Rahim Bayaran

Rahim Bayaran

bab 1~ Ibu ku yang pemarah~

"Andini...!ini sudah jam berapa kenapa,makanan belum ada dimeja kamu ngapain aja dari tadi,adikmu sudah mau berangkat kuliah tapi makanan saja belum kamu siapkan? ucap ibunya panjang lebar hari ini memang Andini terlambat bangun karna semalam Andini kelelahan pulang dari kerja.

"Maaf ma bentar lagi ini Uda mau siap,Andini tinggal ambil Piring dari belakang!"Dengan terburu-buru Andini menyiapkan semuanya dimeja makan lalu semuanya keluarga berkumpul di meja tidak lupa Andini ikutan duduk di meja.

"Andini,ngapain kamu disini pergi ke kamar mandi, cuci semua pakaian kotor yang ada di kamar mandi ,kamu tidak boleh makan kalau belum selesai pekerjaan."ucap ibunya dengan nada tinggi membuat Andini langsung berdiri dan meninggalkan meja makan.

Andini adalah gadis usia 21 tahun.Andini memiliki wajah yang sangat cantik dan memiliki bodi yang sangat bagus membuat adiknya Nadia sering iri dengan kecantikannya.Hal ini membuat ibunya semakin membencinya,Andini tidak mengerti kenapa ibunya sangat benci kepadanya,sementara Andini sudah melakukan apa pun yang disuruh ibunya, termasuk mengerjakan semua pekerjaan rumah dan mencari nafkah untuk kebutuhan mereka setiap hari dan membiayai kuliah Nadia adiknya.Tetapi Dimata ibunya Andini tetaplah salah.

Hari ini,setelah selesai membereskan semua pekerjaan rumah Andini lalu makan langsung siap-siap berangkat bekerja andini sangat buru-buru karna dia sudah terlambat.

"Andini nanti sore kamu gajian kan jangan lupa semua perlengkapan kamar mandi kamu beli, dan sisanya bawa kerumah karna ibu butuh uang bayar uang kuliah Nadia dan Nadia juga butuh uang untuk beli perlengkapan kuliah nya."ucap ibunya disaat Nadia hendak berangkat kerja

"iya ma"jawab Nadia walaupun hatinya sangat sakit karna sedikit pun ibunya tidak memperdulikannya sebagai anak lalu Andini menyalami ibunya dan pergi berangkat kerja.

Andini bekerja sebagi OB di sebuah perusahaan,sudah lama Andini bekerja disana sehingga Andini sudah mendapat gaji yang lumayan besar.Diperusahaan ini juga Andini kenal dengan kekasihnya Riko mereka satu perusahaan tetapi Riko bekerja sebagai sebagai menejer.Riko sangat mencintai Andini berulang kali Riko mengajak Andini kehotel untuk menginap tetapi Andini selalu bisa menolak keinginan Riko.Tetapi karna Riko sangat mencintai Andini Riko tetap mempertahankan Andini Riko tipe lelaki yang sangat royal kepada wanita bahkan Riko sering memberikan uang kepada Andini dan Andini menerimanya dengan bahagia karna gaji Andini sebagai OB dikuasai oleh ibunya.

Sesampainya Andini di perusahaan,Andini langsung mengambil semua peralatan dan memulai pekerjaannya.Andini melakukan pekerjaannya dengan sangat rajin karna Andini sudah biasa melakukannya dirumah,bahkan dikantor Andini mendapat pujian dari bosnya karna melakukan semuanya dengan sangat rapi.

"hai Andini, apa kabar mu hari ini?"ucap Yuni sahabat Andini paling dekat di kantor ini bahkan Andini dan Yuni sudah berteman mulai dari sekolah dulu, Andini juga bekerja jadi OB karna di tawarkan oleh Yuni.

"seperti,biasa kamu sudah taulah Yun apa masalahku setiap hari Yun,nanti kita pergi ke kantin bersama ya.kamu tunggu aku ada yang mau aku ceritakan."ucap Andini kepada Yuni sahabat nya Yuni sudah bagaikan buku diary bagi Andini karna semua masalahnya selalu di ceritakan nya kepada Yuni sahabatnya.

Setelah jam istrahat siang Andini dan Yuni pergi ke kantin langganan mereka disana mereka memesan makanannya dan menikmatinya mereka sengaja memilih kantin yang selalu sepi agar mereka dengan bebas bicara Tampa ada yang tau.

"Andin, tadi kamu mau cerita apa sama ku mau cerita keluarga mu itu lagi,kenapa sih mereka se begitu jahatnya sama kamu padahal kamu yang membiayai mereka ,apa mungkin kamu bukan anak kandungnya ya?"ucap Yuni kepada Andini

Andini menghela napas panjang,"Aku juga nga tau Yun aku takut bertanya kepada ibuku!" ucap Andini sambil memakan makanannya tiba-tiba Riko datang menghampiri mereka berdua.

"Ternyata, kalian berdua disini aku dari tadi nyariin kalian berdua!" ucap Riko yang langsung duduk di samping andini.Hubungan Riko dan Andini sudah berlangsung selama satu tahun,Andini juga sangat mencintai Riko karna dia yang selalu membantu Andini disaat kekurangan materi,hal itu juga yang membuat Riko kerap mengajak Andini masuk hotel tetapi Andini selalu menolak dengan halus.

"Andini,hari ini kita ke belanja yuk aku ingin membeli sesuatu kamu temani aku ya!"ucap Riko kepada Andini karna hari ini mereka gajian.

"baik lah aku juga ingin membeli perlengkapan rumah,kamu ikut ya Yuni kita bertiga."ucap Andini kepada Yuni sahabatnya,"maaf ya Andini aku nga bisa hari ini aku mau menemui pacarku karna dia ulang tahun"Yuni menolak permintaan Andini padahal alasannya karna Yuni nga ingin jadi pengganggu nantinya.

Karna waktu istrahat telah selesai ahirnya mereka bertiga memasuki ruangan masing masing.lalu melanjutkan kegiatan mereka hingga jam pulang sore.

Di sore harinya Riko menunggu Andini di dalam mobilnya,banyak orang yang iri kepada Andini karna dia seorang OB bisa memiliki kekasih dengan jabatan menejer.Tetapi mereka cukup memakluminya karna Andini seorang wanita yang sangat cantik.setelah Andini melihat Riko sudah menunggunya di mobil ahirnya dia langsung masuk kedalam mobil dan ahirnya mereka pergi ketempat yang dituju.

"Mas mau belanja apa?" ucap Andini kepada Riko disaat mereka sudah memasuki pusat perbelanjaan."udah..kamu ikut aja nanti pasti ketemu,"lalu menarik tangan Andini dan memasuki toko yang menjual berbagai alat makeup wanita.

"ayo beli apa yang kamu mau nanti aku yang bayar,"

ucap Riko sambil melihat-lihat berbagai makeup Riko memang kerap membelikan Andini berbagai alat makeup, pakaian dan juga memberikan Andini uang."Mas nga usah belanja makeup punyaku masih banyak kita lebih baik belanja punya mu saja aku tidak ingin ini semua."ucapnya kepada Riko lalu Andini menarik tangan Riko keluar dari toko itu.

Setelah mereka keluar dari toko makeup,lalu mereka pergi ke toko pakaian,disana Andini menemani Riko belanja pakaiannya sendiri.

Pada saat Andini asik memilih-milih pakaian Riko,Andini di kaget kan suara adiknya Nadia,

"ngapain Kaka disini?ucap Nadia heran karna sudah sore kaka nya malah keluyuran di mall,

"siapa ini Andini,adikmu ya?"ucap Riko sehingga nadia menoleh ke arah Riko Nadia memandang ke arah riko dan memandanginya dari atas kebawah dan dia sangat kagum kepada Riko pada pandangan pertama.

"Kenalin saya Nadia adiknya,kak Andini,"ucap Nadia sambil menyalami Riko,Nadia langsung menunjukkan sipat ya yang genit kepada Riko membuat Riko salah tingkah.

"Riko,biar adikku yang menemanimu dulu aku mau belanja peralatan rumah tangga dulu,"ucap Andini sambil berlalu.

Setelah Andini pergi,Nadia langsung mendekati Riko Nadia lupa kepada teman prianya karna Nadia kesini tadi bersama pria satu kampusnya.

Nadia adalah tipe wanita yang sangat bebas,bahkan dia kerap melakukan sek bebas dengan pria untuk mendapatkan uang dan dia selalu meminta uang kepada pacar-pacarnya.

"Mas pacar kak Andini ya,"ucap Nadia memastikannya Nadia berniat mengerjai kaka nya Andini dengan merebut kekasihnya ini.

"Iya,kenapa?"

"nga papa mas cuma pengen tau aja,"

"kerja dimana mas,"

"Satu kantor dengan Andini tapi saya menejer,"

"hebat dong mas masih mudah sudah sukses beruntung Kaka ku mendapatkan mu"ucap Nadia tetapi dihatinya dia ingin mencari cara bagaimana agar kekasih kalanya bisa direbut oleh nya.

👉bersambung👉

Terpopuler

Comments

Kak Eja🌜

Kak Eja🌜

mampir tor..

jangan lupa mampir jugaa yuk ke novel ku
MENIKAHI WANITA MALAMKU

2024-07-25

0

Eva Nietha✌🏻

Eva Nietha✌🏻

Merapat

2024-04-22

0

Retno Elisabeth

Retno Elisabeth

mampir thor

2023-05-23

0

lihat semua
Episodes
1 bab 1~ Ibu ku yang pemarah~
2 bab 2 ~Keluarga yang sangat kejam~
3 bab~ Rasa sakit ~
4 bab 4 ~ Penderitaan yang tiada habisnya ~
5 bab 5 ~ Keluarga terhormat ~
6 bab 6 ~ pertengkaran~
7 bab 7 ~ Menerima takdir~
8 bab 8~pertemuan kedua~
9 bab 9 ~ Pernikahan~
10 bab ~ Kecewa~
11 bab 11 ~ Kehilangan~
12 bab 12 ~ Marah ~
13 bab 13~ Maafkan aku~
14 bab 14 ~ Di rendahkan~
15 bab 15 ~ Hadiah ~
16 bab 16 ~ Hadiah pertama dari Adam ~
17 bab 17 ~ Berusaha ~
18 bab 18 ~ Rencana kotor ~
19 bab 19 ~ Bertemu sahabat ~
20 bab 20 ~ Kemarahan Adam ~
21 bab 21~ Merasa kasihan ~
22 bab 22 ~ Menghancurkan hidup mu~
23 bab 23 ~ Pelayan baru~
24 bab 24 ~ Kakek mulai curiga ~
25 bab 25 ~ pura-pura tidak tau~
26 bab 26 ~ Berharap ini untuk selamanya ~
27 bab 27 ~ Mencari Tau sendiri ~
28 bab 28 ~ Bermain cantik~
29 bab 29 ~ Mencari kelemahan ~
30 bab 30 ~ Mencari kelemahan part 2 ~
31 bab 31 ~ Tidak Terima ~
32 bab 32 ~ Merajuk ~
33 bab 33 ~ Bertemu keluarga ~
34 bab 34 ~ Bertemu keluarga part 2 ~
35 bab 35 ~ Terpana ~
36 bab 36 ~ Belajar mengendarai mobil ~
37 bab 37 ~ Mulai mendekati ~
38 bab 38 ~ Berusaha ~
39 bab 39 ~ Mulai terganggu ~
40 bab 40 ~ Wanita rubah ~
41 bab 41 ~ Kapan aku hamil ~
42 bab 42~ Kapan aku hamil part 2 ~
43 bab 43~Kebencian ~
44 bab 44 ~ Mulai gila ~
45 bab 45~ Nadia VS Andini ~
46 bab 46 ~ Marah ~
47 bab 47 ~ Pertemuan ~
48 bab 49 ~Terjebak ~
49 bab 49 ~ Menikmati ~
50 bab 50 ~Rencana Nadia ~
51 bab 51 ~ Kejahatan sang pelayan ~
52 bab 52 ~Andini pingsan~
53 bab 53 ~Trauma ~
54 bab 54 ~ Ampuni aku tuan~
55 bab 56 ~Hampir mati ~
56 bab 56 ~Keterkejutan Adam~
57 bab 57 ~ Curiga ~
58 bab 58 ~ Mulai mencari tau ~
59 bab 59 ~ Khwatir ~
60 bab 60 ~ keluarga Andini ~
61 bab 62 ~ Kamu harus menuruti ku~
62 bab 63 ~ Mulai tegas ~
63 bab 63 ~ Mulai menyusun rencana ~
64 bab 64 ~ Kepulangan keluarga Adam ~
65 bab 65 ~ Mama Rania ~
66 bab 66 ~ Andini sakit ~
67 bab 67 ~ Kebahagiaan Adam ~
68 68 ~ Adam selalu khawatir ~
69 bab 69 ~ Rencana mama berhasil ~
70 bab 70 ~ Kedatangan mertua ~
71 bab 71 ~ Amanda hamil ~
72 bab 72 ~ Kejujuran Adam ~
73 bab 73 ~ Tidak terima ~
74 bab 74 ~ Keputusan Kakek ~
75 bab 75 ~ Kekacauan di pesta syukuran ~
76 bab 76 ~ Marah sang nyonya besar~
77 bab 77 ~ Desa terpencil ~
78 bab 78 ~ Di buang ~
79 bab 79 ~ Lebih baik seperti ini ~
80 bab 80 ~ Menikmati hidup sederhana~
81 bab 81 ~ Tetap disini ~
82 bab 82 ~ Aku merindukan mu suamiku~
83 bab 83 ~ Tidak terima ~
84 bab 84 ~ Sangat merindukan mu ~
85 bab 85 ~ Memberi pelajaran ~
86 bab 86 ~ Hukuman ~
87 bab 87 ~ Tidak mengakuinya ~
88 bab 88 ~ Wanita iblis ~
89 89 ~ Mendengar suara mu~
90 bab 90 ~ Kamu jahat~
91 bab 91 ~ Pertemuan yang mengharukan ~
92 bab 92 ~ Kembali ke rumah ~
93 Bab 93 ~ Pria tidak berguna ~
94 bab 94 ~ Ular betina ~
95 bab 95 ~ Masuk penjara ~
96 bab 96 ~ Awal kehancuran ~
97 bab 97 ~ Berhentilah ~
98 bab 98 ~ Semua karena mu ~
99 bab 99 ~ Terlalu menyedihkan ~
100 bab 100 ~ Fitnah ~
101 bab 101 ~ Fitnah part 2 ~
102 bab 102 ~ Alex ~
103 Bab 103 ~ Dukungan mertua ~
104 bab 104 ~ Kehancuran keluarga Amanda ~
105 bab 104 ~ Amanda masuk rumah sakit ~
106 bab 106 ~ pelajaran untuk pelakor ~
107 bab 107 ~ Rencana kotor ~
108 bab 8 ~ Nadia kena karma ~
109 bab 109 ~ Melahirkan prematur ~
110 bab 110 ~ Tidak terima dengan perceraian~
111 bab 111 ~ Permohonan orang tua Andini~
112 bab 112 ~ Ibu yang keras kepala ~
113 bab 113 ~ Keributan di mansion ~
114 bab 114 ~ Iri hati pembawa petaka ~
115 bab 115 ~ penyesalan Nadia ~
116 Bab 116 ~ Lahirnya bayi pewaris ~
117 bab 117 ~ Kebahagian Andini ~
118 bab 118 ~ Ketahuan ~
119 bab 119 ~ Semuanya semakin terlihat~
120 bab 120 ~ Saling mengerti ~
121 bab 121 ~ Rahasia Alex ~
122 bab 122 ~ Bayi pilihan ~
123 bab 123 ~ Istri keras kepala ~
124 bab 124 ~ Persiapan Pernikahan Alex ~
125 bab 125 ~ hukuman untuk Rania ~
126 bab 126 ~ Awal kehancuran Amanda ~
127 bab 127 ~Harta gono- gini ~
128 bab 127 ~ Sadis ~
129 bab 128 ~ Hukuman untuk wanita iblis ~
130 bab 130 ~ Pelajaran Untuk Amanda ~
131 bab 131 ~ Lumpuh ~
132 bab 132 ~ Akhir dari penderitaan ~
133 bab 133 ~ Rencana ~
134 bab 134 ~ Perkumpulan keluarga ~
135 bab 135 ~ Pertemuan musuh lama ~
136 bab 136 ~ Sulit menerima ~
137 bab 137 ~ Pernikahan ~
138 bab 138 ~ Promosi karya baru ~
139 bab 139 ~ promosi lagi ~
Episodes

Updated 139 Episodes

1
bab 1~ Ibu ku yang pemarah~
2
bab 2 ~Keluarga yang sangat kejam~
3
bab~ Rasa sakit ~
4
bab 4 ~ Penderitaan yang tiada habisnya ~
5
bab 5 ~ Keluarga terhormat ~
6
bab 6 ~ pertengkaran~
7
bab 7 ~ Menerima takdir~
8
bab 8~pertemuan kedua~
9
bab 9 ~ Pernikahan~
10
bab ~ Kecewa~
11
bab 11 ~ Kehilangan~
12
bab 12 ~ Marah ~
13
bab 13~ Maafkan aku~
14
bab 14 ~ Di rendahkan~
15
bab 15 ~ Hadiah ~
16
bab 16 ~ Hadiah pertama dari Adam ~
17
bab 17 ~ Berusaha ~
18
bab 18 ~ Rencana kotor ~
19
bab 19 ~ Bertemu sahabat ~
20
bab 20 ~ Kemarahan Adam ~
21
bab 21~ Merasa kasihan ~
22
bab 22 ~ Menghancurkan hidup mu~
23
bab 23 ~ Pelayan baru~
24
bab 24 ~ Kakek mulai curiga ~
25
bab 25 ~ pura-pura tidak tau~
26
bab 26 ~ Berharap ini untuk selamanya ~
27
bab 27 ~ Mencari Tau sendiri ~
28
bab 28 ~ Bermain cantik~
29
bab 29 ~ Mencari kelemahan ~
30
bab 30 ~ Mencari kelemahan part 2 ~
31
bab 31 ~ Tidak Terima ~
32
bab 32 ~ Merajuk ~
33
bab 33 ~ Bertemu keluarga ~
34
bab 34 ~ Bertemu keluarga part 2 ~
35
bab 35 ~ Terpana ~
36
bab 36 ~ Belajar mengendarai mobil ~
37
bab 37 ~ Mulai mendekati ~
38
bab 38 ~ Berusaha ~
39
bab 39 ~ Mulai terganggu ~
40
bab 40 ~ Wanita rubah ~
41
bab 41 ~ Kapan aku hamil ~
42
bab 42~ Kapan aku hamil part 2 ~
43
bab 43~Kebencian ~
44
bab 44 ~ Mulai gila ~
45
bab 45~ Nadia VS Andini ~
46
bab 46 ~ Marah ~
47
bab 47 ~ Pertemuan ~
48
bab 49 ~Terjebak ~
49
bab 49 ~ Menikmati ~
50
bab 50 ~Rencana Nadia ~
51
bab 51 ~ Kejahatan sang pelayan ~
52
bab 52 ~Andini pingsan~
53
bab 53 ~Trauma ~
54
bab 54 ~ Ampuni aku tuan~
55
bab 56 ~Hampir mati ~
56
bab 56 ~Keterkejutan Adam~
57
bab 57 ~ Curiga ~
58
bab 58 ~ Mulai mencari tau ~
59
bab 59 ~ Khwatir ~
60
bab 60 ~ keluarga Andini ~
61
bab 62 ~ Kamu harus menuruti ku~
62
bab 63 ~ Mulai tegas ~
63
bab 63 ~ Mulai menyusun rencana ~
64
bab 64 ~ Kepulangan keluarga Adam ~
65
bab 65 ~ Mama Rania ~
66
bab 66 ~ Andini sakit ~
67
bab 67 ~ Kebahagiaan Adam ~
68
68 ~ Adam selalu khawatir ~
69
bab 69 ~ Rencana mama berhasil ~
70
bab 70 ~ Kedatangan mertua ~
71
bab 71 ~ Amanda hamil ~
72
bab 72 ~ Kejujuran Adam ~
73
bab 73 ~ Tidak terima ~
74
bab 74 ~ Keputusan Kakek ~
75
bab 75 ~ Kekacauan di pesta syukuran ~
76
bab 76 ~ Marah sang nyonya besar~
77
bab 77 ~ Desa terpencil ~
78
bab 78 ~ Di buang ~
79
bab 79 ~ Lebih baik seperti ini ~
80
bab 80 ~ Menikmati hidup sederhana~
81
bab 81 ~ Tetap disini ~
82
bab 82 ~ Aku merindukan mu suamiku~
83
bab 83 ~ Tidak terima ~
84
bab 84 ~ Sangat merindukan mu ~
85
bab 85 ~ Memberi pelajaran ~
86
bab 86 ~ Hukuman ~
87
bab 87 ~ Tidak mengakuinya ~
88
bab 88 ~ Wanita iblis ~
89
89 ~ Mendengar suara mu~
90
bab 90 ~ Kamu jahat~
91
bab 91 ~ Pertemuan yang mengharukan ~
92
bab 92 ~ Kembali ke rumah ~
93
Bab 93 ~ Pria tidak berguna ~
94
bab 94 ~ Ular betina ~
95
bab 95 ~ Masuk penjara ~
96
bab 96 ~ Awal kehancuran ~
97
bab 97 ~ Berhentilah ~
98
bab 98 ~ Semua karena mu ~
99
bab 99 ~ Terlalu menyedihkan ~
100
bab 100 ~ Fitnah ~
101
bab 101 ~ Fitnah part 2 ~
102
bab 102 ~ Alex ~
103
Bab 103 ~ Dukungan mertua ~
104
bab 104 ~ Kehancuran keluarga Amanda ~
105
bab 104 ~ Amanda masuk rumah sakit ~
106
bab 106 ~ pelajaran untuk pelakor ~
107
bab 107 ~ Rencana kotor ~
108
bab 8 ~ Nadia kena karma ~
109
bab 109 ~ Melahirkan prematur ~
110
bab 110 ~ Tidak terima dengan perceraian~
111
bab 111 ~ Permohonan orang tua Andini~
112
bab 112 ~ Ibu yang keras kepala ~
113
bab 113 ~ Keributan di mansion ~
114
bab 114 ~ Iri hati pembawa petaka ~
115
bab 115 ~ penyesalan Nadia ~
116
Bab 116 ~ Lahirnya bayi pewaris ~
117
bab 117 ~ Kebahagian Andini ~
118
bab 118 ~ Ketahuan ~
119
bab 119 ~ Semuanya semakin terlihat~
120
bab 120 ~ Saling mengerti ~
121
bab 121 ~ Rahasia Alex ~
122
bab 122 ~ Bayi pilihan ~
123
bab 123 ~ Istri keras kepala ~
124
bab 124 ~ Persiapan Pernikahan Alex ~
125
bab 125 ~ hukuman untuk Rania ~
126
bab 126 ~ Awal kehancuran Amanda ~
127
bab 127 ~Harta gono- gini ~
128
bab 127 ~ Sadis ~
129
bab 128 ~ Hukuman untuk wanita iblis ~
130
bab 130 ~ Pelajaran Untuk Amanda ~
131
bab 131 ~ Lumpuh ~
132
bab 132 ~ Akhir dari penderitaan ~
133
bab 133 ~ Rencana ~
134
bab 134 ~ Perkumpulan keluarga ~
135
bab 135 ~ Pertemuan musuh lama ~
136
bab 136 ~ Sulit menerima ~
137
bab 137 ~ Pernikahan ~
138
bab 138 ~ Promosi karya baru ~
139
bab 139 ~ promosi lagi ~

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!