#4B 7HM

Tiga bulan kemudian.

Hubungan Arini juga Firman tambagmh serius, bahkan mereka sudah memiliki gambaran untuk masa depan mereka saat mereka bersama.

Arini dan Firman mencoba bersama-sama membangun sebuah rumah impian dari sekarang, jadi.. setelah menikah mereka sudah punya hunian sederhana untuk mereka tempati.

Sebuah rumah minimalis mereka ambil KPR untuk masa depan mereka berdua.

Saat ini Firman berada di kontrakan Arini. Karena setelah setahun Arini kerja ternyata Ayu harus pindah kerja dan jaraknya jauh dari kontrakan nya,jadi..Ayu memutuskan tinggal di mes tempat kerjanya sekarang.

" Rin.. sini deh, aku mau ngomong." ucap Firman menepuh bagian sofa sampingnya.

" Ngomong aja, aku dengerin kok bang.. " jawab Arini seraya memaju mundurkan setrikaannya.

" Nggak enak Rin, soalnya aku mau ngomong serius sama kamu." ucap Firman memberi alasan.

Akhirnya Arini menghentikan kegiatan menyetrikanya dan mematikan alat itu dan mendudukan bokongnya di samping Firman.

" Ada apa sih, kok serius gitu mukanya. " Ucap Arini melihat keseriusan di wajah kekasihnya.

Firman menarik nafasnya dalam-dalam dan menghembuskannya dengan perlahan juga

" Rin ,kita sudah komitment buat sama-sama. dan aku ingin memberikan kamu yang terbaik. Jika aku masih terus si posisi aku seperti ini, aku rasa aku butuh suatu pekerjaan yang bisa menjamin itu dan buat pendidikan kita yang cuma SMA kayaknya kurang menjanjikan." ungkap Firman.

" Trus.. apa sebenarnya yang mau kamu omongin ke aku, nggak usah muter-muter kali bang.. aku juga nggak ngerti juga nasib kita kedepannya mau gimana, karena aku pikir rejeki yang kita dapet yah.. sudah takarannya segitu dari Allah, tinggal kita bersyukur biar nggak kufur nikmat bang. " ucap Arini

" Tapi, kita masih bisa rubah nasib kita kan? kalau kita bersungguh sungguh buat usaha? " timpal Firman

" Trus abang mau gimana? " tanya Arini memandang Firman dengan psnuh tanya.

" Niat abang ingin kuliah Rin." ungkap Firman

Arini mendengar penuturan Firman memang nggak masalah, jadi Arini hanya perlu mendukung Firman.

" Aku akan dukung kamu kok, memangnya mau kuliah ngambil jurusan apa? " tanya Arini pada kekasihnya yang memacarinya hampir dua tahun ini.

" Aku mau ambil jurusan Farmasi,kalau ada uangnya malah pengen kedokteran, tapi.. setidaknya di bidang kesehatan. " jelasFirman

" Sudaha tahu rincian biayanya? Papa sama mama gimana? tanya Arini menatap tajam Firman.

" Papa sama mama bolehin, trus ngadain dana juga tapi.. itu belum semua nya." ucap Firman dengan memandang Arini

" Trus? "

" Yah.. Abang pikir sekarang ini kan, kita belum perlu rumah yang kita cicil itu, nanti kalau kita nikah biar abang yang beliin buat kamu pake duit abang, itu adalah kewajiban abang buat ngasih kamu yang terbaik. "ucap Fifman memberikan alasan.

" Rumah itu kita oper kredit aja sama orang lain. " usul Firman lagi.

" Kalau mau oper kredit,akan lama nggak prosesnya? Tanya Arini

" Ada sih, yang mau cuma aku minta pendapat kamu juga, karena kan cicilan nya juga ada duit kamu, aku janji kalau kita menikah kita sudah punya rumah, dan aku akan selalu ingat pengorbanan kamu." ucap Farman

" Kalau itu terbaik dan lebih penting untuk kamu nggak masalah, oper kridit aja bang.. Insayaallah nanti akan ada rejeki buat beli yang lebih lagi.." ucap Arini sontak membuat Firman lega dan juga bersyukur mempunyai kekasih seperti Arini.

" Terima kasih yah, sebenarnya aku juga sedih harus lepasin rumah itu, semoga nanti kita bisa beli yang lebih bagus lagi, dan dari keringat aku sendiri demi kamu." ucap Firman membelai lembut kepala Arini yang terbalut hijab.

.Saat Firman sudah mendapatkan persetujuan dari Arini akhirnya rumah idaman mereka di oper kredit pada kenalan Firman.

Beberapa hari betikutnya saat mereka istirahat saat bekerja,Arini melihat Firman seperti memikirkan sesuatu. Melihat kekasihnya seperti ada masalah Arini pun mencoba bertanya.

" Kenapa bang, ada masalah? " tanya Arini yang melihat Firman seperti memikirkan sesuatu.

" Nggak papa, cuma aku kemarin ajukan kredit buat tambahan biaya kuliah kedokteran aku masih kurang 10juta, tapi.. ditolak karena masih ada kreditan motor sayang..." ucap Firman dengan senyuman kecutnya.

" Emmm.. kapan terakhir daftar ulangnya? " tanya Arini dengan memberikan kopi buat kekasihnya.

" Lusa, mau pinjem mama.. Uang pensiun papa udah nggak ada karena di pinjem kak Nana buat lahiran kemarin." ucap Firman.

Mendengar keluhan kekasihnya ,Arini nampak berfikir.

" Hufttt... gini aja, sebenarnya aku punya tabungan sedikit.. niatnya aku mau pake buat aku kuliah tahun depan, kamu pake aja dulu.. nanti kalau kamu ada duit bisa balikin kok ." ucap Arini sontak membuat Firman memandang Arini dengan wajah yang terlihat berbinar.

" Beneran yang... aku janji akan selalu ingat pengorbanan kamu, dan aku janji akan balikin semuanya juga. secepatnya " ucap Firman memegang bahu kekasihnya yang selama ini menemaninya.

" Iya.. aku percaya, kita sama-sama berjuang buat masa depan kita, aku ingin punya kedai roti, dan juga sebuah butik kecil hasil karya aku nanti,kamu doain aku yah.. Semoga impian aku juga terwujud." ucap Arini memberikan gambaran tentang cita-cita sederhananya.

" Insyaallah dan aku akan selalu dukung kamu, mungkin sekitar 5th an atau 7th kita dapat realisasi kan semua impian kita dan saat itu kita akan menikah, nggak papa kan setidaknya kasih waktu aku 7th untuk wujudkan impin nyonya Firman ." ucap Firman dengan senyuman lebar.

" Ya.. Allah semoga kita bisa melewati 7th itu dengan baik ,setia, sabar dan berjuang bersama demi keluarga kecil yang nanti Kita akan bina." doa dalam hati Arini.

Walaupun bagaimana pun 7th adalah waktu yang lumayan lama buat Arini, apalagi sekarang ini usia Arini sudah 23th, dan Allah pasti kan menguji kesabaran nya saat itu, dan juga bisa jadi kesetiaan mereka pun akan diuji, sekarang Arini hanya bisa berdoa semoga semuanya berjalan lancar.

Bersambung.

Terpopuler

Comments

zeus

zeus

Dlm tahap pacaran udh kyk gitu modelnya ya bego lah
Yang Ada pasti kecewa dan Nyesek..

2025-02-17

0

Dwi Setyaningrum

Dwi Setyaningrum

hmm..msh berpacaran berjuang bersama utk mewujudkan mimpi tp itu kalau jodoh pengorbanannya ga akan sia2 tp kalau cuma nungguin jodoh org ya amsyong dong hehehe

2024-01-22

0

Sum Arni

Sum Arni

ko mau aja di tipu laki" ga abis pikir cuma pacar ko mau berkorban sih

2022-08-27

0

lihat semua
Episodes
1 # 7 HARI MENCINTAIMU..
2 # 1 7HM
3 #2 7HM
4 #3 7HM
5 #4B 7HM
6 # 6 7HM
7 #7 7HM
8 # 8 7Hari Mencintaimu
9 # 7 HM ( OG Baru)
10 # 7 HM ( Memperbaiki Hubungan )
11 # Berusaha Mencoba
12 # Antara Kita Selesai
13 # Ketemu Oma
14 #Arini Pergi
15 # Maid
16 # Cerianya Arini
17 # Pertemuan Arini dan Refal
18 # Bertemu Mama Firman
19 # Bertemu Sahabat
20 # Rencana ke Rumah Utama
21 # Mansion Kesuma
22 # Menantu Idaman
23 # Perubahan Refal
24 # Mengundurkan Diri
25 # Perjodohan
26 # Tak Menyangka
27 # Rencana
28 # SAH
29 #Mengikuti permainan
30 #Terpaksa tidur Seranjang
31 # Rencana ke Paris.
32 # Membuat Arini sibuk
33 #Menemuinya
34 # Alasan ke Paris
35 # Pulang
36 # Rencana buka Toko
37 # Jemput Arini
38 # Berikan aku 7 Hari untuk Mencintaimu
39 # istri Sholehah VS Imam Syurga
40 # Hak Dan Kewajiban
41 # Mencoba Menjalani yang Semestinya
42 # Serangan Fajar
43 # Rencana Arini
44 #After Unboxing
45 # Makan Malam
46 # Minta Maaf
47 # Firman Datang
48 # Menjalani yang Semestinya
49 # Mengumpulkan Bukti.
50 # Dia Kembali
51 # Sonya
52 Dinda Datang
53 # Sisi lain Arini
54 # Mulai Beraksi
55 # Refal Hilang
56 # tak Butuh 7Hari Mencintaimu
57 # Berpisah Sementara
58 # Awal Cerita SI Bucin
59 # Menjenguk Mama Lita
60 # Refal Hilang Kendali
61 # Bukti
62 #Pembuktian
63 #Terhukum Rindu
64 # Melihat Bukti
65 # Melepas Rindu
66 # Siapa Refal
67 # Memberi Pelajaran
68 # Kedantangan 5 Pria tengik & 3 Cewek Rempong.
69 # Rencana di Mulai.
70 # Tamparan Bayar kontan
71 # Berhasil.
72 # Si Cassanova
73 # Menuruti kemauan Arini.
74 #Arini Hamil??
75 # Arini yang Agresif
76 # Positif Hamil.
77 # Kesibukan Refal & Kehamilan Arini
78 # Arini Sakit??
79 # Mila
80 # Ingkar Janji
81 # Obat Apa?
82 # Kecelakaan
83 # Devanie Ayudisha Kesuma
84 # Menemukan Pendonor untuk Arini
85 # Terima kasih Firman
86 # Firman yang selalu Sayang Arini
87 # Operasi
88 # Ungkapan Tommy
89 # Operasi Arini berhasil
90 # Arini Sadar
91 # Menemui si Penabrak
92 #Pembalasan Untuk Mila
93 # Di pindahkan
94 # Sikap Arini Berubah
95 # Konsumsi Obat
96 # Bicara Pada Arini
97 #Rekaman Pemakaman Disha.
98 # Kembali Ke Apartemenn
99 # Refal yang Beda
100 # Mengikhlaskan
101 # Menambah Kadar Cinta
102 # Akhirnya Bahagia Bersama
Episodes

Updated 102 Episodes

1
# 7 HARI MENCINTAIMU..
2
# 1 7HM
3
#2 7HM
4
#3 7HM
5
#4B 7HM
6
# 6 7HM
7
#7 7HM
8
# 8 7Hari Mencintaimu
9
# 7 HM ( OG Baru)
10
# 7 HM ( Memperbaiki Hubungan )
11
# Berusaha Mencoba
12
# Antara Kita Selesai
13
# Ketemu Oma
14
#Arini Pergi
15
# Maid
16
# Cerianya Arini
17
# Pertemuan Arini dan Refal
18
# Bertemu Mama Firman
19
# Bertemu Sahabat
20
# Rencana ke Rumah Utama
21
# Mansion Kesuma
22
# Menantu Idaman
23
# Perubahan Refal
24
# Mengundurkan Diri
25
# Perjodohan
26
# Tak Menyangka
27
# Rencana
28
# SAH
29
#Mengikuti permainan
30
#Terpaksa tidur Seranjang
31
# Rencana ke Paris.
32
# Membuat Arini sibuk
33
#Menemuinya
34
# Alasan ke Paris
35
# Pulang
36
# Rencana buka Toko
37
# Jemput Arini
38
# Berikan aku 7 Hari untuk Mencintaimu
39
# istri Sholehah VS Imam Syurga
40
# Hak Dan Kewajiban
41
# Mencoba Menjalani yang Semestinya
42
# Serangan Fajar
43
# Rencana Arini
44
#After Unboxing
45
# Makan Malam
46
# Minta Maaf
47
# Firman Datang
48
# Menjalani yang Semestinya
49
# Mengumpulkan Bukti.
50
# Dia Kembali
51
# Sonya
52
Dinda Datang
53
# Sisi lain Arini
54
# Mulai Beraksi
55
# Refal Hilang
56
# tak Butuh 7Hari Mencintaimu
57
# Berpisah Sementara
58
# Awal Cerita SI Bucin
59
# Menjenguk Mama Lita
60
# Refal Hilang Kendali
61
# Bukti
62
#Pembuktian
63
#Terhukum Rindu
64
# Melihat Bukti
65
# Melepas Rindu
66
# Siapa Refal
67
# Memberi Pelajaran
68
# Kedantangan 5 Pria tengik & 3 Cewek Rempong.
69
# Rencana di Mulai.
70
# Tamparan Bayar kontan
71
# Berhasil.
72
# Si Cassanova
73
# Menuruti kemauan Arini.
74
#Arini Hamil??
75
# Arini yang Agresif
76
# Positif Hamil.
77
# Kesibukan Refal & Kehamilan Arini
78
# Arini Sakit??
79
# Mila
80
# Ingkar Janji
81
# Obat Apa?
82
# Kecelakaan
83
# Devanie Ayudisha Kesuma
84
# Menemukan Pendonor untuk Arini
85
# Terima kasih Firman
86
# Firman yang selalu Sayang Arini
87
# Operasi
88
# Ungkapan Tommy
89
# Operasi Arini berhasil
90
# Arini Sadar
91
# Menemui si Penabrak
92
#Pembalasan Untuk Mila
93
# Di pindahkan
94
# Sikap Arini Berubah
95
# Konsumsi Obat
96
# Bicara Pada Arini
97
#Rekaman Pemakaman Disha.
98
# Kembali Ke Apartemenn
99
# Refal yang Beda
100
# Mengikhlaskan
101
# Menambah Kadar Cinta
102
# Akhirnya Bahagia Bersama

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!