dua wanita yang menjijikkan

happy reading 🖤🖤

"huh?? apakah aku tidak salah mendengar nya?? aku diundang!!"ucap batin Xu Mei.

"Nona muda.. Apakah anda akan datang?"ucap Bibi Xia menggenggam tangan milik Xu Mei.

xu Mei terkejut mau bagaimana pun dia tidak terbiasa karena di masa lalu dia tidak mendapatkan kasih sayang tapi tidak kekurangan uang,karena itu dia tidak mengerti arti kehangatan dan kasih sayang,Selama ada uang maka akan dapat di selesaikan.

"jika aku mengatakan tidak,maka itu tidak akan mengubah segalanya bukan? mau bagaimana lagi aku harus datang bibi Xia."ucap xu mei membalas genggaman tangan bibi Xia.

"Nona.."ucap bibi Xia dengan mata yang berkaca kaca.

"sudah lah bibi Xia..apakah aku memiliki pakaian untuk di kenakan?"tanya xu mei kepada bibi xia.

bibi Xia tersenyum lembut dan berkata"Iya nona..kakek anda mengirim kan nya."ucap bibi Xia.

"pria itu sialan itu.!?"ucap batin xu mei berpikir.

ketika dia selesai menebak nebak dan berpikir dia tersenyum kecil dan berkata"bibi Xia.. bisakah bibi merias ku.tapi jangan terlalu mencolok."ucap xu mei tersenyum kecil.

bibi Xia langsung menjawab nya berantusias, tidak butuh waktu yang lama untuk berias .. seorang pelayan menjemput Xu mei dan masuk tanpa Izin.

"nona **kedua..! apakah anda sudah bersiap siap!! anda membuat tuan besar dan Tetua lainnya menunggu.!!"ucap pelayan itu dengan sombong nya

xu Mei menoleh pelayan itu dan berpikir"betapa sombong nya pelayan ini.. keangkuhannya pasti karena dia memiliki seorang untuk bersembunyi,Sikap nya yang kejam pasti tercermin dari tuannya, seperti kata pepatah; seorang pelayan adalah cerminan dari Tuannya.!"ucap batin xu mei.

"**jika terus seperti ini..aku mungkin saja tidak akan dihormati..! jika seluruh dunia mengetahui nya maka itu akan sangat memalukan..!"ucap batin xu mei berpikir lagi.

"*ini..tidak membutuhkan waktu yang lama.bagaimana nona ku membuat Yang lain nya menunggu.."ucap bibi Xia sedikit Takut.

Tentu saja Xu Mei menyadari ekspresi dan tingkah laku dari Bibi Xia, tiba tiba pelayan itu datang dan menghadap bibi Xia*, ***masalahnya keberanian apa yang dimiliki pelayan itu bahwa dia berani melewati Xu mei?

"apa? apakah aku baru saja di lewati?"ucap batin xu mei.

ditengah ketidak kepercayaan bahwa seseorang berani melewati Xu mei membuat dia semakin kesal,lalu pelayan angkuh itu mengangkat tangannya dan menampar bibi Xia di depan Xu mei dan berkata dengan sombongnya

"apakah kau pikir nona mu itu berharga..! nona mu itu tidak seberharga Nona pertama kami apakah kau mendengar nya nenek Tua..!"ucap pelayan itu dengan sombongnya dan memasang ekspresi wajah yang menghina***.

sontak saja Xu Mei merasakan kemarahan dan kekesalan ,tidak cukup untuk mengetuk pintu dan masuk tanpa izin, berani melewati Xu mei dan mengabaikan keberadaan nya ,dan bahkan berani memukul orangnya di depannya dan membuat nya semakin ingin membunuh pelayan ini.. apakah dia pikir bahwa dia adalah gunung Kun lun..?

"****** sialan..! "ucap xu mei menampar pelayan itu dengan sangat keras.

"apa yang-" sebelum berbicara dan melakukan pembelaan terhadap dirinya ,xu mei menampar nya

***plakkk.!

plakkk!!

suara tamparan yang sangat keras dan terdengar hingga menarik perhatian banyak orang di mansion jenderal,hingga bahkan sang tetua datang.

"berani sekali nona kedua melakukan ini kepada ku!!"ucap pelayan itu menaiki nada suaranya

sontak saja Xu Mei merasa kesal dan marah"Berani..! begini kah kau berbicara terhadap nona muda seperti ku!!"ucap xu mei dengan menatap dingin.

xu Mei memukul pelayan itu,dan bahkan tidak dapat dikenali oleh orang lagi,tiba tiba seorang wanita muda datang,dengan air mata palsu dan aktingnya yang menjijikkan.