Bab 4 Godaan

Mataku terbuka di saat tenggorokanku terasa kering. Ku lebarkan netraku ketika menoleh ke samping kananku. Ada sosok wanita yang aku kenal dan aku baru ingat ketika melihat tubuhnya yang hanya tertutup selimut sebatas dadanya.

Aaah... bodoh sekali diriku yang bisa terpancing hanya dengan sentuhannya. Akal sehatku menghilang entah kemana saat itu. Aku mengeram marah pada diriku sendiri. Aku merutuki kebodohan ku sendiri.

Entah apa yang akan terjadi setelah ini. Dan aku baru ingat jika dia seorang janda. Lalu bagaimana selanjutnya? Aku sungguh tidak bisa berpikir jernih saat ini. Aku bingung harus bagaimana. Tidak mungkin aku meninggalkan istri dan anakku.

Aku menoleh kembali untuk melihat wajahnya. Sungguh aku tidak tega melihat seorang wanita diperlakukan seperti ini. Tapi bukan salahku juga, aku tidak memaksanya dan aku menolak ajakannya. Dia sendiri yang mengajakku dan merayuku, ralat dia bukan hanya merayuku tapi juga memaksaku.

Ku pejamkan kembali mataku ketika dirinya mulai bergerak. Sungguh tersiksa diriku, tiba-tiba saja tubuhnya bergerak dan dengan tubuh yang tidak berbalut sehelai benangpun dia merangkul ku dan menjadikan aku sebagai gulingnya.

Sungguh ini membuat jiwa pria ku meronta. Bisa apa aku jika setiap aku menghindar dia malah seperti ini? Apakah aku yang bersalah? Aku rasa aku tidak bersalah, bukan aku yang memulai.

Aku tidak bisa bergerak, dan aku juga tidak bisa lepas darinya. Lalu bagaimana aku bisa pergi dari sini? Tunggu, kenapa aku harus pergi? Ini kan apartemenku.

Sungguh aku ingin berteriak meluapkan segalanya. Kenapa harus dia? Kenapa harus Reni? Kenapa bukan Celine?

Ahh.. aku baru ingat, semalam aku patah hati karena dia. Pantas saja aku bisa larut dalam permainan Reni. Lalu bagaimana dengan pernikahan Celine?

"Lex, kamu udah bangun?" tanya Reni padaku ketika aku larut dalam pikiranku sendiri.

"Ren, sebaiknya kamu pakai baju dulu," ucapku untuk menetralkan kegugupanku.

"Oh iya, hehehe... sorry kelupaan," ucapnya.

Hah, kelupaan? Dia kan seorang wanita, kenapa bisa seperti itu?

Aku tidak mengalihkan pandanganku pada ponsel yang aku pegang agar aku tidak melihat Reni yang dengan santainya dengan tubuh polosnya memakai baju di depanku.

Setelah dia memakai bajunya, aku meraih selimut untuk menutupi badanku dan berganti pakaian di dalam kamar mandi.

"Ren, aku rasa kita harus bicara," aku membuka pembicaraan agar semua bisa selesai dengan jelas.

"Ngomong aja Lex, gak ada yang ngelarang," jawabnya.

"Em semalam kita...," aku tidak berani meneruskannya.

"Kamu menikmatinya kan? Aku juga, aku tidak menyesal melakukannya denganmu," ucapnya dengan tersenyum.

"Tapi Ren kamu... kamu kan.."

"Aku janda Lex, aku bebas. Anak-anakku tinggal bersama dengan kedua orang tuaku."

"Ren, aku minta maaf, aku tidak bermaksud untuk.... kamu sendiri kan yang memulainya, dan aku... aku..."

Belum selesai aku berbicara, Reni sudah berada di depanku dan meraup bibirku. Aku yang baru saja bangun di pagi hari merasakan sensasi gelenyar di tubuhku. Mungkin ini masih pagi dan inilah yang dinamakan serangan fajar.

Aaah... aku terjebak oleh tubuh Reni sekarang ini. Dengan lihainya dia mencumbuku dan sebagai seorang laki-laki yang normal aku menyambutnya.

Ciuman kami begitu dalam dan menuntut hingga dia duduk di pangkuanku. Dia begitu liar, aku dibuat kewalahan olehnya.

Hingga dering telepon menyadarkanku jika sekarang pasti anak dan istriku meneleponku. Hari ini memang hari minggu, biasanya aku akan pulang, namun karena kemarin aku ada janji dengan teman-teman, jadi aku menunda kepulanganku untuk sementara.

Ku paksa dia untuk menyudahi aktivitas kami. Aku katakan padanya jika anak dan istriku sedang meneleponku. Dan dia pun melepaskanku.

Namun apa yang dia lakukan kini, sungguh membuatku terlena dan aaaah... aku bisa gila dibuatnya.

Terpopuler

Comments

Lina Zascia Amandia

Lina Zascia Amandia

Beruntung Celine berpisah dr Al, sbb dia lelaki tak pny sikapnya. Anak istri yg kasian...

2022-05-30

2

lihat semua
Episodes
1 Bab 1. Awal Pertemuan Kembali
2 Bab 2. Kisah cinta yang tragis
3 Bab 3. Kesalahan
4 Bab 4 Godaan
5 Bab 5 Tak kuasa menahan
6 Bab 6 Kapan kita menikah?
7 Bab 7 Dilema
8 Bab 8 Batal Nikah
9 Bab 9 Kecemburuan
10 Bab 10 Wanita gila
11 Bab 11 Berita duka
12 Bab 12 Hampir
13 Bab 13 Bujuk rayu
14 Bab 14 Like father like son
15 Bab 15 Dave-ku
16 Bab 16 Jangan lakukan itu Cinta!
17 Bab 17 Menikah?
18 Bab 18 Kejar setoran
19 Bab 19 Perpisahan dan pertemuan
20 Bab 20 Klub malam
21 Bab 21 Terjebak singa betina
22 Bab 22 Desakan Reni
23 Bab 23 Penyiksaan
24 Bab 24 Positif
25 Bab 25 Akhirnya....
26 Bab 26 Gio dan Reni?
27 Bab 27 Jatuh pada lubang yang sama
28 Bab 28 Berlian vs imitasi
29 Bab 29 Pencarian Celine
30 Bab 30 Otw jadi duda
31 Bab 31 Bertemu dengan janda cantik
32 Bab 32 Wanita licik berambisi
33 Bab 33 Terkuak
34 Bab 34 Good bye...
35 Bab 35 Senyuman ketenangan Celine
36 Bab 36 Apa ini karma?
37 Bab 37 Tangan yang ingin ku miliki
38 Bab 38 Dokter cinta ku
39 Bab 39 Senyummu mengalihkan duniaku
40 Bab 40 Cobaan hidupku
41 Bab 41 Misi
42 Bab 42 Karma atau ujian?
43 Bab 43 Keinginan Dave
44 Bab 44 Vonis yang membuat stres
45 Bab 45 Undangan pernikahan
46 Bab 46 Pernikahan
47 Bab 47 Dia bereaksi!
48 Bab 48 Wanita penggoda?
49 Bab 49 Sandaran hidup
50 Bab 50 Bangkit demi harga diri
51 Bab 51 Kerinduanku
52 Bab 52 Setitik keberuntungan dalam kesialan
53 Bab 53 Tawanan hati
54 Bab 54 Bertemu dengan iblis
55 Bab 55 Takdirku
56 Bab 56 Kejutan untukku
57 Bab 57 Pilihan yang sulit
58 Bab 58 Teman bergaul
59 Bab 59 Target taruhan
60 Bab 60 Apa salahku?
61 Bab 61 Permintaan
62 Bab 62 Masih mengharapkan?
63 Bab 63 Tentang pasangan hidup
64 Bab 64 Wanita baik untuk pria baik
65 Bab 65 Persahabatan
66 Bab 66 Keterkejutan
67 Bab 67 Berlebihan
68 Bab 68 Buktikan!
69 Bab 69 Apa kau puas?
70 Bab 70 Sad holiday
71 Bab 71 Suami macam apa?
72 Bab 72 Kalimat yang sama
73 Bab 73 Ceraikan aku!
74 Bab 74 Ketukan palu perceraian
75 Bab 75 Hati dan pikiran yang tak tenang
76 Bab 76 Menghilang
77 Bab 77 Ku temukan dia
78 Bab 78 Trauma
79 Bab 79 Sebuah keputusan
80 Bab 80 Sebuah rencana
81 Bab 81 Apakah Tuhan mendengarkan doaku?
82 Bab 82 Pembuktian seorang pria sejati
Episodes

Updated 82 Episodes

1
Bab 1. Awal Pertemuan Kembali
2
Bab 2. Kisah cinta yang tragis
3
Bab 3. Kesalahan
4
Bab 4 Godaan
5
Bab 5 Tak kuasa menahan
6
Bab 6 Kapan kita menikah?
7
Bab 7 Dilema
8
Bab 8 Batal Nikah
9
Bab 9 Kecemburuan
10
Bab 10 Wanita gila
11
Bab 11 Berita duka
12
Bab 12 Hampir
13
Bab 13 Bujuk rayu
14
Bab 14 Like father like son
15
Bab 15 Dave-ku
16
Bab 16 Jangan lakukan itu Cinta!
17
Bab 17 Menikah?
18
Bab 18 Kejar setoran
19
Bab 19 Perpisahan dan pertemuan
20
Bab 20 Klub malam
21
Bab 21 Terjebak singa betina
22
Bab 22 Desakan Reni
23
Bab 23 Penyiksaan
24
Bab 24 Positif
25
Bab 25 Akhirnya....
26
Bab 26 Gio dan Reni?
27
Bab 27 Jatuh pada lubang yang sama
28
Bab 28 Berlian vs imitasi
29
Bab 29 Pencarian Celine
30
Bab 30 Otw jadi duda
31
Bab 31 Bertemu dengan janda cantik
32
Bab 32 Wanita licik berambisi
33
Bab 33 Terkuak
34
Bab 34 Good bye...
35
Bab 35 Senyuman ketenangan Celine
36
Bab 36 Apa ini karma?
37
Bab 37 Tangan yang ingin ku miliki
38
Bab 38 Dokter cinta ku
39
Bab 39 Senyummu mengalihkan duniaku
40
Bab 40 Cobaan hidupku
41
Bab 41 Misi
42
Bab 42 Karma atau ujian?
43
Bab 43 Keinginan Dave
44
Bab 44 Vonis yang membuat stres
45
Bab 45 Undangan pernikahan
46
Bab 46 Pernikahan
47
Bab 47 Dia bereaksi!
48
Bab 48 Wanita penggoda?
49
Bab 49 Sandaran hidup
50
Bab 50 Bangkit demi harga diri
51
Bab 51 Kerinduanku
52
Bab 52 Setitik keberuntungan dalam kesialan
53
Bab 53 Tawanan hati
54
Bab 54 Bertemu dengan iblis
55
Bab 55 Takdirku
56
Bab 56 Kejutan untukku
57
Bab 57 Pilihan yang sulit
58
Bab 58 Teman bergaul
59
Bab 59 Target taruhan
60
Bab 60 Apa salahku?
61
Bab 61 Permintaan
62
Bab 62 Masih mengharapkan?
63
Bab 63 Tentang pasangan hidup
64
Bab 64 Wanita baik untuk pria baik
65
Bab 65 Persahabatan
66
Bab 66 Keterkejutan
67
Bab 67 Berlebihan
68
Bab 68 Buktikan!
69
Bab 69 Apa kau puas?
70
Bab 70 Sad holiday
71
Bab 71 Suami macam apa?
72
Bab 72 Kalimat yang sama
73
Bab 73 Ceraikan aku!
74
Bab 74 Ketukan palu perceraian
75
Bab 75 Hati dan pikiran yang tak tenang
76
Bab 76 Menghilang
77
Bab 77 Ku temukan dia
78
Bab 78 Trauma
79
Bab 79 Sebuah keputusan
80
Bab 80 Sebuah rencana
81
Bab 81 Apakah Tuhan mendengarkan doaku?
82
Bab 82 Pembuktian seorang pria sejati

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!