17. Sosok Peri Lain

Karena Ali masih tak mampu mengingat dengan baik batu berkilauan yang tiba-tiba masuk ke dalam dirinya itu sekarang ada di mana, maka Zizi memutuskan untuk mengakhiri diskusi mereka malam ini.

"Nanti kita akan bahas lagi, seberapa besar kemungkinan Aquamarine itu adalah yang Ali miliki juga."

Kata Zizi, lalu...

"Ah sudahlah, ayo kita istirahat dulu saja. Lori, pilihlah salah satu kamar di bagian rumah ini, jangan satu tempat tinggal dengan Ali."

Kata Zizi akhirnya.

Saat itu waktu telah menunjukkan angka tiga dini hari.

Ali yang sebetulnya telah mengantuk karena lelah sejak perjalanan dari Kuala Lumpur bahkan sudah beberapa kali kedapatan oleh Zizi tertidur lalu akan bangun lagi karena harus melanjutkan obrolan.

"Kenapa aku harus pindah kamar? Aku suka di tempat tadi."

Kata Lori.

Haiiish... Ali mendesis.

"Kamu seorang gadis dan Ali akan dihukum tinggal satu tempat dengan seorang gadis jika orangtuanya tahu."

Kata Zizi,

"Kenapa hanya karena tinggal dengan seorang gadis Ali dihukum?"

Tanya Lori bingung,

"Tentu saja karena kalian belum menikah!"

Kesal Aunty Maria jadinya.

"Oh, kalau begitu, ayo kita menikah Ali."

Ujar Lori seenaknya, membuat Ali jelas saja jadi keselek.

"Ap... Apa maksudmu? Apa kau gila?"

Ali gelagapan, membuat Zizi dan Aunty Maria jadi tertawa.

"Kenapa marah..."

Lori garuk-garuk kepala,

"Pokoknya kamu pilihlah kamar lain, biar Aunty Maria yang temani kamu memilih kamarnya, besok baru aku akan bicara dengan para pelayan. Sepertinya kamu akan berbeda dengan Aunty Maria yang tak terlihat, kamu pasti akan terlihat oleh para pelayan."

Kata Zizi, yang setelah itu menguap, lalu menggeliatkan tubuhnya.

"Aku ngantuk dan lelah, aku mau tidur."

Kata Zizi.

Ali juga sama,

"Aku apalagi, aku pamit dulu."

Kata Ali, tampak Zizi mengangguk,

"Oke Lori, selamat istirahat."

Ucap Zizi.

Lori akhirnya mengangguk, meski sebetulnya ia masih tak tahu kenapa ia tidak boleh tinggal bersama Ali, akhirnya Lori memutuskan menuruti apa yang diperintahkan Zizi.

Ya tentu saja, ia harus menurut dengan pemilik rumah, apalagi ia masih ingat betul dengan semua yang telah dilakukan Zizi beberapa waktu lalu ketika menyelamatkan wilayahnya dari kutukan sang peri jahat Shilba Dolores.

Ali beranjak dari ruangan tempat mereka berkumpul, ia keluar dan langsung berjalan ke arah bangunan tempat ia tinggal.

Bangunan yang terpisah dari bangunan utama, yang di mana memang Ali memilihnya sebagai tempat ia tinggal karena ingin bisa belajar dengan baik nantinya.

Lori menatap kepergian Ali, si tampan itu masih saja seperti dulu saat pertama mereka bertemu. Terlihat cuek, meskipun juga kadang malu-malu kucing.

"Kau mau disitu terus?"

Tiba-tiba Aunty Maria mengejutkan Lori yang masih terus memandang Ali yang menjauh.

"Ah oh..."

Lori tergagap.

Ia lantas menyadari Zizi juga sudah tak ada di sana.

"Nona Zizi sudah pergi juga rupanya."

Kata Lori.

"Ya iyalah, kamu matanya hanya fokus pada Ali."

Ujar Aunty Maria, membuat Lori jadi tersipu malu.

Aunty Maria lalu mengajak Lori cepat untuk mencari kamar tempat Lori akan tinggal sementara waktu selama di dunia manusia.

"Nona Zizi, aku melihat dia hamil."

Gumam Lori tatkala mengikuti Aunty Maria menuju deretan kamar di rumah tersebut.

"Bagaimana kau tahu?"

Tanya Aunty Maria, karena ia sendiri tak bisa merasakan apapun.

"Aroma mahluk baru, mahluk dengan jiwa murni, peri seperti kami bisa merasakan keberadaan jiwa-jiwa murni manusia."

"Kau akan memakannya?"

Aunty Maria menatap Lori curiga, membuat Lori tertawa kecil.

"Apanya yang lucu? Kau bicara soal keberadaan jiwa-jiwa murni manusia, seakan kau akan memakannya."

Ujar Aunty Maria.

"Ah yeah, tentu saja jika aku bodoh. Bagaimana bisa aku akan memakan jiwa murni anak Nona Zizi, aku bahkan masih ingat bagaimana ia mengamuk di istana Oracle."

Kata Lori.

Aunty Maria tertawa,

"Kau ketakutan?"

"Bukan hanya takut, aku sampai hari ini masih merinding jika mengingat nya."

Aunty Maria Mantuk-mantuk.

"Cepatlah pilih kamarmu."

Kata Aunty Maria kemudian ketika akhirnya mereka berada di depan deretan kamar yang ada di rumah tersebut,

Lori melayang sebentar sampai ke ujung, lalu kembali lagi.

Setelah itu, ia menunjuk kamar paling dekat dengan taman yang sama dengan taman yang akan menuju bangunan tempat di mana Ali tinggal.

"Ah sudah kuduga kau akan memilih kamar itu,"

Gumam Aunty Maria yang lantas menyusul Lori menuju kamar tersebut.

Lori menggeser pintu kamar yang ia pilih, Aunty Maria masuk dan menyalakan lampu ruangan kamar.

Kamar dengan luas sekitar sepuluh kali sepuluh meter persegi itu, tampak rapi dengan furnitur ala kamar Jepang yang simpel.

"Aku tak menyangka jika dunia manusia ternyata lumayan menyenangkan."

Kata Lori yang langsung melompat ke atas kasur dan merebahkan diri.

Aunty Maria geleng-geleng kepala,

"Ini belum seberapa, kelak mungkin kamu akan menolak kembali ke dunia peri."

Ujar Aunty Maria.

"Kenapa?"

Tanya Lori.

"Ya mungkin saja, karena aku tadi baru melihat peri laki-laki tua yang katanya juga telah lama tinggal di dunia manusia. Banyak hantu mengatakan ia terjebak dan tak bisa pulang, tapi aku rasa, sebetulnya peri itu lah yang menolak pulang."

Kata Aunty Maria yang kemudian tertawa.

Tapi, Lori demi mendengar ada peri laki-laki tua terlihat sangat serius,

"Peri laki-laki tua? Di mana dia?"

Tanya Lori,

"Peri itu? Ada tak jauh dari sini, dia berada di tengah hutan kota, besok aku akan mengajakmu."

Kata Aunty Maria.

Lori tampak mengangguk setuju,

"Baiklah, kita akan ke sana, siapa tahu peri itu tahu di mana Aquamarine yang tercecer di dunia manusia."

Ujar Lori.

**--------------**

Terpopuler

Comments

◉✿✪⃟𝔄ʀⓂ️𝐚𝐰𝐚𝐫✿◉

◉✿✪⃟𝔄ʀⓂ️𝐚𝐰𝐚𝐫✿◉

G perlu tanya dokter lah y, tanya Lori aja dia tahu kalau Zizi hamil

2023-02-05

1

white angel

white angel

buset?? bisa dibangun jadi 3 kontrakan ituuuu

2022-11-25

0

Ragil Nisha23

Ragil Nisha23

luas bener ya kamernya

2022-06-19

1

lihat semua
Episodes
1 1. Ke Jepang
2 2. Kekuatan Itu Kembali
3 3. Satu Tugas
4 4. Cermin Tua
5 5. Aroma Mint
6 6. Ke mana Ibu dan Ayahku?
7 7. Aquamarine
8 8. Hilangnya Cermin Tua
9 9. Perempuan Misterius
10 10. Hari Lori Berangkat
11 11. Dark Joe
12 12. Kabar Buruk
13 13. Peri Yang Tersesat
14 14. Tamu Tak Diundang
15 15. Salah Tabok
16 16. Pesan Yang Dilupakan
17 17. Sosok Peri Lain
18 18. Kekasih Tuan Muda
19 19. Sesuatu
20 20. Tanda Tanya Besar
21 21. Mencari Lori
22 22. Kemarahan Merry
23 23. Musuh Nyata
24 24. Suara Yang Sama
25 25. Ibu
26 26. Pertanda Alam
27 27. Sihir Tua
28 28. Kami Datang
29 29. Danau Kematian
30 30. Peri Hitam
31 31. Misi Penyelamatan
32 32. Berbagi Tugas
33 33. Benang Merah
34 34. Kisah Lama
35 35. I Hate Merry
36 36. Pertarungan
37 37. Kami Datang
38 38. Serangan
39 39. Dendam Yang Mengakar
40 40. Masuk Ke Dunia Peri
41 41. Kegelapan
42 42. Butuh Bantuan
43 43. Ditemukannya Permata Bawah Laut
44 44. Energi Asing
45 45. Kembali Pada Pemilik
46 46. Takut
47 47. Unicorn
48 48. Jiwa Lelaki
49 49. Mencari Belle
50 50. Aroma Yang Khas
51 51. Serangan Mendadak
52 52. Titisan Sang Dewi
53 53. Perjanjian Jaman Dulu
54 54. Empat Pecahan Ditemukan
55 55. Sembunyi
56 56. Berkumpul Lagi
57 57. Menyelamatkan Belle
58 58. Ali VS Lori
59 59. Menuju Kemenangan
60 60. Semua Berkat Ali
61 61. Galau
62 62. Kembali Ke Istana
63 63. Menjemput Ali
64 64. Kisah Lama
65 65. Pulang
66 66. Zizi Hilang
67 67. Langit Berubah Warna
68 68. Menuju Istana
69 69. Terkenal
70 70. Aduh
71 71. Berbagi Tugas
72 72. Peri Yang Polos
73 73. Sebuah Hadiah
74 74. Satu Jawaban Baru
75 75. Akhirnya Kembali
76 76. Bye Lori
Episodes

Updated 76 Episodes

1
1. Ke Jepang
2
2. Kekuatan Itu Kembali
3
3. Satu Tugas
4
4. Cermin Tua
5
5. Aroma Mint
6
6. Ke mana Ibu dan Ayahku?
7
7. Aquamarine
8
8. Hilangnya Cermin Tua
9
9. Perempuan Misterius
10
10. Hari Lori Berangkat
11
11. Dark Joe
12
12. Kabar Buruk
13
13. Peri Yang Tersesat
14
14. Tamu Tak Diundang
15
15. Salah Tabok
16
16. Pesan Yang Dilupakan
17
17. Sosok Peri Lain
18
18. Kekasih Tuan Muda
19
19. Sesuatu
20
20. Tanda Tanya Besar
21
21. Mencari Lori
22
22. Kemarahan Merry
23
23. Musuh Nyata
24
24. Suara Yang Sama
25
25. Ibu
26
26. Pertanda Alam
27
27. Sihir Tua
28
28. Kami Datang
29
29. Danau Kematian
30
30. Peri Hitam
31
31. Misi Penyelamatan
32
32. Berbagi Tugas
33
33. Benang Merah
34
34. Kisah Lama
35
35. I Hate Merry
36
36. Pertarungan
37
37. Kami Datang
38
38. Serangan
39
39. Dendam Yang Mengakar
40
40. Masuk Ke Dunia Peri
41
41. Kegelapan
42
42. Butuh Bantuan
43
43. Ditemukannya Permata Bawah Laut
44
44. Energi Asing
45
45. Kembali Pada Pemilik
46
46. Takut
47
47. Unicorn
48
48. Jiwa Lelaki
49
49. Mencari Belle
50
50. Aroma Yang Khas
51
51. Serangan Mendadak
52
52. Titisan Sang Dewi
53
53. Perjanjian Jaman Dulu
54
54. Empat Pecahan Ditemukan
55
55. Sembunyi
56
56. Berkumpul Lagi
57
57. Menyelamatkan Belle
58
58. Ali VS Lori
59
59. Menuju Kemenangan
60
60. Semua Berkat Ali
61
61. Galau
62
62. Kembali Ke Istana
63
63. Menjemput Ali
64
64. Kisah Lama
65
65. Pulang
66
66. Zizi Hilang
67
67. Langit Berubah Warna
68
68. Menuju Istana
69
69. Terkenal
70
70. Aduh
71
71. Berbagi Tugas
72
72. Peri Yang Polos
73
73. Sebuah Hadiah
74
74. Satu Jawaban Baru
75
75. Akhirnya Kembali
76
76. Bye Lori

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!