Episode 18 : Siapapun tolong aku!
***
Saat mengatakan itu Hardan terlihat biasa saja, bahkan dia tetap memeluk Bulan dengan sangat nyaman.
Berbeda dengan Bulan yang mendengar itu sampai menahan nafas dan mengedipkan mata berulang kali berharap ini semua hanyalah mimpi belaka.
'Aku mau pingsan saja boleh tidak? Aaaaaa!!!!! Apa yang dibicarakan lelaki mesum ini? Dia membahas ukuran dadaku? Oh my God!!!! Selain mengerikan dia juga mesum sekali!'
'Aaaa! Aku kesal!'
Bulan berteriak dengan sangat hebat, tetapi tentu saja hanya dalam benaknya.
Dia tidak berani menentang dan melawan lelaki ini, apalagi setelah tadi malam saat di memasak Bulan meminum sampanye.
“Tu ... Tuan tolong jangan begitu, aku malu,” seru Bulan menunduk dan memang sekarang sedang tidak bisa melarikan diri dari Hardan karena Hardan mendekapnya erat sekali.
“Sayang, kau jangan melupakan tugas utama mu, kontak fisik adalah apa yang harus kau lakukan, dan juga kau tidak berhak menolak aku, sampai aku bosan dan sembuh kau harus berada di sisiku! Kau paham?”
Seru Hardan tetap memeluk Bulan, dia bahkan memeluk nya semakin erat saja.
“Deg ... Deg ... Deg!”
Saking dekatnya mereka berdua, Bulan sampai bisa mendengar detak jantung Hardan William.
'Benar juga sih apa yang ia bilang, tetapi aku sungguh tidak menduga aku bisa berada dalam situasi seperti ini! Hiks!' Bulan menangisi kehidupan nya lagi, dia tidak pernah menduga dalam hidupnya dia akan berada dalam situasi ini.
Hardan William merasa sangat nyaman saat memeluk wanita ini. Rasanya pekerjaan nya yang membuat nya pusing karena banyak karyawan yang tidak becus membuat rasa penat di kepalanya hilang, dia sangat suka dengan wangi Bulan yang lembut sepeti bayi.
“Parfum apa yang kau pakai?” tanya Hardan William dalam mode tetap nyaman memeluk Bulan dalam dekapannya.
“A ... Aku tidak pakai parfum Tuan, hanya pakai lotion saja,” jawab Bulan memberanikan diri, karena memang saat ini dia sangat tegang dan malu. Baru kali ini dia berpelukan secara terang-terangan dengan seorang pria, apalagi beberapa saat yang lalu lelaki ini membicarakan mengenai ukuran dadanya.
Rasanya Bulan ingin meledak saja sekarang atau bersembunyi di sebuah goa mungkin.
Sudah beberapa saat Hardan memeluk Bulan, mungkin sudah sekitar 30 menitan, Bulan sudah takut telat masuk kelas karena dia memiliki kelas pagi hari ini.
'Hiks, siapapun tolong aku, aku ingin melepaskan pelukan lelaki ini tetapi aku terlalu takut, aku harus pergi ke kampus! Toloooong!' seru Bulan dalam hati nya mencoba menunggu keajaiban datang agar Hardan segera melepaskan dirinya.
“Tok ... Tok ... Tok!”
Suara ketukan pintu akhirnya membuyarkan kenyamanan Hardan.
'Wah, keajaiban sungguh nyata, sungguh aku tidak menyangka! Siapapun itu yang mengetuk pintu, terimakasih banyak!' seru Bulan bersorak sorai dalam hatinya.
Pagi itu sangat membingungkan bagi Bulan, saat tadi malam lelaki itu jelas jelas marah sekali dan memaksanya meminum sampanye sampai sampai dia pusing dan langsung terlelap.
Rasa pusing nya sudah sedikit sembuh sekarang namun masih sedikit terasa.
Tetapi sekarang Hardan benar benar telah berubah menjadi lelaki yang sangat mesum, arogan namun tidak se menyeramkan tadi malam.
“SIAPA?” teriak Hardan begitu kesal saat kenyamanan nya ini diganggu begitu saja.
Hal itu membuat Bulan terkejut dan langsung menciut.
'Aku tarik kata kata ku, dia tidak lembut sama sekali' ketus Bulan berteriak dalam hatinya, menarik pemikiran nya yang tadi mengira Hardan ternyata sedikit lembut.
“Ini saya Tuan, Lucas, kita harus segera ke kantor ada pertemuan penting dengan perusahaan rekanan sebentar lagi,”
Lucas, sang assisten serba bisa sudah datang mengetuk pintu tuan nya dan memberitahu jadwal Tuan nya hari ini.
“Cih ternyata kau ya! Ah sudahlah mood ku juga sudah rusak!” ketus Hardan segera bangkit dari ranjang dan langsung mandi membersihkan dirinya.
Sedang Bulan yang pura pura diam itu sedang bersorak-sorai dalam hatinya.
'Ternyata sang guru assisten, kau memang bisa diandalkan! Terimakasih!' benak Bulan lagi berterimakasih pada Lucas yang datang pagi itu.
.
.
.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 110 Episodes
Comments
Chayra
dada oh dada wkwkwkw
2023-05-04
0
Kiss me💋
👍
2022-12-30
0
Wati Susila
apa bulan akan bahagia kedepan yah🤔😲
2022-12-17
0