CHAPTER 17

Singgah di kastil ini membuatku terlihat bodoh, dan tidak mempunyai harga diri.

...----------------...

Keesokan Harinya.

Violet melakukan aktivitas seperti biasanya, dia sarapan di ruang makan khusus keluarga. Ruang makan yang sering di gunakan oleh Putra-putra Sanjay.

Ruang makan itu sangat mewah, berbanding terbalik dengan ruang makan Violet.

" Eric, siapkan makanan. " Violet memerintah dengan nada dingin, dan acuh.

| Aku tidak peduli, mereka mau mengatakan apa. | Pikir Violet.

Eric yang merasakan perbedaan dari ucapan Violet, dia berpikir.

| Apakah Nyonya sudah mulai marah dan kesal. Beliau bahkan sarapan di ruang makan keluarga. Ruangan ini hanya untuk Tuan muda saja. | Pikirnya.

" Saya akan menyiapkan makanan nya sekarang. " Jawab Eric patuh.

Eric pergi bersama beberapa pelayan wanita. Saat Eric pergi, tidak lama kemudian Arnold dan Jack datang.

" Kenapa wanita ini ada di sini? " Tanya Jack dengan meninggikan suaranya.

Violet tidak gentar, dia hanya diam dengan wajah datar dan dingin.

Arnold merasa heran dengan gerak gerik Violet, lalu dia bertanya dengan sinis.

" Untuk apa kau makan di ruangan ini? " Tanya Arnold dengan tatapan sinis merendahkan.

Mata Violet perlahan dan dingin menatap Arnold, dia pun berbicara.

" Aku muak makan di ruangan yang berdebu dan dingin. " Ucap Violet dingin.

Jack yang mendengar jawaban Violet dia marah, dia berteriak dengan membulatkan matanya.

" Kau pikir kau siapa?!!!....Beraninya kau duduk dan berpikir untuk makan di ruangan ini!!! " Jack berteriak, dengan tatapan yang menyeramkan.

Violet tidak terguncang, dia hanya mengepakan tangannya, lalu menaruhnya di dagu.

" Telingaku tidak tuli Jack, dan ini masih pagi. Kau terus menggonggong seperti hewan. " Ucap Violet, mengejek Jack.

Jack yang mendengarnya, dia spontan menggebrak meja makan, seraya berteriak.

" Brengsek!!!!!......

" Kau berani mengatakan bahwa aku hewan?!!!!....

" Kau lebih mirip hewan......rubah yang licik, menjijikan!!!!.....

Jack marah, dia terus melontarkan kata kasar dan hinaan kepada Violet.

Arnold, dia merasa heran dengan perubahan yang terjadi kepada Violet, lalu dia menenangkan Jack.

" Hentikan Jack, tidak ada gunanya kau meneriaki dia, karena dia tidak akan mendengarnya. " Ucap Arnold.

Violet yang mendengar perkataan Arnold, dia terkekeh.

" Heh...kau menelan ludahmu sendiri, Arnold. " Ucap Violet dingin.

" Apa maksudmu?? " Tanya Arnold.

Violet menjawab pertanyaan Arnold, dengan wajah malas dan acuh.

" Aku sudah banyak berteriak, menjelaskan, bahkan membuktikan bahwa aku tidak pernah melakukan kesalahan. Tapi kalian tidak pernah mendengarnya......

" Hahah.....

" Lucu bukan.....

" Kau mengatakan sifatmu sendiri Arnold....

| Seberapa sering aku meneriakinya, menjelaskan kepadanya bahwa aku tidak bersalah, mereka tidak mendengarnya. Sungguh lucu. | Pikir Violet.

Violet Terkekeh sekali lagi, Arnold memang sudah sering menelan ludahnya sendiri. Dia memang cerdik, akan tetapi bodoh dalam perkataan.

" Aku tidak bisa mempercayaimu, sampai kau mati. Aku tidak akan pernah percaya kepadamu..." Ucap Arnold dengan mata penuh kilat.

Violet yang mendengar ucapan yang menusuk, dia hanya mengangkat alisnya seolah tidak peduli.

" Aku juga sudah muak dengan kalian, tidak peduli kalian mau percaya ataupun tidak. " Ucap Violet biasa saja.

Lalu.....

Jack berbicara dengan menekan suaranya, dia sudah sangat emosi. Bagaimana tidak, Violet mengatalan bahwa dia seperti hewan yang menggonggong di pagi hari.

" Pergi dari sini!!!!!! Sekarang juga!!!! " Ucap Jack.

Violet tidak mau mengalah, dia menatap Jack dengan tatapan dingin. Tatapan itu terlihat bisa menghipnotis siapa saja.

" Aku tidak mau.....

" Kalian berdua saja yang pergi. " Ucap Violet.

Arnold menyipitkan matanya, lalu dia menarik Jack untuk pergi seraya berkata.

" Ayo pergi, kita makan di luar saja. " Ucap Arnold.

Arnold menarik Jack. Tapi Jack malah menendang meja makan.

' Dakk....' Suara tendangan.

Jack kesal, dia menendang meja makan, hal itu membuat Violet kaget.

" Kau tidak mempunyai sopan santu, padahal aku telah bersusah payah memberimu tutor. " Ucap Violet.

Jack yang di tarik oleh Arnold, dia kembali dan mengatakan hal yang membuat Violet tidak habis Pikir.

" Kau pikir uang siapa yang kau gunakan selama ini. Itu adalah uang ayahku.....

" Kau mengganti tutor dengan yang lebih murah, karena kau mengambilnya.." Ucap Jack penuh keyakinan.

| Mulai.....dia mulai mengatakan hal yang tidak ada kebenaran. | Pikir Violet.

" Ayahmu tidak meninggalkan apapun saat dia mati, kau seharusnya menyadarinya. " Ucap Violet.

Dia mulai membuka setiap rahasia yang dia tutup-tutupi.

Mendengar hal itu, mereka bukannya berpikir, tapi malah tertawa.

" Ha...hahahahahahhhhh.......

" Kau pikir aku akan percaya dengan perkataan omong kosongmu?!!!!!

" Tidak....

" Sama seperti kakakku, aku tidak akan mempercayaimu sampai kau mati!!! bahkan sampai kau berainkarnasi pun, aku tidak akan pernah mempercayaimu....

Violet mengatupkan bibirnya, dia diam dengan ungkapan Jack. Walau dia diam seperti patung, tapi hatinya tetap saja sakit.

Violet hanya bisa menyembunyikan kesedihannya, dia harus terlihat kuat.

" Begitukah.....maka lakukan itu walaupun aku mati suatu hari nanti. " Ucap Violet, seraya menyeringai dan menatap mata Jack penuh keberanian.

Arnold segera menarik Jack pergi, jika tidak, dia akan meledak marah. Jack memiliki temperamen yang cukup tinggi.

Jika di biarkan, dia bisa saja menyakiti Violet.

Setelah mereka pergi Eric pun datang membawa makanan.

" Nyonya, makanan sudah siap. " Ucap Eric.

Violet bangun dari duduknya, lalu dia berkata.

" Buang makanan itu ke tempat sampah. " Ucap Violet.

Violet bukannya sengaja membuang-buang makanan, tapi dia sudah tahu sifat buruk semua pelayan yang ada di kastil Marqiuess.

| Makanan itu sudah tercampur dengan makanan sisa. Tidak masalah jika itu makanan sisa, tapi yang lebih parah. Mareka menimbun makanan baru dengan makanan basi. Aku sudah sering mengalaminya. | Pikir Violet.

| Sekarang aku tidak mau di perlakukan seperti itu lagi. | Pikir Violet sekali lagi.

...----------------...

BERSAMBUNG......

Terpopuler

Comments

bunda s'as

bunda s'as

gimana sih ini katanya semua akan di serahkan ke arnold saat udah dewasa lah si arnold kan udah dewasa tapi belum di kasih juga sama violet? ... jadi greget aku

2022-05-26

4

Maulana khmadi

Maulana khmadi

tinggalin aja violet....aq mendukung mu bikin gemes sama ceritanya Thor...

2022-05-26

0

💖 sweet love 🌺

💖 sweet love 🌺

masih jalan ditempat Thor ceritanya.. tp aq sabar menunggu... 💪💪

2022-05-26

0

lihat semua
Episodes
1 CHAPTER 1
2 CHAPTER 2
3 CHAPTER 3
4 CHAPTER 4
5 CHAPTER 5
6 CHAPTER 6
7 CHAPTER 7
8 CHAPTER 8
9 CHAPTER 9
10 CHAPTER 10
11 CHAPTER 11
12 CHAPTER 12
13 CHAPTER 13
14 CHAPTER 14
15 CHAPTER 15
16 CHAPTER 16
17 CHAPTER 17
18 CHAPTER 18
19 CHAPTER 19
20 CHAPTER 20
21 CHAPTER 21
22 CHAPTER 22
23 CHAPTER 23
24 CHAPTER 24
25 CHAPTER 25
26 CHAPTER 26
27 CHAPTER 27
28 CHAPTER 28
29 CHAPTER 29
30 CHAPTER 30
31 CHAPTER 31
32 CHAPTER 32
33 CHAPTER 33
34 CHAPTER 34
35 CHAPTER 35
36 CHAPTER 36
37 CHAPTER 37
38 CHAPTER 38
39 CHAPTER 39
40 CHAPTER 40
41 CHAPTER 41
42 CHAPTER 42
43 CHAPTER 43
44 CHAPTER 44
45 CHAPTER 45
46 CHAPTER 46
47 CHAPTER 47
48 CHAPTER 48
49 CHAPTER 49
50 CHAPTER 50
51 CHAPTER 51
52 CHAPTER 52
53 CHAPTER 53
54 CHAPTER 54
55 CHAPTER 55
56 CHAPTER 56
57 CHAPTER 57
58 CHAPTER 58
59 CHAPTER 59
60 CHAPTER 60
61 Maaf Mau Tanya Aja
62 CHAPTER 61
63 CHAPTER 62
64 CHAPTER 63
65 CHAPTER 64
66 CHAPTER 65
67 CHAPTER 66
68 CHAPTER 67
69 CHAPTER 68
70 CHAPTER 69
71 CHAPTER 70
72 PENGUMUMAN
73 CHAPTER 71
74 CHAPTER 72
75 CHAPTER 73
76 CHAPTER 74
77 CHAPTER 75
78 CHAPTER 76
79 CHAPTER 77
80 CHAPTER 78
81 CHAPTER 79
82 CHAPTER 80
83 CHAPTER 81
84 CHAPTER 82
85 CHAPTER 83
86 CHAPTER 84
87 CHAPTER 85
88 CHAPTER 86
89 CHAPTER 87
90 CHAPTER 88 END
91 PROMOSI
Episodes

Updated 91 Episodes

1
CHAPTER 1
2
CHAPTER 2
3
CHAPTER 3
4
CHAPTER 4
5
CHAPTER 5
6
CHAPTER 6
7
CHAPTER 7
8
CHAPTER 8
9
CHAPTER 9
10
CHAPTER 10
11
CHAPTER 11
12
CHAPTER 12
13
CHAPTER 13
14
CHAPTER 14
15
CHAPTER 15
16
CHAPTER 16
17
CHAPTER 17
18
CHAPTER 18
19
CHAPTER 19
20
CHAPTER 20
21
CHAPTER 21
22
CHAPTER 22
23
CHAPTER 23
24
CHAPTER 24
25
CHAPTER 25
26
CHAPTER 26
27
CHAPTER 27
28
CHAPTER 28
29
CHAPTER 29
30
CHAPTER 30
31
CHAPTER 31
32
CHAPTER 32
33
CHAPTER 33
34
CHAPTER 34
35
CHAPTER 35
36
CHAPTER 36
37
CHAPTER 37
38
CHAPTER 38
39
CHAPTER 39
40
CHAPTER 40
41
CHAPTER 41
42
CHAPTER 42
43
CHAPTER 43
44
CHAPTER 44
45
CHAPTER 45
46
CHAPTER 46
47
CHAPTER 47
48
CHAPTER 48
49
CHAPTER 49
50
CHAPTER 50
51
CHAPTER 51
52
CHAPTER 52
53
CHAPTER 53
54
CHAPTER 54
55
CHAPTER 55
56
CHAPTER 56
57
CHAPTER 57
58
CHAPTER 58
59
CHAPTER 59
60
CHAPTER 60
61
Maaf Mau Tanya Aja
62
CHAPTER 61
63
CHAPTER 62
64
CHAPTER 63
65
CHAPTER 64
66
CHAPTER 65
67
CHAPTER 66
68
CHAPTER 67
69
CHAPTER 68
70
CHAPTER 69
71
CHAPTER 70
72
PENGUMUMAN
73
CHAPTER 71
74
CHAPTER 72
75
CHAPTER 73
76
CHAPTER 74
77
CHAPTER 75
78
CHAPTER 76
79
CHAPTER 77
80
CHAPTER 78
81
CHAPTER 79
82
CHAPTER 80
83
CHAPTER 81
84
CHAPTER 82
85
CHAPTER 83
86
CHAPTER 84
87
CHAPTER 85
88
CHAPTER 86
89
CHAPTER 87
90
CHAPTER 88 END
91
PROMOSI

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!