkat
38 38. Tidak mampu berebut dengan Claudia
39 39. Kesempatan telah hilang
40 40. Harus mencegah Vierra dan Satya bersama.
41 41. Tidak pernah berkencan
42 42. Paket
43 43. Pesan yang tidak di balas
44 44. Ponsel yang sama
45 45. Ribut di meja makan
46 46. Membicarakan bulan madu
47 47. Lebih memilih Satya
48 48. Kecewa
49 49. Dipojokkan oleh Rangga
50 50. Vierra mabuk
51 51. Bolehkah aku melakukannya?
52 52. Menghabiskan malam bersama Rangga
53 53. Vierra Berat
54 54. Potongan buah bentuk hati
55 55. Pria itu merindukannya
56 56. Pernyataan cinta Rangga
57 57. Perlu adaptasi
58 58. Rangga memasak di dapur
59 59. Suara dari kamar Vierra
60 60. Claudia curiga pada Satya dan Vierra
61 61. Rangga datang di tengah jam makan siang
62 62. Membuat kopi untuk sang suami
63 63. Bibir bengkak Vierra
64 64. Claudia tang sangat tenang
65 65. Rangga dan Vierra mengunci pintu di ruang kerja Rangga
66 66. Vierra hanya menonton acara talk show
67 67. Hari satu bulan pernikahan Claudia dan Rangga
68 68. Para orang tua yang menginginkan cucu
69 69. Tidak mau berbagi toilet
70 70. Mencurigai Rangga dan Vierra
71 71. Kekesalan di depan TV
72 72. Maaf dari Rangga
73 73. Rencana Double date
74 74. Kamar Vierra
75 75. Dijodohkan dengan Satya
76 76. Menipu Satya
77 77. Menerobos antrian
78 78. Tampak sangat tenang
79 79. Naik perahu bebek
80 80. Dihangatkan olehmu
81 81. Pertanyaan panjang dari satya
82 82. Kesal pada Rangga
83 83. Memergoki perselingkuhan
84 84. Obat penunda kehamilan
85 85. Hamil
86 86. Tidak mungkin bersama
87 87. Pria yang disukai
88 88. Ketahuan sebelum waktunya
89 89. Mengarang cerita
90 90. Membicarakan rencana pernikahan
91 91. Kemarahan Vierra
92 92. Makan di warung bakso
93 93. Meminjam uang dari Rangga
94 94. Memutuskan untuk pergi
95 95. Pergi ke kota G
96 96. Vierra menghilang
97 97. Patah hati
98 98. Isi surat Vierra
99 99. Mengumpulkan keluarga
100 100. Claudia meminta cerai
101 101. Rangga jatuh sakit
102 102. Kembali mencari Vierra
103 103. Perempuan yang mirip Vierra
104 104. Kamar Vierra
105 105. Ari mata pria
106 106. TAMAT
Episodes

Updated 106 Episodes

1
1. Terkena obat perangsang
2
2. Hal tak senonoh dalam mobil
3
3. Menunggu hari esok untuk diadili
4
4. Menikah secara adat
5
5. Entah kapan hutangnya lunas
6
6. Bertemu Rangga di hotel
7
7. Tidak mau menikah dengan Rangga
8
8. Pertanyaan yang sama
9
9. Perintah Claudia
10
10. Mengisi kekosongan hati
11
11. Datang bulan setiap hari
12
12. H1 pernikahan Claudia dan Rangga
13
13. Madunya adalah kakak angkatnya sendiri
14
14. Tinggal bersama Claudia dan Rangga?
15
15. Senyum yang mirip dengan senyum Rangga
16
16. Memanipulasi otak ibuku
17
17. Tidak mau mendengar janji pernikahan
18
18. Meminta Vierra datang ke kamar pengantin
19
19. Berharap Rangga tidak datang ke kamar pengantinnya
20
20. Dua lembar uang pecahan rp50.000
21
21. Malam pertama yang terganggu
22
22. Mengantuk di kantor
23
23. Akan meninggalkan Kartika
24
24. Rangga membantunya
25
25. Vierra, Maaf
26
26. Dibantu oleh seorang istri untuk memasang dasi
27
27. Hidup di atas telunjuk orang lain
28
28. Semakin lebih dekat
29
29. Ponsel rusak
30
30. Dunia sangat sempit
31
31. Apa alasan Claudia menikah dengan Rangga
32
32. Menanyakan masalah pekerjaan
33
33. Tidak bisa untuk tidak terpesona
34
34. Menikah karena bisnis
35
35. Rangga sengaja mendekatinya
36
36. Tidak bisa memotong wortel
37
37. Nafsu makan meningkat
38
38. Tidak mampu berebut dengan Claudia
39
39. Kesempatan telah hilang
40
40. Harus mencegah Vierra dan Satya bersama.
41
41. Tidak pernah berkencan
42
42. Paket
43
43. Pesan yang tidak di balas
44
44. Ponsel yang sama
45
45. Ribut di meja makan
46
46. Membicarakan bulan madu
47
47. Lebih memilih Satya
48
48. Kecewa
49
49. Dipojokkan oleh Rangga
50
50. Vierra mabuk
51
51. Bolehkah aku melakukannya?
52
52. Menghabiskan malam bersama Rangga
53
53. Vierra Berat
54
54. Potongan buah bentuk hati
55
55. Pria itu merindukannya
56
56. Pernyataan cinta Rangga
57
57. Perlu adaptasi
58
58. Rangga memasak di dapur
59
59. Suara dari kamar Vierra
60
60. Claudia curiga pada Satya dan Vierra
61
61. Rangga datang di tengah jam makan siang
62
62. Membuat kopi untuk sang suami
63
63. Bibir bengkak Vierra
64
64. Claudia tang sangat tenang
65
65. Rangga dan Vierra mengunci pintu di ruang kerja Rangga
66
66. Vierra hanya menonton acara talk show
67
67. Hari satu bulan pernikahan Claudia dan Rangga
68
68. Para orang tua yang menginginkan cucu
69
69. Tidak mau berbagi toilet
70
70. Mencurigai Rangga dan Vierra
71
71. Kekesalan di depan TV
72
72. Maaf dari Rangga
73
73. Rencana Double date
74
74. Kamar Vierra
75
75. Dijodohkan dengan Satya
76
76. Menipu Satya
77
77. Menerobos antrian
78
78. Tampak sangat tenang
79
79. Naik perahu bebek
80
80. Dihangatkan olehmu
81
81. Pertanyaan panjang dari satya
82
82. Kesal pada Rangga
83
83. Memergoki perselingkuhan
84
84. Obat penunda kehamilan
85
85. Hamil
86
86. Tidak mungkin bersama
87
87. Pria yang disukai
88
88. Ketahuan sebelum waktunya
89
89. Mengarang cerita
90
90. Membicarakan rencana pernikahan
91
91. Kemarahan Vierra
92
92. Makan di warung bakso
93
93. Meminjam uang dari Rangga
94
94. Memutuskan untuk pergi
95
95. Pergi ke kota G
96
96. Vierra menghilang
97
97. Patah hati
98
98. Isi surat Vierra
99
99. Mengumpulkan keluarga
100
100. Claudia meminta cerai
101
101. Rangga jatuh sakit
102
102. Kembali mencari Vierra
103
103. Perempuan yang mirip Vierra
104
104. Kamar Vierra
105
105. Ari mata pria
106
106. TAMAT

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!