Mafia Penghancur Playboy
Pada suatu malam yang cerah di suatu tempat tampak seorang lelaki yang hidup di tengah kemewahan tanpa menikmati semua fasilitas hidup yang ada.
Tampak di sana di rumah itu sedang diadakan pesta perjamuan sebagai perayaan kemenangan gank mereka yang berhasil mengalahkan musuhnya.
Banyak lelaki bertato kalajengking lengan kirinya berkumpul di sana tengah menikmati pesta yang ditemani oleh para wanita dan juga anggur kelas atas.
“cheers....” beberapa lelaki tampak bersulang dan manenggak habis beberapa botol anngur merah keluaran tahun 1978.
“hahahaha....” terdengar riuh tawa di manapun di ruangan itu yang membuat suasana malam itu semakin ramai.
Beberapa wanita berpakaian minim yang memperlihatkan bentuk tubuhnya dengan jelas menuangkan anggur ke setiap gelas kosong para lelaki yang ada di sana.
“Tuan... mau anggur yang mana ?” tanya seorang wanita di samping lelaki yang membawa dua botol anggur dan menunjukkan nya.
“Aku mau yang itu saja...” jawab lelaki itu sambil menuju satu botol yang di pegang wanita tadi.
“Cuur...” wanita itu menuangkan anggur ke gelas kosong sampai penuh dan memberikannya pada lelaki tadi.
“greb...” lelaki tadi menerima anggur dari wanita itu dan membawa tubuhnya ke pangkuannya kemudian mencium lehernya.
“Aah... tuan Noah... sekarang masih sore... nanti malam saja aku akan menghangatkan ranjang tuan Noah...” ucap wanita itu pelan di telinga Noah.
Beberapa wanita lain yang ada di sana tampak iri pada wanita yang di pilih putra pemimpin Scorpion Bayangan.
“Tuan... bawa aku juga nanti malam...” ujar wanita berbaju seksi lainnya yang ada di sana kemudian mendekat dan perpindahan duduk disebelah lelaki itu. Wanita tadi mengalungkan tangannya ke leher Noah dan mulai menggodanya sambil mencium pipi lelaki itu.
Wanita cantik lain yang ada di sana juga berpindah duduk di sebelah lelaki itu dan lakukan hal yang sama dengan para wanita lain padanya.
“Tuan... aku juga iri... bawa aku serta untuk menemanimu.” ucap wanita itu sambil memeluk Noah dari samping.
“Ya aku baik hati maka kali ini aku akan mengajak kalian semua.” balasnya sambil memeluk ketiga wanita tadi bersamaan.
Dari kejauhan datang empat orang menuju ke tempat Noah berada.
“Bos apakah malam ini ada misi untuk kita ?” tanya salah satu lelaki berambut keriting dengan wajah sangar pada Noah.
“Khusus untuk malam ini tak ada tugas untuk kalian... kalian bersenang-senanglah sampai pagi tiba.” jawab Noah pada lelaki tadi.
“dung... dung...”
Alunan musik menghentak dengan keras di rumah itu dan mengundang Siapa saja yang ada di sana ingin bergoyang mendengar alunannya.
“Kalian tunggu dulu di sini...” perintah Noah pada para wanita yang ada di sampingnya. Dan ketiga wanita itu turun dari pangkuannya.
"Kalian berempat ayo temani aku berjoget di tengah sana.” perintahnya pada keempat lelaki yang merupakan anak buahnya tadi.
“Ya tuan...” jawab mereka dengan tersenyum lebar kemudian berdiri mengikuti Noah menuju ke tengah keramaian dimana di sana sudah banyak yang berjoget.
Noah masuk ke tengah-tengah sambil satu botol anggur dan mana kau punya pelan-pelan sampai habis.
Melihat lelaki itu berjoget sendirian, para wanita yang ada di sana mendekatinya dan menemaninya berjoget. Sementara keempat lelaki tadi juga sudah tampak membawa masing-masing satu wanita untuk menemani mereka berjoget.
“Tuan... kau sudah mabuk...” ucap seorang wanita pada Noah dan mengambil botor anggur dari tangan lelaki itu.
“Hey... aku masih mau minum... !” ucap Noah pada wanita yang mengambil botol anggur dari tangannya.
“Aku akan mengambilkan yang yang baru untuk mu...” ucap wanita tadi lalu pergi mengambil satu botol penuh anggur untuk Noah.
Saat wanita tadi pergi datanglah seorang wanita lain yang mendekati Noah.
“Tuan kau sudah mabuk sekali, aku akan mengantarmu masuk ke kamar mu sekarang...” ucap seorang wanita berbaju serba hitam membawa pistol yang ia selipkan di paha mulusnya.
“Tidak Asmita... aku masih mau minum...” tolak Noah namun dalam kondisi mabuk lelaki itu tak bisa berontak dan akhirnya dia menurut saja diantar oleh salah satu anak buahnya ke kamar.
“Tuan kau perlu apa... aku akan mengambilkan nya untukmu.” tanya Asmita pada Noah yang sekarang sedang berbaring di tempat tidurnya.
“Kring... kring... kring...” ponsel Noah yang ada di meja di samping tempat tidurnya berdering.
Lelaki itu hanya menoleh ke arah meja dan tak mengambilnya.
“Asmita tolong kau ambilkan ponsel ku... !” ucapnya meminta pada wanita itu.
“Siap tuan...” balasnya dan langsung mengambil ponsel yang ada di meja.
“Telepon dari siapa ?” tanya Noah kemudian duduk.
“Dari nona Cheryl tuan...” jawab Asmita lalu menyerahkan ponsel itu pada Noah.
“Tidak... kau saja yang menjawabnya, aku malas.” balas Noah yang langsung membuang muka setelah tahu siapa penelpon nya.
“tut...” Asmita menerima panggilan telepon dari kekasih tuannya dan mengaktifkan mode loud speaker.
“Halo Noah kau dimana, bukannya kau bilang mau menjemput ku setelah aku selesai kelas tari ?” tanya Cheryl sambil menatap ke sekitar di luar sanggar balle dance untuk mencari keberadaan Noah.
“Maaf nona Cheryl... tuan Noah sedang ada urusan bersama temannya. Jika ada pesan akan ku sampaikan padanya nanti.” jawab Asmita setelah menerima kode dari Noah yang menyilang kan tangannya.
Cheryl mendengar suara bising dan keramaian dari ponsel dan tahu jika lelaki itu pasti sedang ada di bar atau sejenisnya.
“Aku tidak percaya dia sesibuk itu. Aku yakin dia ada di sampingmu. cepat berikan ponselnya padanya.” ucap Cheryl yang berisi keras karena yakin wanita itu sudah membohongi dirinya.
Asmita kembali menatap Noah dan lelaki itu menggeleng.
“Maaf nona Cheryl... tuan Noah tidak bisa di ganggu.” jawab Asmita kembali menolak perintah wanita itu.
“Cepat serahkan ponsel itu padanya atau aku akan melaporkan tindakan mu pada gank elang ke ayah mu !” ucap wanita itu itu dengan membentak.
Asmita semakin bingung dibuat oleh tingkah kedua orang itu. Dia lalu menatap Noah kembali tanpa berkata apapun.
Noah mengulurkan tangannya meminta ponsel nya. Asmita memberikan ponsel itu ada Noah.
“Cheryl, Asmita sudah bilang padamu jika aku sibuk. Kau selalu seperti itu, terlalu manja. Katakan apa mau mu ?” bentak Noah.
“Jemput aku sekarang, aku sudah menunggumu dari tadi.” balas Cheryl.
“Aku masih ada urusan penting. begini saja biar Asmita yang menjemput mu setelah ini !” ucapnya keras saya segera mengakhiri panggilan.
“Kring... kring...” Ponsel Noah kembali berdering.
“tut...” lelaki itu me-reject panggilan masuk dari Cheryl.
“Kring... kring...” ponsel Noah kembali berdering. Dia pun merasa hilang kesabarannya setelah gadis itu mencoba menguji kesabarannya.
“Berisik... prang....” Karena merasa terganggu Noah pun membanting ponselnya ke lantai dengan keras hingga membuat ponselnya pecah dan isinya berhamburan di lantai.
Asmita yang melihat bosnya marah segera menenangkan lelaki itu.
“Tuan beristirahatlah aku akan menjemput nona Cheryl sekarang juga.” ucap wanita itu lalu berjalan ke pintu.
“Hahaha... jika kau terpaksa lebih baik kata usah menjemputnya. Biarkan saja dia pulang sendiri.” ucapnya lalu merebahkan diri di tempat tidur.
Asmita sempat berhenti dan menoleh pada Noah. Dia tidak menjawab dan segera menuruni tangga untuk menjemput Cheryl.
BERSAMBUNG...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 172 Episodes
Comments
Hades Riyadi
Lanjutkan Thor 😛😀💪👍👍
2023-07-05
0
Hades Riyadi
Kliatanx ceritanya cukup menarik 😀💪👍👍🙏
2023-07-05
0
Ñòķ Ñòķ
hadir kak nyimak dulu kak.
2022-10-31
2